Bukan hanya memberikan penggambaran dan informasi kepada pembaca untuk memahami sebuah cerita, penulis wajib mengetahui seperti apa struktur teks deskripsi. Mengutip Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbud), secara umum teks deskripsi terbagi menjadi dua bagian, yaitu deskripsi umum dan deskripsi bagian. Show Deskripsi umum adalah rangkaian kalimat atau paragraf yang berisi gambaran umum dari suatu objek. Deskripsi umum dapat disebut juga identifikasi. Penulis akan memberikan informasi mengenai objek deskripsi secara luas. Sedangkan deskripsi bagian adalah rangkaian kalimat atau paragraf yang berisi rincian dari suatu objek. Pada bagian ini, penulis akan memberikan banyak informasi terkait objeknya dengan detail. Misalnya penulis memberikan gambaran seperti apa bagian-bagian dari objek deskripsinya. Struktur Teks DeskripsiSupaya tidak semakin bingung, yuk kita simak dulu kaya gimana sih struktur dari teks deskripsi. Dengan memahami strukturnya, maka kamu tidak akan kesulitan lagi dalam menulis kalimat deskripsi. Struktur teks deskripsi sendiri terbagi lagi menjadi 3 bagian, yaitu identifikasi, deskripsi, dan kesimpulan. Masing-masingnya memiliki isi yang berbeda-beda. 1. Identifikasi Identifikasi biasanya berada pada awal paragraf, yang berperan sebagai pembukaan. Biasanya berisi nama deskripsi objek, lokasi, sejarah lahirnya, makna nama, pernyataan umum tentang objek. Identifikasi menjadi kalimat pengantar untuk masuk ke dalam topik utama dalam sebuah cerita. Bagian ini juga bisa untuk menginformasikan tujuan dan maksud penulis dalam membahas suatu objek. 2. Deskripsi Di bagian deskripsi, penulis akan menggambarkan dan memberikan informasi objek secara lengkap dan terperinci. Isi deskripsi dapat menjelaskan apa yang terlihat oleh penulis secara subjektif, misalnya bagian-bagian objek, komposisi warna, bunyi-bunyian, dan kesan pertama penulis tentang objek tersebut. Hal ini bertujuan untuk memberikan efek emosional kepada pembaca, sehingga membuat tulisan seolah-olah bisa terlihat, terdengar, dan pembaca bisa merasakannya. Dari buku Bahasa Indonesia Kelas VII SMP/MTs, terdapat beberapa jenis pengembangan teks deskripsi. Mulai dari berdasarkan ruang, anggota-anggota bagian objek, proses sesuatu berlangsung, dan fokus penulisan. Jenis Pengembangan Deskripsi Bagian· Berdasarkan Ruang Jenis ini berisi perincian bagian-bagian ruang objek yang dideskripsikan. Misalnya, ketika menggambarkan sebuah rumah, penulis akan mendeskripsikan bahwa di dalam rumahnya terdapat pintu masuk, ruangan tengah, dan bagian belakang rumahnya. Perincian ruangan juga bisa menyebutkan nama ruang serta ciri-cirinya. · Berdasarkan Anggota Bagian-bagian Objek Teks deskripsi ini berisi perincian bagian-bagian dari objek yang dideskripsikan penulis. Misalnya penulis mendeskripsikan sebuah pantai, maka ia juga akan menggambarkan seperti apa pasirnya dan lautnya, apakah terdapat banyak bebatuan atau tebing yang mengelilingi, ada tanaman apa saja di pantai tersebut, dan sebagainya. · Berdasarkan Proses Sesuatu Berlangsung Biasanya teks deskripsi jenis ini menggambarkan suatu peristiwa yang sedang berlangsung, seperti pementasan, musibah atau kejadian, atau atraksi-atraksi. Terdapat perincian pada bagian awal, kemudian mulai meningkat menuju puncak kejadian, inti atau klimaksnya, terakhir adalah penutup. Misalnya, penulis mendeskripsikan seperti apa awal pementasan, puncak adegan, dan penutup. · Berdasarkan Fokus Penulisan Deskripsi ini berisi bagian yang paling disukai penulis dari objek yang dideskripsikannya. Misalnya, bagian yang paling penulis sukai dari perpustakaan ini adalah ruang bacanya. Karena memiliki desain yang unik, selain itu cat cerah membuat pengunjung merasa nyaman.
KesimpulanPada bagian kesimpulan, berisi kesan penulis pada objeknya secara umum. Selain itu juga berisi kesimpulan dari seluruh teks yang sudah dituliskan. Sudah tercerahkan dengan struktur teks deskripsi? Siap jadi penulis andal nih! Kamu juga bisa meningkatkan skill apapun yang kamu minati melalui kursus online di goKampus! Kursus online di goKampus, dapat skill, dapat juga sertifikat siap kerja dari Singapura! ? Penasaran? Klik di sini.
Kali ini kita akan belajar tentang struktur teks deskripsi bahasa Indonesia. Bacaan yang termasuk teks deskripsi memiliki struktur. Adanya struktur dalam teks deskripsi akan memudahkan pembaca dalam memahami teks deskripsi. Karena dengan adanya struktur, teks deskripsi akan tersaji secara sistematis. Teks deskripsi yang strukturnya sudah sistematis tentunya akan mudah dipahami saat dibaca. Pengertian Teks DeskripsiSebelum memahami struktur teks deskripsi, kita pelajari dulu pengertian teks deskripsi. Teks deskripsi adalah teks yang berisi gambaran suatu objek dengan kata-kata yang jelas dan terperinci. Teks deskripsi biasa digunakan sebagai naskah latar belakang suatu video, misalnya review rumah, mobil, smartphone, dan lain-lain. Mencermati Struktur Teks DeskripsiMarilah mencermati struktur teks deskripsi. Teks deskripsi terdiri atas 3 struktur, yaitu identifikasi, deskripsi bagian, dan simpulan. Struktur Teks Deskripsi1. IdentifikasiIdentifikasi berisi gambaran umum tentang objek yang akan dideskripsikan. Bagian ini berisi pernyataan-pernyataan umum tentang objek yang dideskripsikan. Pernyataan umum tersebut dapat berupa nama objek, sejarah lahirnya objek, lokasi, makna nama, dan lain-lain. Tujuan adanya identifikasi adalah memberikan gambaran secara umum kepada pembaca tentang objek yang akan dideskripsikan sehingga pembaca memiliki bekal wawasan awal terhadap objek sebelum membaca ke bagian teks deskripsi selanjutnya. Bagian identifikasi teks deskripsi biasa diletakkan di paragraf pertama. Berikut contoh identifikasi teks deskripsi. Senggigi adalah salah satu wisata andalan di Nusa Tenggara Barat. Pantai ini memiliki pemandangan yang sangat indah. Pantai Senggigi terletak di Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Pantai Senggigi merupakan pantai dengan garis pantai yang panjang. Pemandangan bawah laut Senggigi juga menakjubkan. Pura Bolong menjadi pelengkap wisata di Pantai Senggigi. Paragraf di atas menggambarkan Pantai Senggigi secara umum. Paragraf tersebut adalah paragraf pembuka teks deskripsi dengan objek pembahasan Pantai Senggigi. 2. Deskripsi bagianDeskripsi bagian adalah beberapa paragraf yang berisi penggambaran secara detail tentang objek yang dideskripsikan. Deskripsi bagian biasanya terdiri atas beberapa paragraf. Jumah paragraf tergantung banyaknya bagian yang dideskripsikan. Secara sederhana, dapat dicontohkan seperti berikut. Kita akan mendeskripsikan pohon mangga. Nah, kita bisa membuat deskripsi bagian 1 berupa penggambaran akar mangga. Deskripsi bagian 2 berupa penggambaran batang mangga. Deskripsi bagian 3 berupa penggambaran daun mangga, dan seterusnya. Berikut contoh deskripsi bagian dengan objek Pantai Senggigi.
Dua paragraf di atas adalah contoh deskrispi bagian teks deskripsi yang membahas tentang Pantai Senggigi. Paragraf pertama adalah deskripsi bagian yang menggambarkan salah satu bagian Pantai Senggigi, yakni bibir pantainya. Sementara itu, paragraf kedua adalah deskripsi bagian yang menggambarkan pemandangan bawah laut Senggigi. 3. SimpulanSimpulan adalah struktur penutup dalam teks deskripsi. Simpulan teks deskripsi berisi kesan penulis terhadap objek yang sudah dideskripsikan. Berikut contoh paragraf simpulan teks deskripsi. Wisata pantai Senggigi menawarkan sejuta keindahan dan kenyamanan. Wisatawan akan dimanjakan dengan sejuta pesonanya. Pemandangan Pantai Senggigi memang menakjubkan. Jenis Pengembangan Deskripsi BagianAda beberapa jenis pengembangan deskripsi bagian. Jenis pengembangan ini disesuaikan dengan objek yang dideskripsikan. Berikut jenis-jenis pengembangan deskripsi bagian. 1. Deskripsi bagian berdasarkan ruangJenis pengembangan ini dilakukan dengan cara memerinci bagian-bagian ruang objek yang dideskripsikan. Misalnya penulis mendeskripsikan sebuah rumah, ia mendeskripsikan bagian teras rumah, ruang tamu, ruang kamar, dapur, kamar mandi, dan lain-lain. 2. Deskripsi bagian berdasarkan anggota bagian-bagian objekJenis pengembangan ini dilakukan dengan cara memerinci bagian-bagian objek yang dideskripsikan. Misalnya penulis mendeskripsikan Pantai Senggigi. Deskripsi bagian yang dapat dibuat berdasarkan bagiannya adalah deskripsi pemandangan bibir pantainya, bawah lautnya, bangunan sekitar pantai, dan lain-lain. 3. Deskripsi bagian berdasarkan proses sesuatu berlangsung.Jenis pengembangan ini dapat dilakukan dengan cara memerinci bagian awal, tengah, dan akhir. Jenis pengembangan ini bisa digunakan untuk mengembangkan pementasan, proses, dan lain-lain. Misalnya, penulis mendeskripsikan awal pementasan, tengah pementasan, dan akhir pementasan. 4. Deskripsi bagian berupa pemfokusanJenis pengembangan ini dapat dilakukan dengan mendeskripsikan bagian yang disukai atau fokus satu objek. Misalnya penulis ingin mendeskripsikan bagian bibir Pantai Senggigi. Penulis bisa mendeskripsikan bibir Pantai Senggigi dalam beberapa paragraf. |