Manfaat minyak zaitun untuk memasak

Manfaat minyak zaitun untuk memasak

Ilustrasi minyak zaitun (dok. Pexels.com/Putu Elmira)

Fimela.com, Jakarta Selain dimanfaatkan untuk kecantikan kulit dan rambut, minyak zaitun juga dikenal sebagai minyak yang lebih sehat. Minyak zaitun dikenal memiliki beragam khasiat untuk kesehatan tubuh. Karena memiliki banyak manfaat untuk tubuh, minyak zaitun seringkali dimanfaatkan untuk mengolah masakan. 

Manfaat minyak zaitun lebih dikaitkan dengan pola hidup yang lebih sehat. Ini mengingat bahwa kandungan lemak dalam minyak zaitun lebih rendah jika dibandingkan dengan minyak-minyak lainnya.

Manfaat minyak zaitun untuk memasak

Ilustrasi minyak zaitun/credit: pexels.com/cottonbro

Pada dasarnya, penggunaan minyak zaitun pada masakan hampir sama dengan penggunaan minyak lainnya. Minyak zaitun digunakan untuk menggoreng, menumis atau bahan tambahan pada beberapa masakan agar memiliki cita rasa yang lebih lezat dan menggugah selera. Tapi berbeda dengan minyak lain, minyak zaitun dipercaya lebih sehat untuk setiap masakan. 

Pasalnya, konsumsi asam lemak jenuh pada minyak meningkatkan kadar Low Density Lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Agar terhindar dari risiko penyakit jantung, salah satu cara yang dilakukan adalah konsumsi lemak jenuh yang rendah dalam minyak zaitun. Dalam minyak zaitun dipercaya memiliki kandungan asam lemak jenuh yang lebih sedikit sehingga cocok untuk pola hidup sehat.

Bagaimana Agar Minyak Zaitun Lebih Sehat?

Manfaat minyak zaitun untuk memasak

Ilustrasi Minyak Zaitun Credit: pexels.com/Mareefe

Agar minyak zaitun yang dimanfaatkan sebagai masakan lebih sehat, usahakan agar penggunaan minyak secukupnya. Hindari menggoreng dengan minyak zaitun dalam porsi banyak atau deep frying. Menggunakan minyak zaitun dalam jumlah banyak akan membuat minyak yang terserap ke makanan juga banyak dan kandungan lemak yang rendah bisa berubah menjadi lebih banyak. 

Saat memasak dengan minyak zaitun, masaklah dengan teknik menumis dan gunakan sedikit minyak. Hindari juga memasak dengan api yang terlalu panas. Masaklah dengan api yang kecil atau sedang. 

Itulah beberapa manfaat minyak zaitun khususnya untuk masakan dan kesehatan tubuh. Semoga informasi ini bermanfaat.

#WomenForWomen

  • Manfaat minyak zaitun untuk memasak

What's On Fimela

powered by

Manfaat minyak zaitun untuk memasak

Olive oil untuk memasak adalah alternatif minyak yang sehat. Tidak hanya sarat dengan asam lemak bermanfaat dan antioksidan kuat tetapi juga makanan pokok bagi beberapa populasi dunia yang paling sehat. Terdapat banyak jenis minyak goreng berbeda yang diklaim sebagai yang terbaik. Sebuah studi yang dimuat dalam Journal of Agricultural and Food Chemistry, mengungkapkan bahwa dibandingkan berbagai minyak sayur lainnya, minyak zaitun termasuk memiliki kualitas yang paling stabil. Misalnya, lemak jenuh yang tedapat dalam minyak kelapa tidak memiliki manfaat tokoferol dan hydroxytyrosol. Sementara lemak tak jenuh tunggal dalam olive oil bermanfaat bagi kesehatan jantung dalam jangka panjang.

Namun, banyak orang percaya bahwa olive oil tidak cocok untuk memasak karena kandungan lemaknya yang tidak jenuh. Lainnya mengklaim bahwa olive oil adalah alternatid yang baik untuk memasak, bahkan untuk metode panas seperti menggoreng. Jadi, sebelum kamu menggunakannya, yuk, simak 7 hal yang harus diperhatikan saat menggunakan olive oil untuk memasak di sini.

Ini hal yang harus diperhatikan saat menggunakan olive oil untuk memasak

Manfaat minyak zaitun untuk memasak
Kandungan olive oil yang tinggi antioksidan dan vitamin E. (Foto: Pixabay)

1. Kandungan olive oil yang tinggi antioksidan dan vitamin E

Olive oil berasal dari pengepresan zaitun pertama dan menawarkan banyak zat bioaktif, termasuk antioksidan kuat dan vitamin E. Fungsi vitamin E adalah sebagai antioksidan. Kandungan ini membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh kamu dan menyebabkan penyakit. Kandungan antioksidan dan vitamin E yang tinggi dalam minyak zaitun memberikan perlindungan alami yang optimal dari kerusakan oksidatif.

2. Memilih olive oil yang tepat

Salah satu kunci untuk mendapat manfaat olive oil untuk memasak adalah dengan memilih jenis minyak yang tepat. Minyak zaitun murni, atau extra virgin olive oil, adalah jenis yang paling baik bagi kesehatan.

Kamu juga perlu membaca keterangan pada kemasan untuk memilih mana yang tepat untuk digunakan memasak mana yang sebaiknya hanya dijadikan siraman salad atau makanan yang sudah matang saja. Minyak zaitun tidak tahan terhadap panas tinggi, sehingga kamu akan mendapatkan manfaat yang optimal.

Baca juga: Ini 9 Cara Menggunakan Olive Oil untuk Wajah dan Rambut yang Wajib Kamu Coba

3. Simpan olive oil dengan cara yang tepat

Olive oil untuk memasak sebaiknya disimpan dalam suhu ruang di tempat yang tak terkena paparan sinar matahari langsung. Sebaiknya olive oil jangan disimpan di lemari es, khususnya jenis extra virgin olive oil, karena dapat mengubah rasanya.  Selain itu, minyak zaitun sebaiknya hanya kamu gunakan 6 sampai 12 bulan setelah botolnya dibuka.

4. Dapat dijadikan sebagai siraman salad

Mengolah sayuran dengan olive oil dapat meningkatkan nilai gizinya karena minyak alami ini sangat kaya akan antioksidan, seperti yang disebut dalam jurnal Food Chemistry. Kamu dapat menyiram salad segar dengan minyak zaitun untuk mendapat manfaat ini.

Ingin coba menggunakan olive oil untuk memasak? Yuk, beli alternatif minyak goreng sehat dan kebutuhan dapur lainnya di Sayurbox!

Manfaat minyak zaitun untuk memasak

5. Gunakan suhu rendah saat memasak dengan olive oil

Suhu tinggi dan waktu memasak yang terlalu lama akan mengurangi gizi yang terkandung dalam olive oil. Oleh karena itu, menumis adalah metode yang tepat ketika menggunakan olive oil untuk memasak, karena apinya yang dibutuhkan tidak besar dan hanya membutuhkan waktu yang sebentar saja.

Baca juga: Wajib Tahu 11 Manfaat Extra Virgin Olive Oil untuk Kesehatan dan Kecantikan

6. Olive oil dapat digunakan untuk menggoreng, seperti menggoreng ayam

Banyak penelitian telah menguji olive oil dengan panas tinggi untuk jangka waktu yang lama. Bahkan di bawah kondisi ekstrem seperti itu, olive oil tidak membentuk senyawa radikal bebas berbahaya dalam jumlah yang signifikan.  Juga merupakan mitos bahwa memanaskan minyak zaitun mengarah pada pembentukan lemak trans. Dalam sebuah penelitian, menggoreng minyak zaitun delapan kali berturut-turut hanya meningkatkan kadar lemak trans dari 0,045% menjadi 0,082%, masih dalam jumlah yang dapat diabaikan.

7. Olive oil dapat digunakan berulang kali

Olive oil terbukti tahan terhadap kerusakan oksidatif, sehingga kualitasnya dapat bertahan jauh lebih lama ketimbang jenis minyak lainnya. Hal ini berbeda dengan minyak goreng biasa yang telah berulang kali dipakai untuk memasak, yang gampang teroksidasi dan dapat membentuk senyawa radikal bebas.

Bukan hanya itu saja, penggunaan olive oil untuk memasak juga dipercaya baik bagi kesehatan jantung. Alasannya karena minyak yang berasal buah zaitun ini rendah kandungan asam lemak tapi tinggi akan asam lemak tak jenuh tunggal. Olive oil memiliki nilai smoke point atau suhu di mana minyak mulai menurun dan menghasilkan asap yang terlihat yang tinggi, berkisar pada angka 242 derajat celcius.

Oleh karena nilai smoke point olive oil terbilang tinggi, maka minyak tersebut kemungkinan aman digunakan beberapa kali. Terlebih lagi jika proses pemasakan sebelumnya tidak menggunakan api yang terlalu panas.

Baca juga: Mulai Tahun Ini Coba 7 Alternatif Minyak Goreng yang Sehat untuk Memasak

Kini kamu sudah tahu 7 hal yang harus diperhatikan saat menggunakan olive oil untuk memasak. Yuk, beli olive oil dan kebutuhan dapur lainnya di Sayurbox!

Manfaat minyak zaitun untuk memasak

Apakah minyak zaitun bisa dipakai untuk menggoreng?

6. Olive oil dapat digunakan untuk menggoreng, seperti menggoreng ayam. Banyak penelitian telah menguji olive oil dengan panas tinggi untuk jangka waktu yang lama.

Minyak zaitun untuk masakan apa saja?

7 Kreasi Minyak Zaitun untuk Masakan Apa Saja di Rumah.
Salad. Penggunaan EVOO yang paling populer untuk mengubah pola makan adalah menambahkannya dengan salad. ... .
Marinasi daging. Biasanya, aroma amis dari daging sapi, ayam, atau ikan membuat masakan jadi kurang nikmat. ... .
Tumis sayuran. ... .
Perkedel. ... .
Sup krim. ... .
Pasta. ... .
Es krim..

Apakah minyak zaitun bagus untuk memasak?

Kaya Akan Lemak Sehat Lemak tak jenuh tunggal juga cukup tahan terhadap panas tinggi, menjadikan minyak zaitun extra virgin pilihan yang sehat untuk memasak.

Minyak zaitun bagusnya buat apa?

Manfaat minyak zaitun atau olive oil tentu berasal dari kandungan gizinya. Sebagai makanan kaya lemak baik, bahan ini sering digunakan untuk melembapkan kulit. Minyak zaitun juga merupakan sumber polifenol atau senyawa khas tanaman dan bersifat antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas.