Show
Disiapkan untuk Mahasiswa Prodi MPLK Tatacara Penulisan “Nama Penulis” dalam Daftar Pustaka atau Daftar Referensi
Sumber Referensi (Pustaka) dan Tatacara Penulisan Daftar PustakaBerikut ini adalah "Tatacara Penulisan Daftar Pustaka berdasarkan jenis(sumber) referensi/pustaka yang digunakan (Catatan: Klik link teks untuk Melihat Contoh Penulisan Daftar Pustaka) More in Penelitian & Pengabdian Ilustrasi buku yang pengarangnya terdiri dari 3 kata dan dapat dijadikan sebagai referensi penulis. Foto: PixabayBagimana cara membuat daftar pustaka nama pengarang 3 kata? Mungkin sebagian penulis sering menemui situasi ini, tetapi belum mengetahui kaidah penulisannya yang baik dan benar. Agar tidak lagi salah, simak pembahasan lengkapnya berikut ini. Daftar pustaka adalah rangkaian daftar tulisan yang memuat sumber atau referensi dari buku, jurnal, skripsi, makalah, atau artikel, untuk dijadikan landasan dalam penelitian maupun penulisan karya ilmiah. Merujuk pada buku Bahasa Indonesia dalam Karya Ilmiah milik Untung Suprihadi, S.Kom (2021: 23), tujuan penulisan daftar pustaka antara lain:
Sebelum memahami pembuatan daftar pustaka, ada beberapa unsur dasar yang penting untuk diketahui. Unsur dasar penulisan daftar pustaka terdiri dari nama penulis, tahun terbit, judul buku atau karya, tempat terbit, dan nama penerbit. Tak perlu berlama-lama, berikut materi cara membuat daftar pustaka nama pengarang 3 kata yang dirangkum berdasarkan buku Panduan Penulisan Karya Ilmiah (Makalah, Review Buku, dan Sumber Lainnya) karangan Dr. H. Masduku, M.Pd. I dkk (2021: 71). Ilustrasi menyantumkan sebuah buku dalam daftar pustaka. Foto: Pixabay1. Menulis Daftar Pustaka dari BukuJika terdapat nama pengarang berjumlah lebih dari 2, susunan penulisannya, yaitu: Nama akhir harus berada di awal, kemudian dipisahkan dengan tanda koma, dan barulah diikuti oleh nama pertama dan kedua sang penulis. Setelah itu beri tanda titik lagi. Tuliskan tahun yang juga dipisahkan dengan tanda titik. Kemudian baru judul buku (titik), kota asal (titik dua), dan penerbit.
Selain menulis daftar pustaka yang berasal dari buku, ketika menemui nama pengarang 3 kata yang berasal dari terjemahan/suntingan, koran, maupun skripsi, cara menulisnya tidak jauh berbeda. Adapun contohnya, yaitu: 2. Menulis Daftar Pustaka untuk Terjemahan maupun SuntinganContoh menulis daftar pustaka yang bersumber dari terjemahan/suntingan adalah:
3. Menulis Daftar Pustaka dari KoranArtikel dalam sebuah koran juga dapat dijadikan sebagai referensi yang dicantumkan penulis dalam daftar pustaka. Contoh penulisannya sebagai berikut:
4. Menulis Daftar Pustaka dari Skripsi atau Tugas AkhirUntuk mencantumkan sebuah skripsi atau TA dalam daftar pustaka, contoh penulisannya, yaitu:
|