Cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi biasanya bisa dilakukan tak hanya dengan memberikan obat tertentu. Sebelum menbahas lebih lanjut, mari kita bahas banyak hal menarik tentang imunisasi. Jadwal imunisasi untuk anak dari usia 0-18 tahun telah di update oleh IDAI pada tahun 2020. Show
Jadwal Imunisasi Rekomendasi IDAI 2020Berikut ini adalah sejumlah vaksin yang harus diberikan sesuai umurnya, dikutip melalui laman IDAI:
Menjadi rewel atau memiliki bekas imunisasi yang mengakibatkan nyeri hingga efek samping lain vaksinasi seperti demam, mual, bahkan muntah adalah hal lumrah yang terjadi setelah proses vaksinasi vaksin tertentu. Namun untuk beberapa bayi dan anak-anak, efek setelah vaksin membuat mereka sangat tidak nyaman hingga tidak dapat beristirahat. Hal ini akan berdampak lebih parah pada rasa trauma pada suntikan dan ruangan dokter atau istilahnya bayi akan mengalami fobia medis bila tidak ditangani dengan tepat. Berikut ini ada beberapa cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi, dilansir melalui laman Parents: 1. Memeluk dan Menyusui Si KecilPenelitian telah menemukan beberapa strategi efisien sebagai cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi akibat rasa sakit setelah disuntik vaksin. Lakukan vaksinasi dengan cara memangku dan sedikit memeluk si kecil, ini memberikan efek ketenangan lebih baik pada si kecil daripada membaringkannya di meja pemeriksaan yang lebih memicu rasa takut pada si kecil. Selain hal ini, ibu bisa memberikan botol dot untuk si kecil supaya ia bisa menghisapnya untuk mengalihkan rasa sakit, atau bisa bisa juga dengan menyelupkan dot pada larutan air gula lalu biarkan si kecil menghisapnya. Menurut Anna Taddio, Ph.D, seorang professor farmasi di Universitas Toronto yang meneliti tentang pengurangan rasa nyeri selama vaksinasi mengungkapkan bahwa kenyamanan fisik yang dipadukan dengan rasa manis, dan isapan dapat mengurangi rasa sakit pada anak-anak setelah vaksinasi. Atau biasanya para Ibu langsung menyusui si kecil sesaat setelah vaksin dan meninggalkan ruang tindakan. Ini merupakan cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi yang paling mudah dan tanpa obat-obatan sama sekali, serta cukup manjur membuat bayi Ibu lebih tenang. 2. Meminta Anestesi TopikalBila dirasa si kecil sangat sensitif terhadap rasa sakit selama vaksinasi dilakukan, maka cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi lainnya adalah dengan diberikan resep anestesi topikal. Anestesi topikal adalah obat berupa krim yang akan dioleskan pada kulit bekas suntikan bayi Ibu sekitar satu jam setelah vaksinasi. Krim ini juga tidak bisa sembarangan dibeli dan harus melalui konsultasi serta resep resmi dari dokter. 3. Bertindak Tenang Selama Proses VaksinCara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi selanjutnya adalah dengan bertindak tenang selama proses vaksinasi dan setelahnya. Bayi bisa saja menangis begitu kencang saat sedang diberikan vaksin atau setelahnya. Roy Benaroch, M.D, seorang asisten profesor klinis pediatri di Universitas Emory Atlanta, mengatakan bahwa bila Ibu cemas maka si kecil dapat merasakannya sehingga mengakibatkan ia rewel. Sebaiknya Ibu lebih tenang, menemani si kecil dengan kasih sayang sembari meminta maaf saat sedang dilakukan vaksin. Ketenangan Ibu adalah cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi yang juga jitu. 4. Coba untuk Memberikan Acetaminophen (Paracetamol)Bila si kecil tampak tidak dapat dihibur atau ditenangkan setelah vaksin, memberikan acetaminophen atau tylenol bayi bisa juga menjadi cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi. Dr.Benaroch mengatakan bahwa satu penelitian terungkap bahwa tylenol bayi atau acetaminophen tidak disarankan diberikan sebelum vaksin karena dapat melemahkan reaksi kekebalan pada si kecil. 5. Memijat Bayi IbuDr.Swanson merekomendasikan untuk memberikan pijatan lembut pada bekas suntikan atau area sekitar bekas suntikan si kecil sebagai cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi. Pijatan lembut juga menjadi tanda kasih sayang antara Ibu dan si kecil. Lakukan pijatan lembut dengan baby oil atau semacamnya sekitar 1 jam setelah vaksinasi. 6. Lakukan Hal Tepat Saat Demam TerjadiBila ternyata si kecil demam setelah vaksin dan menjadi rewel, maka cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi dengan kondisi ini adalah dengan mengecek suhu si kecil terlebih dahulu, kemudian berikan cairan yang banyak untuknya (bisa berupa susu atau air putih bila usianya sudah 6 bulan atau sudah mpasi), dan pakaikan si kecil baju yang ringan (hindari memberikan pakaian tebal saat si kecil sedang demam). Dapat juga diberikan paracetamol atau ibuprofen sesuai anjuran dokter. 7. Mengusap Kulit Bekas SuntikanCara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi lainya adalah dengan mengusap kulit bekas suntikan dengan kain handuk basah atau mengompresnya beberapa saat untuk mengurangi nyeri atau bekas kemerahan setelah disuntik. Pastikan kain handuk yang digunakan bersih supaya terhindar dari infeksi. Namun bila bekas ruam kemerahan tidak kunjung hilang setelah 24 jam, maka Ibu bisa kembali menghubungi dokter. 8. Menghiburnya dengan NyanyianMungkin tampaknya cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi dengan nyanyian bukan menjadi hal paling manjur. Namun menghiburnya setelah beberapa perawatan yang telah dilakukan di atas dapat membuat hatinya merasa lebih baik. Nyanyikan nyanyian yang ceria dan bisa membuatnya tertawa. 9. Membacakan Buku CeritaBanyak cara dilakukan sebagai cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi, salah satunya membuatnya terhibur dengan buku cerita warna-warni kegemarannya. Ini adalah bentuk pengalihan dari rasa sakit yang sedang ia rasakan. Tenang Bu, rasa sakit akibat imunisasi biasanya tidak berlangsung lebih dari 24 jam. 10. Menggendong dan Menimang BayiJangan takut pada istilah bau tangan, karena faktanya, bayi akan merasa sangat tenang dan nyaman ketika berada di dekapan ibunya. Menggendong dan menimang bayi merupakan salah satu cara mengatasi bayi rewel setelah imunisasi yang lumayan ampuh. Si kecil akan lebih nyaman dan bisa tidur dengan baik saat digendong dan ditimang oleh ibunya. Penulis: Novia Luciana Berapa lama bayi merasakan sakit setelah imunisasi?Akibatnya anak pun menjadi lebih rewel atau menangis tanpa henti. Tetapi Ibu tidak perlu khawatir karena luka dan rasa nyeri bekas imunisasi ini bisa hilang dalam waktu 2-3 hari.
Bagaimana cara menghilangkan nyeri pada bayi setelah imunisasi?Cara Menghilangkan Rasa Sakit Setelah Imunisasi pada Bayi. Berikan Waktu Tenang. ... . 2. Gendong Bayi. ... . 3. Tenangkan Bayi dengan 5S. ... . 4. Alihkan Perhatian Bayi. ... . Susui Bayi untuk Menghilangkan Rasa Sakit Setelah Imunisasi. ... . 6. Berikan yang Manis-Manis. ... . 7. Kompres Es Bisa Jadi Cara Menghilangkan Rasa Sakit Setelah Imunisasi pada Bayi.. Bekas suntikan imunisasi dikompres dengan air apa?Kompres dengan air dingin pada area bekas suntikan (lokal). Kompres dengan air hangat, menambah cairan /air putih yang cukup banyak, menggunakan baju yang longgar, istirahat cukup dan jika perlu minum obat penurun panas/ sakit (sistemik).
Bagaimana cara menghilangkan bengkak di paha bayi setelah imunisasi?Cara Meringankan Bengkak Setelah Imunisasi. Kompres dingin area yang bengkak dan merah selama kurang lebih 10–20 menit. ... . Pastikan Si Kecil tidak mengenakan selimut atau pakaian yang panas dan beri ia minum air putih atau ASI lebih banyak jika bengkak setelah imunisasi disertai demam.. |