Jakarta - Soal induksi matematika berisi tentang rumus atau teknik pembuktian dalam matematika. Teknik induksi matematika diperkenalkan oleh De Morgan pada abad ke-19.
Soal Induksi Matematika
Perhatikan contoh soal induksi matematika berikut ini.
Misalkan P(n) adalah pernyataan bahwa 1+ 2+ 3+ ... + n/2 n(n+1). Tujuan kita adalah menunjukkan bahwa pernyataan P(n) tersebut benar untuk semua n bilangan asli.
Dalam hal ini jika, 1 + 2 + 3 + ... + k = 1/2 k(k+1) apakah 1 + 2 + 3 +...+ k + (k+ 1) = ½ (k+ 1) (k+1+1)= ½ (k+1)(k+2)?
Misalkan P adalah pernyataan bahwa setiap bilangan asli lebih dari 1 dapat dinyatakan sebagai hasil kali atas faktor-faktor primanya. Tentu saja P(2) benar.
Simak Video "Pihak Suami Zaskia Gotik Hadir tapi Sidang Ditunda, Ini Alasannya" [Gambas:Video 20detik] (pay/pay)
Pembuktian menggunakan induksi matematika dapat juga dipahami sebgai pembuktian dengan efek domino. Maksudnya, cara pembuktian kebenaran pada induksi matematika mengenai target utama secara tidak langsung (melalui perantara). Seperti pada domino yang disusun kemudian bagian salah satu ujungnya dirobohkan, maka salah satu ujung lainnya juga akan mengalami dampaknya (ikut roboh). Biasanya, pembuktian menggunakan metode induksi matematika pada tingkat sekolah menengah atas digunakan untuk membuktikan kebenaran suatu pernyataan umum mengenai deret. Sehingga, pembahasan induksi matematika masih termasuk dalam pembahasan barisan dan deret aritmetika/geometri. Kembali ke masalah pembahasan mengenai induksi matematika, perhatikan ilustrasi efek domino pada gambar di bawah.
Penjelasan langkah-langkah pembuktian menggunakan metode induksi matematika dapat dijelasakan seperti berikut. Pertama, pembuktian ditunjukkan benar untuk n yang mewakili angka 1. Ini syarat dasar yang harus dipenuhi untuk membuktikan pernyataan matematika menggunakan induksi matematika. Jika syarat pertama tidak dapat dipenuhi, maka tidak usah dilanjutkan ke langkah berikutnya karena sudah pasti pernyataan tersebut bernilai salah (rumus tidak terbukti benar). Jika terbukti benar untuk syarat pertama, selanjutnya adalah membuktikan benar untuk langkah berikutnya, asumsikan benar untuk n = k dan buktikan benar untuk n = k + 1. Buatlah pernyataan dengan asumsi benar (anggapan benar) untuk n = k. Selanjutnya gunakan asumsi tersebut untuk membuktikan pernyataan benar untuk n = k + 1. Setelah terbukti benar untuk n = k + 1, sobat idschool dapat memahami bahwa jika nilai k diganti dengan angka nol maka pernyataan akan sesuai dengan pernyataan pertama (terbukti benar untuk n = 1). Selanjutnya, untuk k = 1 (nilai n = 2) juga akan benar karena sudah terbukti bahwa n = k + 1, maka n = 1 + 1 = 2 benar. Begitu seterusnya untuk nilai n lainnya, sehingga terbukti benar untuk semua n bilangan asli. Contoh Soal dan PembahasanPerhatikan contoh soal dan pembahasan induksi matematika.
Bukti:
|