 Dokumen sebagai tanda bukti yang mendukung serta mengesahkan atas transaksi yang dilakukan atau tanda bukti adanya kewajiban pada pihak lain yang masih harus dilaksanakan, misalnya cek, bilyet giro, dan dokumen pengiriman uang; lihat juga bukti pelunasan (voucher). Otoritas Jasa Keuangan Tiap kegiatan jual beli yang dilakukan, pasti ada pencatatan. Pencatatan atas transaksi tersebut yang akan dijadikan bukti transaksi. Bukti transaksi dapat dibedakan sesuai dengan kejadiannya, transaksi yang terjadi di perusahaan terdiri dari transaksi internal, dan transaksi yang terjadi dengan pihak di luar perusahaan adalah transaksi eksternal. Kedua transaksi ini secara otomatis dapat mengubah posisi harta, kewajiban dan modal pada perusahaan. Perubahan ini yang akan mempengaruhi keseimbangan dalam persamaan dasar akuntansi. Secara jelasnya, bukti transaksi adalah bukti tertulis yang mencatat atau merekap segala kegiatan transaksi yang terjadi pada suatu perusahaan maupun sebuah bisnis. Bukti transaksi berperan penting dalam mencegah munculnya permasalahan di waktu yang akan datang. Bukti transaksi yang sudah dicatat merupakan pegangan untuk mempermudah akuntan perusahaan dalam menyusun laporan keuangan. Dari pencatatan tersebut dapat diketahui pihak yang bertanggung jawab atas terjadinya transaksi, dan dapat menghindari duplikasi pada pengumpulan data keuangan. Selain itu, bukti transaksi dapat mengurangi kemungkinan kesalahan dengan cara menyatakan transaksi dalam bentuk tulisan. Terdapat dua jenis bukti transfer, yaitu:
Berikut adalah contoh bermacam-macam bukti transaksi, di antaranya:
Lampiran : RPP 1 Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Kompetensi Dasar : : : : SMK Katolik Yos Sudarso Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur X/ganjil 3.1 dan 4.1 1.1 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. Indikator pencapaian kompetensi : Pengetahuan: 1. Menjelaskan pengertian dokumen sumber pada perusahaan jasa. 2. Menjelaskan pengertian dokumen pendukung pada perusahaan jasa. 3. Memberikan contoh dokumen pendukung pada perusahaan jasa 4. Menerapkan pengetahuan faktual dan konseptual, operasional dasar mengenai dokumen sumber dan dokumen pendukung untuk dapat membedakan antara dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. 5. Menganalisis pengetahuan faktual dan konseptual, operasional dasar dan metakognitif mengenai dokumen sumber dan dokumen pendukung untuk dapat membedakan antara dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. Keterampilan: Melakukan pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. Materi Pelajaran DOKUMEN DALAM PERUSAHAAN JASA Dokumen Sumber adalah dokumen yang berhubungan dengan transaksi keuangan yang digunakan sebagai sumber atau bukti untuk menghasilkan data akuntansi. Dokumen sumber pencatatan ada yang berasal dari transaksi itu sendiri beserta pendukungnya, tetapi ada juga yang dibuat khusus intern perusahaan. A. Dokumen Transaksi Intern Dokumen transaksi intern adalah dokumen transaksi yang khusus dibuat oleh intern dan dibuat untuk intern perusahaan. Yang termasuk dokumen intern adalah sebagai berikut: 1. Dokumen Kas Masuk Dokumen kas masuk adalah tanda dokumen bahwa perusahaan telah menerima uang secara cash atau secara tunai. Coba Anda perhatikan contoh dokumen kas masuk berikut ini! 2. Dokumen Kas Keluar Dokumen kas keluar adalah tanda dokumen bahwa perusahaan telah mengeluarkan uang tunai, seperti pembelian dengan tunai atau pembayaran gaji, pembayaran utang atau pengeluaran-pengeluaran yang lainnya. Untuk lebih memahami, coba Anda perhatikan contoh di bawah ini. 3. Memo Apa yang dimaksud dengan memo? Memo adalah dokumen pencatatan antar bagian atau manager dengan bagian-bagian yang ada di lingkungan perusahaan. Coba Anda perhatikan contoh di bawah ini RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 2 B. Dokumen Transaksi Ekstern Setelah Anda mempelajari dokumen transaksi intern barangkali telah memahaminya, mari kita lanjutkan materi kita yang berhubungan dengan dokumen transaksi ekstern. Dokumen transaksi ekstern adalah dokumen pencatatan transaksi yang berhubungan dengan pihak di luar perusahaan. Misalnya kuitansi, faktur, nota, kontan, nota debet, nota kredit dan cek. 1. Faktur Faktur adalah tanda dokumen telah terjadi pembelian atau penjualan secara kredit. Faktur dibuat oleh penjual dan diberikan kepada pihak pembeli. Bagi penjual faktur yang diterima disebut faktur penjualan. Biasanya faktur dibuat rangkap sesuai dengan kebutuhan. Lembaran pertama untuk pembeli, lembaran kedua untuk penjual dan lembaran ketiga untuk arsip. Perhatikan contoh faktur berikut ini: RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 3 2. Kuitansi Yang dimaksud dengan kuitansi adalah dokumen penerimaan sejumlah uang yang ditandatangani oleh penerima uang dan diserahkan kepada yang membayar sejumlah uang tersebut. Lembaran kuitansi terdiri dari 2 bagian, bagian sebelah kanan diberikan kepada pihak yang membayar dan bagian kiri yang tertinggal disebut soice (dibaca sus) sebagai arsip penerima uang. Untuk lebih memahami, perhatikan contoh di bawah ini: Untuk lebih jelas lagi, coba Anda beli buku kuitansi, biasanya tersedia di toko-toko dan amati dengan sungguh-sungguh. Apabila Anda sudah memahami tentang dokumen transaksi yang disebut kuitansi, baiklah kita lanjutkan ke dokumen transaksi ekstern lainnya. 3. Nota Apa yang dimaksud dengan nota? Nota adalah dokumen atas pembelian sejumlah barang secara tunai. Nota dibuat oleh pedagang dan diberikan kepada pembeli. Biasanya nota dibuat rangkap dua, satu lembar untuk pembeli dan lembaran kedua untuk penjual. Perhatikan contoh nota di bawah ini! RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 4 Setelah Anda mempelajari dokumen pencatatan yang disebut nota, kita lanjutkan dengan bentuk yang lainnya yaitu: 4. Nota Debet Nota debet adalah dokumen perusahaan telah mendebet perkiraan langganannya disebabkan karena berbagai hal. Nota debet dikirimkan oleh perusahaan kepada langganannya karena barang yang dibeli dikembalikan, bisa disebabkan rusak atau tidak sesuai dengan pesanan dan penjual setuju barangnya diterima kembali atau harganya dikurangi. Perhatikan contoh Nota Debet berikut ini! 5. Nota Kredit Apa yang dimaksud dengan nota kredit? Nota kredit adalah dokumen bahwa perusahaan telah mengkredit perkiraan langganannya yang disebabkan oleh berbagai hal. Nota kredit dikirimkan oleh perusahaan kepada langganannya sehubungan barang yang dijual tidak cocok atau rusak, untuk itu penjual setuju menerima barangnya. Perhatikan contoh Nota Kredit di bawah ini: 6. C e k Apakah Anda sudah pernah mendengar apa yang dimaksud dengan cek? Dan pernahkah Anda melihat bagaimana bentuknya? Yang dimaksud dengan cek adalah surat perintah yang dibuat oleh pihak yang mempunyai rekening di Bank, agar Bank membayar sejumlah uang kepada pihak yang nemanya tercantum dalam cek tersebut. Pihak-pihak yang berhubungan dalam pengeluaran cek tersebut adalah: - Pihak penarik, yaitu pihak yang mengeluarkan dan menandatangani cek tersebut. - Pihak penerima, yaitu pihak yang menerima pembayaran cek tersebut. Untuk lebih jelasnya, coba perhatikan contoh di bawah ini. RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 5 DOKUMEN PENDUKUNG PENCATATAN Merupakan dokumen yang dikeluarkan untuk memperkuat atau merinci keterangan yang terdapat dalam dokumen induk, terutama faktur (invoice). Termasuk dalam dokumen ini antara lain : Daftar Pengepakan (Packing List) Dokumen ini dibuat oleh eksportir yang menerangkan uraian dari barang-barang yang dipak, dibungkus atau diikat dalam peti dan sebagainya dan biasanya diperlukan oleh bea cukai untuk memudahkan pemeriksaan. Uraian barang tersebut meliputi jenis bahan pembungkus dan cara mengepaknya. Dengan adanya packing list maka importir atau pemeriksa barang tidak akan keliru untuk memastikan isinya. Nama dan uraian barang haruslah sama dengan seperti tercantum dalam commercial invoice. Surat Keterangan Asal (Certificate Of Origin ) Surat pernyataan yang ditandatangani untuk membuktikan asal dari suatu barang, digunakan untuk memperoleh fasilitas bea masuk atau sebagai alat penghitung kuota di negara tujuan dan untuk mencegah masuknya barang dari negara terlarang. Surat Keterangan Pemeriksaan (Certificate Of Inspection) Keterangan tentang keadaan barang yang dimuat oleh independent surveyor, juru pemeriksa barang atau badan resmi yang disahkan oleh pemerintah dan dikenal oleh dunia perdagangan internasional, berfungsi sebagai jaminan atas mutu dan jumlah barang, ukuran dan berat barang, keadaan barang, pengepakan barang, banyak isi pengepakan. Laporan yang dibuat atas pemeriksaan kualitatif dan analitis didasarkan pada pemeriksaan sampling 2% dari berat yang sebenarnya, dan merupakan dokumen yang disyaratkan L/C. Sertifikat Mutu (Certificate Of Quality ) Keterangan yang dibuat berkaitan dengan hasil analisis barang-barang di laboratorium perusahaan atau badan penelitian independen yang menyangkut mutu barang yang diperdagangkan. Dalam hubungannya dengan hal tersebut di Indonesia berlaku peraturan yang mengharuskan adanya standarisasi dan pengendalian mutu untuk barang-barang ekspor,yaitu dengan menerbitkan sertifikat mutu (certificate of quality). Sertifikat ini wajib dimiliki oleh setiap eksportir untuk keperluan persagangan apabila diminta oleh pembeli. Sertifikat Mutu Dari Produsen (Manufacture’s Quality Certificate) Dokumen ini lazimnya dibuat oleh produsen atau pabrik pembuat barang yang diekspor atau supplier yang menguraikan tentang mutu dari barang-barang, termasuk penjelasan tentang baru atau tidaknya barang dan apakah memenuhi standar barang yang ditetapkan. Dokumen ini juga menunjukkan keterangan mengenai barang yang diproduksi oleh produsen yang membawa merek dagangnya (trade mark). Keterangan Timbangan (Weight Note) Catatan yang berisi perincian berat dari tiap-tiap kemasan barang seperti yang tercantum dalam commercial invoice. Keterangan berat dari barang-barang yang dikapalkan atas dasar suatu L/C haruslah sama dengan yang tercantum pada dokumen-dokumen pengapalan. Dokumen ini disamping untuk mengetahui berat barang , juga diperlukan untuk mempersiapkan alat-alat pengangku barang pada saat pemeriksaan barang. RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 6 Daftar Ukuran (Measurement List) Daftar yang berisi ukuran dan takaran dari tiap-tiap kemasan seperti panjang, tebal, garis tengah serta volume barang. Ukuran dalam dokumen ini haruslah sama dengan syarat-syarat yang tercantum dalam L/C. Volume pengepakan setiap barang tersebut diperlukan untuk menghitung biaya angkut atau untuk keperluan persiapan barang. Analisa Kimia (Chemical Analysis) Pernyataan yang dikeluarkan oleh labotaturium kimia yang berisi komposisi kimiawi dari suatu barang. Dokumen ini juga menjelaskan tentang bhan-bahan dan proporsi serta kandungan bahan yang terdapat dalam barangyang diharuskan pemeriksaannya. Penelitian tersebut dilakukan oleh badan analisa obat-obatan, dan bahan-bahan kimia. Dokumen pendukung dapat pula berupa dokumen yang menyertai dokumen sumber, digunakan untuk mengontrol keberadaan suatu transaksi, dapat dibuat sebelum transaksi terjadi ataupun setelah transaksi terjadi. Berikut contoh dokumen pendukung sebelum transaksi terjadi. Dokumen pesanan atau Sales order adalah dokumen penndukung sebelum terjadinya penjualan, baik tunai maupun kredit. Dokumen ini dijadikan sebagai dasar pembuatan faktur ataupun nota. RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 7 Dokumen pengiriman ini merupakan dokumen pendukung setelah faktur atau nota dibuat, untuk mengontrol pengiriman barang. Dokumen pemberitahuan pemasukan barang asal daerah pabean ini juga termasuk dokumen pendukung untuk mengantar barang pesanan. RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 8 Dokumen ini merupakan dokumen penitipan barang digunakan selama barang dalam proses penyerahan. ANALISIS DOKUMEN TRANSAKSI Setelah Anda mempelajari dokumen transaksi, kita lanjutkan untuk menganalisa dokumen transaksi. Setiap dokumen transaksi yang akan dicatat ke dalam jurnal perlu dianalisa atau diteliti terlebih dahulu. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menganalisa transaksi adalah sebagai berikut: 1. Kop surat √ 2. Alamat dalam 3. Nomor Bukti 4. Keterangan Copy 5. Termyn 6. Penanggung jawab 7. Tanda persetujuan 8. Keterangan transaksi Berikut disajikan tabel analisa Dokumen transaksi: Dokumen Sumber Intern No. Deskripsi Memo Kas Masuk Kas Keluar (tanpa kop surat) 1 Kop surat Perusahaan pemilik Perusahaan pemilik Perusahaan pemilik 2 Alamat dalam Perusahaan lain Perusahaan lain Perusahaan lain 3 Nomor Bukti Mis:BKM: ..../..../.... Mis:BKK: ..../..../... Mis:BM: ..../..../.... 4 Keterangan Copy Tidak ada copy/asli Tidak ada copy/asli Tidak ada copy/asli 5 Termyn Tidak ada Tidak ada Tidak ada 6 Penanggung jawab Intern Intern Intern 7 Tanda persetujuan Tandatangan&cap Tandatangan&cap Tandatangan&cap 8 Ket. transaksi Diterima dari :... Dibayar kepada:.. Dari ...dan untuk: RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 9 Berikut disajikan tabel analisa Dokumen transaksi yang bersumber dari ekstern perusahaan: Dokumen Sumber Ekstern No. Deskripsi Faktur Nota Kontan Nota Debet Sus Kuitansi Copy Copy Copy 1 Kop surat Perusahaan sendiri Perusahaan sendiri Perusahaan sendiri Perusahaan sendiri Nota Kredit Copy Sus Cek Perusahaan sendiri 2 3 4 5 6 7 8 Perusahaan lain Tidak berurutan Ada kata “copy” Ada termyn Perusahaan sendiri Tandatangan&cap Retur Pembelian Bank Perusahaan sendiri Perusahaan lain Tidak berurutan Ada kata “copy” Tidak Ada termyn Perusahaan sendiri Tandatangan&cap Penjualan Jasa tunai via Bank/ Penerimaan uang tunai via bank Alamat dalam Nomor Bukti Keterangan Copy Termyn Penanggung jawab Tanda persetujuan Keterangan transaksi Perusahaan lain Tidak berurutan Ada kata “copy” Ada termyn Perusahaan sendiri Tandatangan&cap Penjualan Jasa kredit Perusahaan lain Tidak berurutan Ada kata “copy” Tidak Ada termyn Perusahaan sendiri Tandatangan&cap Penjualan Jasa tunai/ Penerimaan uang tunai Perusahaan lain Tidak berurutan Ada kata “copy” Tidak Ada termyn Perusahaan sendiri Tandatangan&cap Penjualan Jasa tunai Perusahaan lain Tidak berurutan Ada kata “copy” Ada termyn Perusahaan sendiri Tandatangan&cap Retur penjualan Berikut disajikan tabel analisa Dokumen transaksi yang bersumber dari ekstern perusahaan: N Dokumen Sumber Ekstern o Deskripsi Faktur asli Kuitansi asli Nota Kontan asli Nota Debet asli . 1 Kop surat Perusahaan lain Perusahaan lain Perusahaan lain Perusahaan lain 2 Alamat dalam Perusahaan Perusahaan sendiri Perusahaan sendiri Perusahaan sendiri sendiri 3 Nomor Bukti Berurutan Berurutan Berurutan Berurutan 4 Keterangan Copy Tidak ada kata Tidak ada kata Tidak ada kata Tidak ada kata “copy” “copy” “copy” “copy” 5 Termyn Ada termyn Tidak Ada termyn Tidak Ada termyn Ada termyn 6 Penanggung jawab Perusahaan lain Perusahaan lain Perusahaan lain Perusahaan lain 7 Tanda persetujuan Tandatangan Tandatangan&cap Tandatangan&cap Tandatangan&cap &cap 8 Keterangan Pembelian Jasa Penjualan Jasa tunai/ Pembelian Jasa Retur Pembelian transaksi kredit Pengeluaran uang tunai tunai Nota Kredit asli Cek asli Perusahaan lain Perusahaan sendiri Berurutan Tidak ada kata “copy” Ada termyn Perusahaan lain Tandatangan & cap Retur Penjualan Perusahaan lain Bank Perusahaan sendiri Berurutan Tidak ada kata “copy” Tidak Ada termyn Perusahaan lain Tandatangan&cap Pembelian Jasa tunai via Bank/ Pengeluaran uang tunai via bank Berdasarkan analisa di atas, dapat ditentukan: 1. Perkiraan yang dipengaruhi oleh transaksi tersebut. 2. Pengaruh penambahan dan pengurangan terhadap harta, utang, modal, pendapatan dan beban. ANALISIS TRANSAKSI TERHADAP ASET, LIABILITAS DAN EKUITAS No. Dokumen Aset Liabilitas Ekuitas Pendapatan 1 Kas Masuk Kas (+) (+) 2 Kas Keluar Kas (-) (-) 3 Memo (tergantung isi memo) (+/-) +/- 4 Faktur Copy Piutang (+) 5 Sus Kuitansi Kas (+) 6 Nota kontan copy Kas (+) (+) 7 Nota debet copy Piutang (-) (-) 8 Nota kredit copy 9 Sus Cek (+) (-) Kas di bank (+) (+) Aset yang dibeli (+) (+) Faktur asli 11 Kuitansi asli 12 Nota kontan asli Aset yang dibeli (+), kas (-) 13 Nota debet asli Aset yang dibeli (-) 14 Nota kredit asli 15 Cek asli Kas (-) (-) RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur *(+) *(+) +/- +/- *(+) +/- *(+) *(+) *(-) (-) Piutang (-) Kas di bank (-) Prive (+) Aset yang dibeli (-) 10 Beban (-) (-) *(-) delas20 17 Kisi-Kisi, Soal Pengetahuan, Kunci Jawaban, dan Cara Pengolahan Nilai Kompetensi Dasar 1.2 Menganalisis dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. 1. 2. 3. 4. 5. Mata Pelajaran: Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur Bentuk Indikator (IPK) Materi Indikator Soal Tes Menjelaskan pengertian 1. Pengertian 1. Siswa dapat menjelaskan Tes dokumen sumber pada dokumen sumber pengertian dokumen tulis perusahaan jasa. pada perushaan sumber pada perusahaan Menjelaskan pengertian jasa. jasa. dokumen pendukung pada 2. Pengertian 2. Siswa dapat menjelaskan perusahaan jasa. dokumen pengertian dokumen Memberikan contoh pendukung pada pendukung pada dokumen sumber dan perushaan jasa. perusahaan jasa. dokumen pendukung pada 3. Contoh dokumen 3. Siswa dapat memberikan perusahaan jasa sumber dan contoh dokumen sumber Menerapkan pengetahuan dokumen dan dokumen pendukung faktual dan konseptual, pendukung pada pada perusahaan jasa operasional dasar perushaan jasa 4. Siswa dapat menerapkan mengenai dokumen 4. Perbedaan antara pengetahuan faktual dan sumber dan dokumen dokumen sumber konseptual, operasional pendukung untuk dapat dan dokumen dasar mengenai dokumen membedakan antara pendukung pada sumber dan dokumen dokumen sumber dan perushaan jasa pendukung untuk dapat dokumen pendukung pada 5. Analisis dokumen membedakan antara perusahaan jasa. sumber dan dokumen sumber dan Menganalisis pengetahuan dokumen dokumen pendukung pada faktual dan konseptual, pendukung pada perusahaan jasa. operasional dasar dan perushaan jasa. 5. Siswa dapat menganalisis metakognitif mengenai pengetahuan faktual dan dokumen sumber dan konseptual, operasional dokumen pendukung dasar dan metakognitif untuk dapat membedakan mengenai dokumen sumber antara dokumen sumber dan dokumen pendukung dan dokumen pendukung untuk dapat membedakan pada perusahaan jasa. antara dokumen sumber RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur Butir Soal 1. Jelaskan pengertian dokumen sumber pada perusahaan jasa! 2. Jelaskan pengertian dokumen pendukung pada perusahaan jasa! 3. Berikan contoh dokumen sumber dan dokumen pendukung! pada perusahaan jasa 4. Jelaskan perbedaan antara dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa! 5. Buatlah analisis p mengenai dokumen sumber dan dokumen pendukung untuk dapat membedakan antara dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa! delas20 18 dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. Kunci Jawaban Soal: 1. Dokumen Sumber adalah dokumen yang berhubungan dengan transaksi keuangan yang digunakan sebagai sumber atau bukti untuk menghasilkan data akuntansi. 2. Dokumen Pendukung merupakan dokumen yang dikeluarkan untuk memperkuat atau merinci keterangan yang terdapat dalam dokumen induk, terutama faktur (invoice). 3. Contoh dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perushaan jasa Dokumen sumber: RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 19 RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 20 RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 21 Dokumen pendukung: RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 22 4. Perbedaan antara dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perushaan jasa Dokumen sumber menjadi dasar untuk pencatatan, sedangkan dokumen pendukung tidak perlu dijurnal karena sebagai rincian dari dokumen sumber. RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 23 5. Analisis dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perushaan jasa. TABEL ANALISIS TRANSAKSI No. 1 Dokumen Aset Kas Masuk Liabilitas Kas (+) Ekuitas Pendapatan Beban Prive *(+) *(+) +/- +/- *(+) (+) 2 Kas Keluar Kas (-) () 3 Memo (tergantung isi memo) (+/-) +/+/- 4 Faktur Copy Piutang (+) (+) 5 Sus Kuitansi Kas (+) 6 Nota kontan copy Kas (+) (+) 7 Nota debet copy Piutang (-) (-) 8 Nota kredit copy 9 Sus Cek 10 Faktur asli 11 Kuitansi asli (+) Aset yang dibeli (-) (-) Kas di bank (+) (+) Aset yang dibeli (+) (+) Kas (-) *(+) *(+) *(-) (-) 12 Nota kontan asli Aset yang dibeli (+), kas () 13 Nota debet asli Aset yang dibeli (-) 14 Nota kredit asli 15 Cek asli (-) Piutang (-) (-) Kas di bank (-) *(-) (-) RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 24 Penskoran Jawaban dan Pengolahan Nilai Nilai 4 : jika Jawaban sesuai kunci jawaban dan ada pengembangan Nilai 3 : jika jawaban sesuai kunci jawaban Nilai 2 : jika jawaban kurang sesuai dengan kunci jawaban Nilai 1 : jika jawaban tidak sesuai dengan kunci jawaban Contoh Pengolahan Nilai IPK No Soal 1. 1 2. 3. 4. 5. 2 3 4. 5. Jumlah Skor Penilaian 1 3 Nilai Nilai perolehan KD pegetahuan : rerata dari nilai IPK (20/20) * 100 = 100 3 5 3 6 20 RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 25 Kisi-Kisi, Soal Praktik, Kunci Jawaban, Mata Pelajaran: Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur Kompetensi Dasar 4.1 Melakukan pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. Indikator (IPK) Melakukan pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. Materi Pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur Indikator Soal Siswa dapat melakukan pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. Bentuk Soal Penilaian Kinerja Butir Soal Lakukanlah pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa dibawah ini: delas20 26 Soal Keterampilan: Analisalah dokumen transaksi dibawah ini kedalam tabel analisa dokumen transaksi! No. 1 No. 2 RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 2 No. 7 RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 3 No.8 No.9 RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 4 No.10 RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 5 KERTAS KERJA SISWA TABEL ANALISIS TRANSAKSI No. Dokumen Aset Liabilitas Ekuitas Pendapatan Beban Prive 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Contoh Instrumen Penilaian Keterampilan. Mata Pelajaran: Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur 4.1 Melakukan pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. Kategori IPK Melakukan pengecekan dokumen sumber dan dokumen pendukung pada perusahaan jasa. 1 2 3 4 Penentuan deskripsi analisa, pengisian tabel analisa dokumen terhadap aset, liabilitas dan ekuitas seluruhnya tidak tepat Penentuan deskripsi analisa tepat,pengisian tabel analisa dokumen terhadap aset tidak tepat, liabilitas tidak tepat dan ekuitas tidak tepat Penentuan deskripsi analisa tepat, pengisian tabel analisa dokumen terhadap aset tepat, liabilitas tepat dan ekuitas tidak tepat Penentuan deskripsi analisa, pengisian tabel analisa dokumen terhadap aset, liabilitas dan ekuitas seluruhnya tepat RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 6 Pedoman Penilaian Keterampilan No 1 Komponen/Sub Komponen Penilaian Persiapan Kerja a. Penggunaan alat dan bahan b. Ketersediaan alat dan bahan 2 Proses dan Hasil Kerja a. Kemampuan mengecek dokumen sumber pada perusahaan jasa. b. Kemampuan mengecek dokumen pendukung pada perusahaan jasa. 3 Sikap kerja a. Keterampilan dalam bekerja b. Kedisiplinan dalam bekerja c. Tanggung jawab dalam bekerja d. Konsentrasi dalam bekerja 4 Waktu Penyelesaian pekerjaan Indikator Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai prosedur Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai prosedur Ketersediaan alat dan bahan lengkap Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap Kemampuan mengecek dokumen sumber tinggi Kemampuan mengecek dokumen sumber cukup Kemampuan mengecek dokumen sumber kurang Kemampuan mengecek dokumen pendukung tinggi Kemampuan mengecek dokumen pendukung cukup Kemampuan mengecek dokumen pendukung kurang Skor 91 - 100 80 - 90 70 - 79 91 - 100 80 - 90 70 - 79 91 - 100 80 - 90 70 - 79 91 - 100 80 - 90 70 - 79 Bekerja dengan terampil Bekerja dengan cukup terampil Bekerja dengan kurang terampil Bekerja dengan disiplin Bekerja dengan cukup disiplin Bekerja dengan kurang disiplin Bertanggung jawab Cukup bertanggung jawab Kurang bertanggung jawab Bekerja dengan konsentrasi Bekerja dengan cukup konsentrasi Bekerja dengan kurang konsentrasi 91 -100 80 - 90 70 - 79 91 - 100 80 - 90 70 - 79 91 - 100 80 - 90 70 - 79 91 - 100 80 - 90 70 - 79 Selesai sebelum waktu berakhir Selesai tepat waktu Selesai setelah waktu berakhir 91 - 100 80 - 90 70 - 79 RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 7 Pengolahan Nilai Keterampilan : Persiapan 1 Nilai Praktik(NP) Proses dan Sikap Hasil Kerja Kerja 2 3 Waktu ∑ NK 5 6 Skor Perolehan Skor Maksimal Bobot 10% 60% 20% 10% NK Keterangan: Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian Bobot diisi dengan persentase setiap komponen. Besarnya persentase dari setiap komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik kompetensi keahlian. Total bobot untuk komponen penilaian adalah 100 NK = Nilai Komponen merupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi skor maksimal 𝐍𝐊 = ∑ 𝐒𝐤𝐨𝐫𝐏𝐞𝐫𝐨𝐥𝐞𝐡𝐚𝐧 × 𝐁𝐨𝐛𝐨𝐭 𝐒𝐤𝐨𝐫𝐌𝐚𝐤𝐬𝐢𝐦𝐚𝐥 NP = Nilai Praktik merupakan penjumlahan dari NK RPP Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa Dagang Manufaktur delas20 8 SOAL REMEDIAL Pengetahuan: Kerjakan ulang soal pengetahuan diatas! Keterampilan: Tugas kelompok: Carilah perusahaan Jasa yang berbeda yang berada dekat dengan rumahmu, dan tanyakan kepada pemiliknya, dokumen apa saja yang digunakan! BAHAN PENGAYAAN Pengetahuan: Bacalah Kegiatan belajar II modul Siklus Akuntansi Perusahaan Jasa Keterampilan: Tugas individu Carilah perusahaan Jasa yang berbeda yang berada dekat dengan rumahmu, dan tanyakan kepada pemiliknya, dokumen transaksi apa saja yang digunakan! `````Selesai```` Dewilasmy | RPP 1 Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur 9 etiap kejadian atau kegiatan telah terjadi perlu dicatat dalam suatu laporan yang sistematis dan kronologis. Begitu pula dalam informasi akuntansi, suatu informasi keuangan juga harus disusun secara urut dan sistematis sesuai urutan terjadinya transaksi. Penyajian informasi keuangan yang telah terjadi dikenal dengan istilah jurnal. Jurnal menyajikan informasi keuangan selama satu periode tertentu dalam bentuk catatan keuangan. Apa itu Jurnal? Kalau kita defenisikan, jurnal adalah alat atau media untuk mencatat transaksi yang terjadi dalam suatu perusahaan secara kronologis sesuai urutan waktu dengan menunjukkan tanggal, nama akun dan jumlah uang. Baca juga : Materi lengkap persamaan dasar akuntansi) Jurnal berguna untuk memudahkan perusahaan untuk mencatat akun yang terpengaruh oleh transaksi. Hal ini disebabkan jurnal menganalisis akun yang terjadi dalam suatu perusahaan. Secara umum fungsi jurnal adalah sebagai berikut : Fungsi Mencatatat, artinya jurnal digunakan untuk menentukan akun dan jumlah transaksi untuk dicatat. Fungsi Historis, artinya pencatatan transaksi pada jurnal dilakukan secara kronologis berdasarkan urutan tanggal transaksi. Fungsi Analisis, artinya menentukan nama akun, jumlah uang yang dicatat, dan sisi debit kreditnya pencatatan sehingga perlu menganalisis bukti transaksi terlebih dahulu untuk dicatat pada jurnal. Fungsi instruktif, artinya jurnal digunakan sebagai perintah (Sesuai dengan yang tercatat pada jurnal) mendebit atau mengkreditkan akun beserta jumlahnya. Jika instruksi jurnal tidak diikuti, pengisian akun akan salah. Fungsi Informatif, artinya jurnal meyajikan tanggal, nama akun, keterangan singkat mengenai transaksi, dan jumlah uang dalam suatu transaksi. Bentuk Jurnal Umum Jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi pada perusahaan jasa adalahjurnal umum. Jurnal umum tersebut terdiri dari dua kolom, yaitu kolom debit dan kolom kredit. Keberadaan dua kolom tersebut menunjukkan jurnal umum telah memnuhi fungsi analisis, yaitu menentukan nama akun, jumlah uang yang dicatat, dan sisi debit/kreditnya pencatatan. Bentuk jurnal umum dua kolom dapat dilihat dibawah ini. Dewilasmy | RPP 1 Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur 10 Keterangan : Halaman pada jurnal disudut kanan atas sebagai referensi informasi keuangan pada buku besar. Kolom tanggal terbagi atas dua bagian. Bagian kiri digunakan untuk mencatat tahun dan bulan yang ditulis pada baris pertama. Bagian kanan untuk mencatat tanggal sesuai urutan terjadinya transaksi. Kolom akun ditulis sesuai transaksi yang memengaruhinya disertai keterangansingkat tentang interaksi. Kolom ref (Referensi) digunakan untuk mencatat kode akun. Kolom ref ditulis jika akan dipindahkan ke buku besar (Posting) sebelum dilakukan pemindahan kolom ref tetap dalam keadaan kosong. Kolom debit digunakan untuk mencatat jumlah akun yg didebit Kolom kredit digunakan untuk mencatat jumlah akun yang dikredit. Bagaiman Pencatatan dalam Jurnal Umum? Jurnal umum berfungsi untuk memudahkan penyajian laporan keuangan suatu perusahaan jasa selama satu periode tertentu. Lalu, Bagaimana melakukan pencatatan dalam jurnal umum?. Berikut ini saya sajikan prosedur dalam mencatat transaksi dalam jurnal sebagai berikut. Kolom (2) untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi sesuai bukti transaksi. Penulisan tahun dan bulan ditulis pada baris pertama dan cukup di tulis sekali Kolom (3) untuk mencatat nama akun sesuai transaksi. Nama akun yang didebit di tulis disebelah kiri dan akun yang dikredit ditulis agak menjorok kekanan. Keterangan transkasi ditulis secara singkat. Kolom (4) untuk mencatat nomor kode akun Kolom (5) untuk menulis jumlah akun debit Kolom (6) untuk menulis jumlah akun kredit (Baca juga : Saldo Normal Akun dan Perubahannya dalam Akuntansi) Dewilasmy | RPP 1 Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur 11 Note : Apabila pencatatan jurnal dalam satu halaman telah penuh, kolom debit dan kredit dijumlahkan. Selanjutnya, jumlah kolom debit dan kredit ditulis pada halaman jurnal baru. Pada kolom akun ditulis “Jumlah dipindahkan”. Cantumkan tanggal transaksi terakhir dan tulis kode angka 4 pada kolom referensi. Contoh Soal Pada bulan juni 2013 pak abdul mendirikan usaha bengkel sepeda motor dengan nama Naga Mas. Transaksi keuangan yang terjadi selama bulan juni 2013 sebagai berikut. 2 Pak abdul menyetorkan uang tunai Rp7.500.000, perlengkapan Rp2.250.000,peralatan Rp5.250.000, dan sepeda motor Rp18.750.000 sebagai modal usaha 3 Menerima pendapatan jasa atas servis sepeda motor pelanggan Rp750.000 5 Membeli perlengkapan secara tunai Rp600.000 7 Membeli peralatan Rp1.500.000 baru dibayar tunai Rp750.000 sisanya dibayar bulan depan 9 Pak abdul memperoleh pinjaman dari bank atas permohonan kredit usaha mikro kecil dan menengah sebesar Rp3.000.000 10 Menerima pendapatan jasa servis motor Rp1.125.000 12 Membayar sewa kios untuk satu tahun Rp1.800.000 15 Menerima pembayaran tunai Rp1.050.000 atas pekerjaan yang diselesaikan Rp1.950.000 sisanya dibayar bulan depan 16 Menerima pendapatan jasa dari pelanggan Rp600.000 17 Membayar beban listrik dan telepon Rp675.000 19 Menyerahkan perhitungan kepada pelanggan atas pekerjaan yang telah diselesaikan Rp1.350.000 20 Membayar beban lain-lain Rp525.000 21 Menerima pembayaran atas pekerjaan yang telah diselesaikan Rp1.012.500 24 Menerima pelunasan pembayaran tanggal 19 Juni sebesar Rp1.350.000 25 Pak Abdul mengambil uang perusahaan untuk keperluan pribadi Rp450.000 26 Menerima pendapatan jasa atas layanan servis kepada pelanggan Rp1.650.000 29 Membayar beban administrasi dan umum Rp825.000 30 Membayar gaji karyawan Rp1.200.000 Catatlah transaksi diatas kedalam jurnal umum! Berikut ini saya sajikan jawabannya Semoga Bermanfaat :D Bengkel Motor Naga Mas General Journal June 2013 Dewilasmy | RPP 1 Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur 12 Halaman 1 Date Description Ref Debit Kredit 2013 Juni 2 Kas 101 7.500.000 Perlengkapan 103 2.250.000 Peralatan 104 5.250.000 Kendaraan 112 18.750.000 Modal 301 3 Kas Pendapatan Jasa 5 Perlengkapan Kas 7 Peralatan 33.750.000 101 750.000 401 750.000 103 600.000 101 600.000 104 1.500.000 Kas 101 750.000 Utang Usaha 201 750.000 9 Kas Utang Bank 10 Kas Pendapatan Jasa 12 Sewa Dibayar Dimuka Kas 15 Kas 101 3.000.000 201 101 1.125.000 401 101 1.800.000 101 1.050.000 102 900.000 Pendapatan Jasa 401 Pendapatan Jasa 1.125.000 105 1.800.000 Piutang Usaha 16 Kas 3.000.000 1.950.000 101 600.000 401 600.000 Dewilasmy | RPP 1 Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur 13 17 Beban Listik, Air, dan Telepon Kas 502 675.000 101 19 Piutang Usaha Pendapatan Jasa 20 Beban Lain-Lain Kas 675.000 102 1.350.000 401 1.350.000 503 525.000 101 21 Kas 525.000 101 1.012.500 Pendapatan Jasa 24 Kas 401 1.012.500 101 1.350.000 Piuang Usaha 25 Prive 102 1.350.000 302 450.000 Kas 101 26 Kas 450.000 101 1.650.000 Pendapatan Jasa 29 Beban Administrasi dan Umum Kas 401 1.650.000 504 825.000 101 30 Beban Gaji Kas 825.000 501 1.200.000 101 Jumlah 1.200.000 54.112.500 54.112.500 RELATED POSTS: Contoh Jurnal Penyesuaian Untuk Perlengkapan (Contoh soal dan Penyelesaiannya) Menguasai Jurnal Penyesuaian (Adjusting Entries) dalam 5 Menit Menyusun Neraca Saldo : Step by Step Materi Lengkap Buku Besar : Pengertian dan Contoh Soal Buku Besar Ebook Jurnal Umum Paling Lengkap [ Materi, Contoh Soal, dan Latihan Soal ] Latihan Soal dan Pembahasan Jurnal umum dalam Bahasa Inggris #2 Latihan Soal Jurnal Umum dan Pembahasannya dalam Bahasa Inggris #1 Contoh Soal Jurnal Umum dan Pembahasannya [ Bengkel Servis Rudi ] Dewilasmy | RPP 1 Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur 14 Contoh Soal Jurnal Umum dan Pembahasannya [ Perusahaan Net Solutions ] Materi Jurnal Umum Paling Lengkap Disertai Dengan Contoh Soal Jurnal Dewilasmy | RPP 1 Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Manufaktur 15 |
Tuliskan sumber sumber dokumen yang terdapat dalam perusahaan jasa
Pos Terkait
Copyright © 2024 apakahyang Inc.
