Jumlah kalor yang diserap oleh benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas oleh

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang menjabarkan bahwa :

  • Apabila ada dua buah benda yang berbeda yang suhunya dicampurkan atau disatukan, maka akan terjadi aliran kalor dari benda yang bersuhu lebih tinggi menuju benda yang bersuhu lebih rendah. Perpindahan kalor tersebut akan berhenti sampai terjadi keseimbangan termal atau suhu dari kedua benda sama.
  • Benda yang melepas kalor adalah benda yang bersuhu lebih tinggi, sedangkan benda yang menerima kalor adalah benda yang bersuhu lebih rendah.
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama besar dengan kalor yang diserap bila dipanaskan.

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas oleh zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Suhu air dingin  akan berubah naik sehingga  keadaan ini terjadi karena benda menyerap kalor, misalnya .

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 2

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 3

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 4

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 5

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 6

Astronomi bintang merupakan cabang ilmu fisika yang mempelajari dan memahami struktur, komposisi, dan gerak bintang dalam dunia universal di jagad raya. Dalam cabang ini para peneliti meneliti struktur bintang dari tahap pembentukan sampai kehancuran bintang. Selain itu telah tersedia juga tinjauan hendak komposisi bintang dari tinjauan spektrum bintang yang diterima dibumi.


edunitas.com


Page 7

Astronomi bintang merupakan cabang ilmu fisika yang mempelajari dan memahami struktur, komposisi, dan gerak bintang dalam dunia universal di jagad raya. Dalam cabang ini para peneliti meneliti struktur bintang dari tahap pembentukan sampai kehancuran bintang. Selain itu telah tersedia juga tinjauan hendak komposisi bintang dari tinjauan spektrum bintang yang diterima dibumi.


edunitas.com


Page 8

Astronomi bintang merupakan cabang ilmu fisika yang mempelajari dan memahami struktur, komposisi, dan gerak bintang dalam dunia universal di jagad raya. Dalam cabang ini para peneliti meneliti struktur bintang dari tahap pembentukan sampai kehancuran bintang. Selain itu telah tersedia juga tinjauan hendak komposisi bintang dari tinjauan spektrum bintang yang diterima dibumi.


edunitas.com


Page 9

Astronomi bintang merupakan cabang ilmu fisika yang mempelajari dan memahami struktur, komposisi, dan gerak bintang dalam dunia universal di jagad raya. Dalam cabang ini para peneliti meneliti struktur bintang dari tahap pembentukan sampai kehancuran bintang. Selain itu telah tersedia juga tinjauan hendak komposisi bintang dari tinjauan spektrum bintang yang diterima dibumi.


edunitas.com


Page 10

Asas Black yaitu sebuah prinsip dalam termodinamika yang disebutkan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Jika dua buah benda yang lain yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Banyak kalor yang diresap benda dingin sama dengan banyak kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama akbar dengan kalor yang diresap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black yaitu sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya semakin tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya semakin rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black yaitu


Qlepas sama sekali = Qterima


Keterangan:

Qlepas sama sekali yaitu banyak kalor yang dilepas oleh zat

Qterima yaitu banyak kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut yaitu penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Metode cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

C1 = Kalor macam benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

T1 = Temperatur benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

Ta = Temperatur yang belakang sekali pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

C2 = Kalor macam benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

T2 = Temperatur benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

Catatan : Pada pencampuran selang dua zat, sesungguhnya mempunyai kalor yang lenyap ke sekeliling yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali selang massa, kalor macam dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlanjut bagi dua macam zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tidak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 11

Asas Black yaitu sebuah prinsip dalam termodinamika yang disebutkan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Jika dua buah benda yang lain yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Banyak kalor yang diresap benda dingin sama dengan banyak kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama akbar dengan kalor yang diresap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black yaitu sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya semakin tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya semakin rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black yaitu


Qlepas sama sekali = Qterima


Keterangan:

Qlepas sama sekali yaitu banyak kalor yang dilepas oleh zat

Qterima yaitu banyak kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut yaitu penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Metode cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

C1 = Kalor macam benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

T1 = Temperatur benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

Ta = Temperatur yang belakang sekali pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

C2 = Kalor macam benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

T2 = Temperatur benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

Catatan : Pada pencampuran selang dua zat, sesungguhnya mempunyai kalor yang lenyap ke sekeliling yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali selang massa, kalor macam dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlanjut bagi dua macam zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tidak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 12

Asas Black yaitu sebuah prinsip dalam termodinamika yang disebutkan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Jika dua buah benda yang lain yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Banyak kalor yang diresap benda dingin sama dengan banyak kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama akbar dengan kalor yang diresap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black yaitu sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya semakin tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya semakin rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black yaitu


Qlepas sama sekali = Qterima


Keterangan:

Qlepas sama sekali yaitu banyak kalor yang dilepas oleh zat

Qterima yaitu banyak kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut yaitu penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Metode cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

C1 = Kalor macam benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

T1 = Temperatur benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

Ta = Temperatur yang belakang sekali pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

C2 = Kalor macam benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

T2 = Temperatur benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

Catatan : Pada pencampuran selang dua zat, sesungguhnya mempunyai kalor yang lenyap ke sekeliling yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali selang massa, kalor macam dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlanjut bagi dua macam zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tidak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 13

Asas Black yaitu sebuah prinsip dalam termodinamika yang disebutkan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Jika dua buah benda yang lain yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Banyak kalor yang diresap benda dingin sama dengan banyak kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama akbar dengan kalor yang diresap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black yaitu sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya semakin tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya semakin rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black yaitu


Qlepas sama sekali = Qterima


Keterangan:

Qlepas sama sekali yaitu banyak kalor yang dilepas oleh zat

Qterima yaitu banyak kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut yaitu penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Metode cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

C1 = Kalor macam benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

T1 = Temperatur benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin tinggi

Ta = Temperatur yang belakang sekali pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

C2 = Kalor macam benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

T2 = Temperatur benda yang mempunyai tingkat temperatur semakin rendah

Catatan : Pada pencampuran selang dua zat, sesungguhnya mempunyai kalor yang lenyap ke sekeliling yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali selang massa, kalor macam dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlanjut bagi dua macam zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tidak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 14

Astronomi bintang merupakan cabang ilmu fisika yang mempelajari dan memahami bentuk, komposisi, dan gerak bintang dalam dunia universal di jagad raya. Dalam cabang ini para peneliti meneliti bentuk bintang dari tahap pembentukan hingga kehancuran bintang. Selain itu terdapat juga tinjauan akan komposisi bintang dari tinjauan spektrum bintang yang diterima dibumi.


edunitas.com


Page 15

Astronomi bintang merupakan cabang ilmu fisika yang mempelajari dan memahami bentuk, komposisi, dan gerak bintang dalam dunia universal di jagad raya. Dalam cabang ini para peneliti meneliti bentuk bintang dari tahap pembentukan hingga kehancuran bintang. Selain itu terdapat juga tinjauan akan komposisi bintang dari tinjauan spektrum bintang yang diterima dibumi.


edunitas.com


Page 16

Astronomi bintang merupakan cabang ilmu fisika yang mempelajari dan memahami bentuk, komposisi, dan gerak bintang dalam dunia universal di jagad raya. Dalam cabang ini para peneliti meneliti bentuk bintang dari tahap pembentukan hingga kehancuran bintang. Selain itu terdapat juga tinjauan akan komposisi bintang dari tinjauan spektrum bintang yang diterima dibumi.


edunitas.com


Page 17

Astronomi bintang merupakan cabang ilmu fisika yang mempelajari dan memahami bentuk, komposisi, dan gerak bintang dalam dunia universal di jagad raya. Dalam cabang ini para peneliti meneliti bentuk bintang dari tahap pembentukan hingga kehancuran bintang. Selain itu terdapat juga tinjauan akan komposisi bintang dari tinjauan spektrum bintang yang diterima dibumi.


edunitas.com


Page 18

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 19

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 20

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 21

Asas Black adalah suatu prinsip dalam termodinamika yang diberitahukan oleh Joseph Black. Asas ini menjabarkan:

  • Bila dua buah benda yang berlainan yang suhunya dicampurkan, benda yang panas memberi kalor pada benda yang dingin sehingga suhu yang belakang sekalinya sama
  • Jumlah kalor yang diserap benda dingin sama dengan jumlah kalor yang dilepas benda panas
  • Benda yang didinginkan melepas kalor yang sama agung dengan kalor yang diserap bila dipanaskan

Bunyi Asas Black adalah sebagai berikut:

"Pada pencampuran dua zat, banyaknya kalor yang dilepas zat yang suhunya lebih tinggi sama dengan banyaknya kalor yang diterima zat yang suhunya lebih rendah"

Rumus Asas Black

Secara umum rumus Asas Black adalah


Qlepas = Qterima


Keterangan:

Qlepas adalah jumlah kalor yang dilepas oleh zat

Qterima adalah jumlah kalor yang diterima oleh zat

dan rumus berikut adalah penjabaran dari rumus diatas :


(M1 X C1) (T1-Ta) = (M2 X C2) (Ta-T2)

Cara cepat/mudah

(M1 X T1 + M2 X T2) / (M1 + M2)

Keterangan :

M1 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

C1 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

T1 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih tinggi

Ta = Temperatur akhir pencampuran kedua benda

M2 = Massa benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

C2 = Kalor jenis benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

T2 = Temperatur benda yang ada tingkat temperatur lebih rendah

Catatan : Pada pencampuran antara dua zat, sesungguhnya terdapat kalor yang hilang ke babak yang terkait sekitar. Misalnya, wadah pencampuran akan menyerap kalor sebesar hasil kali antara massa, kalor jenis dan kenaikan suhu wadah dan rumus cepat di atas hanya berlangsung untuk dua jenis zat cair yang sejenis (air dengan air) dan wadahnya dianggap tak ikut menyerap.


edunitas.com


Page 22

Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) 2, 2 Lacertae, 2 Letters of John, 2 Maret, 2 Mei, 2005 UEFA Champions League Final, 2005 UEFA Super Cup, 2006, 2006 African Cup, 2013 Qatar motorcycle Grand Prix, 2013-14 UEFA Women 's Champions League, 2014, 2014 (film), 2181, 2182, 2183, 2184, 2340, 2341, 2342, 2343


Page 23

Tags (tagged): Judul Topik (Artikel) 2, 2 Lacertae, 2 Letters of John, 2 Maret, 2 Mei, 2005 UEFA Champions League Final, 2005 UEFA Super Cup, 2006, 2006 African Cup, 2013 Qatar motorcycle Grand Prix, 2013-14 UEFA Women 's Champions League, 2014, 2014 (film), 2181, 2182, 2183, 2184, 2340, 2341, 2342, 2343


Page 24

Tags (tagged): 2 Title of articles, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 5, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 7, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 8, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 9, 2006 FIFA World Cup Qualifying - Final Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2006 FIFA World Cup Qualifying - First round African Zone, 2006 FIFA World Cup Qualifying - First round of Asian Zone, 2006 FIFA World Cup Qualifying - Qualifying Zone North, Central America and the Caribbean, 2011 AFC Cup, 2011 Asian Cup, 2011 CONCACAF Gold Cup, 2011 Copa America squad, 2014 FIFA World Cup Qualifying - Second Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2014 FIFA World Cup Qualifying - Third Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2014 FIFA World Cup squads, 2014 Winter Olympics, 27 September, 270, 273 BC, 28


Page 25

Tags (tagged): 2 Title of articles, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 5, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 7, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 8, 2002 FIFA World Cup Qualifying - European Zone Group 9, 2006 FIFA World Cup Qualifying - Final Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2006 FIFA World Cup Qualifying - First round African Zone, 2006 FIFA World Cup Qualifying - First round of Asian Zone, 2006 FIFA World Cup Qualifying - Qualifying Zone North, Central America and the Caribbean, 2011 AFC Cup, 2011 Asian Cup, 2011 CONCACAF Gold Cup, 2011 Copa America squad, 2014 FIFA World Cup Qualifying - Second Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2014 FIFA World Cup Qualifying - Third Round Zone North, Central America and the Caribbean, 2014 FIFA World Cup squads, 2014 Winter Olympics, 27 September, 270, 273 BC, 28


Page 26

Tags (tagged): D Title of articles, Dagoberto Fontes, Dahana, Dahomey, Dai Iswandi, Damarcus Beasley, Damarwulan, Damas, Damascus, dance Didong, dance jaipongan, dance Janger, dance Laweut, Daniel Alejandro Lembo Betancor, Daniel Alfei, Daniel Alves, Daniel Amokachi, Daniel Gygax, Daniel Hernandez Gimenez, Daniel Jara Martinez, Daniel Jarque