Malam apa saja yang dilarang berhubungan intim menurut Islam?

PORTAL SULUT — Ada sebagian orang membagi hari baik dan tidak baik dalam hal berhubungan suami istri.

Seperti apa hukum Islam menyikapi hal tersebut!

Apakah ada hari yang tidak baik bagi suami istri untuk berhubungan intim?

Baca Juga: Sempurnakan Ibadahmu dengan Amalan Subuh Hari Raya Idul Fitri ini, Segala Dosa akan Terhapus Seketika!

Hal ini merupakan pertannyaan salah satu jemaah kepada Buya Yahya, soal hari tidak baik berhubungan suami istri yakni hari Sabtu, Ahad dan hari Selasa.

Menanggapi hal itu, Buya Yahya menjelaskan, semua hari baik untuk kebaikan, tidak boleh meyakini ada hari-hari tidak baik untuk berhubungan suami istri.

“Ini ada hari tidak boleh. Hari Sabtu nggak boleh, Ahad hari Selasa. Hari baik semuanya dari mana ilmu begitu,” terang Buya Yahya, seperti dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com pada Minggu 1 Mei 2022 dari kalal YouTube Buya Yahya, diunggah 6 Februari 2022.

Menurut Buya Yahya, jika itu alasan karena melakukan kebaikan lain, misalnya Sabtu ngaji di majelis, kemudian hari Ahad dan Selasa ada kegiatan serupa, bilang saja tidak bisa dan sampaikan alasannya.

“Bilang saja jika hari Sabtu ada majelis dan seterusnya. Semuanya hari baik,” kata Buya Yahya.

Portal Pati - Menjadi tradisi, ketika malam takbiran atau malam Lebaran Idul Fitri umat Islam mempersiapkan segala sesuatunya untuk Lebaran di esok hari.

Lalu bagaimana hukum berhubungan suami istri (jima') di malam Lebaran hari raya Idul Fitri?

Simak jawabannya lengkapnya dalam artikel berikut ini.

Baca Juga: Kumpulan Kata-Kata 'May Day' Ucapan Selamat Hari Buruh 2022, Bisa Dibagikan di Media Sosial WA FB IG Twitter

Selama bulan Ramadhan kita diwajibkan untuk berpuasa menahan lapar dan hawa nafsu.

Untuk itu banyak pasangan suami istri menahan untuk berhubungan intim karena ingin menjaga ibadahnya agar tetap khusu.

Adapun hukum hubungan intim suami dan istri, pada malam takbiran atau siang harinya yaitu Mubah (boleh).

Tidak ada larangan hubungan intim, kecuali ketika siang hari Ramadhan atau bagi yang wajib puasa.

Baca Juga: Bacaan Khutbah Idul Fitri 1 Syawal 1443H Tentang Amalan Apa Saja yang Dilakukan Untuk Membuka Pintu Surga


  Home / LifeStyle

Catat, Ini 7 Waktu yang Diharamkan dan Disunnahkan untuk Berhubungan Suami Istri
Minggu, 16/05/2021 | 10:50
Malam apa saja yang dilarang berhubungan intim menurut Islam?
Ilustrasi

JAKARTA – Berhubungan suami istri merupakan ibadah dan lading pahala bagi para istri jika memberikan kepuasaan kepada suami. Begitu juga sebaliknya, suami akan berdosa jika tidak dapat memenuhi kebutuhan istri.

Berhubungan intim, berjima’, atau berhubungan suami istri dewasa ini seringkali hanya digunakan sebagai pemuas nafsu semata tanpa mempertimbangkan adab dan sunnah yang telah dicontohkan oleh Rosulullah SAW.

Sesuai dengan sabda Allah SWT dari Abu Dzar Al-Ghifar yang dilansir oleh Ringtimesbanyuwangi.com dari berbagai sumber pada Sabtu, 10 April 2021 Nabi SAW yang bersabda,

وَفِى بُضْعِ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ ». قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيَأْتِى أَحَدُنَا شَهْوَتَهُ وَيَكُونُ لَهُ فِيهَا أَجْرٌ قَالَ « أَرَأَيْتُمْ لَوْ وَضَعَهَا فِى حَرَامٍ أَكَانَ عَلَيْهِ فِيهَا وِزْرٌ فَكَذَلِكَ إِذَا وَضَعَهَا فِى الْحَلاَلِ كَانَ لَهُ أَجْرٌ »

“Hubungan badan antara kalian (dengan istiri atau hamba sahaya kalian) adalah sedekah. Para sahabat lantas ada yang bertanya pada Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘

Wahai Rasulullah, apakah dengan kami mendatangi istri kami dengan syahwat itu mendapatkan pahala?’

Kemudian Beliau menjawab, ‘Bukankah jika kalian bersetubuh pada yang haram, kalian mendapatkan dosa. Oleh karenanya jika kalian bersetubuh pada yang halal, tentu kalian akan mendapatkan pahala.”

Berhubungan intim merupakan ibadah antara suami dan istri dalam rumah tangga, bukan hanya sebagai satu kebutuhan utama tapi juga kebahagiaan karena mampu menguatkan hubungan emosional antara suami dan istri.

Dikutip dari sindonews, Ibadah yang dilakukan oleh sepasang suami dan istri ini memiliki hikmah dan kebaikan dibalik hari ketika melakukan hubungan intim atau jima’.

Dari kutipan tersebut, berikut adalah beberapa hari yang disunnahkan atau bahkan diharamkan oleh Allah SWT untuk sepasang suami istri dalam menjalankan hubungan intim.

1. Malam Jumat

Sudah menjadi rahasia umum jika malam Jumat adalah hari yang baik, dan telah banyak dipercayai sebagai hari tepat untuk menjalankan ibadah suami istri sesuai dengan sunnah Rosul.

Hal ini sesuai dengan dalil yang berbunyi, “Barang siapa menyetubuhi isterinya pada malam Jumat, maka anak yang terlahir akan hafal Al-Quran.”

2. Malam Sabtu

Jumat malam atau malam Sabtu merupakan hari yang sebaiknya oleh pasangan suami istri untuk menjalankan ibadah intim mereka.

Karena sesuai dengan dalil yang berbunyi, “Barang siapa menyetubuhi isterinya pada malam Sabtu, maka anak yang terlahir akan bodoh.”

3. Malam Ahad

Sama seperti satu waktu sebelumya, malam Ahad bukanlah hari yang baik untuk sepasang suami istri dalam menjalankan ibadah suami istri.

Sebagaimana dalil yang berbunyi, “Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Ahad, maka anak yang terlahir akan menjadi seorang pencuri atau penganiaya.”

4. Malam Senin

Waktu yang sebaiknya diharamkan bagi pasangan suami istri untuk menunaikan ibadah intim mereka adalah pada Minggu malam atau malam Senin.

Bukan tanpa landasan, laangan ini sesuai dengan, “Barangsiapa yang menyetubuhi isterinya pada malam Senin, maka anak yang terlahir akan menjadi fakir atau miskin atau ridha dengan keputusan (takdir) dan ketetapan (qadha) Allah.”

5. Malam Selasa

Malam disunnahkan untuk menjalankan ibadah suami istri adalah pada malam Selasa. Sebagaimana dalil yang berbunyi, “Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Selasa, maka anak yang terlahir akan menjadi orang yang berbakti kepada orangtua.”

6. Malam Rabu

Disunnahkan bagi mereka untuk menunaikan ibadah suami istri pada malam Rabu karena, “Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Rabu, maka anak yang terlahir akan cerdas, berpengetahuan, dan banyak bersyukur.”

7. Malam Kamis

Pada hari Kamis, pasangan suami istri disunnahkan untuk memilih hari ini sebagai hari yang baik untuk menunaikan ibadah intim mereka.

Sebagaimana yang berbunyi, “Barangsiapa menyetubuhi isterinya pada malam Kamis, maka anak yang terlahir akan menjadi orang yang berhati ikhlas,” maka malam Kamis adalah hari yang baik untuk menunaikan ibadah suami istri.

Itulah, hari-hari yang terbaik dan disunnahkan untuk menunaikan ibadah suami istri, namun ada juga hari-hari kurang baik yang sebaiknya diharamkan untuk berjima’. (*)

Malam apa saja yang tidak boleh berhubungan intim?

“Makruh bagi seseorang berhubungan badan di tiga malam tiap bulannya, yaitu awal bulan, pertengahan bulan, dan akhir bulan', dikatakan bahwa syaitan hadir jimak pada malam-malam ini, dan dikatakan bahwa syaitan-syaitan itu berjimak di malam-malam tersebut.”

Hari apa saja yang dilarang berhubungan intim dalam Islam?

Waktu berhubungan seks yang dilarang dalam Islam.
Saat menstruasi. Salah satu waktu berhubungan intim yang dilarang dalam Islam adalah bersetubuh saat sedang haid. ... .
2. Siang hari saat puasa Ramadan..

Kapan saja larangan berhubungan suami istri?

Ada beberapa larangan hubungan intim dalam Islam yang wajib dipahami pasangan suami-istri (pasutri)..
Penetrasi lewat dubur. ... .
Melakukan penetrasi saat sedang haid. ... .
3. Berhubungan seks pada siang hari bulan Ramadan..