Apa yang kamu ketahui tentang dabbah

Ustaz, mohon penjelasan soal apa itu Dajjal, Dabbah, dan Ya’juj dan Ma’juj?

Menurut Syeikh Muhammad Sholih Al-Munajid seperti dikutip dari islamqa.ca., menerangkan secara ringkas dari kitab dan sunnah yang shahih dari Nabi ‘Alaihi Salam tentang keadaan tiga dari tanda-tanda kiamat besar yang akan terjadi di akhir zaman menjelang kiamat.

Dajjal ialah seorang yang diciptakan Allah, yang akan keluar pada akhir zaman dengan membawa kemarahan, dia menebarkan kerusakan di bumi, mengaku sebagai Tuhan, mengajak manusia untuk beribadah kepadanya, menyebarkan fitnah kepada manusia dengan beberapa kelebihan yang Allah berikan kepadanya, seperti menurunkan hujan, menghidupkan bumi dengan tumbuhan dan mengeluarkan kekayaan bumi.

Dia adalah pemuda yang merah, pendek, keriting rambutnya, picak mata kanannya sedang yang kirinya ditumbuhi daging tebal di atasnya, di antara kedua matanya tertulis kalimat kafir, kebanyakan pengikutnya adalah Yahudi, dan akhir hidupnya di tangan Isa bin Maryam yang membunuhnya dengan tombak pendek di negeri Lud negeri Palestina.

Ya’juj dan Ma’juj adalah dua suku yang kafir dari turunan Adam, wajahnya lebar, matanya kecil, mereka dahulu mengadakan kerusakan di muka bumi, lalu Allah mengutus Dzulkarnain, kemudian dia membuat tembok untuk menahan mereka, maka mereka terus-menerus menggali (melubangi) tembok itu sampai Allah mengizinkan mereka keluar pada akhir zaman setelah Isa membunuh Dajjal.

Kemudian mereka keluar dengan jumlah yang banyak, lalau meminum air laut Tibriyah, dan mengadakan kerusakan di bumi yang tidak ada seorangpun mampu menghadapinya, lalu Isa dan orang-orang mukmin yang menyertainya mengungsi ke gunung Thur sampai Allah membinasakan mereka dengan cacing-cacing yang memakan tengkuk-tengkuk mereka lalu Allah mengutus burung yang melempar bangkai mereka ke laut dan menurunkan hujan yang membersihkan bumi dari bau bangkai mereka.

[Untuk lebih rinci beserta dalilnya, silahkan baca kitab Asyratus Sa’ah karya Yusuf Al-Wabil (diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi Tanda-Tanda Hari Kiamat, diterbitkan oleh Pustaka Mantiq Solo, pent.) dan kitab Al-Kiamat Al-Kubra karya Umar Al-Asyqar (diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi Kiamat Besar diterbitkan oleh PT Serambi Ilmu Semesta)].

Dabbah adalah makhluk besar yang akan dikeluarkan oleh Allah di tengah kebejatan manusia, dia akan berbicara dan memberikan nasihat kepada mereka, mampu berpikir, berbicara dan menyebut manusia dengan sebutan dan tanda yang bisa membedakan antara mukmin dan kafir. Tugas seorang muslim adalah beriman dan percaya dengan keterangan dari Allah dan Rasul-Nya. Betapa banyak ciptaan Allah di alam ini yang aneh, asing dan ajaib yang menunjukkan kekuatan dan kekuasaan Allah ‘Azza wa Jalla.

Adapun tempat kembali orang yang ditanyakan, apakah dia dimaafkan karena kebodohannya atautidak dan bagaimana keadaannya pada hari kimat? Maka kita beriman bahwa urusannya terserah Allah.Wallahu a’lam. []

Sumber: Islamqa

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri informasi binatang tanda kiamat Dabbah muncul di Israel, dengan memperhatikan artikel yang dimuat situs dailybcsnews.com.

Dalam artikel tersebut, tidak ditemukan kalimat  Dabbah muncul di Israel.

Penelusuran dilanjutkan menggunakan Google Search dengan kata kunci 'Dabbah serta berulang-kali dimaksud Rasulullah SAW sebagai salah satu sinyal dekatnya kiamat. Bahkan juga Allah SWT dalam dalilnya juga menerangkan mengenai binatang ini.'. Penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Pesan Nabi Ketika Tiba Kemunculan Dabbah" yang dimuat situs islampos.com, pada dua tahun lalu, isi artikel tersebut identik dengan artikel klaim.

Berikut isi artikel tersebut:

"BINATANG melata bernama Dabbah sering dikatakan Rasulullah SAW sebagai salah satu tanda dekatnya kiamat. Bahkan Allah SWT dalam dalilnya juga menjelaskan tentang binatang ini. Hal ini tertera dalam Quran Surat An-Naml: 82 yang artinya sebagai berikut.

“Apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan seekor dabbah (binatang) dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami,” (QS. An-Naml: 82).

Rasulullah SAW juga bersabda tentang Dabbah ini dan menjadi salah satu pengingat Umat Islam untuk selalu bertaubat. Dalam hadist Riwayat Muslim, Rasul menyebut tiga perkara yang jika ketiganya keluar maka semua taubat dan amal tiada gunanya. Ketiganya adalah terbitnya matahari dari arah barat, Dajjal dan Dabbah.

“Ada tiga perkara yang jika keluar maka tidak akan berguna lagi keimanan orang yang belum beriman sebelumnya; atau belum mengusahakan kebaikan yang dilakukan dalam keimannya. Ketiga perkara itu adalah: terbitnya matahari dari barat, Dajjal dan binatang bumi.” (HR. Muslim)

Beliau juga bersabda : “Sesungguhnya tanda-tanda (Kiamat) yang pertama kali muncul adalah terbitnya matahari dari barat dan keluarnya binatang kepada manusia pada waktu Dhuha. Mana saja yang lebih dahulu muncul, maka yang satunya akan terjadi setelahnya dalam waktu yang dekat.” (HR. Muslim)

 Beliau pun bersabda : “Bersegeralah kalian beramal (sebelum datangnya) enam perkara… (beliau menyebutkan di antaranya) dabbah.” (HR. Muslim).

Nantinya setelah keluar, Dabbah akan berbicara kepada manusia dan mengabarkan bahwa manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Allah. Ia memberikan tanda pembeda antara orang beriman dan kafir. Tanda untuk orang yang beriman adalah wajah yang bercahaya, sedangkan yang tidak, tandanya diberikan dibagian hidung sebagai tanda kekufurannya.

“Binatang bumi itu keluar maka ia memberi cap kepada manusia di wajah mereka. Kemudian jumlah mereka meningkat sehingga seseorang membeli onta dia ditanya, ‘Dari siapa kamu membeli onta itu?’ Dia menjawab, Dari salah seorang yang dicap wajahnya..” (HR. Ahmad, dishahihkan oleh al-Albani dalam as-Silsilah ash-Shahihah nomor 322).

Nantinya Dabbah akan keluar dari Mekkah dari masjid yang paling mulia. Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan dalam Majma’uz Zawaid VIII/ 7-8, dari Hudzaifah bin Asid secara marfu’.

“Dabbah akan keluar dari masjid yang paling besar, tatkala mereka (sedang duduk-duduk tiba-tiba bumi bergetar) ketika mereka sedang demikian tiba-tiba bumi terbelah.”

Perbedaan pendapat banyak terjadi di kalangan ulama tentang Dabbah ini. Dabbah secara bahasa memiliki makna hewan yang berjalan di atas bumi. Beberapa ulama mengatakan bahwa Dabbah adalah anak unta yang disapih dari unta Nabi Shalih.

Hal ini berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Dawud ath-Thayalisi dari Hudzaifah bin Asid al-Ghifari, bahwa Rasulullah saw menyebut tentang dabbah, (lalu beliau menuturkan hadits, di dalamnya ada ungkapan)

“Mereka tidak menggembalakannya, melainkan ia hanya bersuara di antara rukun dan maqam (rukun Yamani dan Maqam Ibrahim).”

Kedua, dabbah adalah al-Jassasah yang disebutkan dalam hadits Tamim ad-Dari pada kisah Dajjal. Pendapat ini dinisbatkan kepada Abdullah bin Amru bin ‘Ash. Pendapat ini tidak kuat lantaran sifat-sifat dan apa yang dilakukan oleh si dabbah tidak cocok dengan gambaran al-Jassasah dalam hadits Tamim ad-Dari.

Ketiga, dabbah adalah ular yang mengawasi dinding Ka’bah, yang disambar oleh elang ketika orang-orang Quraisy hendak membangun Ka’bah. Pendapat ini dinisbatkan oleh al-Qurthubi kepada Ibnu ‘Abbas ra. Hanya, beliau tidak menyebutkan sumbernya.

Keempat, dabbah adalah manusia yang berbicara, mendebat dan membantah orang-orang yang gemar melakukan bid’ah dan kekufuran agar mereka berhenti. Agar jika mereka binasa, mereka binasa dengan keterangan (hujjah) yang nyata.

Kelima, Dabbah adalah bakteri yang berbahaya yang akan membuat manusia menderita. Bakteri tersebut melukai bahkan bisa membunuhnya. Ketika melukai seseorang ia membawa pesan berupa nasihat kepada manusia seandainya mereka memiliki hati yang bisa berpikir, sehingga mereka sadar untuk kembali kepada Allah, kepada agamanya dan menekan mereka untuk menerima hujjah. Ini adalah pendapat yang dipegang oleh Abu ‘Ubayyah dalam komentarnya terhadap kitab an-Nihayah/ al-Fitan wal Malahim, karya Ibnu Katsir.

Bagi kita, cukup saja percaya dengan kabar dari manusia paling dekat dengan Allah, Nabi Muhammad SAW ini. Selebihnya, kita serahkan kepada Allah yang Mahatahu atas segala yang telah dan akan terjadi."

Artikel  situs islampos.com dimuat lebih dahulu ketimbang artikel klaim juga membahas Dabbah, dengan sumber dalil yang sama. Namun, tidak ditemukan kalimat Dabbah muncul di Israel.

Penelusuran dilanjutkan dengan menelusuri foto yang diklaim sebagao wujud Dabbah, yaitu sosok berbentuk panjang terdapat seperti tangan dibawha kepalanya, dengan menggunakan Google Image.

Apa yang kamu ketahui tentang dabbah

Penelusuran mengarah pada artikel animals.fandom.com, situs tersebut memuat foto mahluk yang identik dengan klaim.

Apa yang kamu ketahui tentang dabbah

Situs animals.fandom.com menyebutkan, mahluk tersebut adalah kadal mol Meksiko, (Bipes biporus), juga dikenal sebagai kadal cacing berujung lima, ajolote, atau hanya sebagai Bipes, adalah spesies amphisbaenian, yang endemik di Baja California, Meksiko. Ini adalah salah satu dari empat amfisbaen yang memiliki kaki, dan salah satu dari tiga spesies hewan yang tidak punah yang hanya memiliki dua kaki, dengan Sirene Kecil dan Sirene Besar.

Penelusuran juga mengarah pada artikel berjudul "5 AMAZING CREATURES YOU MAY FIND WHILE ADVENTURING" yang dimuat situs theroguetraveler.com, pada 21 September 2012 yang juga memuat foto yang sama dengan klaim.

Apa yang kamu ketahui tentang dabbah

Artikel situs theroguetraveler.com menyebutkan, foto tersebut adalah Bipes Canaliculatus, reptil dan sangat terbiasa dengan cuaca panas dan kering. Itu panjang dan bergerak seperti ular. Namun, ia menggunakan kakinya untuk merangkak dan membersihkan kotoran.

Jelaskan apa yang kamu ketahui tentang Dabbah?

Dabbah adalah makhluk hidup yang melata di bumi, yaitu binatang laut. Allah mengeluarkan binatang melata dari bumi untuk manusia, yang berbicara kepada mereka bahwa kebanyakan manusia tidak meyakini ayat-ayat Allah. Dabbah tersebut diberi nama Jassasah.

Apa yang dimaksud dengan Dabbah brainly?

dabbah adalah : Binatang melata ini akan keluar di kota Mekah[1][2] dekat gunung Shafa, setelah peristiwa Matahari terbit dari Barat, ia akan berbicara dengan kata-kata yang fasih dan jelas. Dabbat al-ard ini akan membawa tongkat Nabi Musa As.

Apakah makhluk Dabbah?

Dabbah secara bahasa merupakan sejenis binatang melata yang bisa berbicara. Meski demikian tidak ada hadits Rasulullah SAW yang mengungkapkan ciri-ciri Dabbah secara spesifik. Namun, keterangan ciri Dabbah dapat dinukil dari atsar para sahabat.