Urutan tahapan daur hidup Taenia sp. yang benar adalah

1. proglotid masak (termasuk dalam feses)

2. embrio (zigot)

3. tertelan oleh babi

4. larva onkosfer

5. tertelan manusia

6. larva sistiserkus

7. cacing dewasa

Urutan daur hidup T. solium adalah …..

a. 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 6 – 7

b. 1 – 2 – 3 – 4 – 6 – 5 – 7

c. 2 – 4 – 5 – 6 – 7 – 1 – 3

d. 7 – 6 – 5 – 4 – 3 – 2 – 1

e. 7 – 1 – 2 – 3 – 4 – 5 – 6

Jawaban: b. 1 – 2 – 3 – 4 – 6 – 5 – 7

Pembahasan:

Urutan daur hidup T. solium yang benar, yaitu:

Proglotid masak (terdapat dalam feses) - embrio - tertelan oleh babi - larva okofer - larva sistiserkus - tertelan manusia - cacing dewasa.

Urutan tahapan daur hidup Taenia sp. yang benar adalah


Cacing T. solium yang berparasit di bagian proksimal jejunum dapat bertahan hidup selama 25 sampai 30 tahun dalam usus halus manusia. Cacing dewasa melepaskan proglotid gravid paling ujung yang akan pecah di dalam usus sehingga telur cacing dapat dijumpai pada feses penderita

Apabila telur cacing yang matur mengkontaminasi tanaman rumput ataupun peternakan dan termakan oleh ternak seperti babi, telur akan pecah di dalam usus hospes perantara dan mengakibatkan lepasnya onkosfer

Onkosfer akan menembus dinding usus, masuk ke dalam aliran darah, kemudian menyebar ke organ-organ tubuh babi, terutama otot lidah, leher, otot jantung, dan otot gerak

Pasca infeksi, dalam waktu 60-70 hari onkosfer berubah menjadi larva sistiserkus yang infeksius

Manusia terinfeksi dengan cara makan daging babi mentah atau kurang masak, yang mengandung larva sistiserkus. Di dalam usus manusia, skoleks akan melekatkan diri dengan alat isapnya pada dinding usus, lalu tumbuh menjadi cacing dewasa dan kemudian membentuk strobila. Dalam waktu 5-12 minggu atau 3 bulan, cacing T. solium menjadi dewasa dan mampu memproduksi telur

Urutan tahapan daur hidup Taenia sp. yang benar adalah

Dhafi Quiz

Find Answers To Your Multiple Choice Questions (MCQ) Easily at cp.dhafi.link. with Accurate Answer. >>

Urutan tahapan daur hidup Taenia sp. yang benar adalah

Ini adalah Daftar Pilihan Jawaban yang Tersedia :

  1. Proglotid berembrio-heksakan- sisterikus-dewasa
  2. Proglotid berembrio-heksakan-mirasidium-dewasa
  3. Heksakan-telur-fertil-mirasidium-sisterikus
  4. Telur fertil-dewasa-sporokis-serkaria
  5. Proglotid berembrio-heksakan-telur fertil-mirasidium

Jawaban terbaik adalah A. Proglotid berembrio-heksakan- sisterikus-dewasa.

Dilansir dari guru Pembuat kuis di seluruh dunia. Jawaban yang benar untuk Pertanyaan ❝Urutan tahapan daur hidup Taenia sp yang benar adalah ...❞ Adalah A. Proglotid berembrio-heksakan- sisterikus-dewasa.
Saya Menyarankan Anda untuk membaca pertanyaan dan jawaban berikutnya, Yaitu Filum Arthopoda meliputi hewan-hewan ..... dengan jawaban yang sangat akurat.

Klik Disini Untuk Melihat Jawaban

Kuis Dhafi Merupakan situs pendidikan pembelajaran online untuk memberikan bantuan dan wawasan kepada siswa yang sedang dalam tahap pembelajaran. mereka akan dapat dengan mudah menemukan jawaban atas pertanyaan di sekolah. Kami berusaha untuk menerbitkan kuis Ensiklopedia yang bermanfaat bagi siswa. Semua fasilitas di sini 100% Gratis untuk kamu. Semoga Situs Kami Bisa Bermanfaat Bagi kamu. Terima kasih telah berkunjung.

Dalam siklus hidup Taenia sp terdiri dari dua inang yaitu inang definitif dan inang perantara. Individu yang menjadi inang definitif adalah manusia, sedangkan inang perantara pada siklus hidup Taenia sp adalah hewan ternak seperti sapi dan babi. Taenia merupakan salah satu marga cacing pita yang termasuk dalam filum Platyhelminthes, kelas Cestoda. Anggota-anggotanya dikenal sebagai parasit vertebrata yang dapat menginfeksi manusia, babi, sapi, dan kerbau.

Infeksi Taenia dikenal dengan istilah taeniasis dan sistiserkosis. Taeniasis adalah penyakit akibat parasit berupa cacing pita yang dapat menular dari hewan ke manusia atau sebaliknya. Taeniasis pada manusia disebabkan oleh spesies Taenia solium atau dikenal dengan cacing pita babi, sementara Taenia saginata dikenal juga sebagai cacing pita sapi.

Urutan tahapan daur hidup Taenia sp. yang benar adalah

Bagaimanakah siklus hidup Taenia sp sehingga dapat berpindah dari satu individu dan menginfeksi manusia? Sobat idschool dapat mencari tahu bagaimana siklus hidup Taenia sp pada ulasan di bawah.

Table of Contents

Taenia sp: Taenia saginata dan Taenia solium

Taenia sp merupakan kelompok cacing pita, bisa berbentuk Taenia saginata atau Taenia solium. Kedua jenis Taenia tersebut merupakan parasit atau cacing pita yang menyebabkan infeksi pada manusia. Cacing pita jenis ini dapat bertahan hidup selama bertahun-tahun dalam tubuh seseorang tanpa menimbulkan gejala tertentu. Tempat berkembang Taenia sp dalam tubuh manusia berada pada usus halus.

Bentuk tubuh Taenia sp memiliki sedikit perbedaan antara Taenia saginata dan Taenia solium pada bagian scolex (kait pada bagian kepala). Pada bagian scolex, Taenia solium mempunyai sucker (penghisap) yang lebih tajam dari Taenia saginata. Hal ini membuat Taenia solium lebih berbahaya dari pada Taenia saginata karena dengan gigi pada sucker yang lebih tajam akan membuat Taenia solium lebih dalam menempel pada usus menggunakan giginya yang lebih runcing/tajam.

Urutan tahapan daur hidup Taenia sp. yang benar adalah

Selain itu, perbedaan antara dua jenis Taenia ini juga terletak pada inang perantara sebagai tempatnya bertumbuh. Taenia saginata tumbuh di dalam tubuh sapi, sedangkan Taenia solium dalam tubuh babi.

Baca Juga: Siklus Hidup Fasciola hepatica

Siklus Hidup Taenia sp

Siklus hidup Taenia sp merupakan urutan daur hidup Taenia sp, baik itu Taenia saginata atau Taenia solium. Dalam urutan daur hidup Taenia sp dapat dilihat bagaimana penyebaran Taenia antar individu dan menginfeksi manusi. Bagan daur hidup Taenia sp diberikan seperti siklus hidup berikut.

Urutan tahapan daur hidup Taenia sp. yang benar adalah

Pertama, segmen tubuh Taenia yang telah matang (proglotid) dan mengandung telur akan keluar secara aktif dari anus manusia bersama feses manusia yang terinfeksi Taenia. Bila inang definitif (manusia) maupun inang antara (sapi dan babi) menelan telur bersama makanan yang dikonsumsi, selanjutnya proglotid akan menetas akan dan mengeluarkan embrio cacing yang disebut onkosfer.

Selanjutnya, onkosfer akan menembus dinding usus mengikuti sirkulasi darah limfa dan kemudian berkembang menjadi sistiserkus yang infektif di dalam otot tertentu. Bagian otot yang paling sering terserang sistiserkus yaitu jantung, diafragma, lidah, otot pengunyah, daerah esofagus, leher dan otot antar tulang rusuk.

Otot atau daging sapi/babi yang diolah kurang matang dan termakan oleh seseorang dan  masuk ke dalamnya. Di dalam tubuh manusia yang terinfeksi, sistiserkus kemudian akan berkembang menjadi Taenia sp.

Begitulah tadi rantai penyebaran Taenia sp dalam menginfeksi korbannya. Secara sederhana, urutan siklus hidup Taenia sp diberikan seperti berikut.

  1. Cacing dewasa tumbuh pada tubuh manusia di usus halus 
  2. Proglotid dari Taenia sp yang mengandung telur keluar bersama feses
  3. Telur termakan sapi atau hewan ternak lainnya 
  4. Onkosfer (embrio cacing ) terlepas dari telur,menembus dinding usus dan kemudian masuk ke peredaran darah hingga sampai ke otot atau daging sapi/babi
  5. Onkosfer berkembang menjadi sistiserkus di otot atau daging sapi/babi 
  6. Manusia terinfeksi cacing setelah memakan daging kurang matang yang mengandung sistiserkus

Baca Juga: Daur Hidup Aurelia aurita

Contoh Soal Siklus Hidup Taenia sp

Beberapa contoh soal di bawah dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan di atas. Setiap contoh soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasannya. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih!

Contoh 1 – Soal Siklus Hidup Taenia sp

Urutan siklus hidup Taenia solium yang benar adalah ….
A. Telur/proglotid → Sistiserkus → Onkosfer → Taenia solium
B. Onkosfer → Sistiserkus → Telur/proglotid → Taenia solium
C. Telur/proglotid → Onkosfer → Sistiserkus → Taenia solium  
D. Taenia solium → Telur/proglotid → Onkosfer → Sistiserkus 
E. Telur/proglotid → Onkosfer → Taenia solium → Sistiserkus  

Pembahasan:

Telur atau proglotid (segmen tubuh) matang terbawa oleh kotoran manusia ke lingkungan. Babi memakan makanan yang terkontaminasi telur atau proglotid Taenia solium. Dalam tubuh babi, telur menetas menjadi onkosfer kemudian membentuk sistiserkus di otot.

Sistiserkus kembali masuk ke tubuh manusia melalui makanan daging babi yang tidak dimasak secara benar. Dalam usus manusia, Taenia solium muda berkembang menjadi dewasa dan menempel menggunakan scolex (alat kait untuk menempel pada inang).

Jadi,urutan siklus hidup Taenia solium yang benar adalah Telur/proglotid → Onkosfer → Sistiserkus → Cacing Dewasa (Taenia solium).

Jawaban: C