Show
Pengertian Prinsip Superposisi Gelombang, Contoh Soal, Kunci Jawaban, Amplitudo - Berdasarkan eksperimen bahwa dua atau lebih gelombang sanggup melintasi ruang yang sama, tanpa adanya ketergantungan di antara gelombang-gelombang tersebut terhadap satu sama lain. Jika dua gelombang atau lebih merambat dalam medium yang sama dan pada waktu yang sama, akan menimbulkan simpangan dari partikel dalam medium. Simpangan resultan merupakan jumlah aljabar dari simpangan (positif dan negatif) dari masing-masing gelombang. Hal ini disebut prinsip superposisi. Pada superposisi dua gelombang atau lebih akan menghasilkan sebuah gelombang berdiri. Simpangan yang dihasilkan sanggup saling menguatkan atau saling melemahkan, tergantung pada beda fase gelombang-gelombang tersebut. [1] Jika beda fase antara gelombang-gelombang yang mengalami superposisi ialah 1/2, maka akhirnya saling melemahkan. Apabila panjang gelombang dan amplitudo gelombang-gelombang tersebut sama, maka simpangan hasil superposisinya nol. Tetapi, apabila gelombang-gelombang yang mengalami superposisi berfase sama, maka simpangan hasil superposisi itu saling menguatkan. Jika panjang gelombang dan amplitudo gelombang-gelombang itu sama, maka simpangan resultan ialah sebuah gelombang bangun dengan amplitudo kedua gelombang. [1] Seperti telah dijelaskan di atas bawa Apabila dua gelombang atau lebih merambat pada medium yang sama. Maka, gelombang-gelombang tersebut akan tiba di suatu titik pada ketika yang sama sehingga terjadilah superposisi gelombang. Artinya, simpangan gelombang-gelombang tersebut di tiap titik sanggup dijumlahkan sehingga akan menghasilkan sebuah gelombang baru.
Misalkan, simpangan getaran di suatu titik disebabkan oleh gelombang satu dan dua, yaitu y1 dan y2. Kedua gelombang mempunyai amplitudo A dan frekuensi sudut yaitu ω yang sama dan merambat dari titik yang sama dengan arah sama pula.Persamaan superposisi dua gelombang tersebut sanggup diturunkan persamaannya sebagai berikut. y1 = Asinωt : y2 = Asin (ωt + Dθ) Kedua gelombang di atas mempunyai perbedaan sudut fase sebesar Dθ. Persamaan simpangan gelombang hasil superposisi kedua gelombang tersebut ialah : y = y1 + y2 = Asin ωt + Asin (ωt + Δθ) Dengan memakai hukum sinus, yaitu: sin α + sin β = 2 sin ½ (α + β) cos ½ (α - β) Karena cosinus merupakan fungsi genap, artinya sehingga persamaan sanggup ditulis sebagai berikut. y = 2Asin ½ (ωt + Dθ + ωt) cos ½ (ωt + Dθ - ωt)
 Karena nilai beda fasenya (Dθ) ialah tetap, persamaan getaran hasil superposisi dua gelombang sanggup ditulis menjadi:
disebut amplitudo gelombang hasil superposisi. Dua buah gelombang merambat pada medium yang sama dan arah getarnya sama. Persamaan getaran di suatu titik yang dihasilkan masing-masing gelombang ialah :
a. amplitudo gelombang interferensi; b. simpangan gelombang di titik tersebut sesudah 1 sekon.
Perpaduan dua buah gelombang atau superposisi terjadi pula ketika gelombang tiba dan gelombang pada sebuah tali yang bergetar secara terus-menerus dijumlahkan. Kedua gelombang yang mempunyai amplitudo dan frekuensi sama serta berlawanan arah tersebut akan menghasilkan sebuah superposisi gelombang yang disebut gelombang stasioner atau gelombang diam. Anda kini sudah mengetahui Gelombang. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber. Drajat. 2009. Fisika : untuk SMA/MA Kelas XII. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta. p. 369. [1] Budiyanto, J. 2009. Fisika : Untuk SMA/MA Kelas XII. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta. p. 298.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata superposisi adalah dua buah getaran atau lebih yang dapat diimpitgabungkan untuk membentuk satu getaran atau gelombang gabungan yang merupakan kombinasi yang tidak saling berinteraksi. Superposisi memiliki arti dalam bidang ilmu fisika. Apa itu interferensi dan superposisi? Superposisi dua gelombang adalah Interferensi gelombang. Interferensi adalah perpaduan dua gelombang yang koheren menghasilkan penguatan pada beberapa tempat dan pelemahan di beberapa tempat yang lain. Dengan demikian, superposisi dan interferensi adalah perpaduan dua gelombang. Apa beda gelombang stasioner dengan gelombang berjalan? gelombang berjalan adalah jenis gelombang yang sama pada setiap titik yang di lalui. sedangkan gelombang stasioner adalah jenis gelombang yang berubah-ubah antara nol sampai nilai maximum tertentu. Apa yang dimaksud dengan gelombang berjalan?Gelombang berjalan adalah gelombang yang memiliki amplitudo tetap. Artinya, setiap titik yang dilalui gelombang amplitudonya selalu sama besar. Apakah gelombang dapat mengalami superposisi? Gelombang dapat dipadukan (superposisi); superposisi atau perpaduan dua gelombang atau lebih akan menghasilkan gelombang yang amplitudonya lebih besar atau lebih kecil dari sebelumnya. Gelombang dapat dibiaskan (refraksi). Gelombang dapat dilenturkan (difraksi); difraksi terjadi ketika gelombang melewati suatu celah. Langkah Langkah teorema superposisi? Langkah untuk menggunakan teorema superposisi:
Jelaskan apakah interferensi cahaya sama dengan superposisi gelombang?Interferensi cahaya merupakan penjumlahan superposisi dua gelombang cahaya atau lebih yang dapat menimbulkan terbentuknya gelombang lain. Apa perbedaan amplitudo gelombang berjalan dan gelombang diam? 1. Gelombang berjalan, yaitu gelombang yang memiliki amplitudo tetap pada setiap titik yang dilalui gelombang. Contoh: gelombang pada tali. 2. Gelombang diam atau berdiri, yaitu gelombang yang memiliki amplitudo berubah. Apa perbedaan gelombang berjalan dan berdiri? (1) Gelombang berjalan adalah gelombang yang memiliki amplitudo tetap pada setiap titik pada tali. (2) Persamaan 2. berlaku umum untuk sembarang harga x dan merupakan persamaan umum gelombang berjalan. Gelombang berdiri adalah gelombang yang amplitudonya berubah. Apa itu gelombang berjalan dan apa contohnya?1. Gelombang berjalan, yaitu gelombang yang memiliki amplitudo tetap pada setiap titik yang dilalui gelombang. Contoh: gelombang pada tali. Apa itu gelombang berjalan dan contohnya? Gelombang terbagi menjadi beberapa jenis, salah satunya gelombang berjalan. Gelombang berjalan adalah gelombang yang amplitudo sama di setiap titik yang dilalui. Misalnya, amplitudo pada tali yang digetarkan terus menerus akan selalu tetap, maka gelombang pada tali tersebut disebut gelombang berjalan. Apakah simpangan hasil superposisi yang sama? Apabila panjang gelombang dan amplitudo gelombang-gelombang tersebut sama, maka simpangan hasil superposisinya nol. Tetapi, apabila gelombang-gelombang yang mengalami superposisi berfase sama, maka simpangan hasil superposisi itu saling menguatkan. Mengapa teorema superposisi memberikan rangkaian yang penting?Teorema Superposisi memberikan suatu konsep rangkaian yang penting. Dimana tiap sumber energy dipertimbangkan secara terpisah. Tiap-tiap efek kemudian dikombinasikan untuk memberikan efek total. Konsep ini dapat digunakan untuk anbalisi rangkaian yang sederhana. Apakah Anda ingin mengilustrasikan teorema superposisi? Oleh karena itu, jika Anda ingin mengilustrasikan teorema superposisi dan pada saat yang sama menggunakan sumber dengan resistansi internal, Anda hanya perlu mengatur voltase sumber (atau arus) ke nol, yang membuat resistansi internal sumber tetap utuh. Atau, Anda dapat mengganti sumber dengan resistor yang sama dengan resistan internal. Apa yang cocok untuk analisis superposisi? Beberapa pedoman pada rangkaian dimana lebih cocok untuk analisis superposisi, yaitu : 1. Lebih dari satu sumber energy 2. Sumber tegangan atau sumber arus 3. Struktur rangkaian sempurna 1. Pilih satu sumber energy 2. Untuk sumber yang lain : a. Sumber tegangan dihubung singkat ( short circuit) b. Sumber arus di open circuit 3. Hitung resistansi 4. |
Apa yang dimaksud dengan superposisi gelombang?
Pos Terkait
Copyright © 2024 apakahyang Inc.
