Jumat, 22 Oktober 2021 | 11:30 WIB Show
Berikut ini contoh mobilitas sosial vertikal yang biasa terjadi di masyarakat.
Bobo.id - Seseorang dapat mengalami kenaikan status sosial dalam hidupnya, ini yang dinamakan mobilitas sosial vertikal. Apakah yang dimaksud dengan mobilitas sosial? Mobilitas sosial adalah perpindahan posisi seseorang atau sekelompok orang dari lapisan yang satu ke lapisan yang lain. Misalnya, seseorang yang mengalami perubahan kedudukan status sosial baik dari yang lebih rendah ke yang lebih tinggi, maupun sebaliknya. Baca Juga: Syarat dan Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial dalam Kehidupan Masyarakat Contoh ketika seorang guru naik jabatan menjadi seorang kepala sekolah. Ini merupakan salah satu bentuk mobilitas sosial. Mobilitas sosial juga dipengaruhi oleh adanya interaksi sosial antar masyarakat. Jika tidak ada interaksi sosial maka tidak akan terjadi mobilitas sosial. Mobilitas sosial memiliki beragam bentuk, salah satu contohnya adalah mobilitas sosial vertikal. Yuk, pelajari mobilitas sosial vertikal lebih lengkap dengan memperhatikan penjelasan berikut ini. Pengertian Mobilitas Vertikal Mobilitas vertikal adalah perpindahan seseorang atau kelompok dari suatu kedudukan sosial ke kedudukan sosial lain yang tidak sederajat. Mobilitas vertikal dibedakan menjadi dua, yaitu vertikal ke status yang lebih tinggi maupun lebih rendah. Page 2
Page 3
Berikut ini contoh mobilitas sosial vertikal yang biasa terjadi di masyarakat.
Bobo.id - Seseorang dapat mengalami kenaikan status sosial dalam hidupnya, ini yang dinamakan mobilitas sosial vertikal. Apakah yang dimaksud dengan mobilitas sosial? Mobilitas sosial adalah perpindahan posisi seseorang atau sekelompok orang dari lapisan yang satu ke lapisan yang lain. Misalnya, seseorang yang mengalami perubahan kedudukan status sosial baik dari yang lebih rendah ke yang lebih tinggi, maupun sebaliknya. Baca Juga: Syarat dan Bentuk-Bentuk Interaksi Sosial dalam Kehidupan Masyarakat Contoh ketika seorang guru naik jabatan menjadi seorang kepala sekolah. Ini merupakan salah satu bentuk mobilitas sosial. Mobilitas sosial juga dipengaruhi oleh adanya interaksi sosial antar masyarakat. Jika tidak ada interaksi sosial maka tidak akan terjadi mobilitas sosial. Mobilitas sosial memiliki beragam bentuk, salah satu contohnya adalah mobilitas sosial vertikal. Yuk, pelajari mobilitas sosial vertikal lebih lengkap dengan memperhatikan penjelasan berikut ini. Pengertian Mobilitas Vertikal Mobilitas vertikal adalah perpindahan seseorang atau kelompok dari suatu kedudukan sosial ke kedudukan sosial lain yang tidak sederajat. Mobilitas vertikal dibedakan menjadi dua, yaitu vertikal ke status yang lebih tinggi maupun lebih rendah. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Ilustrasi mobilitas sosial KOMPAS.com - Mobilitas sering diartikan sebagai perpindahan atau pergerakan yang bisa membawa perubahan. Sedangkan sosial memiliki keterkaitan dengan kehidupan masyarakat. Maka mobilitas sosial dapat dimaknai sebagai pergerakan seseorang dalam kehidupan masyarakat yang bisa menyebabkan perubahan. Mobilitas sosial bisa terjadi setiap saat, karena kehidupan masyarakat tergolong dinamis. Menurut Indera Ratna Irawati Pattinasarany dalam buku Stratifikasi dan Mobilitas Sosial (2016), mobilitas sosial merupakan perubahan status atau posisi sosial seseorang atau sekelompok orang dalam masyarakat. Perubahan status atau posisi sosial ini bisa mencakup berbagai bidang, mulai dari ekonomi, politik, sosial, budaya, pendidikan atau lainnya. Perubahan ini akan selalu terjadi dalam lingkungan masyarakat. Baca juga: Konsekuensi dari Mobilitas Sosial Mengutip dari jurnal yang berjudul Mobilitas Sosial Nelayan di Kawasan Pariwisata Pantai, karya Wiluk Kurniawati dan Puji Lestari, mobilitas sosial dibagi menjadi tiga bentuk, yakni:
Terjadi karena adanya perubahan kedudukan sosial dalam posisi yang tidak sederajat. Jenis mobilitas ini dibagi menjadi dua, yakni:
Mobilitas sosial yang terjadi karena adanya perubahan kedudukan sosial, tetapi masih dalam posisi yang sederajat. Contohnya perpindahan warga negara, adanya pertukaran pelajar, perpindahan lokasi pekerjaan tanpa mengubah jabatan, dan lain-lain. Baca juga: Faktor-Faktor Pendorong Mobilitas Sosial Mobilitas sosial yang terjadi karena adanya perubahan kedudukan sosial yang berbeda dengan keluarganya. Jenis mobilitas ini dibagi menjadi dua, yakni:
Baca berikutnya
Ilustrasi Perbandingan Boss dan Karyawan KOMPAS.com - Dalam kehidupan, pasti terjadi perpindahan dari satu kelompok ke kelompok lain. Namun, perpindahan itu tidak hanya kelompok saja, tetapi status. Perpindahan dari status lama ke status baru. Perpindahan status tersebut disebut sebagai bentuk stratifikasi sosial. Biasanya, istilah perpindahan ini disebut sebagai mobilitas vertikal karena mengarah naik mapun turun. Mobilitas vertikal dibagi menjadi dua istilah, yaitu social climbing dan social sinking. Dalam buku Sosiologi Umum (2015), social climbing adalah proses kenaikan status derajat status sosial dari rendah menjadi tinggi. Sedangkan, social sinking berlawanan dengan social climbing alias adanya penurunan status sosial dari tinggi menjadi rendah. Dua istilah di atas berasal dari seorang ahli sosiologi asal Amerika Serikat dan Rusia bernama Pitirim Alexandrovich Sorokin. Istilah ini muncul dalam pembahasan adanya mobilitas sosial dalam masyarakat, terutama mobilitas vertikal. Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Perubahan Sosial Perbedaan social climbing dan social sinkingTimbulnya perpindahan derajat status sosial dalam kehidupan seorang manusia disebabkan oleh banyak faktor dari internal maupun eksternal. Tak hanya faktor penyebabnya saja yang menjadi fokus utama, tetapi juga dampak yang memengaruhi seseorang. Namun faktor dan dampak dari social climbing dan social sinking memiliki perbedaan masing-masing, yaitu:
Baca juga: Mengapa Faktor Ekonomi Bisa Menghambat Proses Mobilitas Sosial? Contoh mobilitas sosial vertikalMobilitas sosial vertikal seperti social climbing dan social sinking sering ditemui di kehidupan sehari-hari. Entah itu dari sekitar kita, media sosial, atau media massa. Contoh social climbingContoh dari social climbing adalah:
Contoh dari social sinking adalah:
Kehidupan masyarakat tidak akan jauh dari terjadinya mobilitas yang vertikal karena adanya faktor baik itu dari internal dan eksternal. Namun, itu menandakan bahwa masyarakat masih sadar akan keberadaan stratifikasi sosial. Baca juga: Manfaat Statistik dalam Penelitian Sosial Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. |