Aktivitas yang dilakukan saat hujan petir

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) masih menyebut akan terjadi hujan petir di sekitar kawasan Jakarta Selatan dan Jakarta Timur sore ini."Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Timur dan Jakarta Selatan pada siang dan sore hari," demikian peringatan dini dari petugas prakiraan cuaca (forecaster) BMKG, Kamis (2/1).

CNNIndonesia.com merangkum sejumlah tips dari Badan Meteorologi dan Geofisika Ahli Meteorologi Senior AccuWeather.com, Kristina Pydynowski untuk menghindari tersambar petir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

1. Berada dalam ruang tertutupKetika petir menyambar, sebaiknya menghindar dan mencari tempat tertutup untuk berlindung. Tempat paling aman untuk berlindung dari petir menurut Pydynowski adalah bangunan tertutup atau mobil.Rumah tetap menjadi pilihan paling aman untuk berlindung saat hujan petir terjadi. Sebab, kasus orang tersambar petir ketika berada di dalam rumah lebih jarang terjadi ketimbang ketika orang berada di luar rumah
2. Hindari bersentuhan dengan logamMeski sudah berlindung di tempat tertutup, hindari bersentuhan dengan logam ketika hujan petir terjadi. Dalam ruangan pun, pintu yang terbuat dari metal, dan jendela, ketika terjadi hujan disertai petir.Begitu juga jika pipa air di rumah menggunakan pipa besi. Baiknya hindari area keran. Tapi, saat ini sebagian besar air yang dialirkan ke rumah-rumah sudah menggunakan pipa plastik PVC, sehingga lebih aman untuk melakukan kegiatan terkait dengan air di dalam rumah.Pun ketika berada di dalam mobil, harus menghindari bersentuhan dengan bagian logam yang dapat menghantarkan listrik.

3. Cabut setop kontak

Baiknya segala peralatan elektronik seperti telepon kabel, tv kabel, komputer, dan segala perangkat listrik yang terhubung dengan di lepaskan dari setop kontak.Namun, perangkat telepon genggam yang tidak langsung terhubung dengan listrik di rumah, masih aman untuk digunakan.
4. Jauhi jendelaSaat sudah menemukan tempat berteduh, jauhi jendelanya. Sebab, petir juga bisa menyambar ke dalam rumah. Namun peristiwa ini sangat jarang terjadi.Selain itu, berdiri dekat jendela saat hujan badai akan berbahaya jika tiba-tiba jendela pecah akibat terbentur objek yang tertiup angin, seperti dilansir dari pusat layanan cuaca nasional Amerika Serikat.

5. Hindari air

Jangan mandi ketika hujan petir melanda. Apalagi jika instalasi pipa air menggunakan besi. Saat sedang berenang, segera naik ke daratan. Sebab air merupakan penghantar listrik yang baik.


[Gambas:Video CNN]

6. Hindari tempat terbuka

Jangan berada di tanah lapang, seperti sawah, lapangan bola, atau taman. Karena petir mencari tanah untuk melepaskan energinya

7. Hindari menara, pohon, atau tiang

Jauhi tiang listrik, menara, atau sesuatu yang tinggi. Sebab, benda-benda yang menjulang ini mudah tersambar petir.Jangan juga berlindung di bawah pohon. Karena pohon yang tersambar petir energinya dapat melompat ke tubuh.

8. Jaga jarak saat ditempat terbuka

Jika berada di luar ruangan, atur jarak dengan orang lain antara 3 hingga 5 meter dengan orang lain agar terhindar dari lontaran energi saat ada petir.Ada baiknya juga menggunakan penangkal petir di rumah. Penangkal petir akan menghantarkan sambaran petir ke tanah untuk menetralisir engatan listrik tersebut.Di Indonesia, Jabodetabek jadi daerah yang dengan sambaran petir terbanyak. Jumlahnya bahkan melebihi Jepang dan Florida, AS.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), petir biasanya terbentuk dari awan petir atau yang secara ilmiah disebut cumulonimbus. Di dalam cumulonimbus, gesekan ion positif dan negatif menimbulkan listrik. (eks/eks)

Saat ini Indonesia tengah mengalami musim hujan. Nah, di musim hujan ini, Geng Sehat perlu menjaga kesehatan secara maksimal. Pasalnya, ada sejumlah penyakit yang timbul di musim hijan, serta risiko kecelakaan yang meningkat di musim hujan. Misalnya, tersambat petir, banjir, atau jatuh karena jalanan licin. Saatnya Geng Sehat tahu mengapa berteduh di bawah pohon saat hujan berbahaya, hal yang tidak boleh dilakukan saat hujan petir, serta penyakit yang timbul saat musim hujan.

Yuk, langsung aja penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Hujan deras biasanya disertai dengan petir. Petir adalah hasil dari muatan listrik. Jadi, petir akan selaku mencari konduktor atau penghantar listrik. Dan tempat-tempat atau benda tinggi menjadi sasaran petir. Menara dan pohon umumnya merupakan objek tertinggi di lingkungan sekitar kita, sehingga menjadi target utama petir. Inilah mengapa berteduh di bawah pohon saat hujan berbahaya.

Namun, pohon tidak memiliki jumlah ion sebanyak yang dimiliki manusia. Jadi, manusia sebenarnya adalah konduktor atau penghantar listrik yang lebih baik ketimbang pohon. Kalau ujung pohon tersambar petir dan Kamu berdiri di bawah petir tersebut, maka listrik dari petir tersebut bisa menjalar ke bawah dan pindah Kamu. Inilah mengapa berteduh di bawah pohon saat hujan berbahaya.

Sekarang Kamu sudah tahu mengapa berteduh di bawah pohon saat hujan berbahaya. Kamu juga perlu tahu sejumlah hal yang tidak boleh dilakukan saat hujan petir, agar terhindar dari kecelakaan.

Kenapa mandi menjadi salah satu hal yang tidak boleh dilakukan saat hujan petir? Jika petir menyambar rumah Kamu, listriknya bisa merambat ke seluruh pipa air dan menyetrum Kamu saat sedang mandi atau bahkan sekadar cuci tangan.

2. Berdiri di bawah pohon 

Seperti yang dijelaskan di atas, berdiri di bawah pohon saat hujan petir itu sangat berbahaya. Hal ini berlaku pada semua benda yang terbuat dari kayu. Jadi, hindari benda-benda tersebut saat sedang hujan petir. 

3. Berdiri di lapangan terbuka

Selain berlindung di bawah pohon, hal yang tidak boleh dilakukan saat hujan petir lainnya adalah berdiri di ruang atau lapangan terbuka. Menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC), saat hujan petir setiap orang direkomendasikan menjauh dari tempat-tempat seperti teras, gazebo, lapangan golf, dan taman. Masuklah ke rumah atau ruang tertutup saat hujan petir. Hal ini karena Kamu akan menjadi objek tertinggi dan menjadi sasaran petir. 

4. Menyentuh struktur beton

Dinding, lantai, dan bangunan beton cenderung memiliki kabel besi di dalamnya. Untuk menghindari kecelakaan tersambar petir, jangan berdiri dekat atau menyandari struktor beton seperti yang disebutkan di atas.

Karena petir menyambat objek tertinggi, maka mungkin Kamu berpikir kita perlu membuat tubuh kita menjadi objek terpendek yang ada di sekitar ketika sedang terjadi hujan petir.

Namun ternyata, jika posisi yang dipilih adalah posisi tiduran, maka Kamu salah. Ahli merekomendasikan agar Kamu membungkukkan badan seperti posisi bola dengan kepala di bawah lindungan lengan.

Selain mengetahui hal yang tidak boleh dilakukan saat hujan petir, Kamu juga perlu tahu sejumlah penyakit yang timbul saat musim hujan. Dengan begitu, Kamu bisa lebih waspada terhadap penyakit-penyakit ini.

Flu dan demam adalah penyakit yang paling umum timbul saat musim hujan. Penyakit ini mudah menular karena penyebaran virusnya lewat udara, dan menginfeksi saluran pernapasan bagian atas, sehingga menyerang hidung dan tenggorokan.

Gejala influenza pada umumnya adalah hidup mampet, nyeri tubuh, sakit tenggorokan, dan demam. Waspadai salah satu penyakit yang timbul di musim hujan ini dengan meningkatkan kekebalan tubuh,

Penyakit yang timbul di musim hujan lainnya adalah kolera. Penyakit yang diakibatkan oleh bakteri ini cukup berbahaya. Kolera disebabkan oleh konsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi dari kebersihan lingkungan yang buruk.

Gejala umum dari kolera adalah diare dan feses cair. Selain itu, kolera juga menyebabkan penderitanya muntah-muntah sehingga bisa membuat Kamu dehidrasi. Kolera membutuhkan penanganan medis secepat mungkin. Kalau Kamu mengalami gejala kolera, segera periksakan ke dokter. Cegah penyakit ini dengan menjalani gaya hidup bersih.

Demam tifoid adalah salah satu penyakit yang timbul di musim hujan. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri salmonella. Demam tifoid juga disebabkan oleh konsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi.

Gejala demam tifoid biasanya adalah demam tinggi berkepanjangan, nyeri abdomen yang parah, sakit kepala, dan muntah. Hindari penyakit ini dengan menjalani gaya hidup bersih meskipun sedang musim hujan!

Hepatitis A adalah penyakit hati yang sangat menular. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus ini juga termasuk salah satu penyakit yang timbul di musim hujan. Gejala dari hepatitis A adalah penyakit kuning, nyeri perut, nafsu makan menurun, mual, demam, diare, dan kelelahan. Kalau Kamu mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan diri ke dokter. Cara mencegah penyakit ini adalah dengan menjalani gaya hidup sehat.

Demam berdarah atau DB termasuk penyakit yang timbul di musim hujan. Pasalnya, penyakit ini ditularkan lewat nyamuk, dan hewan ini suka hidup di genangan air. Gejala DB meliputi nyeri otot dan sendiri, sakit kepala, demam, kelelahan, dan ruam merah di kulit.

DB adalah penyakit berbahaya, sehingga harus segera ditangani jika sudah terinfeksi. Untuk pencegahan, kenakanlah baju berlengan panjang dan bawahan yang menutup kaki Kamu selama musim hujan. Pastikan juga di rumah Kamu tidak ada genangan air yang berpotensi menjadi tempat perkembang biakan nyamuk DB.

Malaria juga merupakan penyakit yang ditularkan lewat nyamuk. Jadi, penyakit ini juga termasuk penyakit yang timbul di musim hujan. Gejala malaria meliputi demam, nyeri tubuh, demam, dan keringat dingin.

Jika tidak diobati dengan segera, malaria bisa menyebabkan komplikasi berbahaya seperti gagal hati atau gagal ginjal. Kalau Kamu mengalami gejala-gejalanya, segera periksakan ke dokter.

Ternyata, gastroenteritis dan keracunan makanan termasuk salah satu penyakit yang timbul di musim hujan. Kelembaban udara akibat musim hujan membuat risiko terkena penyakit yang disebabkan oleh bakteri meningkat.

Gejala gastroenteritis adalah nyeri perut, demam, muntah, atau diare. Oleh sebab itu, kalau Kamu mengalami gejala-gejala tersebut, sebaiknya periksakan ke dokter. Penyakit ini juga umumnya disebabkan oleh gaya hidup tidak bersih. Maka itu, biasakan cuci tangan sebelum makan. (UH)