Sebutkan dengan penjelasan tentang pembagian bentuk dalam unsur seni rupa menurut sifatnya

Sebutkan dengan penjelasan tentang pembagian bentuk dalam unsur seni rupa menurut sifatnya

Macam-macam seni rupa berdasarkan fungsi, dimensi, dan masanya. (Photo by Max Vakhtbovych from Pexels)

Bobo.id - Seni rupa adalah cabang seni yang hasil karyanya bisa dinikmati oleh indra penglihatan (mata) dan bisa dirasakan oleh sentuhan (rabaan).

Ada unsur-unsur yang membangun sebuah karya seni rupa yang terdiri dari titik, garis, bidang, bentuk, warna, tekstur, dan gelap/terang (pencahayaan).

Seni rupa juga ada berbagai macam yang dibagi berdasarkan fungsi, dimensi, dan masanya. Apakah teman-teman sudah mengetahuinya?

Kalau belum, simak penjelasan tentang macam-macam seni rupa berdasarkan fungsi, dimensi, dan masanya berikut ini, ya!

Baca Juga: Rangkuman dan Soal Seni Membuat Patung, Belajar dari Rumah TVRI untuk SD Kelas 4-6

1. Macam-Macam Seni Rupa Berdasarkan Fungsinya

Ada dua macam seni rupa berdasarkan fungsinya, yaitu seni rupa murni dan seni rupa terapan. Berikut penjelasan lengkapnya.

- Seni Rupa Murni

Seni rupa murni adalah karya seni yang dibuat hanya untuk menyalurkan ide dan kreativitas pembuatnya.

Biasanya seni rupa murni hanya memenuhi nilai estetika saja, tetapi tidak berfungsi sebagai hal lain.

Contoh seni rupa murni: Lukisan, patung, fotografi, grafis, relief, dan lain-lain.


Page 2

Sebutkan dengan penjelasan tentang pembagian bentuk dalam unsur seni rupa menurut sifatnya

Macam-macam seni rupa berdasarkan fungsi, dimensi, dan masanya. (Photo by Max Vakhtbovych from Pexels)

- Seni Rupa Terapan

Sesuai dengan namanya, seni rupa terapan adalah karya seni yang bisa kita terapkan atau gunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Seni rupa terapan tak hanya memiliki nilai estetika, tetapi juga memiliki nilai pakai atau nilai guna.

Contoh seni rupa terapan: Kriya tekstil, kriya kulit, batik, kriya rotan, kriya keramik, dan lain-lain.

Baca Juga: Ciri-Ciri dan Fungsi Seni Rupa Daerah, Materi Kelas 5, Tema 9 Subtema 3

2. Macam-Macam Seni Rupa Berdasarkan Dimensinya

Berikut adalah penjelasan tentang macam-macam seni rupa berdasarkan dimensinya, yaitu seni rupa dua dimensi dan seni rupa tiga dimensi.

- Seni Rupa Dua Dimensi

Seni rupa dua dimensi adalah karya seni rupa yang hanya memiliki dua sisi, yaitu panjang dan lebar.

Di dalam seni rupa dua dimensi tidak ada tinggi atau kedalaman sehingga hasil karyanya tidak memiliki ruang.

Contoh seni rupa dua dimensi: Lukisan, kaligrafi, grafis, foto, mozaik, batik, dan lain-lain.

- Seni Rupa Tiga Dimensi

Seni rupa tiga dimensi adalah karya seni rupa yang tersusun atas panjang, lebar, dan tinggi. 

Karena memiliki tinggi atau kedalaman, maka seni rupa tiga dimensi memiliki ruang dan juga volume.

Contoh seni rupa tiga dimensi: Patung, relief, kriya kayu, kriya rotan, topeng, dan lain-lain.


Page 3

Sebutkan dengan penjelasan tentang pembagian bentuk dalam unsur seni rupa menurut sifatnya

Macam-macam seni rupa berdasarkan fungsi, dimensi, dan masanya. (Photo by Max Vakhtbovych from Pexels)

3. Macam-Macam Seni Rupa Berdasarkan Masanya

Seni rupa berdasarkan masanya berkaitan dengan waktu.

Ada tiga pembagian macam-macam seni rupa berdasarkan masanya, yaitu seni rupa tradisional, seni rupa modern, dan seni rupa kontemporer.

Baca Juga: Penjelasan Lengkap Teknik Pembuatan Patung dan Bentuk serta Posisi Patung sebagai Karya Seni

- Seni Rupa Tradisonal

Seni rupa tradisional adalah karya seni yang sudah ada sejak zaman dahulu. Biasanya ia memiliki aturannya sendiri.

Sifat seni rupa tradisional ini statis atau tidak berubah. Biasanya seni rupa jenis ini sudah dilakukan secara turun temurun.

Contoh seni rupa tradisional: Wayang, keris, batik, kain songket, rumah adat, dan lain-lain.

- Seni Rupa Modern

Seni rupa modern merupakan karya seni yang memperbarui seni rupa tradisional.

Kaya seni rupa modern menambahkan kreativitas individual di luar dari aturan seni rupa tradisional yang berlaku.

Contoh seni rupa modern: Lukisan, seni grafis, patung, dan lain-lain.

- Seni Rupa Kontemporer

Seni rupa kontemporer adalah karya seni yang muncul karena adanya sebuah tren pada waktu tertentu.

Sifat seni rupa kontemporer dinamis atau terus bergerak mengikuti perkembangan tren dan zaman.

Contoh seni rupa kontemporer: Seni instalasi, performance art, dan lain-lain.

Nah, teman-teman itu tadi adalah penjelasan lengkap tentang macam-macam seni rupa berdasarkan fungsi, dimensi, dan waktunya.

Tonton video ini, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

tirto.id - Definisi seni berbeda-beda menurut para ahlinya. Seni pada umumnya merupakan wujud dari budaya dan perasaan manusia.

Dalam buku yang ditulis oleh Dyastiningrum Antropologi: Kelas XI Untuk SMA dan MA Program Bahasa (2009:3), dijelaskan beberapa definisi seni menurut beberapa ahli.

Suharto Rijoatmojo dalam buku Ethnologie, menyatakan kesenian adalah segala sesuatu ciptaan manusia untuk memenuhi atau untuk menunjukkan rasa keindahan. Kesenian merupakan hasil dari unsur budaya manusia, yaitu rasa.

Sedangkan menurut Alexander Alland, sebagaimana dituliskan Marvin Harris, menyatakan bahwa kesenian adalah bermain dengan menghasilkan bentuk transformasi representatif yang estetik.

Pengertian Seni Rupa

Dyastiningrum dalam Antropologi : Kelas XI : Untuk SMA dan MA Program Bahasa (2009:4), mengungkapkan bahwa seni rupa merupakan cabang seni yang membentuk karya seni dan bisa ditangkap oleh mata serta dirasakan dengan rabaan.

Kesan yang diberikan oleh seni rupa merupakan hasil olahan dari konsep garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan pencahayaan dengan acuan estetika.

Dapat disimpulkan bahwa sebagian besar nilai keindahan pada karya seni rupa mengandalkan kekuatan visual.

Jenis, Contoh, dan Macam-Macam Seni Rupa

Jenis seni rupa dapat dibedakan berdasarkan ukuran, fungsi, dan waktu. Berdasarkan ukurannya seni rupa dibedakan menjadi dua, yaitu seni rupa dua dimensi (panjang dan lebar) dan seni rupa tiga dimensi (panjang, lebar, dan tinggi).

Berdasarkan fungsinya dapat dibedakan menjadi dua, yaitu seni rupa murni dan seni rupa terapan. Menurut Dyastiningrum dalam Antropologi : Kelas XI : Untuk SMA dan MA Program Bahasa (2009:5) ada berbagai macam bidang seni rupa, yaitu

  • Seni Rupa Murni

Seni rupa murni adalah bidang seni rupa yang mengutamakan cipta, rasa, dan karsa manusia pada sesuatu yang indah untuk mengekspresikan diri. Contoh yang tergolong seni rupa murni antara lain seni lukis, seni grafis, seni patung, seni instalasi, seni keramik, seni film, dan seni fotografi.

  • Seni Rupa Terapan (Seni Kriya)

Seni rupa terapan adalah bidang seni rupa yang menciptakan karya yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia. Contoh yang tergolong seni kriya adalah kriya tekstil, kriya kayu, kriya keramik, dan kriya rotan.

  • Desain

Seni rupa desain merupakan bidang seni rupa yang mempelajari rancang bangun atau bentuk suatu karya seni. Contoh yang tergolong dalam seni rupa desain antara lain arsitektur, desain grafis, desain interior, desain busana, dan desain produk.

Berdasarkan waktunya, menurut Puji Lestari dalam Antropologi 2 : Untuk SMA dan MA Kelas XII (2009:3) dapat dilihat dari perkembangan seni lukis dari masa ke masa. Seperti misalnya,

  • Seni lukis zaman prasejarah;
  • Seni lukis zaman klasik;
  • Seni lukis zaman pertengahan;
  • Seni lukis zaman renaissance.

Unsur Seni Rupa

Unsur seni rupa yang membuat karya seni tersebut menjadi estetis dapat dilihat dari:

  • Warna;
  • Titik;
  • Garis;
  • Bidang;
  • Bentuk;
  • Unsur tekstur;
  • Ruang.

Baca juga:

  • Apa Saja Fungsi Seni di Masyarakat: Seni Rupa, Sastra, Pertunjukan
  • 83 Pelukis Ikut Pameran Virtual "Harmoni Seni Rupa Jawa Timur"

Baca juga artikel terkait SENI RUPA atau tulisan menarik lainnya Abraham William
(tirto.id - wlm/ale)


Penulis: Abraham William
Editor: Alexander Haryanto
Kontributor: Abraham William

Subscribe for updates Unsubscribe from updates