Berapa banyak air putih untuk bayi MPASI?

Pemberian air putih untuk bayi tidak boleh sembarangan. Itu sebabnya Parents harus tahu betul kapan bisa memberikan air putih untuk bayi.

Yang pasti, sebelum bayi berusia 6 bulan, Anda tidak boleh memberikan air putih padanya. Mengapa? 

Dr. Alan Greene, seorang dokter anak mengatakan, "Jumlah air yang terkandung dalam ASI dan susu formula sudah mencukupi kebutuhan cairan bayi yang dikeluarkan melalui air kencing, feses dan bernapas."

Perlukah memberi air putih untuk bayi?

Berapa banyak air putih untuk bayi MPASI?

Bayi ASI

Kelly Bonyata, seorang konsultan laktasi menjelaskan bahwa ASI telah mengandung 88% air, dan telah mencukupi kebutuhan cairan bayi. Karenanya, bayi yang diberi ASI Eksklusif tidak perlu tambahan air putih.

Bahkan meski orangtua Anda menyarankan untuk memberikan campuran gula dan air pada si bayi, sebaiknya jangan dilakukan

Karena hal ini bisa mengganggu frekuensi menyusui yang normal, bahkan meningkatkan risiko bayi terkena bilirubin atau keracunan air putih.

Bayi Formula

Susu formula terdiri dari 80% air, dan sudah cukup untuk membuat bayi terhidrasi dengan baik. Sehingga tambahan air putih sebelum usianya 6 bulan adalah hal yang tidak perlu.

Seorang dokter anak bernama Stephen R. Daniels, menyarankan agar jumlah air yang digunakan saat menyeduh susu formula sesuai takaran dianjurkan dalam kemasan susu tersebut. Bila airnya terlalu banyak, bisa melarutkan kandungan nutrisi penting di dalamnya, dan berisiko membuat bayi keracunan air.

Usia yang tepat untuk memberi air putih untuk bayi

Berapa banyak air putih untuk bayi MPASI?

Bayi usia 6-12 bulan

  • Ketika bayi sudah menginjak usia 6 bulan, Anda bisa memberikannya seteguk air. Tidak perlu banyak-banyak, hanya sedikit saja. Karena ditakutkan bisa memengaruhi nafsu makannya untuk menyusui.
  • Ketika bayi mulai dikenalkan dengan MPASI, berikan sedikit air putih padanya untuk mencegah sembelit. Jangan gantikan ASI atau susu formula dengan air putih, karena bayi tetap membutuhkan asupan susu walau telah memulai MPASI.
  • Menjelang usia 1 tahun, asupan air putih si kecil bisa ditingkatkan untuk menjaganya tetap terhidrasi.

Bayi usia 12 bulan ke atas

  • Di usia ini, anak sudah mulai bisa dikurangi asupan ASI atau susu formula. Tingkatkan asupan makanan padat dan cemilannya, imbangi dengan air putih yang cukup.
  • Saat anak semakin aktif bergerak, kebutuhan asupan air putihnya semakin meningkat.
  • Departemen Agrikultur Amerika Serikat menyarankan pemberikan 1,3 liter air sehari untuk anak. Asupan cairan ini bisa didapatkan dari sumber lain, seperti makanan, juga susu.
  • Berikan buah kaya kandungan air untuk membuat anak tetap terhidrasi dengan baik saat dia sulit untuk duduk diam.

Air putih untuk bayi juga bisa berbahaya

Berapa banyak air putih untuk bayi MPASI?

Ginjal bayi masih belum berkembang dengan sempurna, sehingga organ tersebut belum bisa mengolah dan mengeluarkan cairan dengan cepat.

Oleh sebab itu, memberikan air putih untuk bayi di bawah usia enam bulan bisa berbahaya, karena tubuhnya belum mampu mencerna cairan selain ASI dan susu formula.

Hal ini akan menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit di tubuh anak, dan membuat level sodium di darahnya menurun. Bahkan, kemungkinan terburuk yang bisa terjadi jika bayi diberikan air putih sebelum usia enam bulan, ia bisa mengalami pembengkakan di otak hingga menyebabkan kematian.

Artikel terkait: Diberi air putih, bayi 1 bulan ini terkena infeksi usus, peringatan untuk Parents

Gejala bayi keracunan air putih

  • Muntah-muntah
  • Bayi terlihat lesu, mengantuk dan cepat lelah
  • Keringat berlebihan
  • Suhu tubuh bayi rendah (di bawah 36 derajat celcius)
  • Terlalu sering pipis/mengompol
  • Kejang-kejang

Bila bayi mengalami gejala di atas, segeralah bawa buah hati Anda ke dokter.

Disadur dari artikel Nalika Unantenne di theAsianparent Singapura

Baca juga: 

id.theasianparent.com/bolehkah-bayi-minum-air-putih/

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

AKURAT.CO, Orang dewasa membutuhkan air dan disarankan minum 8 gelas sehari, agar tubuh tidak mengalami dehidrasi. Air putih akan memuaskan dahaga dan membantu semua sistem tubuh agar tetap seimbang.

Tetapi anak-anak di bawah satu tahun tidak membutuhkan air seperti orang dewasa. Alih-alih bermanfaat, ini sebenarnya bisa berbahaya bagi mereka.

Bayi berusia dibawah enam bulan hanya perlu minum ASI eksklusif tanpa ada tambahan makanan atau cairan lain. Apabila pemberian ASI eksklusif tidak memungkinkan, Moms bisa memberikan atau menambahkan susu formula.

baca juga:
  • Bayi Selalu Menangis Saat Tidak Digendong, Ini Cara Mengatasinya
  • Mengenal Tandem Nursing, Menyusui Bayi dan Balita Sekaligus
  • Bunda Wajib Tahu, Ini Deretan Makanan Terbaik Saat Bayi Diare

Moms tidak perlu khawatir bila si kecil mengalami dehidrasi, sebab ASI mengandung air yang mampu memenuhi kebutuhan air putih harian bayi, yaitu 1,5 mL air/kkal, menurut American Academy of Pediatrics (AAP).

Sedangkan kebanyakan susu formula dibuat dengan mencampurkan sendok sendok bubuk untuk setiap dua ons air, yang juga akan tetap menjaga bayi terhidrasi.

Jadi, selama Moms memberikan ASI maupun susu formula sesuai dengan kebutuhan, maka tidak perlu khawatir Si Kecil mengalami dehidrasi.

Selain tidak dibutuhkan, air putih juga sebaiknya dihindari karena memiliki sejumlah dampak yang kurang baik. Pemberian air putih yang terlalu dini dapat membuat bayi kenyang (kembung) atau kehilangan selera sehingga membuatnya kurang tertarik untuk menyusu. Kondisi ini tentu berpotensi membuat bayi kekurangan nutrisi, penurunan berat badan dan peningkatan kadar bilirubin.

Memberi air kepada bayi baru lahir pun berisiko keracunan air, yang dapat mengencerkan kadar nutrisi lain dalam tubuh bayi.

“Memberikan air pada bayi pada usia tersebut dapat mengganggu pemberian makan dan dapat menyebabkan penambahan berat badan yang buruk,” kata dokter anak Catherine Pound, ketua komite nutrisi Masyarakat Pediatrik Kanada, dikutip AKURAT.CO pada Jumat (22/10/2021). 

Bahkan ketika si kecil sudah berusia enam bulan, dan mulai diperkenalkan dengan makanan pendamping ASI (MPASI), ASI masih lebih penting daripada air.

ASI atau susu formula tetap harus menjadi minuman utama si kecil hingga usia 12 bulan. Tapi Moms sudah bisa mulai memperkenalkannya dengan air putih. 

Ingat, Moms dapat menawarkan sejumlah kecil air putih yang sudah dipastikan matang dan steril.

Tidak ada pedoman khusus tentang berapa banyak air putih yang harus diberikan kepada bayi.

Namun, dengan asumsi asupan ASI atau susu formula yang memadai, si kecil mungkin tidak membutuhkan lebih dari dua hingga empat ons air selama periode 24 jam, mengutip Healthline.

Sementara bayi yang diberi susu formula mungkin perlu sedikit lebih banyak air, tetapi tidak lebih dari 4 ons. Jumlah ini emudian meningkat menjadi sekitar seperempat atau setengah cangkir saat si berusia satu tahun.

Mulailah dengan beberapa teguk kecil air putih dari cangkir saat Si Kecil makan. Ini dapat membantu mencegah sembelit akibat peningkatan jumlah kotoran.

"Dari 6 hingga 12 bulan, bayi tidak membutuhkan banyak air. Tetapi memasukkan air dalam botol atau cangkir sippy dapat membantu bayi terbiasa dengan rasa dan konsistensi cairan lain," kata Dr. Jennifer Shu, seorang dokter anak.

Setelah 12 bulan, minuman utama Si Kecil berganti menjadi air putih dan susu sapi atau ASI. Moms dapat menawarkan air atau susu dalam cangkir.[]

Berapa sendok air putih untuk bayi 6 bulan?

Namun, jumlah air putih yang boleh diminum masih perlu diperhatikan, ya, Bun. Takaran air putih untuk bayi berusia 6 bulan ke atas adalah sekitar 60 ml, sedangkan bayi berusia 12 bulan ke atas diperbolehkan minum air putih sebanyak 450 ml per hari.

Berapa ml bayi minum air putih saat MPASI?

Penelitian yang terbit pada Journal of Global Research in Public Health, bayi usia 6 bulan ke atas di Asia diperbolehkan minum air putih sebanyak 60-120 ml air putih per hari, sampai ia mencapai usia 1 tahun.

Berapa ml air yg boleh diberikan pada bayi 6 bulan?

Demi mendapatkan bubur tim dengan tekstur yang lembut, umumnya digunakan 300 ml air untuk setiap 10 g nasi. Selain itu, aduk-aduk bubur selama dimasak sehingga nasi menjadi hancur dan lumat.

Berapa banyak air untuk membuat MPASI?

Berikut adalah rumusan air putih bagi bayi MPASI= 30 x berat badan (kg) bayi. Untuk anak ASI bisa setengah dari jumlah seharusnya, karena ASI mengandung 80% air. Contoh berat badan: 6 kg × 30 =180 ml. Jadi ia harus minum sebanyak 180 ml, tapi kalau anak ASI, jadi 1/2 nya saja, yaitu +/- 90 ml.