Berencana Squad, tau nggak sih? Ketika kondom dipakai dengan tepat dan konsisten, tingkat keampuhannya dalam mencegah kehamilan bisa mencapai 98% (NHS UK). Akan tetapi, orang-orang seringkali melakukan kesalahan yang mengurangi efektivitas kondom. Apa aja sih, kesalahan-kesalahan pemakaian kondom yang harus dihindari? Berikut 5 di antaranya. Table of Contents Show Show
Baca juga: Pasang Kondom Harus Setelah Penis Tegang, Kenapa Ya?
Memang betul bahwa kondom harus dipakai sebelum mulai berhubungan seks, namun kamu tetap harus menunggu hingga penis keras. Soalnya, jika kondom langsung dipakai sebelum penis membesar dan mengeras, kondom jadi mudah lepas. Sebaliknya, kondom akan jauh lebih pas bila dipasang pada penis yang ereksi.
“Pasang kondom sebelum klimaks aja, kali ya? Kan yang penting cairan maninya nggak masuk!” Eits, ini salah, gengs! Walaupun cairan mani belum keluar, cairan bening ‘pra-ejakulasi’ yang biasanya keluar sejak penis mulai tegang terkadang mengandung sperma (Kovavisarach, Lorthanawanich, & Muangsamran, 2016). Ini juga alasan kenapa pasangan bisa hamil bila menggunakan metode ‘keluar di luar’. Jadi, usahakan memasang kondom sebelum penetrasi, ya.
Salah satu kesalahan yang terkadang ditemukan pada pemakai kondom adalah terbalik memakai kondom (Jabr, Stefano, Greco, et al., 2020). Kondom biasanya dikemas dalam keadaan tergulung jadi bulat pipih. Kalau kamu nggak memeriksa arah gulungan kondom dengan ujung jari sebelum memasang kondom, kamu bisa aja memasang kondom dengan terbalik. Di mana, bisa saja sisi dalam kondom sudah terkena cairan pra-ejakulasi yang mengandung sperma, sehingga ketika berhadapan langsung dengan vagina berisiko menyebabkan kehamilan. Oleh karena itu, gantilah kondom dengan yang baru bila kamu sempat terbalik memasangnya.
Dua lapis kondom nggak akan membuat hubungan seks jadi lebih aman bila kamu ingin mencegah kehamilan. Kondom justru lebih mudah robek ketika dipasang dua lapis sekaligus dan saling bergesekan (Mahdy, Shaeffer & McNabb, 2017). Jadi, gunakan satu buah kondom saja. Kalau memang mau ekstra aman, pakailah varian kondom yang lebih banyak pelumasnya. Pilih juga kondom berkualitas dari brand terpercaya.
Meskipun terkesan sepele, menggunakan kondom kadaluarsa merupakan kesalahan strategi pemakaian kondom yang cukup umum (Jabr, Di Stefano, Greco, et al., 2020). Padahal, memeriksa tanggal expiry date di belakang kemasan itu mudah, loh! Agar lebih aman, selalu periksa stokmu dan ganti kondom dengan yang baru bila ada yang kedaluwarsa, ya. Baca juga: 5 Tips Menyimpan Kondom Agar Tetap Baik Kualitasnya Berencana Squad, itulah 5 kesalahan pemakaian kondom yang perlu dihindari jika kamu ingin mencegah kehamilan. Selain itu, kalau kamu masih punya pertanyaan, kamu boleh menghubungi Berani Berencana melalui: - WhatsApp Chat: WhatsApp Berani Berencana - Line Chat: Line Berani Berencana - Webchat: available di situs Berani Berencana Segala informasi yang kamu sampaikan akan dijaga kerahasiaannya. Yuk, konsultasi ke Berani Berencana! ReporterSenin, 7 September 2020 06:00 WIBTEMPO.CO, Jakarta - Kondom jadi salah satu pilihan alat kontrasepsi yang praktis karena mudah didapat, mudah digunakan, dan gampang dibawa-bawa. Jika mengikuti instruksi dengan benar, kondom sangat berguna dalam mencegah kehamilan dan penyakit menular seksual. Kondom 98 persen efektif mencegah kehamilan jika digunakan sesuai petunjuk dan tidak dilepas atau digunakan kembali. Artinya masih ada kemungkinan hamil sebesar 2 persen dari penggunaan alat ini. Kemungkinan ini ada karena kesalahan yang dilakukan pasangan saat menggunakannya. Berikut empat hal yang harus dihindari saat menggunakan kondom untuk mencegah kehamilan yang tidak direncanakan, seperti dilansir dari Times of India, Ahad, 6 September 2020. 1. Jangan terbalik Perhatikan apakah kondom meluncur dengan lancar saat digunakan atau harus memaksakannya? Jika yang terakhir, kemungkinan besar pasangan memakai kondom terbalik atau dari dalam ke luar. Jika ini terjadi, sebaiknya lepas kondom, buang, dan pakai yang baru. Jangan gunakan kondom yang pernah pakai. 2. Jangan pakai lebih dari sekali Kondom bukan benda yang bisa dicuci dan dipakai kembali. Seberapa pendek pun durasi memakainya, langsung buang saja. Gunakan kondom baru setiap kali melakukan aktivitas seksual. 3. Jangan memakai ukuran yang salah Perhatikan jika kondom tidak pas. Kondom tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran, ingatkan pasangan untuk membeli ukuran yang pas. Ukuran yang lebih kecil bisa rusak saat dipakai, sementara ukuran yang lebih besar mungkin bisa terlepas saat digunakan. 4. Jangan gunakan dua kondom Anda mungkin berpikir bahwa memakai dua kondom bersamaan akan memberikan perlindungan ekstra saat bercinta, tetapi sebenarnya tidak. Jika pasangan menggunakannya dobel, gesekan keduanya dapat menyebabkan kerusakan pada karet. Jadi, lebih baik pakai satu kondom saja dan pakai dengan benar. Rekomendasi Berita12 Penyebab Aliran Menstruasi Lebih Ringan dari Stres hingga Tanda Hamil20 jam lalu12 Penyebab Aliran Menstruasi Lebih Ringan dari Stres hingga Tanda HamilKadang Anda bersyukur aliran darah menstruasi lebih ringan, tapi Anda juga patut khawatir Christina Perri Melahirkan setelah Dua Kali Keguguran1 hari laluChristina Perri mengaku kesulitan untuk pergi ke dokter setelah mengalami keguguran sebelumnya. Kehamilan di Masa Perimenopause Waspadai Risiko yang Bakal Dialami7 hari laluKehamilan di Masa Perimenopause Waspadai Risiko yang Bakal DialamiKehamilan di usia 40-an datang dengan risiko tambahan Risiko Kerusakan Plasenta dan Kekebalannya pada Wanita Hamil yang Mengalami Covid-198 hari laluRisiko Kerusakan Plasenta dan Kekebalannya pada Wanita Hamil yang Mengalami Covid-19Ada sejumlah penelitian yang melihat efek Covid-19 pada wanita hamil Chrissy Teigen Ungkap Perjuangannya dengan Makanan selama Kehamilan11 hari laluChrissy Teigen Ungkap Perjuangannya dengan Makanan selama KehamilanChrissy Teigen banyak mengalami hal baik dan tak terduga selama kehamilan keempatnya Hamil Setelah Diperkosa, Remaja India Ini Dibakar Hidup-hidup12 hari laluHamil Setelah Diperkosa, Remaja India Ini Dibakar Hidup-hidupGadis remaja berusia 15 tahun di India dibakar hidup-hidup oleh pelaku pemerkosaan dan ibunya karena hamil. 7 Jenis Olahraga yang Disarankan untuk Ibu Hamil15 hari laluDokter mengatakan olahraga membantu ibu hamil mengalami perubahan suasana hati hingga meningkatkan transfer oksigen di plasenta. Constance Wu Menjadi Ibu Memperbaiki Hubungan yang Renggang dengan Ibunya17 hari laluConstance Wu Menjadi Ibu Memperbaiki Hubungan yang Renggang dengan IbunyaConstance Wu mengungkapkan lebih banyak detail dari memoar barunya yang sangat pribadi Making a Scene Cerita Via Vallen Hamil 8 Minggu tapi Gerak dan Detak Jantung Janin Tidak Terdeteksi18 hari laluCerita Via Vallen Hamil 8 Minggu tapi Gerak dan Detak Jantung Janin Tidak TerdeteksiDokter menyarankan Via Vallen merelakan calon bayinya, tapi dia menolak dan berharap kabar baik. Kenali Risiko Kehamilan ketika Obesitas, Bisa Sebabkan Keguguran?18 hari laluKenali Risiko Kehamilan ketika Obesitas, Bisa Sebabkan Keguguran?Obesitas dapat melahirkan beberapa risiko berbahaya selama kehamilan. Apa saja yang perlu diwaspadai? Jika sudah pakai kondom apakah bisa hamil?Meski tergolong efektif, pemakaian kondom dalam mencegah kehamilan masih belum terjamin hingga seratus persen. Artinya, meski sudah pakai kondom masih bisa hamil, karena kondisi tertentu. Berapa persen kemungkinan kondom bocor?Kemungkinan kondom untuk robek saat bercinta berada pada kisaran 4 hingga 32.8%. Apakah masih bisa hamil jika sudah memakai kondom?Kesimpulannya pada setiap jenis kontrasepsi, tetap akan ada terjadinya peluang kehamilan meskipun kecil. Namun, anda tidak perlu khawatir selama menggunakan kondom pria secara tepat, maka peluang terjadinya kehamilan tersebut akan tetap kecil.
Berapa persen hamil jika pakai kondom?Jika itu yang terjadi maka angka kegagalan kondom mencapai 18 persen. Ini berarti secara rata-rata 18 dari 100 orang akan hamil walau sudah menggunakan kondom dalam ketepatan rata-rata, dibandingkan 2 dari 100 orang yang memakainya secara benar.
Bagaimana cara memakai kondom agar tidak bocor?Ketika sisi alat kontrasepsi ini sudah pas, cara memakai kondom agar tidak bocor yakni menjepit ujung kondom dengan bantalan jari lalu letakkan ke penis. Dengan begitu, ada sedikit ruang atau celah di bagian ujung kondom untuk menampung cairan yang dikeluarkan selama ejakulasi.
|