Apa keunggulan pasar monopolistik dibanding dengan pasar monopoli dan pasar persaingan murni?

Didalam pasar monnopolistik terdapat diferensiasi produk, sehingga pembeli mempunyai kebebasan memilih produk yang disukainya. Pada umumnya pembeli tidak mudah untuk pindah keproduk lain, meski ada produk beru yang muncul  di pasar. Persaingan monopolistik memiliki beberapa ciri diantaranya ialah sebagai berikut ini

Apa keunggulan pasar monopolistik dibanding dengan pasar monopoli dan pasar persaingan murni?

Terdapat banyak penjual dalam pasar persaingan monopolistik, akan tetapi tidak sebanyak di pasar persaingan sempurna. Para penjual memiliki ukuran dan juga kesempatan yang relatif sanga besarnya. Keadaan inni akan menyebabkan produksi suatu perusahaan relatif sedikit kalau dibandingkan dengan keseluruhan produksi dalam pasar.

Ciri ini membedakan pasar persaingan monopolistik dengan pasar persaingan sempurna, Produksi barang dipasar persaingan monopolistik ini yang berbeda corak menyebabkan produk antara satu perusahaan dengan perusaan yang lain secara fisik mudah dibedakan misalnya ialah pengemasan dan cara pembayaran barang yang dibeli.

Kekuasaan memengaruhi harga oleh penjual dalam pasar monopolistik bersumber dari sifat bayang yang dihasilkan. Yaitu ialah berbeda corak atau differensi produk. Perbedaan ini membuat para pembeli memilih, yaitu  lebih menyukai barang dari suatu perusahaan tertentu dan kurang menykai barang yang dihasilkan perusaan yang lain.

Harga bukanlah penentu utama dari besarnya pasar dari perusahaan dalam pasar persaingan monopolistik. Suatu perusahaan mungkin bisa menjual barangnya dengan harga relatif tinggi. Akan tetapi masih bisa menarik banyak pembeli.

baca juga : √Ciri Pasar Persaingan Sempurna: kebaikan dan Keburukannya

Kelebihan pasar persaingan monopolistik

Berikut ini ialah beberapa kelebihan pasar persaingan monopolistik

Hai ini bisa meningkatkan kesejahteraan konsumen karena meraka bisa memilih corak barang yang sesuai dengan selera dan juga kemampuanya.

Karena produsen terdiri atas perusahaan kecil yang memperoleh untung norma, maka pemilik modal tidak memiliki kakayaan yang berlebihan dan juga kesempatan kerja yang diciptakan lebih besar.

Kelemahan pasar persaingan monopolistik

Selain kelebihan yang dimiliki, pasar persaingan monopolistik juga memiliki beberapa kelemahan seperti berikut ini.

Hal ini dikareakan harga lebih tinggi, kuantitas produksi lebih rendah, dan juga tidak ercapai eisiensi baik produktif maupun alokatif.

Modal yang lebih terbatas, pasr yang terbatas, dan juga kecenderungan untuk memperoleh keuntungan dalam jangkak panjang menghalangi produsen untuk menciptakan inovasi.

Demikianlah artikel dari dosenpintar.com mengenai Ciri Pasar Persaingan Monopolistik: Kelebihan dan Kekurangannya, semoga artikel ini bermanfaar bagi anda semuanya.

baca juga :

Baca Juga :  √Bentuk Pasar : Barang, Modal Beserta Pengertiannya

Baca Juga :  √Faktor Yang Memengaruhi Penawaran dan Contoh kurvanya

Baca Juga :  √Faktor Yang Memengaruhi Permintaan: Pengertian dan Hukunya

Baca Juga :  √Peran Pelaku Ekonomi : Rumah Tangga RTK, RTP dan Luar Negeri

Sebenarnya, apa itu pasar Monopolistik? Pengertian pasar Monopolistik adalah suatu pasar yang di dalamnya terdapat banyak produsen yang memproduksi produk yang sejenis namun masing-masing produk tersebut memiliki keunikan tersendiri.

Jumlah produsen atau penjual di pasar ini sangat banyak, namun barang yang diproduksi oleh masing-masing produsen memiliki keunikan tersendiri yang membedakannya dengan barang lainnya di dalam pasar. Misalnya; sabun, shampo, pasta gigi, parfum, dan lain sebagainya.

Pasar Monopolistik disebut juga dengan pasar persaingan Monopolistik dan merupakan salah satu bentuk dari pasar persaingan tidak sempurna, yaitu pasar yang tidak terorganisir dengan baik.

Pada pasar Monopolistik, harga bukanlah faktor penentu angka penjualan tapi bagaimana persepsi masyarakat terhadap produk yang dijual. Oleh karena itu, perusahaan di pasar ini harus aktif melakukan promosi terhadap produknya dan menjaga citra perusahaannya.

Baca juga: Pengertian Pasar

Ciri-Ciri Pasar Monopolistik

Cukup mudah untuk mengetahui bahwa sebuah pasar termasuk di dalam pasar persaingan monopolistik, yaitu dengan melihat karakteristiknya. Mengacu pada pengertian pasar monopolistik di atas, berikut ini adalah ciri-ciri pasar ini:

1. Terdapat Banyak Produsen/ Penjual

Seperti yang disebutkan pada penjelasan di atas, di pasar ini terdapat banyak produsen/ penjual di dalamnya. Dan setiap produsen memiliki skala produksi yang sama dengan produsen lainnya.

2. Terdapat Diferensiasi Produk

Pada pasar ini terdapat banyak produk yang peruntukkannya sama, namun terdapat perbedaan dalam hal pengemasan, bentuk, corak, kualitas, dan bahkan cara pembeliannya.

Dengan kata lain, keunikan produk dari masing-masing produsen membuat produk tersebut memililiki sifat pengganti yang dekat (close substitute) bukan pengganti sempurna.

3. Produsen Dapat Menentukan Harga

Adanya upaya produsen memproduksi barang yang berkualitas dengan keistimewaan tersendiri, membuat produsen dapat menentukan harga sendiri. Misalnya pada industri Shampo, produsen A membuat Shampo dengan manfaat menguatkan akar rambut, produsen B membuat Shampo dengan manfaat anti ketombe.

4. Produsen Mudah Keluar Masuk Pasar

Pada pasar monopolistik, produsen dapat masuk dan keluar pasar dengan mudah sesuai dengan kebutuhannya. Saat produsen masih sedikit, biasanya keuntungan akan tinggi. Ketika produsen banyak maka keuntungan akan berkurang, dan produsen yang mengaggap pasar sudah tidak menarik akan meninggalkan pasar.

5. Produsen Harus Melakukan Promosi

Salah satu kegiatan rutin di pasar ini adalah membentuk persepsi masyarakat tentang produk yang dijual dan membangun citra baik perusahaan.Hal tersebut dapat dicapai dengan cara berpromosi atau beriklan secara rutin.

Baca juga: Pengertian Pasar Monopoli

Kelebihan dan Kekurangan Pasar Monopolistik

Semua bentuk pasar pasti punya kelebihan dan kekurangan masing-masing, begitu juga pasar monopolistik. Adapun kelebihan dan kekurangan pasar ini adalah:

1. Kelebihan Pasar Monopolistik

  • Jumlah produsen yang tidak terbatas serta persaingan bisnis antar produsen memberikan keuntungan bagi konsumen/ pembeli, yaitu memiliki banyak pilihan produk terbaik sesuai dengan kebutuhannya.
  • Produsen dapat masuk dan keluar pasar dengan mudah sehingga hal ini akan terus mendorong produsen untuk berinovasi dalam membuat produk berkualitas.
  • Konsumen di pasar ini sangat besar karena produk yang dijual biasanya adalah kebutuhan sehari-hari.
  • Konsumen akan semakin selektif dalam membeli produk dan menjadi pembeli loyal ketikan produk yang dibeli sesuai dengan harapan konsumen.

2. Kekurangan Pasar Monopolistik

  • Pasar monopolistik adalah bentuk pasar yang persaingannya sangat ketat, baik dari segi harga, kualitas, dan pelayanan. Produsen yang kurang modal dan kurang pengalaman biasanya akan cepat keluar dari pasar ini.
  • Bentuk pasar ini membutuhkan modal yang sangat besar, baik itu untuk produksi, operasional, dan pemasaran. Para pemain di pasar ini adalah mereka yang memiliki modal besar dan pengalaman yang baik.
  • Tuntuan untuk selalu melakukan inovasi akan membuat biaya produksi semakin tinggi sehingga berimbas pada harga produk yang akan dibeli oleh konsumen.

Baca juga: Pengertian Pasar Oligopoli

Demikianlah penjelasan ringkas mengenai pengertian pasar Monopolistik, ciri-ciri, serta kelebihan dan kekurangannya. Semogar artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.

Apa keunggulan pasar monopolistik dibanding dengan pasar monopoli dan pasar persaingan murni?

Pasar persaingan sempurna adalah pasar yang di dalamnya terdapat banyak penjual dan pembeli dan barang yang dijual bersifat homogen, contoh dari pasar persaingan sempurna adalah pasar beras. Sedangkan, pasar monopoli adalah pasar yang di dalamnya hanya terdapat satu penjual dengan banyak pembeli. Berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan dari pasar persaingan sempurna dan pasar monopoli.

Kelebihan Pasar Persaingan Sempurna.

  • Barang yang tersedia di pasar  banyak.
  • Harga didasarkan pada transaksi tawar menawar.
  • Kebebasan dalam bertindak dan memilih.

Kekurangan Pasar persaingan sempurna.

  • Tidak mendorong inovasi.
  • Membatasi pilihan konsumen.
  • Laba yang diperoleh penjual kecil.

Kelebihan Pasar Monopoli.

  • Dapat meningkatkan inovasi.
  • Adanya hak cipta dan hak paten.
  • Kecilnya untuk berkompetisi.

Kekurangan Pasar Monopoli.

  • Pembeli tidak mempunyai pilihan.
  • Terjadinya kemungkinan eksploitasi.
  • Munculnya ketidakadilan.