Negara di kawasan Asia Tenggara yang tidak pernah dijajah bangsa lain adalah

Ajeng Wirachmi - Litbang MPI

3. JepangNegara yang terletak di Asia Timur ini juga masuk ke dalam daftar negara yang tidak pernah dijajah. Bahkan, Jepang tercatat pernah menjajah beberapa negara, termasuk Indonesia dan Korea. Namun, pada akhir Perang Dunia 2, Jepang pernah mengalami kehancuran akibat serangan bom atom ke Hiroshima dan Nagasaki. Mengutip informasi artikel terbitan Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi (FISE) UNY berjudul ‘Nasionalisme Asia Timur: Suatu Perbandingan Jepang, Cina, Korea’, meskipun Jepang tidak pernah dijajah bangsa Barat, namun ancaman penjajahan terhadap negeri Sakura itu terbuka lebar. Maka dari itu, nasionalisme rakyat Jepang sangat erat. Nasionalisme di Jepang lahir dengan fokus mempertahankan dan mengkokohkan kedaulatan. Sehingga, Jepang mampu menghindarkan diri dari ancaman kolonialisme negeri Barat.Fondasi nasionalisme Jepang sebenarnya sudah diimplementasikan sejak abad ke-18. Ketika itu, Jepang mendapat ancaman penjajahan dari Portugis. Cara yang digunakan untuk menghapuskan peluang kolonialisme adalah dengan menerapkan politik isolasi.

Baca: Rampogan Macan-Sima Maesa, Cara Orang Jawa Membunuh Kolonial Belanda

4. Thailand

Negeri Gajah Putih, Thailand adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang bebas dari belenggu penjajahan. Menurut Jurnal Hubungan Internasional berjudul ‘Sekuritas Isu Separatisme Patani, Thailand Selatan dalam Perpektiv Konstruktivisme’, Thailand merupakan kawasan di Asia Tenggara yang menjadi buffer zone atau zona penyangga antara Inggris dan Prancis. Ketika itu, negara lain di sekitar Thailand seperti Myanmar, Laos, Vietnam dan Kamboja dijajah oleh Prancis dan Inggris. Meskipun luput dari jajahan, namun Thailand juga tak lepas dari masalah konflik yang mendera dalam negerinya. Konflik antara pemerintah dengan kaum minoritas (muslim Melayu) kerap terjadi di negara itu.

*diolah dari berbagai sumber

  • asia
  • asia tenggara
  • penjajah belanda
  • penjajahan indonesia
  • jepang

Pixabay

10 negara yang tidak pernah dijajah, salah satunya terdapat negara di kawasan Asia Tenggara (Thailand).

GridKids.id - Kids, apakah kamu tahu negara di dunia ini yang tak pernah merasakan kolonialisme atau penjajahan?

Kolonialisme atau penjajahan adalah suatu sistem di mana suatu negara menguasai rakyat dan sumber daya negara lain tetapi masih tetap berhubungan dengan negara asal.

Artikel ini akan membahas mengenai 10 negara yang tidak pernah dijajah, salah satunya terdapat negara di kawasan Asia Tenggara.

Zaman dahulu, bangsa Eropa banyak menduduki wilayah lain di penjuru dunia lainnya.

Baca Juga: 6 Faktor Penyebab VOC Bangkrut yang Sempat Berjaya di Masanya

Indonesia termasuk salah satu negara yang pernah mengalami kolonialisme. Negara terlama yang menduduki wilayah Nusantara adalah Belanda.

Negara pertama yang melakukan kolonialisme adalah Portugal dan Spanyol.

Ternyata, terdapat sejumlah negara yang tidak pernah dijajah, lo. Apa sajakah itu? Simak, yuk!

5 Negara yang Tidak Pernah Dijajah

Pixabay

10 negara yang tidak pernah dijajah, salah satunya terdapat negara di kawasan Asia Tenggara (Thailand).

1. Denmark

Denmark adalah salah satu negara Eropa yang enggak pernah dijajah sehingga mereka enggak punya tanggal hari kemerdekaan.

Sejatinya, mereka adalah negara Skandinavia yang cenderung menjajah negara lain.

2. Thailand

Thailand merupakan satu-satunya negara Asia Tenggara yang enggak pernah dijajah.

Thailand melakukan negosiasi dengan Inggris melalui peradaban teknologi Eropa, sehingga menepis terjadinya penjajahan.

3. Jepang

Seperti yang sudah diketahui, alih-alih dijajah, Jepang malah menjajah negara lain termasuk Indonesia.

4. Bhutan

Penyebab Bhutan tidak pernah dijajah karena wilayah negara ini cukup terisolir sehingga sulit untuk diduduki oleh negara lain.

5. Nepal

Salah satu alasannya Nepal tidak pernah dijajah karena mendapat perlindungan dari kolonial Inggris.

Baca Juga: Menjadi Salah Satu Bahasa Dunia, Ini 20 Negara yang Menggunakan Bahasa Spanyol

Negara yang Tidak Pernah Dijajah

6. Arab Saudi

Arab Saudi masuk dalam daftar negara yang tidak pernah dijajah yang sejak dulu diperintah oleh para pemimpin dari wilayahnya sendiri.

7. Iran

Kekaisaran Persia dapat mencegah negara tersebut dijajah secara resmi dari Inggris dan Russia.

8. Korea

Alih-alih jatuh di bawah kendali Eropa, Korea diperintah oleh kekuatan Asia.

9. China

China merupakan negara asia yang tidak pernah dijajah. Kekaisaran China adalah kekuatan yang sangat besar dan berhasil mencegah penjajah datang menduduki wilayah tersebut.

10. Afganistan

Afghanistan, seperti Kekaisaran Persia, menarik perhatian pasukan Inggris dan Rusia.

Akan tetapi, militer Afghanistan dapat menaklukkan tentara Inggris dalam Perang Anglo-Afghanistan Pertama tahun 1839.

Baca Juga: Nilai-Nilai dan Bentuk Perjuangan Sultan Agung Melawan Penjajah, Materi Kelas 4 SD Tema 5

Nah, itu dia, Kids, 10 negara yang tidak pernah dijajah.

Semoga bermanfaat untuk menambah ilmu pengatahuan umum kamu!

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

KOMPAS.com - Thailand adalah satu-satunya negara anggota ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) yang tidak pernah dijajah.

ASEAN beranggotakan 10 negara di Asia Tenggara yang hampir semuanya pernah dijajah oleh bangsa Barat, seperti Inggris, Belanda, dan Portugis.

Akan tetapi, Thailand memiliki cerita berbeda. Negara yang dulunya bernama Siam itu tidak pernah dijajah di sepanjang sejarahnaya.

Lantas, mengapa Thailand tidak pernah dijajah oleh bangsa lain?

Faktor kekayaan alam menjadi salah satu alasan Thailand tidak pernah dijajah oleh bangsa lain.

Thailand memang tidak memiliki tanah yang subur atau sumber daya alam melimpah seperti halnya negara-negara lain di Asia Tenggara.

Hal itu membuat bangsa asing tidak tertarik untuk menjajah Thailand.

Baca juga: Masjid Jawa, Peninggalan Mertua KH Ahmad Dahlan di Thailand

Namun, selain faktor sumber daya alam, ada beberapa alasan lain mengapa Thailand tidak pernah dijajah.

Berikut ini beberapa alasan Thailand tidak pernah dijajah:

Kerajaan Siam mengadopsi modernisasi Eropa

Thailand dikenal dengan nama Siam hingga tahun 1939. Dalam sejarahnya, Kerajaan Siam tidak pernah ditaklukkan oleh bangsa lain.

Salah satu alasannya adalah karena Kerajaan Siam cukup terbuka dengan budaya Barat.

Saat kerajaan lain di Asia Tenggara mulai ditaklukkan oleh negara-negara Barat, Kerajaan Siam justru telah mengadopsi teknologi dan kebiasaan orang-orang Eropa.

Kerajaan Siam memilih melakukan modernisasi supaya bangsa Barat tidak mengira penduduk Thailand terbelakang dan bisa dijajah.

Berbagai langkah modernisasi pun dilakukan, mulai dari menanamkan pendidian gaya Eropa hingga mengajarkan bahasa Inggris kepada seluruh keluarga kerajaan.

Pada masa pemerintahan Raja Mongkut, sekolah-sekolah di Kerajaan Siam juga telah diminta memasukkan mata pelajaran geografi dan astonomi modern.

Langkah itu diambil supaya para murid dapat mengenal negara Barat sebelum orang-orang asing datang ke Siam.

Kala itu, Raja Siam mempekerjakan misionaris Kristen untuk mengajarkan bahasa Inggris kepada keluarga kerajaan.

Bukan hanya itu, Raja Siam juga menyewa tentara bayaran dari negara Eropa untuk melatih pasukan Kerajaan Siam.

Saat Raja Rama V atau Chulalongkorn memimpin pada abad ke-19, Kerajaan Siam terus mempertahankan cara-cara modernisasi ala Eropa untuk mencegah negara mereka dijajah.

Kala itu, Raja Chulalongkorn bahkan mengubah sistem politik Thailand dengan mengadopsi sistem politik Eropa.

Ia juga mengadakan proyek pembuatan peta Kerajaan Siam agar tidak terjadi konflik perbatasan atau adanya saling klaim tanah.

Selain soal politik dan pendidikan, Kerajaan Siam juga meniru gaya busana orang-orang Eropa agar terlihat lebih modern.

Baca juga: Mengapa Timor Leste Tidak Termasuk ASEAN?

Raja Chulalongkorn pun memerintahkan seluruh rakyat Kerajaan Siam untuk memakai sepatu modern supaya mereka terlihat setara dengan orang Eropa.

Modernisasi Kerajaan Siam juga terjadi pada bidang arsitektur. Pemerintah Siam bahkan mempekerjakan arsitek-arsitek Eropa untuk membangun berbagai gedung dan benteng bergaya Barat.

Dengan segala upaya modernisasi itu, Kerajaan Siam kemudian dikenal sebagai negara yang terbuka dan maju.

Inilah yang kemudian menjadi alasan Thailand tidak pernah dijajah.

Thailand menerapkan sistem pemerintahan Mandala

Selain soal modernisasi, sistem pemerintahan Mandala yang diterapkan Kerajaan Siam juga menjadi penyebab Thailand tidak pernah dijajah.

Sitem pemerintahan Mandala membuat Raja Chulolangkorn bisa membangun kekuatan tentara lokal di wilayah-wilayah yang berada di luar jangkauannya.

Meski tentara Kerajaan Siam itu tidak sekuat pasukan Eropa, setidaknya raja memiliki lebih banyak kekuatan untuk mengendalikan pemimpin-pemimpin lokal.

Penguasa-penguasa lokal di Siam pun digulingkan dan diluci kekuasaannya. Setelah itu, seluruh pemerintahan Kerajaan Siam dipusatkan di Bangkok.

Dengan demikian, Bangsa Barat tidak bisa dengan mudah menghasut pemimpin-pemimpin lokal untuk memberontak kepada Kerajaan Siam.

Seperti diketahui, politik memecah belah bangsa kerap diterapkan negara-negara Barat untuk menjajah.

Adanya Perjanjian Browing

Pada 1854, Kerajaan Siam membuat kesepakatan dengan Gubernur Hong Kong, John Browing, untuk menghapus monopoli pajak perdagangan luar negeri.

Kesepakatan itu dikenal dengan nama Perjanjian Browing.

Perjanjian itu memang merugikan Siam dan lebih menguntungkan Inggris yang kala itu menguasai Hong Kong.

Namun, Raja Rama V tetap memilih mematuhi perjanjian itu demi menghindari penjajahan di tanah mereka.

Di sisi lain, Perjanjian Browing juga membuat Kerajaan Siam terintegrasi dengan sistem ekonomi dunia karena dihapuskannya pajak dan beas impor.

Dengan begitu, Siam menjadi pasar penjualan barang-barang industri dan investasi negara-negara Barat. Mereka pun bisa mengekspor hasil bumi, seperti timah, beras, dan kayu jati.

Baca juga: 5 Negara yang Menandatangani Deklarasi Berdirinya ASEAN

Buffer State Inggris dan Perancis

Letak geografis juga menjadi alasan Thailand tidak pernah dijajah oleh bangsa Eropa.

Kerajaan Siam disebut sebagai buffer state atau negara pemisah/penyangga atas daerah-daerah jajahan Inggris dan Perancis.

Hal itu disebabkan karena Kerajaan Siam berada di tengah wilayah Myanmar-Malaysia yang dijajah Inggris dan Vietnam-Laos-Kamboja yang kala itu dikuasai Inggris.

Perancis sempat menyarankan Siam dibagi dua dengan Inggris. Namun, melalui sebuah jalan diplomasi, wilayah Siam pun diputuskan menjadi buffer state atau pemisah kekuasaan Perancis dan Inggris.

Oleh karena itu, bisa disimpulkan bahwa jalan diplomasi dan modernisasi menjadi alasan Thailand menjadi satu-satunya negara ASEAN yang tidak pernah dijajah.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Serafica Gischa | Editor: Nibras Nada Nailufar)

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA