Tokoh yang berpendapat bahwa Islam masuk ke Indonesia berasal dari Persia adalah

Tokoh yang berpendapat bahwa Islam di Indonesia berasal dari Persia adalah?

Hamka
Husein Djajadiningrat
Snouck Hurgronje
Fatimi
Krom

Jawaban: B. Husein Djajadiningrat

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, tokoh yang berpendapat bahwa islam di indonesia berasal dari persia adalah husein djajadiningrat.

Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Wayang kulit digunakan oleh wali untuk menyebarkan Islam dilakukan oleh? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap.

jelaskan secara detail tentang menempatkan sesuatu pada tempatnya

ke dalam 200 ml air dimasukkan 0,2 mol glukosa Tentukan besarnya kenaikan titik didih larutan jika diketahui KB air 0,52 derajat Celcius m pangkat 1

Apa maksudnya pernyataan Dengan mempelajari Sejarah, kita dilatih untuk berpikr Holistic dan Multi perspektif? jelaskan !

cerita tentang nabi Ismail

sujud sahwi di lakukan ..... dan ..... salam

Saat kita di alam kubur, kita bakal di tanya 6 pertanyaan, nah saat kita menjawab pertanyaan itu, apakah kita harus pakai Bahasa Arab?

siapa orang yg menciptakan lagu Garuda Pancasila?

Salah satu organisasi bentukan Amir Sjarifuddin yang memiliki peran besar dalam Pemberontakan PKI Madiun adalah Front Demokrasi Rakyat. Jelaskan strat … egi yang dilakukan oleh FDR untuk menjatuhkan Kabinet Hatta sebagai awal mula munculnya pemberontakan PKI Madiun!

bagaimana tanggapan kalian tentang adanya sejarah dibangunnya candi Borobudur

Jelaskan metode penyelesaian damai yang ditempuh bangsa Indonesia dalam menghadapi pemberontakan DI/TII Aceh!

Menurut Hoesein Djajadiningrat atau Husein Jajadiningrat, Islam masuk ke Indonesia berasal dari Persia (negara yang sekarang menjadi negara Iran). Agama Islam masuk ke Indonesia dibawa oleh pedagang Persia pada abad XIII Masehi. Pendapat ini didasarkan pada kesamaan tradisi Persia dengan budaya masyarakat Islam Indonesia. Tradisi tersebut yaitu peringatan 10 Muharam atau yang lebih dikenal sebagai hari Asyura di Iran berkembang dalam upacara Tabuik di provinsi Sumatera Barat, Tabot di Bengkulu dan pembuatan bubur Suro di Jawa.

Berdasarkan penjelasan tersebut, jawaban yang tepat adalah B.