Jelaskan strategi promosi yang baik untuk usaha budidaya pembenihan ikan

Di Indonesia bisnis budidaya lele merupakan bisnis yang sudah dijalankan cukup lama. Hal ini karena tingginya permintaan atas ikan lele sebagai bahan konsumsi masyarakat. Tetapi pemasaran bisnis budidaya ikan lele harus menggunakan strategi pemasaran yang efektif, jangan asal menjalankan saja usaha ini.

Pemasaran bisnis budidaya ikan lele harus menggunakan konsep pemasaran yang tepat khususnya sebelum memulai bisnis ini. Tanpa mengetahui konsep pemasaran yang tepat maka pemasaran bisnis budidaya ikan lele akan sulit untuk berhasil, karena kendala budidaya ikan lele tidaklah sedikit yaitu dari lokasi, pemeliharaan, panen dan juga pemasarannya tersebut.

Selain pengetahuan tentang memelihara ikan lelel maka pebisnis ikan lele juga harus tau bagaimana memasarkan ikan lele mereka secara efektif.

Apakah Anda pebisnis budidaya ikan lele? Atau Anda berminat untuk memulai bisnis budidaya ikan lele? Jika jawaban keduanya adalah YA, maka sebelum membaca artikel ini, silahkan simak terlebih dahulu video dari kisah sukses pembudidaya lele asal cirebon yaitu Pak Suganda dibawah ini:

Semoga Anda dapat inspirasi dari video tersebut. Baiklah, langsung saja silahkan untuk simak artikel tentang pemasaran bisnis budidaya ikan lele yang menguntungkan ini ya.

1. Jual ke Pedagang Pecel Lele

Hal yang paling sederhana dalam strategi pemasaran bisnis budidaya ikan lele adalah dengan menjualnya ke pedagang pecel lele. Pedagang pecel lele di Indonesia sangat banyak khususnya di pulau Jawa. Anda bisa langsung mendatangi mereka dan menawarkan penjualan ikan lele Anda kepada mereka.

2. Kerjasama dengan Pengepul Lele

Tips berikutnya adalah lakukan kerjasama dengan pengepul ikan lele, misalnya dengan menjual ke mereka dengan sistem kiloan, sistem minimal kuantiti ataupun pembayaran tempo. Hal ini cukup banyak dilakukan pebisnis ikan lele sebagai bagian dari upaya pemasaran bisnis budidaya ikan lele mereka.

3. Jual ke Produsen Makanan Berbahan Dasar Ikan Lele

Strategi lainnya adalah jual hasil panen ikan lele Anda ke produsen atau perusahaan yang menjual makanan dengan berbahan dasar ikan lele. Misalnya produsen pembuat kerupuk ikan lele, nugget lele, abon lele dan lain sebagainya.

Jika memungkinkan lakukan sistem kontrak terhadap para produsen tersebut agar bisa menjamin masa kerjasama dengan periode jangka panjang. Kontrak kerjasama yang didapat akan membuat pemasaran bisnis budidaya ikan lele Anda lebih mudah.

Baca juga : 7 Rahasia Strategi Pemasaran Produk Yang Harus Anda Coba


4. Kerjasama dengan Supermaket

Selain ke pedagang lele, pengepul dan produsen makanan berbahan dasar ikan lele maka yang bisa Anda coba untuk lakukan adalah tawarkan juga produk ikan lele Anda ke supermarket. Supermarket yang dimaksud tentu saja supermarket yang menjual ikan hidup.

Anda bisa menjual ke supermarket dengan konsep penjualan putus atau konsinyasi, tergantung kesepakatan bersama dengan supermarket tersebut. Dengan mensupply ke supermarket maka branding bisnis ikan lele Anda akan semakin baik dan dikenal. Ini sangat menguntungkan dalam lingkup pemasaran bisnis budidaya ikan lele yang Anda lakukan.

5. Lakukan Pengolahan Sendiri

Hal terakhir yang tidak kalah menguntungkan dalam strategi pemasaran bsinis budidaya lele adalah melakukan pengolahan sendiri ikan lele tersebut. Anda bisa mengolah ikan lele tersebut menjadi masakan dan membuka restoran atau diolah menjadi makanan ringan (snack) seperti kerupuk lele, nugget lele atau abon lele.

Untuk penjualan produk olahan tersebut, Anda bisa manfaatkan teknologi saat ini yaitu jual di marketplace, media sosial atau platform e-commerce lainnya. Dengan kemajuan teknologi saat ini, pemasaran produk seperti olahan ikan lele ini menjadi sangat mudah dan potensi pembelinya bukan hanya wilayah tertentu tapi seluruh wilayah Indonesia.

Bagaimana, menarik bukan mengetahui tips pemasaran bisnis budidaya ikan lele? Semoga bermanfaat dan bisa Anda terapkan ya.

Berbicara mengenai teknologi untuk membantu usaha, maka Anda juga harus merapikan pembukuan usaha budidaya ikan lele dengan menggunakan teknologi agar usaha Anda bisa berkembang lebih cepat.

Gunakan aplikasi pembukuan online agar keuangan usaha Anda bisa dikerjakan dengan cepat dan mudah. Untuk aplikasi pembukuan online gunakan Harmony.

Harmony adalah aplikasi pembukuan online yang praktis dan mudah digunakan. Anda dapat membuat laporan keuangan dimanapun dan kapanpun dengan mudah walau tidak memiliki latar belakang  akuntan sekalipun.

Harmony memiliki 20 lebih laporan keuangan real time yang bisa membantu Anda dalam mengelolah keuangan bisnis Anda. Jadi tunggu apalagi..yuk coba Harmony GRATIS 30 hari disini.

Senin, 05 Oktober 2020, 14:37 WIB

Sistem pemasaran yang tepat, penting bagi keberlangsungan usaha budidaya ikan lele, agar dapat menghasilkan pendapatan yang besar bagi peternak. | Sumber Foto:Dok Istimewa

AGRONET --  Budidaya ikan lele atau ternak ikan lele sedang banyak diminati dan menjadi salah satu peluang bisnis yang dianggap memberikan keuntungan besar bagi peternak. Ikan lele merupakan jenikan ikan yang mudah dalam perawatan dan pemasarannya karena banyak dicari oleh Indonesia.

Pada budidaya ikan lele skala kecil, memasarkan ikan lele bukanlah perkara yang sulit. Meski demikian, peternak harus mengetahui strategi pemasaran yang tepat agar budidaya ikan lele mendapatkan keuntungan maksimal.  Tanpa adanya pemasaran yang baik, usaha akan semakin menurun bahkan gulung tikar.

Sistem pemasaran yang tepat penting bagi keberlangsungan usaha budidaya ikan lele, agar dapat menghasilkan pendapatan yang maksimal bagi peternak. Berbagai macam bentuk pemasaran dapat dilakukan untuk mendapatkan keuntungan berlipat. Bisnis terus berkembang dan ikan lele yang dipanen semakin banyak.

Berikut ini beberapa tips strategi pemasaran ikan lele secara tepat dan menguntungkan yang bisa dilakukan.

Bekerjasama dengan Pengepul Ikan Lele

Strategi yang pertama dalam memasarkan ikan lele secara praktis adalah dengan bekerjasama dengan pengepul ikan lele. Untuk berkerja sama dengan pengepul, perhatikan penawaran harga yang diberikan. Bila perlu, bandingkan beberapa pengepul untuk mendapatkan harga lele terbaik.

Bekerjasama dengan Penjual Ikan di Pasar

Strategi pemasaran ikan lele selanjutnya, Anda bisa bekerjasama dengan pedagang-pedangan ikan air tawar di pasar terdekat. Selain menjual ikan lele pada kilangan, Anda juga dapat menjual ikan lele secara langsung ke penjual di pasar, dengan begitu Anda bisa mendapatkan keuntungan lebih besar. Dengan strategi ini, para pedagang ikan akan lebih mengenal Anda sebagai pelaku bisnis ikan lele.

Menjadi Supplier Pasar

Dengan cara pemasaran ini, Anda harus memiliki strategi khusus untuk mengalahkan supplier lama atau untuk mendapat bagian dari permintaan yang ada di pasar tersebut. Sehingga para pedagang ikan di pasar tertarik untuk bekerjasama dengan Anda, dan Anda akan mendapatkan keuntungan besar di bisnis ikan lele ini.

Bekerjasama dengan Rumah Makan atau Resto

Anda dapat mendatangi rumah-rumah makan, restoran, warung pecel lele dan lainnya untuk bekerja sama dengan mengambil ikan lele di tempat Anda. Berika brosur sehingga pemilik warung makan dapat melihat jenis kualitas lele yang dijual. Tawarkan harga yang cukup miring dibandingkan dengan pelaku bisnis lele lainnya, sehingga pembeli memilih untuk membeli ikan lele dari tempat Anda.

Bekerjasama dengan Supermarket

Bekerjasama dengan para pemilik supermarket untuk menerima hasil dari panen ikan lele, bisa menjadi strategi pemasaran lain. Dengan berhasil menjadi pemasok ikan lele di supermarket, maka Anda akan mendapatkan penghasilan besar. Hal ini karena harga ikan lele di pasar tradisional dan supermarket memiliki perbedaan harga yang lumayan tinggi.

Bekerjasama dengan Produsen Makanan Berbahan Dasar Ikan Lele

Cobalah juga untuk bekerja sama dengan produsen makanan dengan olahan bahan dasar ikan lele. Saat ini sudah banyak pengusaha yang menjalankan bisnis makanan berbahan dasar ikan lele seperti abon lele, kerupuk kulit lele, dendeng lele, nugget lele, dan sebagainya. Dengan demikian, Anda akan lebih dikenal sebagai pebisnis ikan lele dan semakin banyak orang yang mau bekerjasama.

Dijual dalam Bentuk Olahan

Strategi pemasaran ikan lele lain yaitu dengan menjual aneka olahan ikan lele. Dengan dijual dalam bentuk olahan, maka Anda akan mendapat keuntungan yang berlipat. Ikan lele bisa diolah menjadi berbagai bentuk makanan seperti bakso, abon, burger, dan lain sebagainya.

Pemasaran melalui Internet atau Media Sosial

Mengikuti model pemasaran yang saat ini sedang tren, cobalah pasarkan ikan lele melalui iklan di internet atau media sosial. Dengan memanfaatkan jaringan sosial media, akan semakin banyak orang yang mengetahui jika Anda memiliki usaha ternak ikan lele. Dengan strategi ini, Anda akan mendapatkan pasar yang lebih luas dan keuntungan cukup besar. 

Strategi pemasaran yang tepat akan sangat menentukan kesuksesan usaha. Semoga informasi yang diberikan bermanfaat.(234)

1. Pengertian Promosi 

Promosi merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang penting bagi perusahaan dalam upaya mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan serta meningkatkaan kualitas penjualan untuk meningkatkan kegiatan pemasaran dalam hal memasarkan barang atau jasa dari suatu perusahaan dari Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi.  

Promosi adalah segala bentuk komunikasi yang digunakan untuk menginformasikan (to inform), membujuk (to persuade), atau mengingatkan orang –orang tentang produk yang dihasilkan organisasi, individu, ataupun rumah tangga (Simamora, 2003:285).  

Promosi merupakan salah satu variabel marketing mix yang digunakan oleh perusahaan untuk mengadakan komunikasi dengan pasarnya. Promosi juga sering dikatakan sebagai “proses berlanjut” karena dapat menumbulkan rangkaian kegiatan selanjutnya dari perusahaan. 

Menurut Basu Swastha dan Ibnu Sukotjo (1993: 222) promosi adalah “arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menyebabkan pertukaran dalam pemasaran”. 

Harini (2008:71) berpendapat bahwa “promosi adalah salah satu bentuk komunikasi, yaitu suatu tahap khusus dimaksudkan untuk dapat merebut kesediaan menerima dari orang lain atas ide, barang dan jasa”. 

Kemudian menurut Cannon, Perreault, Mccarthy (2009:69) “promosi adalah mengomunikasikan informasi antara penjual dan pembeli potensial atau orang lain dalam saluran untuk memengaruhi sikap dan perilaku”. 

2. Tujuan Strategi Promosi Penjualan 

Dalam memasarkan sebuah produk, tak jarang para pelaku usaha mengadakan event-event khusus untuk mempromosikan produk unggulannya kepada masyarakat. Kegiatan tersebut sengaja dilakukan para pelaku usaha untuk mendukung strategi pemasaran mereka sehingga produk yang dimilikinya semakin dikenal luas oleh semua lapisan masyarakat. 

Berbagai macam strategi promosi pun dilakukan para pelaku usaha untuk menarik minat calon konsumennya dan meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap brand image produknya. Misalnya saja promosi besar-besaran melalui potongan harga (diskon khusus), memberikan sampel gratis untuk produk-produk terbaru, atau sekedar memberikan pelayanan khusus bagi para konsumen yang membeli produk dalam jumlah yang cukup banyak. Anda bisa menggunakan salah satu strategi tersebut untuk memanjakan para konsumen dan meningkatkan omset penjualan setiap bulannya.

Namun, sebelum merencanakan dan menjalankan strategi Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi, sebaiknya tentukan terlebih dahulu tujuan promosi yang ingin Anda capai. Hal ini penting agar program promosi yang direncanakan bisa sesuai dengan tujuan utama yang ingin dibidik pelaku usaha. Berikut adalah beberapa tujuan utama mempromosikan sebuah produk. 

a) Memberikan daya tarik khusus bagi para pelanggan     

Keberadaan event promosi penjualan tentunya sangat ditunggu-tunggu oleh sebagian besar para pelanggan. Biasanya para pelanggan sengaja menanti event promosi sebuah produk untuk mendapatkan penawaran harga yang lebih murah. Kondisi inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumen, sehingga mereka tidak segan untuk ikut bergabung dengan antrian yang cukup panjang atau turun langsung berdesak-desakan di lokasi promosi untuk mendapatkan produk unggulan yang sedang diobral besarbesaran. 

b) Meningkatkan angka penjualan       

Sebagian besar pelaku usaha sengaja mengadakan kegiatan promosi besarbesaran untuk meningkatkan volume penjualan dan mendapatkan omset besar setiap bulannya. Biasanya strategi ini dijalankan para pelaku usaha yang memiliki stok persediaan barang di gudang cukup melimpah. Jadi, strategi promosi tersebut sengaja dilakukan untuk menghabiskan stok lama atau persediaan barang di gudang serta mempercepat perputaran uang agar bisa segera balik modal. 

c) Membangun loyalitas konsumen     

Tujuan pelaku usaha mengadakan kegiatan promosi tidak hanya untuk meningkatkan penjualan produk, namun juga untuk membangun loyalitas dari para konsumennya untuk Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi. Hal ini dilakukan untuk menjaring para konsumen yang awalnya hanya sekedar ingin coba-coba, menjadi pelanggan tetap yang akan menggunakan produk-produk yang dibuat secara berkelanjutan. Tentunya untuk mewujudkan tujuan tersebut dibutuhkan strategi promosi jitu, misalnya saja dengan memberikan diskon 25% untuk pembelian selanjutnya, atau memberikan kupon khusus yang bisa ditukarkan dengan produk gratis setelah mengumpulkan lima buah kupon pembelian. Dengan hadiah menarik, maka konsumen pun semakin senang membeli produkproduk yang ditawarkan.

Baca Juga

Demikian Artikel Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi Yang Saya Buat Semoga Bermanfaat Ya Mbloo:)



  • Kerajinan Modifikasi Hasil Bahan Teknik Dan Penyederhanaan
  • Perencanaan Usaha Produk Teknologi Transportasi Dan Logistik
  • Ide Dan Peluang Usaha Kerajinan Dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
  • Perhitungan Biaya Makanan Awetan Dari Bahan Nabati
  • Fungsi Strategi , Laporan Dan Kegiatan Dari Sebuah Promosi Penjualan