Mengapa tari tradisional di setiap daerah berbeda beda dan perbedaan apakah yang paling menonjol dari setiap tarian tersebut?

Apakah perbedaan yg menonjol dari berbagai tari tradisional?????

adakah persamaan dalam setiap gerak tari tardisional ???

INI JAWABAN TERBAIK 👇

Perbedaan yang menonjol adalah tentang tema atau cerita yang sedang ditarikan, terkadang biasanya tarian tersebut masih memiliki kesamaan dalam gerakan tarinya.

Tyas Wening Senin, 12 April 2021 | 09:30 WIB

Apa bedanya tari tradisional dan tari kreasi modern? (Gambar oleh Agus Purwoko dari Pixabay)

Bobo.id - Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa yang berada di seluruh wilayah Indonesia.

Setiap suku bangsa ini memiliki kebudayaan yang berbeda-beda, mulai dari lagu daerah, pakaian adat, upacara adat, rumah adat, hingga tarian daerah.

Bahkan setiap suku memiliki lebih dari satu kebudayaan yang berbeda, misalnya jenis tarian yang beragam.

Nah, tarian daerah ternyata dapat dibedakan menjadi tari tradisional dan tari kreasi baru.

Apa bedanya kedua jenis tarian ini, ya?

Yuk, ketahui kunci jawaban materi kelas 4, tema 8, subtema 2 berikut ini!

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Ragam Tarian di Indonesia: Tari Kreasi Daerah, Tari Kreasi Modern, dan Tari Kreasi Kontemporer

Page 2

Page 3

Gambar oleh Agus Purwoko dari Pixabay

Apa bedanya tari tradisional dan tari kreasi modern?

Bobo.id - Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa yang berada di seluruh wilayah Indonesia.

Setiap suku bangsa ini memiliki kebudayaan yang berbeda-beda, mulai dari lagu daerah, pakaian adat, upacara adat, rumah adat, hingga tarian daerah.

Bahkan setiap suku memiliki lebih dari satu kebudayaan yang berbeda, misalnya jenis tarian yang beragam.

Nah, tarian daerah ternyata dapat dibedakan menjadi tari tradisional dan tari kreasi baru.

Apa bedanya kedua jenis tarian ini, ya?

Yuk, ketahui kunci jawaban materi kelas 4, tema 8, subtema 2 berikut ini!

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Ragam Tarian di Indonesia: Tari Kreasi Daerah, Tari Kreasi Modern, dan Tari Kreasi Kontemporer

Lihat Foto

indonesia.go.id

Tari Gambyong, tari tradisional dari Jawa Tengah

KOMPAS.com - Tari adalah jenis seni pertunjukkan terdiri dari gerakan-gerakan yang selaras dengan musik pengiringnya.

Tari yang lahir tumbuh berkembang dalam suatu masyarakat yang kemudian diturunkan atau diwariskan secara terus-menerus dari generasi ke generasi merupakan definisi dari tari tradisional. 

Tari tradisional adalah tarian yang merupakan perwujudan budaya di suatu daerah. Dilansir dari Authentic Indonesia, Indonesia memiliki lebih dari 300 jenis tarian tradisional yang berasal dari wilayah berbeda.

Ciri-ciri tari tradisional 

Ciri-ciri tari tradisonal dapat dilihat sebagai berikut: 

  • Menggunakan musik tradisional khas daerah
  • Menggunakan pakaian khas daerah
  • Menggunakan perlengkapan tari
  • Diajarkan secara turun-temurun
  • Berhubungan erat dengan budaya daerah
  • Pola gerakan yang khas dan pakem
  • Mengandung filosofi atau makna khas daerah
  • Memiliki aturan khusus dalam penyelenggaraannya

Fungsi tari tradisional

Tari tradisional tidak hanya berfungsi sebagai hiburan serta sarana komunikasi, melainkan sebagai upacara ritual adat, penobatan, kematian, dan acara penting lainnya.

Tari tradisional sejak zaman dahulu merupakan sarana hiburan yang sangat diminati. Terutama masyrakat dahulu belum mengenal televisi atau smartphone seperti sekarang.

Baca juga: Alat-Alat Musik Pengiring Tari Jawa

Tari tradisional merupakan sarana komunikasi massal. Pada perhelatan tari tradisional, masayarakat akan berkumpul dan menyaksikan sehingga dapat bertukar berbagai macam informasi ketika menonton.

Gerakan serta musik tari tradisional juga kerap kali berisi pesan berupa ajaran kehidupan ataupun dakwah keagamaan. Pesan tersebut lebih mudah dicerna dan diingat jika disampaikan melalui tari tradisional.

Tari tradisional berfungsi sebagai upacara ritual adat yang secara turun-temurun dilakukan dalam suatu budaya.

Misalnya upacara ritual kematian (Tari Mapeliang dari Sulawesi), ritual pembersihan hati (Tari Lummenese dari Sulawesi Tenggara dan Tari Babukungnya dari Dayak Kalimantan Tengah), ritual penobatan raja (Tari Ganjur dari Kutai Kertanegara Jawa), dan ritual perayaan panen padi (Tari Rokatenda dari Flores).

Keunikan tari tradisional

Tari tradisional memiliki daya tarik tinggi yang tidak akan lekang oleh waktu karena keunikannya.

Baca juga: Perbedaan Tari Modern dan Tari Tradisional

Keunikan tari tradisional melingkupi gerakan, musik iringan, busana, serta riasan yang berbeda dan mencerminkan budaya di setiap daerahnya. Contoh keunikah tari tradisional Indonesia:

  • Tari Bali memiliki keunikan pada gerakan mata yang disebut dengan seledet. Sembari menarikan tarian Bali, penari akan melakukan seledet dengan melirik ke kanan dan ke kiri dengan mata terbuka lebar, tidak berkedip, dan disertai gerakan alis yang mengangkat.
  • Tari Saman asal Aceh memiliki keunikan pada gerakannya. Tari Saman dilakukan secara berkelompok dan ditarikan dalam gerakan yang sangat harmonis. Gerakan penari saman sangatlah kompak, serempak, serta penuh makna, sehingga tarian Saman sangat terkenal hingga ke manca negara.
  • Tari Jaipong asal Jawa Barat memiliki keunikan pada gerakannya. Penari tari Jaipong bergerak sangat dinamis dan energi, memberikan kesan sensual namun kuat, humoris, dan semangat secara bersamaan.
  • Tari Piring asal Sumatera Barat memiliki keunikan dari properti yang digunakannya. Tari Piring menggunakan piring dalam gerak tarinya, penari Tari Piring menari dengan gerakan yang cepat dan indah tanpa menjatuhkan piringnya.
  • Tari Barong asal Bali memiliki keunikan dari propertinya. Tari barong menggunakan kostum besar berbentuk barong yang terlihat seperti gabungan singa dan harimau dengan sentuhan hiasan khas Bali.
  • Tari Selamat Datang asal Papua memiliki keunikan pada gerakan serta kostumnya. Tari Selamat Datang memiliki gerakan yang enerjik seperti meloncat, penuh kegembiraan, penghormatan, dan tidak ada satupun penari Selamat Datang yang terlihat murung. Kostum yang digunakan terdiri dari rok yang dibuat dari rumbai akar, penutup kepala, serta tubuh yang dilukis dengan ornament khas papua.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Lihat Foto

KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI

Ribuan peserta mengikuti Indonesia Menari 2017 di Mall The Park Solo Baru Grogol Sukoharjo Jawa Tengah, Minggu (19/11/2017). Acara seni tari tradisional ini digelar oleh Bakti Budaya Djarum Foundation dan dilakukan serentak di tiga Kota yaitu Jakarta, Bandung dan Solo.

KOMPAS.com - Kesenian tari berkembang karena pengaruh banyak hal dan juga inovasi dari masyarakat.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), seni tari merupakan seni mengenai tari menari (gerak gerik yang berirama).  

Saat ini Indonesia telah berkembang pesat kesenian tari tradisional dan tari modern di masyarakat khususnya kalangan anak muda. 

Perkembangan seni termasuk seni tari terjadi secara alami dan sesuai dengan tuntutan zaman. Sehingga muncul keberagaman seni tari baik di Nusantara maupun mancanegara. 

Dikutip dari buku Wawasan Seni Tari Pengetahuan Praktis Bagi Guru Seni Tari (2005) karya Robby Hidajat, seni tari yang berkembang di masyarakat dapat dibedakan menjadi tari tradisional dan tari modern.

Baca juga: Seni Tari: Pengertian dan Gerak Tari

Pengertian tradisional dapat dipahami sebagai sebuah tata cara yang berlaku di sebuah lingkungan etnik tertentu yang bersifat turun temurun.

Tari tradisional dapat diartikan sebagai sebuah tata cara menari atau menyelenggarakan tarian yang dilakukan oleh sebuah komunitas etnik secara turun-temurun dari satu generasi ke generasi selanjutnya.

Tari tradisional di setiap daerah banyak mengalami perkembangan sehingga peran seorang penata tari memungkinkan untuk ikut menjaga eksistensi tarian tersebut, agar tetap bertahan dan lestari.

Berikut ini perbedaan antara tari modern atau kontemporer dengan tari tradisional dilihat dari ciri-ciri yang melekat pada masing-masing keseniannya. 

Tari modern merupakan bentuk tarian yang merupakan ciptakan kaum muda dan sifatnya hanya mencari popularitas. Di mana dengan menciptkan rangkaian gerakan yang sedang ngetren.

Baca juga: Tari Modern: Pengertian dan Cirinya

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA