Apakah boleh niat mandi wajib dengan Bahasa Indonesia

Apakah boleh niat mandi wajib dengan Bahasa Indonesia
Ilustrasi mandi. ©Shutterstock

Merdeka.com - Niat mandi junub mani penting untuk dibaca sebelum melakukan mandi wajib tersebut.
Mandi junub mani penting dilakukan setelah seseorang mengeluarkan mani dari tubuhnya.

Mani adalah benda cair yang keluar dari kemaluan dengan aroma yang khas, agak amis, sedikit kental dan mudah mengering seperti telur bila telah mengering. Biasanya keluarnya mani disertai dengan rasa nikmat dengan cara memancar.

Bagaimanapun cara keluarnya, disengaja (masturbasi) atau mimpi, atau dengan cara hubungan suami istri, semua wajib mandi. Oleh karena itu, niat mandi junub mani wajib diketahui setiap umatmuslim.

Setelah membaca niat mandi junub, diikuti dengan langkah-langkah mandi junub selanjutnya. Berikut merdeka.com merangkum tata cara dan niat mandi junub mani lengkap latin dan artinya yang penting diketahui:

2 dari 3 halaman

Perintah Allah untuk Mandi Junub

Sebelum mengetahui niat mandi junub mani, hukum mandi junub mani ialah wajib dalam agama Islam. Perintah Allah untuk mandi junub telah tercantum di Surat Al-Maidah. 

Allah SWT berfirman,

"Dan jika kamu junub, maka mandilah." (QS. Al Maidah: 6)

Kemudian dalam surat lainnya Allah SWT juga menyuruh muslim mandi wajib jika dalam keadaan junub.

Allah berfirman,

"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu salat, sedang kamu dalam keadaan mabuk, sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan, (jangan pula hampiri masjid) sedang kamu dalam keadaan junub, terkecuali sekadar berlalu saja, hingga kamu mandi. Dan jika kamu sakit atau sedang dalam musafir atau datang dari tempat buang air atau kamu telah menyentuh perempuan, kemudian kamu tidak mendapat air, maka bertayamumlah kamu dengan tanah yang baik (suci); sapulah mukamu dan tanganmu. Sesungguhnya Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun." (QS. An-Nisa': 43)

Syarat-syarat Mandi Wajib atau Mandi Junub

1. Niat (dalam hati)

2. Beragama Islam

3. Berakal sehat

4. Air yang dipakai suci dan mubah

5. Tidak ada hal-hal yang menghalangi sampainya air ke kulit

6. Telah berhentinya hal-hal yang mewajibkan mandi.

Niat Mandi Junub Mani

Mandi junub adalah mandi yang hukumnya wajib bagi setiap umat Islam yang memiliki hadas besar. Hal yang membedakan mandi junub dengan mandi pada umumnya adalah niat yang dibaca pada awal mandi.

Niat mandi junub mani bisa dibaca di dalam hati atau dilafalkan secara lisan. Berikut adalah bacaan niat mandi junub mani yang bisa dihafalkan seperti dikutip dari islam.nu.or.id:

نَوَيْتُالْغُسْلَلِرَفْعِاْلحَدَثِاْلأَكْبَرِمِنَاْلِجنَابَةِفَرْضًالِلهِتَعَالَى

NAWAITUL GHUSLA LIRAF'IL HADATSIL AKBAR MINAL JANABATI FARDLON LILLAHI TA'ALA.

Artinya:

“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari janabah, fardhu karena Allah ta'ala."

3 dari 3 halaman

Tata Cara Mandi Junub Mani

Setelah mengetahui niat mandi junub mani, berikut tata cara mandi junub yang benar yang bisa dipraktikkan:

Pada dasarnya tata cara mandi wajib mani untuk perempuan yang baru selesai haid, nifas, atau lelaki yang baru bersyahwat sama saja. Pembeda di sini adalah niat yang dibaca sebelum bersuci. Berikut ini tata cara mandi wajib lengkap sesuai urutannya:

  1. Bacalah niat mandi junub mani terlebih dahulu.
  2. Bersihkan telapak tangan sebanyak 3 kali, kemudian lanjutkan dengan membersihkan dubur dan alat kemaluan.
  3. Bersihkan kemaluan berikut kotoran yang menempel di sekitarnya dengan tangan kiri.
  4. Setelah membersihkan kemaluan, cuci tangan dengan menggosok-gosoknya dengan tanah atau sabun.
  5. Lakukan gerakan wudhu yang sempurna seperti ketika kita akan salat, dimulai dari membasuh tangan sampai membasuh kaki.
  6. Masukkan tangan ke dalam air, kemudian sela pangkal rambut dengan jari-jari tangan sampai menyentuh kulit kepala. Jika sudah, guyur kepala dengan air sebanyak 3 kali. Pastikan pangkal rambut juga terkena air.
  7. Bilas seluruh tubuh dengan mengguyurkan air. Dimulai dari sisi yang kanan, lalu lanjutkan dengan sisi tubuh kiri.
  8. Saat menjalankan tata cara mandi wajib, pastikan seluruh lipatan kulit dan bagian tersembunyi ikut dibersihkan.

Tata Cara Mandi Wajib Bagi Pria

Ada hadis dan beberapa anjuran yang berbeda mengenai tata cara mandi wajib mani untuk pria.

Menurut HR At-Tirmidzi, menyela pangkal rambut hanya dikhususkan bagi laki-laki. Para wanita tidak perlu melakukan hal ini. Berikut ini tata cara mandi wajib dengan cara Nabi Muhammad SAW menurut hadits Al Bukhari.

"Dari Aisyah dia berkata, "Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mandi karena junub, maka beliau memulainya dengan membasuh kedua tangan. Beliau menuangkan air dengan tangan kanan ke atas tangan kiri, kemudian membasuh kemaluan dan berwudhu dengan wudhu untuk salat. Kemudian beliau menyiram rambut sambil memasukkan jari ke pangkal rambut hingga rata. Setelah selesai, beliau membasuh kepala sebanyak tiga kali, lalu beliau membasuh seluruh tubuh dan akhirnya membasuh kedua kaki."(HR. Muslim)

Jika hadis di atas diurutkan, seperti inilah urutannya:

  1. Basuh kedua tangan
  2. Tuangkan air dengan tangan kanan ke atas tangan kiri, kemudian basuh kemaluan.
  3. Berwudhu seperti tata cara wudhu untuk salat.
  4. Siram rambut sambil memasukkan jari ke pangkal rambut hingga rata.
  5. Basuh kepala sebanyak tiga kali.
  6. Basuh seluruh tubuh.
  7. Basuh kedua kaki.

[amd]

Niat mandi wajib dengan bahasa indonesia apakah sah?

"Niat boleh dalam bahasa Indonesia, boleh juga tidak dilafalkan tetapi ditekadkan di dalam hati," kata Pakar Pusat Studi Al Qur'an, Muhammad Arifin, seperti dilansir Alimagz.com. Mulailah dengan niat mandi wajib untuk menghilangkan hadats besar.

Apakah boleh niat mandi wajib dengan Latin?

Latin: Nawaitul gusla lirof'il hadatsil akbari minal jinabati fardlon lillahi ta'ala. Artinya: "Aku niat mandi untuk menghilangkan hadas besar dari janabah, fardu karena Allah ta'ala."

Apakah maksud mandi wajib pada bahasa?

Mandi besar atau mandi wajib (bahasa Arab: الغسل, translit. al-ghusl‎) adalah mandi atau menuangkan air ke seluruh badan dengan tata cara tertentu untuk menghilangkan hadats besar. Hal itu adalah pengertian dalam syariat Islam.

Apakah boleh membaca niat mandi wajib di dalam kamar mandi?

Doa niat inilah yang membedakan mandi wajib dan mandi biasa. Cara membaca doa niat mandi wajib ini bisa dalam hati atau bersuara. 2. Agar sesuai sunnah Rasulullah, mencuci tangan ini bisa dilakukan sampai 3 kali.