APA sebenarnya yang dimaksud dengan besaran? Menurut KBBI, besaran adalah nilai numerik yang menunjukkan jumlah sesuatu, pengukuran dalam ilmu pasti, dan jumlah, besar, tinggi. Show Dalam ilmu fisika, ada dua jenis besaran yang dibedakan berdasarkan satuannya yaitu besaran pokok dan besaran turunan. Baca juga: Kolaborasi Akademisi-Industri Bantu Percepatan Produksi Alat Kesehatan Dalam Negeri Besaran pokok adalah besaran yang mempunyai nilai satuan yang telah mendapat kesepakatan dari ahli Fisika. Berdasarkan Sistem Satuan Internasional (SI) ada tujuh macam besaran pokok, yaitu: 1. Panjang Besaran panjang digunakan untuk mengukur panjangnya suatu benda. Di dalam Sistem Satuan Internasional, satuan yang digunakan oleh besaran ini berupa meter (m) serta mempunyai dimensi (L). Lalu untuk alat yang digunakan untuk mengukur panjang adalah mistar atau penggaris, rol meter atau pita ukur, dan jangka sorong. 2. Massa Besaran yang kedua adalah massa yang digunakan untuk mengukur kandungan materi suatu benda. Dalam mengukur massa ini, satuan yang sudah disepakati adalah kilogram (kg) serta mempunyai dimensi (M). Lalu alat yang digunakan untuk mengukur besaran massa adalah berupa neraca atau timbangan. 3. Waktu Besaran waktu digunakan untuk mengukur waktu dalam suatu peristiwa. Untuk satuan yang digunakan adalah sekon (s) serta mempunyai dimensi (T). Alat yang digunakan untuk mengukur besaran waktu adalah stopwatch. 4. Suhu Besaran suhu digunakan untuk mengukur panas maupun dinginnya suatu benda. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan, misalnya saat sedang memasak atau untuk mengukur suhu ruangan. Sistem satuan internasional yang sudah ditetapkan adalah menggunakan satuan berupa Kelvin (K). Sedangkan alat yang bisa digunakan untuk mengukur suhu adalah termometer. 5. Kuat Arus Kuat arus menjadi besaran pokok yang digunakan untuk mengetahui besarnya kuat arus listrik yang mengalir dari suatu tempat ke tempat yang lainnya. Satuan yang digunakan dalam kuat arus ini adalah berupa Ampere (A). Dimensi dari kuat arus ini dilambangkan dengan huruf I. Sedangkan alat digunakan untuk mengukur kuat arus adalah Amperemeter. 6. Intensitas Cahaya Intensitas cahaya digunakan untuk mengukur terang maupun tidaknya cahaya yang jatuh di permukaan benda. Satuan yang biasanya digunakan untuk menentukan intensitas cahaya adalah dengan Candela (cd). Dimensi yang digunakan adalah J. Pengukuran intensitas cahaya bisa dilakukan dengan menggunakan Lux Meter atau Light Meter. 7. Jumlah Zat Besaran pokok yang terakhir adalah jumlah zat. Jumlah zat ini digunakan dalam menghitung banyaknya partikel yang ada di dalam suatu benda. Untuk jumlah zat ini yang sudah mendapat kesepakatan oleh sistem SI adalah dengan menggunakan satuan berupa mol. Lalu untuk dimensinya adalah berupa N. (OL-1) Sebelum membahas tentang apa itu Besaran Pokok dan Besaran Turunan, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu Besaran dan Satuan. Besaran dan SatuanDalam dunia fisika kita mengukur setiap besaran dalam satuannya masing-masing. Dengan cara membandingkan besaran tersebut dengan suatu standar (untuk memahami maksud kalimat tersebut, bayangkan kamu mengukur besaran panjang suatu meja dan kamu mendapatkan panjangnya lima jengkal. Itu artinya kamu membandingkan besaran panjang meja dengan panjang jengkal kamu dan tentunya jengkal kamu adalah standarnya). Sedangkan satuan adalah nama/istilah yang diberikan untuk mengukur besaran tersebut, sebagai contoh, second (s) untuk waktu. Setiap besaran dalam fisika memiliki satuannya masing-masing. Berdasarkan satuan inilah besaran dapat dikelompokkan dalam dua bagian. Besaran PokokBesaran Pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu (kesepakatan para fisikawan dahulu). Terdapat tujuh besaran pokok dalam fisika. Berikut adalah tabel nama-nama besaran pokok tersebut beserta satuan dan definisinya.
Besaran TurunanBesaran Turunan adalah besaran yang satuannya diturunkan dari besaran-besaran pokok penyusunnya. Besaran turunan jumlahnya sangat banyak, berikut beberapa contohnya.
Ini berarti:
Dimensi Besaran Pokok dan Besaran TurunanDalam topik ini kita juga mengenal istilah dimensi, yang merupakan penggambaran suatu besaran turunan dalam besaran-besaran pokok penyusunnya. Dengan begitu besaran pokok memiliki dimensi yang paling dasar.
Sebagai contoh kecepatan (v) yang merupakan hasil bagi antara perpindahan (s) terhadap selang waktu (t). Maka dimensi kecepatan dapat dicari dengan cara sebagai berikut: Contoh berikutnya percepatan (a) yang merupakan hasil bagi beda kecepatan (v) terhadap selang waktu (t): Yuk belajar materi ini juga: Dimensi juga dapat digunakan untuk mengecek kebenaran suatu persamaan. Berikut adalah contohnya.
Buktikan secara dimensional bahwa hasil perkalian Gaya dan selang waktu ialah perubahan momentum! Penyelesaian: Terbukti. Selain itu dimensi juga dapat digunakan untuk menurunkan persamaan suatu besaran dari besaran-besaran yang mempengaruhinya. Contoh Soal:Hasil pengukuran kapasitas panas C suatu zat padat sebagai fungsi temperatur T dinyatakan oleh persamaan . Satuan untuk a dan b yang mungkin adalah … (Fisika SNMPTN 2009) Jawaban: Kapasitas panas memiliki satuan . Satuan ini diperoleh dari persamaan atau dapat juga ditulis . Sementara itu agar persamaan C pada soal valid maka ia harus memenuhi syarat berikut: Sehingga jawaban yang tepat adalah (d) Kontributor: Alexander Sitompul, S.Si. Materi StudioBelajar.com lainnya:
|