Kegiatan pemindahan arsip merupakan salah satu kegiatan yang terdapat pada tahapan

Semarang – Penyusutan arsip dalam bentuk pemusnahan merupakan salah satu cara untuk mengurangi jumlah arsip sehingga tercipta efisiensi dan efektifitas dalam penyelenggaraan kearsipan. Bukan sekedar untuk mewujudkan efisiensi dan efektifitas, tetapi pemusnahan arsip merupakan upaya untuk menjaga keamanan informasi yang terkandung dalam arsip dari penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab sekaligus menyelamatkan arsip yang bernilai guna yaitu arsip yang mengandung nilai guna kebuktian dan informasional.

Bertempat di halaman rumah dinas Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DI Yogyakarta (12/7/2018) telah dilakukan kegiatan pemusnahan arsip milik Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DI Yogyakarta berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan nomor 380/KM.01/2018 tanggal 4 Juni 2018 tentang Pemusnahan dan Penghapusan 6.887 (enam ribu delapan ratus delapan puluh tujuh) Bundel Arsip pada Kantor Wilayah DJKN Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Arsip yang dimusnahkan adalah arsip yang telah sesuai jadwal retensi arsip dan berdasarkan penilaian kembali arsip. Pemusnahan arsip dilaksanakan dengan cara dibakar.

Kepala Bagian Umum Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Syukri Asyhadhy dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemusnahan arsip merupakan bagian dari kegiatan penyusutan arsip yang pada hakekatnya dilakukan dalam rangka pengurangan jumlah arsip dalam konteks penyelamatan arsip baik fisik maupun informasinya. Melalui program pemusnahan akan terselamatkan arsip dari penyalahgunaan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. “Oleh karena memusnahkan arsip pada hakekatnya memusnahkan dokumen dan barang bukti maka harus dilakukan sesuai dengan kaidah kearsipan dan prosedur/peraturan yang telah ditetapkan agar hasil pelaksanaan pemusnahan dapat dipertanggungjawabkan”, tutupnya.

Setelah pemusnahan, dilakukan penandatanganan berita acara pemusnahan arsip yang disaksikan oleh Kepala Kanwil DJKN Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Kepala Bidang Kepatuhan Internal, Hukum dan Informasi, Kepala Seksi Hukum dan Perwakilan dari Bagian Umum kantor Pusat DJKN.(Penulis/Fotografer : Bidang KIHI Kanwil DJKN Jateng dan DI Yogyakarta)

Mengenali 3 Prosedur Penyusutan Arsip

Kegiatan pemindahan arsip merupakan salah satu kegiatan yang terdapat pada tahapan

Sesuai dengan UU No. 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, ada tiga kegiatan yang dapat dilakukan untuk penyusutan arsip, yaitu: Pemindahan arsip inaktif dari unit pengolah ke unit kearsipan Pemindahan arsip inaktif dilaksanakan dengan memperhatikan bentuk dan media arsip. Pemindahan arsip inaktif dilaksanakan melalui kegiatan:

  1. penyeleksian arsip inaktif;
  2. pembuatan daftar arsip inaktif yang akan dipindahkan; dan
  3. penataan arsip inaktif yang akan dipindahkan.

Pelaksanaan pemindahan arsip inaktif sebagaimana dimaksud dilakukan dengan penandatanganan berita acara dan dilampiri daftar arsip yang akan dipindahkan ditandatangani oleh pimpinan unit pengolah dan pimpinan unit kearsipan. Pemindahan arsip inaktif dapat dilaksanakan setelah melewati retensi arsip aktif. Arsip inaktif yang dipindahkan ke unit depot menjadi wewenang dan tanggung jawab ANRI, tetapi status kepemilikan arsip masih berada pada pencipta arsip.

Pemusnahan arsip Arsip yang dimusnahkan adalah arsip yang telah habis retensinya dan tidak memiliki nilai guna dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, adapun arsip yang dapat dimusnahkan adalah arsip yang:

  1. tidak memiliki nilai guna;
  2. telah habis retensinya dan berketerangan dimusnahkan berdasarkan JRA;
  3. tidak ada peraturan perundang-undangan yang melarang; dan
  4. tidak berkaitan dengan penyelesaian proses suatu perkara.
  1. pembentukan panitia penilai arsip;
  2. penyeleksian arsip;
  3. pembuatan daftar arsip usul musnah oleh arsiparis di unit kearsipan;
  4. penilaian oleh panitia penilai arsip;
  5. permintaan persetujuan dari pimpinan pencipta arsip;
  6. penetapan arsip yang akan dimusnahkan; dan
  7. pelaksanaan pemusnahan: (1) dilakukan secara total sehingga fisik dan informasi arsip musnah dan tidak dapat dikenali; (2) disaksikan oleh sekurang-kurangnya 2 (dua) pejabat dari unit hukum dan/atau pengawasan dari lingkungan pencipta arsip yang bersangkutan; dan (3) disertai penandatanganan berita acara yang memuat daftar arsip yang dimusnahkan
  1. memiliki nilai guna kesejarahan;
  2. telah habis retensinya; dan/atau
  3. berketerangan dipermanenkan sesuai JRA pencipta arsip.

Penyerahan arsip statis sebagaimana dimaksud dilaksanakan berdasarkan pertimbangan:

  1. nilai informasi arsip;
  2. keamanan dan keselamatan arsip statis;
  3. aksesibilitas arsip statis; dan
  4. kearifan lokal.

Adapun prosedur penyerahan arsip statis dilaksanakan sebagai berikut:

  1. penyeleksian dan pembuatan daftar arsip usul serah oleh arsiparis di unit kearsipan;
  2. penilaian oleh panitia penilai arsip terhadap arsip usul serah;
  3. pemberitahuan akan menyerahkan arsip statis oleh pimpinan pencipta arsip kepada kepala lembaga kearsipan sesuai wilayah kewenangannya disertai dengan pernyataan dari pimpinan pencipta arsip bahwa arsip yang diserahkan autentik, terpercaya, utuh, dan dapat digunakan;
  4. verifikasi dan persetujuan dari kepala lembaga kearsipan sesuai wilayah kewenangannya;
  5. penetapan arsip yang akan diserahkan oleh pimpinan pencipta arsip; dan
  6. pelaksanaan serah terima arsip statis oleh pimpinan pencipta arsip kepada kepala lembaga kearsipan dengan disertai berita acara dan daftar arsip yang akan diserahkan.

Sebuah mangga mempunyai masa 10 gram di lempar secara pertikal ke atas pada waktu ketinggian 10 meter dari permukaan tanah memiliki kecepatan 4 m/s² b … erapakah energi mekanik jika grafitasinya 10 m/s²

mohon dibantuuu kaakk​

Jumlah tiga bilangan sama dengan 45. Bilangan pertama ditambah 4 samadengan bilangan kedua, dan bilangan ketiga dikurangi 17 sama dengan bilangan pert … ama. Tentukan bilangan pertama!. 5 poin a. 8 b. 18 c. -8 d. 12 e.25​

kk tolong bantuin ini suruh jawab​

dongeng teh mangrupa tradisi lisan sumber secara​

tentukan nilai y dari sistem persamaan linier tiga variabel berikut x +6y+3z=3; 2x- 2y-z=6 ; 3x + y + 4 z =2​

gambarkan grafik fungsi kuadrat dibawah ini y=x pangkat 2+x+1​

but diciptakan oleh 4. Peluit yang ditiup lama akan menghasilkan bunyi​

Pak Samsul memiliki seorang istri, 3 orang anak dan seorang pembantu, pada saat bulan Ramadhan tiba pak Samsul pergi ke masjid untuk membayar zakat fi … trah. Berapa banyak Zakat yang harus dikeluarkan pak Samsul?​

bantuin jawab ya kakk trimss​