Cara menghilangkan kumis tipis pada wanita dengan bahan alami

Kumis sebenarnya bukanlah sesuatu yang seharusnya ada pada wajah seorang wanita. Namun bila hal itu sampai ada, tentu saja membuat wanita jadi tidak percaya diri karena sering dibilang 'kumisan'. Adakah cara menghilangkan kumis pada wanita secara alami, tanpa sakit, dan bisa dilakukan di rumah? Tenang, simak tips jitunya berikut ini. 

Mengapa wanita bisa memiliki kumis?

Munculnya bulu-bulu halus di sekitar wajah sebetulnya merupakan hal yang normal, termasuk pada wanita. Akan tetapi, beberapa wanita memang memiliki bulu yang tidak seharusnya tumbuh di area tertentu, seperti di atas bibir atau dagu.

Iklan dari HonestDocs

Gratis Ongkir Seluruh Indonesia ✔️ Bisa COD ✔️ GRATIS Konsultasi Apoteker ✔️

Cara menghilangkan kumis tipis pada wanita dengan bahan alami

Kondisi tumbuhnya bulu yang tidak lazim pada wanita sehingga mirip dengan laki-laki disebut dengan istilah hirsutisme. Hirsutisme tidak hanya bisa menyebabkan tumbuh kumis, tapi juga jenggot dan bulu-bulu lain seperti pada pria.

Hirsutisme dapat disebabkan oleh berbagai faktor mulai dari genetik, akibat injeksi steroid atau testosteron, kanker adrenalin, hingga penyakit Cushing (keadaan dimana tubuh terlalu banyak memproduksi hormon stres kortisol).

Melansir dari Mayo Clinic, gejala lain yang menyertai hirusutisme adalah berubahnya suara wanita menjadi agak berat seperti laki-laki, kebotakan, muncul jerawat, hingga mengecilnya ukuran payudara.

Meski bukan penyakit, namun bila gejala ini muncul usai seorang perempuan melewati masa pubertas, maka itu bisa jadi pertanda adanya kelainan medis lain dalam tubuhnya.

Cara menghilangkan kumis pada wanita

Karena tidak ingin penampilan terganggu dengan adanya kumis tipis, Anda mungkin sedang mencari cara menghilangkannya tanpa rasa sakit. Kabar baiknya, Anda bisa mencoba beberapa resep penghilang kumis secara alami berikut ini.

1. Susu dan kunyit

Campuran 1 sendok makan (sdm) susu dan 1 sdm bubuk kunyit, lalu gosokkan  ke area atas bibir menggunakan ujung jari. Diamkan hingga kering, kemudian bersihkan wajah dengan air dingin. Aplikasikan secara teratur hingga kumis hilang.

Iklan dari HonestDocs

Gratis Ongkir Seluruh Indonesia ✔️ Bisa COD ✔️ GRATIS Konsultasi Apoteker ✔️

Cara menghilangkan kumis tipis pada wanita dengan bahan alami

Baca juga: Manfaat Kunyit yang Terbukti Secara Ilmiah

2. Putih telur dan kunyit

Tak ada susu, putih telur pun jadi. Anda hanya perlu mencampurkan 1 sdm bubuk kunyit dengan putih telur (1 butir saja) yang sudah dikocok.

Setelah itu, gosokkan pada area atas bibir dan diamkan selama 45-60 menit. Kalau sudah, segera kelupas masker dan bersihkan dengan air hangat. Ulangi pemakaian masker ini 4 kali seminggu untuk menghilangkan kumis yang tak dikehendaki.

3. Pepaya, pisang, dan kunyit

Pepaya kaya akan kandungan papain yang dapat memisahkan antara folikel rambut dan mencegah pertumbuhan rambut. Selain itu, buah ini juga ramah bagi mereka yang memiliki kulit sensitif.

Pertama-tama, lumatkan setengah buah pisang masak, lalu campurkan dengan pepaya dan ½ sdm bubuk kunyit hingga menjadi pasta. Setelah itu, gosok-gosok adonan ke kulit dan diamkan selama 15 menit. 

4. Yogurt, tepung gram, dan kunyit

Perawatan yang direkomendasikan untuk pemilik kulit berminyak ini tak hanya efektif untuk menghilangkan kumis pada wanita, namun juga dapat mencerahkan area atas bibir.

Iklan dari HonestDocs

Gratis Ongkir Seluruh Indonesia ✔️ Bisa COD ✔️ GRATIS Konsultasi Apoteker ✔️

Cara menghilangkan kumis tipis pada wanita dengan bahan alami

Campurkan yogurt, tepung gram, dan bubuk kunyit yang masing-masing sebanyak 2 sdt. Aplikasikan pasta pekat ke area berkumis, lalu diamkan selama 15 menit atau lebih. Bilas dengan air dingin.

Baca Selengkapnya: Jenis Yogurt Serta Manfaatnya Bagi Kesehatan

5. Lemon, jus timun, dan kunyit

Jika lemon mampu menyamarkan sekaligus mencerahkan area yang ditumbuhi kumis, kunyit bermanfaat untuk mengecilkan pori-pori. Bila keduanya dipadukan dengan jus timun yang mendinginkan, maka cara menghilangkan kumis pada wanita takkan lagi terasa menyakitkan.

Setelah mengaplikasikan campuran lemon dan kunyit pada area berkumis, diamkan selama 10-15 menit dan bilas dengan air hangat. Selanjutnya aplikaskan jus timun pada wajah dan diamkan lagi selama 5-10 menit. Lakukan 2 kali seminggu untuk memperoleh hasil yang diinginkan

6. Lemon dan tepung jagung

Campurkan 10 mililiter (ml) perasan lemon dengan 30 gram tepung jagung dan 150 ml air bersih. Aplikasikan adonan ke wajah dan area berkumis, lalu diamkan selama 15 menit.

Gunakan tangan yang bersih untuk menggosok area berkumis searah dengan tumbuhnya rambut. Begitu adonan mengering, kelupas perlahan, lalu bilas wajah dengan air.

7. Pepaya dan susu segar

Cara menghilangkan kumis pada wanita dengan pepaya juga bisa dikombinasikan dengan susu segar. Campur pepaya dan susu segar, lalu oleskan ke area atas bibir. 

Pijat lembut selama 20-25 menit agar kandungannya meresap, lalu bilas hingga bersih. Ulangi 3 kali seminggu untuk menghilangkan kumis dengan tuntas.

8. Telur, gula, dan tepung jagung

Ambil sebutir telur, campurkan dengan tepung jagung dan gula hingga terbentuk adonan pekat. Aplikasikan pasta ke atas bibir dan biarkan hingga kering sebelum dikelupas.

9. Yogurt dan tepung beras

Campurkan ½ sendok teh (sdt) tepung beras dengan ¼ sdt yogurt hingga membentuk pasta. Kemudian aplikasikan ke atas bibir dan diamkan hingga mengering.

Setelah itu, gosok-gosok dengan memakai ujung jari lalu bilas area tersebut dengan air. Anda bisa melakukan metode ini sebanyak 2 kali seminggu untuk memperoleh hasil maksimal.

10. Pisang dan oatmeal

Bagi pemilik kulit kering, gunakan campuran antara 1 buah pisang masak dengan 1-2 sdt oatmeal. Gosokkan pasta pada wajah dengan gerakan melingkar sampai merata.

Diamkan selama 12-15 menit sebelum membilas wajah. Gunakan resep ini 2 kali seminggu untuk hasil yang maksimal.

Baca Juga: Aneka Manfaat Buah Pisang untuk Kesehatan dan Kecantikan

11. Gula dan teh chamomile

Masukkan bubuk chamomile ke dalam air mendidih dan biarkan terendam beberapa saat. Campurkan ½ cangkir teh chamomile dengan 2 cangkir gula aren, lalu aduk hingga tercampur rata.

Didihkan dan dinginkan adonan wax, lalu gosok-gosokkan ke area berkumis dengan bantuan stik es krim. Biarkan sejenak sebelum mencabutnya, kemudian bilas kulit dengan air dingin.

12. Gula dan lemon

Tak hanya dapat mencegah proses waxing yang menyakitkan, gula juga mampu mencegah pertumbuhan rambut. Campurkan beberapa sendok teh gula ke dalam panci, lalu lelehkan selama 1 menit.

Tambahkan perasan lemon dan aduk hingga terbentuk adonan pekat. Biarkan dingin, lalu aplikasikan ke atas bibir.

Tempelkan selembar kain katun di atasnya sambil gosok pelan dengan gerakan melingkar. Setelah kain merekat, segera tarik berlawanan arah dengan arah tumbuh rambut.

13. Tomat

Sebelum menggunakan tomat untuk menghilangkan kumis pada wanita, Anda perlu mencuci wajah untuk mengikis sel kulit mati di area kumis terlebih dahulu. Setelah itu, potong tomat menjadi 2 bagian dan gosokkan ke seluruh wajah sambil berfokus pada area atas bibir.

Pijat kulit selama 3-5 menit dan bilas dengan air dingin. Anda bisa melakukan metode ini secara teratur sebanyak 3 kali seminggu untuk menghilangkan kumis.

Baca Selengkapnya: 7 Cara Gunakan Tomat untuk Kecantikan

14. Kentang dan lentil

Mungkin keberadaan lentil masih belum cukup populer di tanah air. Namun bila Anda berhasil memperolehnya, tak ada salahnya mencoba menggunakannya. 

Baik kentang maupun lentil, masing-masing memiliki agen pemutih dan pencerah alami. Kupas kentang segar dan masukkan kulitnya bersama lentil ke dalam wadah berisi air mendidih.

Diamkan beberapa menit lalu buang airnya. Campurkan kulit kentang dengan lentil, lalu aplikasikan sebagai masker di atas bibir. Biarkan kering secara alami, kemudian gosok-gosok sebelum area tersebut dibersihkan.

Jadi, cara mana yang akan Anda lakukan untuk mengilangkan kumis? Dijamin, bulu-bulu halus di atas bibir akan tercabut tanpa rasa sakit!

Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya.

Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)

Terima kasih atas saran dan masukannya! Kami akan meningkatkan kualitas layanan kami agar lebih bermanfaat.