Penyajian produk multimedia dimana disajikan secara berurutan dari awal sampai akhir tanpa ada kontrol dari user disebut *?

Senin, 1 Februari 2021 Oleh : min5bm

Multimedia adalah media yang menggabungkan dua unsur atau lebih media yang terdiri dari teks, grafik, gambar, foto, audio, dan animasi secara terintegrasi. Multimedia terbagi menjadi dua kategori, yaitu: multimedia linear, dan multimedia interaktif. Multimedia linear adalah suatu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna. Multimedia ini berjalan sekuensial (berurutan), contohnya TV dan film. Multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya. Contoh multimedia interaktif adalah: multimedia pembelajaran interaktif, elearning madrasah, aplikasi game dll.

Sedangkan pembelajaran diartikan sebagai proses penciptaan lingkungan memungkinkan terjadinya proses belajar. Jadi dalam pembelajaran yang utama adalah bagaimana siswa belajar. Belajar dalam pengertian aktivitas mental siswa dalam berinteraksi dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan perilaku yang bersifat relatif konstan. Dengan demikian aspek yang menjadi penting dalam aktivitas belajar dan pembelajaran adalah lingkungan. Bagaimana lingkungan ini diciptakan dengan menata unsur-unsurnya sehingga dapat merubah perilaku siswa.


Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa multimedia pembelajaran dapat diartikan sebagai aplikasi multimedia yang digunakan dalam proses pembelajaran, dengan kata lain untuk menyalurkan pesan (pengetahuan, ketrampilan dan sikap) serta dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan yang belajar sehingga secara sengaja proses belajar terjadi, bertujuan dan terkendali.

Manfaat Multimedia Pembelajaran/Learning Secara umum manfaat yang dapat diperoleh adalah proses pembelajaran lebih menarik, lebih interaktif, jumlah waktu mengajar dapat dikurangi, kualitas belajar dapat ditingkatkan, dan proses belajar mengajar dapat dilakukan dimana dan kapan saja, serta sikap belajar siswa dapat ditingkatkan.

Sedangkan keunggulan multimedia pembelajaran/learning adalah sebagai berikut.

  1. Memperbesar benda yang sangat kecil dan tidak tampak oleh mata, seperti kuman, bakteri, elektron, dan lain-lain.
  2. Memperkecil benda yang sangat besar, yang tidak mungkin dihadirkan di sekolah, seperti gajah, rumah, gunung dan lain-lain.
  3. Menyajikan benda atau peristiwa yang kompleks, rumit dan berlangsung cepat atau lambat, seperti sistem tubuh manusia, bekerjanya suatu mesin, beredarnya planet Mars, berkembangnya bunga dan lain-lain.
  4. Menyajikan benda atau peristiwa yang jauh, seperti bulan, bintang, salju dan lain-lain.
  5. Menyajikan benda atau peristiwa yang berbahaya, seperti letusan gunung berapi, harimau, racun dan lain-lain.
  6. Meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa

Pengertian Multimedia dan ContohnyaMultimedia adalah suatu sarana (media) yang didalamnya terdapat perpaduan (kombinasi) berbagai bentuk elemen informasi, seperti teks, graphics, animasi, video, interaktif maupun suara sebagai pendukung untuk mencapai tujuannya yaitu menyampaikan informasi atau sekedar memberikan hiburan bagi target audiens-nya.Multimedia sering digunakan dalam dunia hiburan seperti game. Kata multimedia itu sendiri berasal dari kata multi (Bahasa Latin) yang berarti banyak dan katamedia (Bahasa Latin) yang berarti sesuatu yang dipakai untuk menyampaikan sesuatu.Multimedia dapat dikategorikan menjadi 2 macam, yaitu mulitimedia linier dan multimedia interaktif. Multimedia linier adalah suatu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna. Multimedia ini berjalan sekuensial (berurutan / lurus), contohnya : TV dan film. Sedangkan multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol (atau alat bantu berupa komputer, mouse, keyboard dan lain-lain) yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang diinginkan untuk proses selanjutnya. Contohnya seperti aplikasi game. Multimedia interaktif menggabungkan dan mensinergikan semua media yang terdiri dari teks, grafik, audio, dan interaktivitas (rancangan).Multimedia dapat disajikan dalam beberapa metode, antara lain :-    Berbasis kertas (Paper-based), contoh : buku, majalah, brosur.-    Berbasis cahaya (Light-based), contoh : slideshows, transparansi.-    Berbasis suara (Audi-based), contoh : CD Players, tape recorder, radio.-    Berbasis gambar bergerak (Moving-image-based), contoh : televisi, VCR (Video Cassete Recorder, film.                -   Berbasis Digital (Digilatally-based), contoh : komputer.  

Penyajian produk multimedia dimana disajikan secara berurutan dari awal sampai akhir tanpa ada kontrol dari user disebut *?

Secara bahasa, multimedia terdiri dari dua suku kata, yaitu multi dan media. Multi berati banyak atau bermacam-macam, sedangkan media berarti alat atau sesuatu yang digunakan untuk menyampaikan informasi (pesan). Jadi, menurut bahasa multimedia dapat diartikan alat-alat yang digunakan untuk menyampaikan informasi.

Pengertian multimedia menurut istilah adalah penggunaan sarana (media) yang menyajikan kombinasi (gabungan) berbagai elemen informasi, seperti animasi, video, teks, suara, graphics, maupun gambar yang bersifat interaktif yang bertujuan menyampaikan informasi, atau sekedar memberikan hiburan kepada si penerima.

2. Jenis – Jenis Multimedia

Setelah kita memahami pengertian multimedia, selanjutnya kita perlu mengetahui jenis-jenis multimedia. Multimedia dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu multimedia content production dan multimedia communication. Dan berikut penjelasannya :

Multimedia Content Production merupakan hasil (produk) dari proses penggabungan beberapa media (audio, teks, animasi, graphics, interactivity, serta video) untuk menyampaikan sebuah informasia. Yang mana hasil dari proses itu disebut produk multimedia (music, video, film, game, intertaintment, dll). Di multimedia jenis ini, media yang digunakan berupa :

  • Media Audio
  • Media Teks
  • Media Animasi
  • Media Video
  • Media Graph / Image
  • Media Spesial Effect
  • Media Interactivity

Sedangkan Multimedia Communication merupakan proses penggunaan media (massa), seperti media cetak, radio, televisi, serta internet yang bertujuan untuk menyampaikan/menyiarkan/mempublikasikan/ mengkomunikasikan sebuah pesan atau informasi, seperti news (berita), material advertising (iklan), entertaintment (hiburan), publicity (publikasi), education (pembelajaran/pendidikan/tutorial), dll. Di multimedia jenis ini media yang digunakan berupa :

  • Media Cetak
  • Radio
  • TV Film
  • Game
  • Musik
  • Entertainment
  • ICT (Internet)

3. Karakteristik multimedia

a. Multimedia Interaktif

Pengguna/ user dapat mengontrol secara penuh mengenai apa dan kapan elemen multimedia akan ditampilkan atau dikirimkan. Contoh : Game, CD interaktif, apilkasi program, virtual reality, dll.

b. Multimedia Hiperaktif

Multimedia jenis ini mempunyai struktur dengan elemen elemen terkait yang dapat diarahkan oleh pengguna melalui tautan (link) dengan elemen elemen multimedia yang ada. Isitilah Richmedia juga dipakai untuk menyebut Multimedia Hiperaktif. Contoh : world wide web, web site, mobile banking, Game on line, dll.

c. Multimedia Linear

Multimedia Liner adalah jenis multimedia yang berjalan lurus. Multimedia jenis ini bisa dilihat pada semua jenis film, tutorial video, dll. sedangkan Multimedia Interaktif adalah jenis multimedia interaksi, artinya ada interaksi antara media dengan pengguna media melalui bantuan komputer, mouse, keyboard dan sebagainya. Multimedia linear berlangsung tanpa kontrol navigasi dari pengguna. Penyajian multimedia liner harus berurutan atau sekuensial dari awal sampai akhir. Contoh : Movie/film, e-book, musik, siaran TV.

Ketika mendengar kata multimedia, kita pasti akan membayangkan sesuatu yang hebat, sesuatu yang berkaitan dengan komputer, dengan gambar diam atau gambar bergerak, dengan suara yang pas, serta penggunaan yang dapat berinteraksi dengan pengguna.

Definisi multimedia sendiri adalah konten yang merupakan kombinasi dari teks, suara, gambar, animasi, dan video yang dimanipulasi secara digital. Multimedia ini dapat bersifat interaktif bila pengguna memiliki kontrol dalam elemen multimedia tersebut.

Multimedia menjadi penting karena dapat dipakai sebagai alat persaiangan antar perusahaan. Disamping itu, multimedia menjadi suatu keterampilan dasar yang sama pentingnya dengan keterampilan membaca.  Multimedia mempunyai karakteristik pada dirinya, yaitu:

  1. Merupakan sistem yang dikontrol oleh komputer
  2. Merupakan sebuah sistem yang terintegrasi
  3. Informasi yang ditangani direpresentasikan secara digital, dan
  4. Antarmuka pada media tampilan akhir biasanya bersifat interaktif.

Multimedia merupakan kombinasi teks,seni,suara,gambar,animasi, dan video yang dismpaikan dengan komputer atau manipulasi secara digital dan dapat disampaikan secara interaktif. Terdapat tiga jenis multimedia, yaitu:

  1. Multimedia Interaktif: pengguna dapat mengontrol apa dan kapan elemen-elemen multimedia akan dikirim atau ditampilkan. Contoh: Game, CD Interaktif, Aplikasi Program, VR.
  2. Multimedia Hiperaktif: multimedia dengan struktur dimana elemen-elemen saling terkait dan pengguna dapat mengarahkannya. Multimedia jenis ini mempunyai banyak tautan (Link) yang menghubungkan elemen-elemen multimedia yang ada. Contoh: World Wide Web, Website, Mobile Banking, Game Online.
  3. Multimedia Linear: pengguna hanya menjadi penonton atau menikmati produk multimedia yang disajikan dari awal sampai akhir. Contoh: Movie/Film, e-book, musik, Stasiun TV.

Multimedia dapat digunakan dalam banyak bidang. Multimedia dapat masuk dan menjadi alat bantu yang menyenangkan. Hal ini terjadi karena kekayaan elemen-elemen dan kemudahannya digunakan dalam banyak konten yang bervariasi. Beberapa bidang yang menggunakan multimedia adalah sebagai berikut:

  1. Bisnis: meliputi presentasi, pemasaran, periklanan, demo produk, katalog, komunikasi di jaringan, dan jaringan.
  2. Sekolah: membuat pembelajaran menjadi lebih lengkap dan menarik.
  3. Rumah: mempunyai manfaat sebagai media hiburan dan teman dirumah, misalnya Game.
  4. Tempat umum: produk multimedia berfungsi sebagai pemberi informasi mengenai tempat yang sedang dikunjungi, kuliner, dan sebagainya.
  5. Virtual Reality (VR): Menggunakan alat khusus, misalnya kacamata, helm, sarung tangan, dan antarmuka pengguna yang tidak lazim, dan berusaha untuk menempatkan penggunanya “di dalam” pengalaman yang nyata.

Penggunaan multimedia yang semakin marak ini tentunya memiliki tujuan. Multimedia dapat mengkonstruksi pengetahuan yang bermakna dan dapat dimengerti dengan mudah oleh penggunanya.

Menurut Mayer (2001), terdapat 12 prinsip dasar yang perlu diperhatikan dalam pembuatan multimedia yang tertera sebagai berikut:

  • Prinsip-prinsip untuk mengurangi pemrosesan yang tidak efisien
    1. Prinsip Koherensi
      Multimedia akan lebih maksimal jika penggunaan elemen-elemen multimedia yang tidak penting atau berlebihan tidak digunakan.
  1. Prinsip Penandaan
    Multimedia akan lebih maksimal jika ditambahkan penandaan untuk bagian yang penting.
  1. Prinsip Redundansi
    Multimedia akan lebih maksimal jika menggunakan gabungan dari grafik dan narasi, dibandingkan dengan hanya penggunaan grafik saja atau narasi saja.
  1. Prinsip Kedekatan Spasial
    Multimedia akan lebih maksimal jika elemen multimedia yang berhubungan disajikan berdekatan dibandingkan berjauhan satu sama lain.
  1. Prinsip Kedekatan Sementara
    Multimedia akan lebih maksimal jika elemen multimedia yang berhubungan disajikan secara serentak dibandingkan dengan kesuksesan belaka.
  • Prinsip-prinsip untuk mengelola pemrosesan yang esensial
  1. Prinsip Segmentasi
    Multimedia akan lebih maksimal jika pembelajaran multimedia disajikan dnegan segmen sesuai dengan kecepatan user menangkapnya dibanding dengan secara terus menerus.
  1. Prinsip Pre-training
    Multimedia akan lebih maksimal jika user mengetahui dan mengenal karakteristik dari konsep utama multimedia yang disajikan.
  1. Prinsip Modalitas
    Multimedia akan lebih maksimal jika menggunakan grafik dan narasi dibanding dari animasi dan teks pada layar.
  • Prinsip-prinsip untuk mengembangkan pemrosesan yang generatif
  1. Prinsip Multimedia
    Multimedia akan lebih maksimal jika satu elemen multimedia didukung oleh elemen multimedia lainnya.
  1. Prinsip Personalisasi
    Multimedia akan lebih maksimal jika penggunaan teks bukan formal.
  1. Prinsip Suara
    Multimedia akan lebih maksimal jika narasi dari multimedia menggunakan suara manusia yang ramah dibanding dengan suara robot.
  1. Prinsip Gambar
    Multimedia akan lebih maksimal jika menggunakan gambar yang seperlunya saja.

Daftar Pustaka:
Rusli, Muhammad dkk. 2017. Multimedia Pembelajaran yang Inovatif. Yogyakarta: Andi.

Mayer, Richard E. 2009. Multimedia Learning Second Edition. Cambridge: Cambridge University Press.

Wibawanto, Wandah. 2017. Desain dan Pemograman Multimedia Pembelajaran Interaktif. Jember: Cerdas Ulet Kreatif.

https://en.wikipedia.org/wiki/Multimedia

Author : 1. Hasson Josia Siregar 2. Dinda Alisya 3. Daniel Davit 4. Jasmine Tanti S

5. Natashya Amartya

Supervised : Irma Kartika Wairooy, S.Kom., MTI

Published at : 19 December 2019 Updated at : 26 December 2019

Penyajian produk multimedia dimana disajikan secara berurutan dari awal sampai akhir tanpa ada kontrol dari user disebut *?