Apakah keputihan bisa menyebabkan susah hamil

KOMPAS.com - Keputihan berlebihan yang dikategorikan tidak normal dapat mempengaruhi kesuburan wanita sehingga mempersulit hamil.  Oleh sebab itu, jika Anda sedang merencanakan kehamilan, cobalah untuk tidak menyepelekan masalah keputihan.

Table of Contents Show

  • 1. Mengenal apa itu keputihan
  • Editors' Picks
  • 2. Seperti apa keputihan yang normal?
  • 3. Kategori keputihan yang tidak normal
  • 4. Apakah keputihan parah berpengaruh pada kehamilan?
  • Apakah keputihan tidak bisa membuat hamil?
  • Apakah keputihan bisa mengakibatkan kemandulan?
  • Keputihan yang tidak normal itu seperti apa?
  • Apakah keputihan bisa menghambat sperma?

Menurut ahli kecantikan dr. Uqudiah Kafanila Prisatianti, wanita Indonesia pasti pernah mengalami keputihan, namun sayangnya belum semua wanita peduli dan seringkali menyepelekannya. Padahal, keputihan yang berlebihan dapat menghambat kesuburan.

"Bakteri, jamur, ataupun virus bukan hanya 'bersarang' di vagina sehingga menyebabkan keputihan, tapi juga bisa menyebar ke sistem reproduksi bagian atas, contohnya daerah leher rahim (serviks) sehingga mengakibatkan penyumbatan," ujar dokter yang memiliki sapaan akrab Uqe ini di sela-sela peluncuran Women's Secret, Rabu (27/2/2013) kemarin di Jakarta.

Penyumbatan, kata Uqe, dapat berupa kanker, mioma, ataupun kista. Penyumbatan dapat menghambat sperma untuk masuk mencapai sel telur wanita. Hal ini yang dapat menyulitkan wanita untuk hamil.

Kendati demikian, perempuan tidak perlu takut saat mengalami keputihan. Menurut Uqe, keputihan adalah masalah yang umum dialami oleh setiap wanita dan tak semua keputihan selalu berbahaya. 

Ada jenis keputihan yang dianggap normal dan tidak berbahaya. Keputihan normal mengandung lapisan jaringan vagina, jaringan leher rahim, lendir endoserviks, dan bakteri "baik" terutama golongan Lactobacillus. Ciri-cirinya yaitu bentuknya cair dan encer, warnanya bening atau sedikit putih, jumlahnya sedikit dan hampir tidak berbau.

"Keputihan jenis ini merupakan sesuatu yang alamiah untuk membersihkan diri, sebagai pelicin, dan pertahanan dari berbagai infeksi," ujarnya.

Keputihan berlebihan, berwarna agak kuning hingga hijau, cenderung kental, berbau tidak sedap,dan biasanya menimbulkan gatal dan kadang nyeri merupakan jenis keputihan yang perlu ada waspadai. Karena keputihan jenis inilah yang disebabkan oleh bakteri, jamur, ataupun virus yang berbahaya bagi organ kewanitaan, tutur Uqe.

"Jika Anda mengalami keputihan yang tidak normal, maka sebaiknya  segera memeriksakan diri," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Fimela.com, Jakarta Momen kehamilan menjadi momen yang sangat mengesankan buat setiap perempuan. Momen kehamilan juga menjadi momen yang sangat dinanti oleh setiap pasangan yang telah menikah. Mengenai kehamilan, ada beberapa pasangan yang baru menikah langsung hamil. Tapi, tidak sedikit pasangan yang harus menunggu waktu lama untuk sampai ke momen kehamilan.

Melansir dari laman health.com, ada beberapa hal yang membuat perempuan susah hamil. Hal tersebut mulai dari pola hidup yang tak sehat, tubuh yang terlalu lelah, risiko penyakit tertentu dan risiko keputihan. Perempuan yang sering mengalami keputihan parah akan cukup sulit hamil.

Apakah keputihan bisa menyebabkan susah hamil

Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Melansir dari laman liputan6.com, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo mengatakan, “Kalau ingin hamil ya jangan keputihan, keputihan bisa mempersulit perempuan untuk hamil. Biasanya ditanya, keputihan ini normal apa tidak. Keputihan yang tidak normal biasanya gatal dan berbau.”

Keputihan yang tidak normal menandakan perempuan sudah terkena infeksi jamur. Infeksi jamur ini bisa menular ke pasangan. Infeksi jamur juga bisa membuat sperma kesulitan masuk ke dalam rahim dan melakukan pembuahan. Jika sperma sulit melakukan pembuahan, maka perempuan akan kesulitan hamil.

Jika mendapati dirimu keputihan Sahabat Fimela, sebaiknya segera obati masalah keputihan ini. Miss V yang sehat dan bebas dari keputihan akan memudahkan sperma masuk ke rahim. Ini juga mampu membantu perempuan dapatkan hubungan yang lebih nyaman serta menyenangkan sehingga meningkatkan peluang kehamilannya.

#GrowFearless with FIMELA

Setiap perempuan mengeluarkan lendir alami di vagina yang bisa membantu menjaga kesehatan organ intim. Hal ini sering dianggap sebagai keputihan. 

Beberapa perempuan mengalami keputihan parah yang kerap datang hampir setiap saat. Hal ini dipercaya bisa memengaruhi kesempatan seseorang untuk bisa hamil dengan mudah dan alami. 

Lalu, apakah seseorang yang punya keputihan berlebihan sehingga terasa cukup mengganggu otomatis mengalami kesulitan untuk hamil? Popmama.com bersama dr Reino Rambey, SpOG, seorang Dokter Obgyn di Morula IVF Jakarta akan membahasnya untuk Mama. 

1. Mengenal apa itu keputihan

Dok. Morula IVF

Ket. dr. Reino

Dilansir dari Medical News Today, perempuan memiliki produksi lendir alami di vagina dan hal ini merupakan sesuatu yang normal. Lendir ini sebenarnya bisa membantu sperma untuk lebih mudah meluncur ke dalam serviks dan memudahkan terjadinya pembuahan. 

Selain itu, lendir tersebut juga bisa menjaga sperma tetap sehat di sepanjang perjalanannya sebelum membuahi sel telur. 

Perempuan yang sehat biasanya mengalami peningkatan produksi lendir tersebut saat beberapa hari sebelum siklus menstruasinya dimulai. Sedangkan setelah menstruasi, produksi ini akan menurun dengan sendirinya. 

2. Seperti apa keputihan yang normal?

Freepik/Beststudio

Masyarakat menyebut lendir ini sebagai keputihan. Namun, keputihan ini ada yang normal dan tidak normal. Menurut dr Reino, keputihan yang normal biasanya tidak mengganggu. 

"Selama keputihannya tidak banyak, warnanya putih (bening), tidak berbau, tidak berubah warna, itu normal," ujarnya. 

Meski keluarnya cukup banyak atau dianggap keputihan parah, namun jika masih masuk kategori di atas, berarti masih termasuk normal dan itu tidak jadi masalah. 

3. Kategori keputihan yang tidak normal

Freepik/Atlascompany

Dilansir dari Healthline, keputihan yang tidak normal adalah yang berwarna. Salah satunya berwarna kuning atau hijau. Biasanya, teksturnya kental, kenyal, dan disertai dengan bau yang tidak sedap. 

Biasanya ini dikarenakan oleh infeksi trikomoniasis yang disebarkan dari penyakit seksual menular. 

Sedangkan keputihan parah yang berwarna coklat atau merah darah biasanya merupakan tanda bahwa menstruasi baru selesai. Dalam kasus yang luar biasa, keputihan berwarna coklat ini bisa jadi salah satu tanda penyakit endometrial atau kanker serviks. 

Segera konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya. 

4. Apakah keputihan parah berpengaruh pada kehamilan?

Pexels/Sora Shimazaki

Menurut dr Reino, penyebab kesulitan hamil bisa dikarenakan banyak hal, termasuk keputihan yang tidak normal. 

"Keputihan tidak normal ini dikarenakan banyak hal, mulai dari ketidakseimbangan hormon, infeksi, atau perubahan kista. Inilah yang menjadi kesulitan untuk hamil," ujarnya. 

Ketidakseimbangan hormon dan masalah kesehatan organ reproduksi yang ditandai dengan keputihan bisa jadi penyebab kamu sulit hamil. Sehingga, penting sekali untuk mengetahui sumber masalah keputihan sehingga bisa diketahui apakah itu ada pengaruhnya dengan masalah kesuburan. 

"Ini tidak bisa dipastikan sebelum diperiksa terlebih dahulu," tutur dr Reino. 

Kamu bisa mendatangi dokter kandungan untuk mengetahui apa sebenarnya penyebab keputihan tersebut. 

Jadi, apakah keputihan kamu jenis normal atau tidak normal?

Baca juga:

  • Berbahayakah Keputihan saat Hamil Muda? Ini Penjelasannya!
  • Keputihan pada Perempuan, Penyebab dan Cara Mengatasinya
  • Terasa Mengganggu dan Gatal saat Keputihan Berwarna Kuning, Bahayakah?

Apakah keputihan tidak bisa membuat hamil?

Menjawab pertanyaan anda, keputihan tidak mempengaruhi masuknya sperma namun keputihan yang tidak normal (berbau, gatal dan perubahan warna) akan mempengaruhi kesuburan seorang wanita sehingga dapat menyebabkan kesulitan hamil (bukan karena gerakan sperma yang terhalang).

Apakah keputihan bisa mengakibatkan kemandulan?

Keputihan karena infeksi dapat menyebabkan berbagai komplikasi, salah satunya kemandulan.

Keputihan yang tidak normal itu seperti apa?

Sementara itu, tanda keputihan yang berbahaya atau tidak normal adalah: Jumlah keputihan yang keluar lebih banyak. Warnanya berbeda dari biasa, misalnya kekuningan, hijau, coklat, atau keabu-abuan. Berbau tidak sedap.

Apakah keputihan bisa menghambat sperma?

Keputihan normal ini tidaklah mengganggu sel sperma.

Apakah keputihan bisa menghambat kehamilan?

KOMPAS.com - Keputihan berlebihan yang dikategorikan tidak normal dapat mempengaruhi kesuburan wanita sehingga mempersulit hamil. Oleh sebab itu, jika Anda sedang merencanakan kehamilan, cobalah untuk tidak menyepelekan masalah keputihan.

Apakah keputihan bisa mempengaruhi kesuburan?

Apakah mempengaruhi kesuburan? Jika keputihan normal dan tidak ada faktor lainnya, tidak menyebabkan gangguan kesuburan. Namun jika keputihan yang tidak normal, bisa saja mengganggu terutama jika muncul komplikasi radang panggul.

Apakah keputihan bisa mengakibatkan kemandulan?

Keputihan karena infeksi dapat menyebabkan berbagai komplikasi, salah satunya kemandulan.

Keputihan seperti apa yang menyebabkan kemandulan?

Keputihan adalah kondisi normal atau disebut fisiologis yang terjadi setiap bulan. Biasanya, keputihan sebagai proses normal, akan muncul saat menjelang menstruasi atau sesudah menstruasi dan masa subur. Warna keputihan yang normal adalah jernih dan transparan, atau bisa cair seperti air dan lengket.