Show Sebutkan apa saja yang digunakan untuk mengiringi gerak ritmik dalam senam! Soal tersebut sering kali ditanyakan para siswa dalam mengerjakan salah satu soal mata pelajaran Penjasorkes. Sebagai mana yang diketahui, manusia harus hidup dengan sehat. Jika berbicara hidup sehat tidak bisa dipisahkan dengan olahraga. Salah satu olahraga agar tubuh semakin sehar adalah senam irama atau senam ritmik. Senam ritmik tidak bisa dilakukan tanpa adanya itingan. Berikut beberapa contoh bunyi-bunyian yang bisa mengajadi iringan gerakan ritmik. Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani 5 oleh Tim Penjas (2007:42), senam ritmik atau senam irama merupakan gerakan yang dilakukan dengan iringan irama. Senam ritmik mengutamakan gerakan yang indah. Gerakan ritmik sendiri menjadi gerakan fisik yang dikombinasikan dengan ketukan, lagu, atau musik. Sehingga senam ritmik ini bisa dikatakan sebagai gerakan fisik dari respon mental dan emosional terhadap ritme sebuah irama. Untuk melakukan senam ritmik, terdapat beberapa unsur yang dibutuhkan, mulai dari kelenturan, keseimbangan, kontinuitas, keluwesan tubuh, irama, dan fleksibilitas. Namun, hal yang terpenting adalah ketepatan gerakan dengan musik atau iringan. Ilustrasi gerakan ritmik dengan musik. Foto: unsplash.com/rainierridaoSebagai olahraga yang mudah dilakukan, banyak sekali manfaat dari senam ritmik, di antaranya: 1. Mempertahankan Postur dan Efisiensi FisikPada awalnya, senam ritmik bermula dari gerakan-gerakan bebas yang lambat dengan iringan. Akibatnya adalah postur tubuh kita tetap terjaga dengan olahraga yang mudah dilakukan ini. 2. Mengembangkan Tubuh yang Seimbang dan Terkoordinasi dengan BaikSenam ritmik merupakan gerakan yang mengikuti irama. Sehingga, berolahraga dengan model yang satu ini dapat melatih koordinasi tubuh dengan iringan. Selain itu, model olahraga yang satu ini menjadi rutinitas banyak kalamgan untuk menjaga tubuh agar tetap bagus dan sehat. 3. Olahraga yang MenyenangkanMeskipun banyak sekali olahraga yang bisa menjadi rekreasi, namun senam ritmik manjadi olahraga yang menyenangkan karena memadukan gerakan dengan iringan musik secara berirama. Sehingga setiap gerakan harus disesuaikan dengan tempo dan menjadi sumber rekreasi atau hiburan yang menyenangkan dan juga menyehatkan. Untuk mengiringi gerakan ritmik, terdapat banyak sekali pilihannya, di antaranya: Itu dia penjelasan singkat tentang senam ritmik dan contoh bunyi-bunyian yang mengiringinya. Olahraga tidak melulu tentang gerakan yang keras dan monoton. Ada juga olahraga yang dinamis eperti senam ritmik. Selalu jaga kesehatan dengan olahraga secara rutin, apapun yang menjadi pilihan olahragamu. (MZM) KOMPAS.com - Alat musik dibagi menjadi tiga kategori, yaitu berdasarkan fungsi, cara memainkannya, dan sumber bunyi. Semuanya memiliki karakteristiknya masing-masing. Jika berdasarkan fungsinya alat musik dibagi menjadi tiga, yakni alat musik melodis, alat musik harmonis, serta alat musik ritmis. Sedangkan jika berdasarkan cara memainkannya, ada alat musik yang dimainkan dengan digesek, ditiup, dipukul, ditekan, serta dipetik. Lalu, bagaimana dengan pembagian alat musik berdasarkan sumber bunyinya? Berikut adalah penjelasannya yang dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dan Goshen College: IdiofonContohnya yakni:
Baca juga: Memainkan Alat Musik Melodis MembranofonBerbeda dengan idiofon, alat musik yang sumber bunyinya dari membranofon dihasilkan dari bagian selaput yang ada pada badan alat musik. Biasanya suara ini dihasilkan dari alat musik yang dipukul dengan alat atau dengan tangan. Contohnya:
Biasanya suara ini dihasilkan dari alat musik yang dipetik serta digesek. Contoh alat musik chordophone adalah:
Baca juga: Jenis-Jenis Alat Musik Tradisional Mancanegara AerofonBiasanya suara ini dihasilkan dari alat musik yang ditiup. Contohnya adalah
ElektrofonElektrofon berarti sumber bunyi dari alat musik dihasilkan dari adanya efek sinyal yang digetarkan oleh listrik. Contohnya adalah
|