Mata kuliah penciri universitas panduan

GORONTALO – Dengan harus diberlakukannya penerapan kurikulum terbaru berbasis standar Kerangka Kurikulum Nasional Indonesia (KKNI), dalam upaya peningkatan kualitas proses pendidikan dan pembelajaran. Wakil Rektor Bidang Akademik Prof. Dr. Ir. Mahludin Baruwadi, MP, meminta jajaran Fakultas hingga Program Studi (Prodi), untuk dapat menggenjot persiapan penerapannya secara matang, dengan melibatkan seluruh elemen didalam maupun diluar Kampus.

"Dengan persiapan yang begitu matang, kami berharap penerapan kurikulum yang baru dapat semakin mendukung kemajuan Fatek melalui peningkatan kualitas proses pendidikan dengan didukung kurikulum yang semakin baik," ungkap Prof. Mahludin saat membuka kegiatan workshop penyusunan kurikulum berbasis KKNI Prodi untuk Prodi Sistem Informasi dan Prodi Pendidikan Teknologi Informasi Fakultas Teknik, Kamis (27/4),.

Dalam penerapan kurikulum terbaru nanti, Prof. Mahludin meminta seluruh Prodi untuk memperhatikan Mata Kuliah yang ada pada kurikulum nasional untuk diterapkan pada kurikulum terbaru. Yakni meliputi mata kuliah pancasila, pendidikan kewarganegaraan, agama dan bahasa indonesia.

Selain itu dalam mendukung terwujud visi UNG ditahun 2035 sebagai leading university dalam pengembangan kebudayaan dan inovasi berbasis potensi regional di kawasan asia tenggara, mau tidak mau kurikulum terbaru juga wajib menerapkan mata kuliah yang menjadi penciri Universitas.

“4 mata kuliah sebagai penciri Universitas, yakni wawasan budaya, Leadership, bahasa Inggris terapan dan Kewirausahaan," tandasnya. (wahid)

Apa itu mata kuliah penciri?

Mata kuliah komponen penciri program merupakan penjabaran dari standar kompetensi lulusan program studi yang terdiri atas mata kuliah yang merupakan kesepakatan asosiasi dan dapat ditambahkan oleh program studi sebagai bentuk pembeda dari program studi sejenis.

Apa itu CPL dan CPMK?

CP Mata Kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.

5 langkah pengembangan kurikulum?

LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN KURIKULUM OPERASIONAL (bagi yang belum pernah menyusun kurikulum operasional di satuan pendidikan:.
Menganalisis konteks KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN..
Merumuskan VISI MISI TUJUAN..
Menentukan PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN..
Menyusun RENCANA PEMBELAJARAN..

Bagaimana cara merumuskan capaian pembelajaran lulusan program studi?

Langkah perumusan capaian pembelajaran sebagai berikut:.
Mendeskripsikan visi dan misi keilmuan program studi..
Melakukan analisis kebutuhan pasar dan stakeholder yang mendeskripsikan profil lulusan..
Menggunakan deskripsi KKNI dan SN Dikti..
Menggunakan referensi dalam dan luar negeri..