Cuka apel untuk mengobati apa saja?

KONTAN.CO.ID - Ada banyak manfaat cuka apel, termasuk untuk kesehatan tubuh hingga perawatan kecantikan. Karena ada banyak kegunaan cuka apel, masyarakat Yunani Kuno sudah memanfaatkannya untuk berbagai macam pengobatan.

Perlu diketahui, cuka apel adalah cairan yang dibuat dari perasan buah apel yang kemudian dicampur dengan ragi dan gula agar bisa terfermentasi. Dalam proses fermentasi kedua, alkohol diubah menjadi cuka oleh bakteri pembentuk asam asetat (acetobacter). 

Cuka yang diperoleh dari proses fermentasi ini menyisakan komponen seperti asam asetat, asam gallic, katekin, dan lain-lain. Hal ini menjadikan cuka apel memiliki manfaat sebagai antioksidan serta antibakteri.

Berikut ini 6 manfaat cuka apel bagi kesehatan sebagaimana dilansir dari Healthline:

1. Kaya senyawa baik

Pertama, manfaat cuka apel diperoleh dari kandungan asem asetat. Zat ini memberi cuka apel bau dan rasa asam yang kuat.

Selain itu, cuka apel organik juga mengandung untaian protein, enzim, dan bakteri ramah yang membuat cairannya tampak keruh.

Meski begitu, cuka apel tidak mengandung banyak vitamin atau mineral, ia menawarkan sejumlah kecil potasium. Beberapa cuka apel yang berkualitas baik juga mengandung beberapa asam amino dan antioksidan.

Baca Juga: Yuk coba, berikut 5 cara mudah menurunkan gula darah secara alami

2. Membunuh bakteri jahat

Kegunaan cuka apel berikutnya yakni dapat membantu membunuh patogen, termasuk bakteri. Orang-orang zaman dulu secara tradisional menggunakan cuka apel untuk membersihkan dan mengobati jamur kuku, kutu, kutil, dan infeksi telinga.

Hippocrates, bapak kedokteran modern, menggunakan cuka apel untuk membersihkan luka lebih dari 2.000 tahun yang lalu.

Selain itu, manfaat cuka apel juga bisa digunakan sebagai pengawet makanan. Studi menunjukkan bahwa zat pada cuka apel menghambat bakteri seperti E. coli tumbuh. Jika Anda mencari cara alami untuk mengawetkan makanan, cuka sari apel bisa membantu.

Banyak pula manfaat cuka apel untuk wajah. Sebuah laporan menunjukkan bahwa cuka sari apel yang diencerkan dapat membantu mengatasi jerawat ketika dioleskan ke kulit.

3. Menurunkan gula darah

Sampai saat ini, diyakini salah satu manfaat cuka apel adalah membantu mengobati diabetes tipe 2. Diabetes tipe 2 ditandai dengan kadar gula darah tinggi yang disebabkan oleh resistensi insulin atau ketidakmampuan untuk memproduksi insulin.

Namun, orang tanpa diabetes juga dapat mengambil manfaat cuka apel untuk menstabilkan gula darah, karena beberapa peneliti percaya bahwa kadar gula darah yang tinggi adalah penyebab utama penuaan dan berbagai penyakit kronis.

Baca Juga: Cara mengatasi rambut mengembang bisa pakai 7 bahan ini

4. Menurunkan berat badan

Mungkin mengejutkan, penelitian menunjukkan, manfaat cuka apel juga dapat membantu orang menurunkan berat badan.

Beberapa penelitian pada manusia memperlihatkan, cuka apel dapat meningkatkan perasaan kenyang. Hal ini dapat mendorong orang makan lebih sedikit kalori dan menurunkan berat badan.

Misalnya, menurut sebuah penelitian, mengonsumsi cuka apel bersama dengan makanan berkarbohidrat tinggi menyebabkan peningkatan perasaan kenyang, menyebabkan peserta makan 200–275 kalori lebih sedikit sepanjang hari.

Selanjutnya, sebuah penelitian pada 175 orang dengan obesitas menunjukkan, konsumsi cuka sari apel setiap hari menyebabkan pengurangan lemak perut dan penurunan berat badan. 

Baca Juga: Pakai bahan alami, cek 4 cara mengatasi gusi bengkak ini

5. Baik untuk jantung

Penyakit jantung adalah salah satu penyebab utama kematian terbanyak di dunia. Beberapa faktor dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

Penelitian menunjukkan bahwa manfaat cuka apel dapat menurunkan beberapa faktor risiko penyakit jantung. Namun, banyak penelitian sejauh ini masih dilakukan pada hewan.

Penelitian pada hewan menunjukkan kegunaan cuka apel dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, serta beberapa faktor risiko penyakit jantung lainnya.

Beberapa penelitian pada tikus juga menunjukkan, manfaat cuka apel efektif mengurangi tekanan darah, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung dan masalah ginjal. 

Namun, belum ada bukti cukup mengenai manfaat cuka apel bagi kesehatan jantung pada manusia. Para peneliti perlu melakukan lebih banyak penelitian sebelum mencapai kesimpulan yang kuat.

6. Menyehatkan kulit

Cuka sari apel adalah obat umum untuk kondisi kulit seperti kulit kering dan eksim. Kulit secara alami memiliki sedikit asam. Manfaat cuka apel dapat membantu menyeimbangkan kembali pH alami kulit, meningkatkan pelindung kulit.

Selain itu, cuka apel dapat membantu mencegah infeksi kulit yang terkait dengan eksim dan kondisi kulit lainnya.

Beberapa orang menggunakan cuka sari apel encer dalam pencuci muka. Idenya adalah dapat membunuh bakteri dan mencegah bintik-bintik. Nah, itulah sejumlah manfaat cuka apel untuk wajah.

Selanjutnya: 4 Rekomendasi obat herbal vertigo yang mudah didapat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

  • INDEKS BERITA


Tag

  • manfaat cuka apel
  • cuka apel
  • kegunaan cuka apel
  • khasiat cuka apel
  • manfaat cuka apel untuk wajah
  • unlisted
  • Jangan Lewatkan

Cuka apel untuk mengobati penyakit apa saja?

Berikut daftar khasiat cuka apel yang bisa kita rasakan:.
Menurunkan Berat Badan. ... .
6. Mengatasi Sembelit. ... .
7. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh. ... .
Mencegah Kolesterol. ... .
Mengobati Bau Kaki. ... .
10. Mengatasi Infeksi Jamur. ... .
Meredakan Gejala Asam Lambung..

Apakah cuka apel aman untuk diminum?

Jangan mengonsumsi cuka apel tanpa melarutkannya ke dalam air putih terlebih dulu. Cuka apel murni memiliki sifat asam yang dapat melukai kerongkongan. Selain itu, sifat asam pada produk ini juga berbahaya untuk kesehatan gigi karena dapat mengikis lapisan email gigi.

Apakah cuka apel aman untuk penderita asam lambung?

Karena kandungan asamnya, cuka bisa digunakan sebagai pengganti garam. Berbeda dengan asam cuka lainnya, cuka apel dinilai dapat mengatasi masalah lambung.

Kapan waktu yang tepat minum cuka apel?

Untuk mendapatkan manfaat yang paling maksimal, meminumnya pada waktu-waktu tertentu dalam sehari bisa lebih baik. Menurut Amy Shapiro, ahli diet, ada dua waktu terbaik untuk minum cuka sari apel: di pagi hari dan sebelum makan.