Daun apa yang bisa menghilangkan keputihan

Halodoc, Jakarta – Daun sirih cukup populer sebagai antiseptik alami yang tidak hanya digunakan untuk membersihkan Miss V, tetapi juga alergi atau infeksi di bagian tubuh lainnya. Penelitian medis menunjukkan bahwa daun sirih mengandung zat-zat penting yang efektif menyembuhkan luka, menghentikan pendarahan, menyembuhkan infeksi, dan membunuh parasit mikroorganisme.

Baca juga: Ini yang Terjadi Jika Tak Rutin Membersihkan Miss V

Namun, banyak wanita yang bertanya apakah boleh membersihkan vagina dengan air rebusan daun sirih? Pasalnya, bagian intim wanita tersebut terbilang sensitif terhadap suatu zat sehingga benar-benar harus dipastikan. Untuk mengetahui jawabannya, baca ulasan berikut ini!

Daun Sirih dan Miss V

Untuk kebersihan Miss V sendiri, khasiat daun sirih dipercaya dapat membunuh jamur, bakteri, parasit, dan mikroorganisme yang menjadi penyebab keputihan. Menggunakan daun sirih untuk kebersihan Miss V serta menyembuhkan dari keputihan dapat dilakukan dengan cara sederhana. Meski begitu, beberapa wanita menggunakan air rebusan daun sirih untuk membersihkan vagina, apakah boleh?

Faktanya, hal ini merupakan salah satu cara yang umum dilakukan. Caranya, siapkan 10 lembar daun sirih, lalu cuci dengan bersih. Setelah itu, rebus daun sirih dengan menggunakan 500 ml air bersih hingga mendidih. Dinginkan air hingga suhu ruang. Kemudian, gunakan air tersebut untuk membilas daerah kewanitaan.

Namun, sebelum menggunakan cara ini, sebaiknya tanyakan langsung pada dokter untuk mengetahui cara tepat dalam menjaga kebersihan Miss V. Meskipun daun sirih memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, tetapi ada beberapa efek samping yang perlu kamu ketahui ketika terlalu banyak menggunakan daun sirih pada bagian Miss V.

Meski memiliki khasiat yang baik, tetapi tidak serta-merta penggunaan daun sirih bisa digunakan setiap hari secara rutin. Soalnya, penggunaan rutin dapat menghilangkan pH alami yang ada di area intim. Miss V memiliki bakteri baik yang memang berfungsi untuk menjaga suasana asam di organ genital tetap berada pada suhu normal.

Bahkan sebenarnya, Miss sendiri bisa membersihkan dirinya sendiri tanpa bantuan produk pembersih. Namun, memang ada beberapa situasi tertentu seperti infeksi, sehingga perlu produk pembersih untuk membuat pH alami Miss V kembali normal. Namun, kalau Miss V tidak sedang mengalami masalah dan dalam kondisi normal alias seimbang, ada baiknya kamu tidak “mengganggu” kondisi yang sudah ada dengan perawatan yang berlebihan. Salah satunya dengan menggunakan air rebusan daun sirih.

Justru membersihkan Miss V secara berlebihan dapat mengganggu keseimbangan dan membuat Miss V menjadi teriritasi. Maka dari itu, kalau kamu pernah punya pengalaman mengalami keputihan berlebihan setelah penggunaan produk pembersih kewanitaan, bisa jadi ini dikarenakan kamu menggunakan produk pembersih kewanitaan yang tidak seharusnya. 

Baca juga: Bolehkah Membersihkan Miss V dengan Sabun Pembersih Kewanitaan?

Cara Tepat Menjaga Kebersihan Miss V

Lalu, bagaimana cara tepat membersihkan Miss V? Sebenarnya kamu tidak perlu membersihkan vagina karena organ ini memiliki proses alami untuk membersihkan dirinya. Sedangkan, yang harus kamu perhatikan kebersihannya adalah bagian organ luar dari vagina. Hal ini termasuk klitoris dan juga bagian labia.

Kamu bisa membersihkan bagian ini menggunakan air bersih. Pastikan area yang berada di antara labia sudah bersih dari kotoran yang menumpuk. Selain area tersebut, kamu juga bisa bersihkan area yang berada di antara anus dan vulva. Saat membersihkan area ini, bersihkan vulva terlebih dahulu, setelah itu baru bersihkan anus. Dengan kata lain, bersihkan dari arah depan ke belakang.

Selain melakukan pembersihan dengan tepat, kamu juga bisa melakukan beberapa hal ini untuk menjaga kebersihan Miss V:

1. Selalu bersihkan area Miss V dan vulva setelah melakukan hubungan intim.

2. Pastikan area Miss V dan vulva tidak lembap. Tidak ada salahnya gunakan celana berbahan yang menyerap keringat.

Baca juga: Cara Tepat Menjaga Kebersihan Miss V

Segera kunjungi rumah sakit terdekat ketika terjadi perubahan pada Miss V. Misalnya, gatal, mengeluarkan keputihan yang berwarna kekuningan, terdapat sensasi panas, berbau menyengat, dan sakit ketika buang air kecil ataupun berhubungan intim. Gejala tersebut bisa menandakan adanya gangguan kesehatan pada vagina. Untuk itu, pemeriksaan lebih dini dapat membantu kamu terhindar dari berbagai gangguan kesehatan yang lebih buruk lagi.

Daun apa yang bisa menghilangkan keputihan

Referensi:
Hive Blog. Diakses pada 2021. Benefits of Betel Leaves for Miss V.
First Cry. Diakses pada 2021. Benefits and Side Effects of Betel Leaf (Paan).
Healthline. Diakses pada 2021. How to Clean Your Vagina and Vulva.
Medical News Today. Diakses pada 2021. Should You Clean Your Vagina?

Halodoc, Jakarta - Pernah mengalami keputihan? Keputihan merupakan masalah umum yang dialami oleh sebagian besar wanita di dunia. Hal ini merupakan hal yang wajar. Namun, apabila keputihan terjadi hingga menyebabkan vagina terasa sangat gatal, menimbulkan ruam, serta bau yang sangat menyengat, kondisi ini menandakan kalau kamu tidak dalam keadaan yang baik-baik saja. Apakah keputihan yang seperti ini dapat disembuhkan hanya dengan menggunakan daun sirih?

Baca juga: Normal atau Tidak, Keputihan Setelah Melahirkan

Keputihan yang normal akan memiliki ciri tidak berbau, tidak berwarna, meninggalkan bercak kekuningan di celana dalam, serta adanya perubahan tekstur saat sebelum atau sesudah menstruasi. Namun, jika keputihan sudah dalam batas yang tidak wajar, hal ini biasanya disebabkan oleh adanya bakteri, jamur, atau parasit yang berkembang di dalam organ intim. Begini cara mengatasi keputihan dengan daun sirih!

Daun sirih sendiri sudah dikenal sejak dahulu sebagai tanaman obat. Daun sirih sendiri bersifat antibakteri, antijamur, antioksidan, serta antiradang. Untuk menghilangkan keputihan dengan menggunakan daun sirih, kamu hanya perlu menyiapkan 3-4 lembar daun sirih. Kemudian rebus daun sirih bersama dua gelas air selama 10-15 menit, hingga air rebusan berubah warna dan daur sirih menjadi layu. Lalu, saring rebusan daun sirih dan biarkan hingga suhunya normal kembali.

Baca juga: Aroma Enggak Sedap Gara-Gara Keputihan, Waspada Penyakit ini

Ada beberapa cara juga yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi keputihan dengan rebusan air sirih tersebut. Beberapa di antaranya:

Setelah suhu air rebusan daun sirih kembali normal, kamu dapat langsung meminumnya untuk menghilangkan keputihan. Untuk hasil yang maksimal, kamu bisa meminumnya sebanyak 2-3 kali dalam sehari. Jika kurang suka dengan rasanya, kamu bisa menambahkan perasan lemon ke dalamnya.

Selain diminum, air rebusan sirih ini juga dapat diaplikasikan ke vagina dengan bantuan tampon supaya mengenai bagian dalam organ kewanitaan. Kamu hanya perlu mencelupkan tampon bersih pada air rebusan daun sirih yang sudah disiapkan sebelumnya. Kemudian, masukkan tampon ke dalam lubang vagina dan diamkan selama 10-15 menit, lalu cabut kembali tampon. Untuk hasil yang maksimal, lakukan cara ini sebanyak 1-2 kali dalam seminggu.

Jika repot untuk menggunakan tampon, kamu bisa membasuhnya langsung pada vagina. Basuh dari arah depan ke belakang, dan jangan sampai terbalik, ya! Untuk hasil yang maksimal, gunakan cara ini sebanyak 1-2 kali dalam seminggu.

Baca juga: Kenali Keputihan yang Normal dan Tidak pada Wanita Hamil

Penggunaan daun sirih untuk mengatasi keputihan pada wanita tidak bisa sembarangan dilakukan. Pasalnya, daun sirih yang dipakai secara berlebihan dapat membuat perubahan pH pada organ kewanitaan. Hal ini tentunya akan membuat vagina menjadi kering, karena adanya ketidakseimbangan flora dan bakteri di dalamnya. Ada baiknya langsung diskusikan dengan dokter ahli pada aplikasi Halodoc, jika kamu mengalami keputihan berlebih.

Mengatasi keputihan memang dapat dilakukan dengan menggunakan daun sirih, tetapi ada baiknya jika kamu tetap menjaga kebersihan celana dalam, menjaga pola makan yang bergizi seimbang, serta istirahat dengan cukup di setiap harinya. Jika kamu sudah menerapkan langkah di atas, tetapi keputihan kamu enggak kunjung membaik, segera download aplikasi Halodoc untuk untuk informasi lebih lanjut. Jangan lupa, selalu jaga kesehatan kamu, ya!

Daun apa yang bisa menghilangkan keputihan