You're Reading a Free Preview
You're Reading a Free Preview
You're Reading a Free Preview
SOAL DAN PEMBAHASAN BAB KINEMATIKA Soal No. 1 r(t) = 3t2 − 2t + 1 dengan t dalam sekon dan rdalam meter. Tentukan: a. Kecepatan partikel saat t = 2 sekon b. Kecepatan rata-rata partikel antara t = 0 sekon hingga t= 2 sekon Pembahasan a. Kecepatan partikel saat t = 2 sekon (kecepatan sesaat) b. Kecepatan rata-rata partikel saat t = 0 sekon hingga t = 2 sekon Soal No. 2 Sebuah benda bergerak lurus dengan persamaan kecepatan :
Jika posisi benda mula-mula di pusat koordinat, maka perpindahan benda selama 3 sekon adalah… A. 10 m B. 20 m C. 30 m D. 40 m E. 50 m (Sumber soal: Marthen Kanginan 2A, Kinematika dengan Analisis Vektor) Pembahasan
Masih dalam bentuk i dan j, cari besarnya (modulusnya) dan perpindahannya Soal No. 3 Grafik kecepatan (v) terhadap waktu (t) berikut ini menginformasikan gerak suatu benda.
E. 15 m/s Pembahasan Kecepatan rata-rata adalah perpindahan dibagi dengan selang waktu. Jika disediakan grafik v terhadap t seperti soal diatas, perpindahan bisa dicari dengan mencari luas di bawah kurva dengan memberi tanda positif jika diatas sumbu t dan tanda negatif untuk dibawah sumbu t. Luas = perpindahan = Luas segitiga + luas trapesium
Soal No. 4 Persamaan posisi sudut suatu benda yang bergerak melingkar dinyatakan sebagai berikut:
Tentukan: a) Posisi awal b) Posisi saat t=2 sekon c) Kecepatan sudut rata-rata dari t = 1 sekon hingga t = 2 sekon d) Kecepatan sudut awal e) Kecepatan sudut saat t = 1 sekon f) Waktu saat partikel berhenti bergerak g) Percepatan sudut rata-rata antara t = 1 sekon hingga t = 2 sekon h) Percepatan sudut awal i) Percepatan sudut saat t = 1 sekon Pembahasan a) Posisi awal adalah posisi saat t = 0 sekon, masukkan ke persamaan posisi
b) Posisi saat t = 2 sekon c) Kecepatan sudut rata-rata dari t = 1 sekon hingga t = 2 sekon d) Kecepatan sudut awal Kecepatan sudut awal masukkan t = 0 sekon pada persamaan kecepatan sudut. Karena belum diketahui turunkan persamaan posisi sudut untuk mendapatkan persamaan kecepatan sudut.
e) Kecepatan sudut saat t = 1 sekon f) Waktu saat partikel berhenti bergerak Berhenti berarti kecepatan sudutnya NOL.
g) Percepatan sudut rata-rata antara t = 1 sekon hingga t = 2 sekon h) Percepatan sudut awal Turunkan persamaan kecepatan sudut untuk mendapatkan persamaan percepatan sudut.
i) Percepatan sudut saat t = 1 sekon Soal No. 5 g) Tinggi maksimum yang bisa dicapai partikel Pembahasan a) Posisi awal partikel
b) Posisi partikel saat t = 1 sekon c) Kecepatan awal partikel d) Percepatan partikel. Turunkan persamaan kecepatan untuk mendapatkan persamaan percepatan: e) Waktu yang diperlukan partikel untuk mencapai titik tertinggi Saat mencapai titik tertinggi kecepatan partikel adalah NOL.
f) Lama partikel berada di udara g) Tinggi maksimum yang bisa dicapai partikel Tinggi maksimum tercapai saat 2 sekon, masukkan ke persamaan posisi.
Soal No. 6 r dalam meter dan t dalam sekon. Tentukan kecepatan benda untuk t = 2 sekon! Pembahasan Bank Soal Semester Kinematika Yang masih belum faham tentang fungsi turunan, mungkin belum dijelaskan di sekolah, silakan cermati rumus turunan untuk fungsi aljabar berikut, beserta contohnya: Rumus Turunan Fungsi Aljabar Contoh y’ = 3 ⋅ 4x3 − 1 = 12x2 2) y = 2x4 y’ = 4 ⋅ 2x4 − 1 = 8x3 3) y =5x2 y’ = 2 ⋅ 5x2 − 1 = 10x1 = 10x 4) y =5x y’ = 5 Kenapa 5 hasilnya? y = 5x tidak lain adalah y = 5x1, sehingga jika diturunkan ikut rumus di atas, y’ = 1 ⋅ 5x1 − 1 = 5x0 = 5 (1) = 5 ingat bilangan yang dipangkatkan nol hasilnya adalah 1. 5) y = 8 y’ = 0 Kenapa 0? y = 8 tidak lain adalah y = 8x0, sehingga jika diturunkan ikut rumus di atas, y’ = 0 ⋅ 8x0 − 1 = 0 ingat bilangan yang dikalikan nol hasilnya adalah nol. Untuk soal-soal kinematika yang berkaitan dengan integral (kebalikan dari turunan), misalnya diketahui percepatan kemudian harus mencari kecepatan, atau diketahui kecepatan kemudian harus menemukan posisinya, ada bagusnya dipelajari dasar-dasar teknik pengintegralan berikut. Pada pelajaran matematika, topik integral ini biasanya diajarkan di kelas 3 SMA (12). Soal No. 7 (Dari soal Ebtanas 1997) Pembahasan Data soal yang diambil: Kecepatan awal partikelnya vo = 100 m/s Persamaan percepatannya a = (2 − 10t) m/s2 Waktu yang diminta t = 4 sekon Yang ditanya v =…… Menggunakan integral, karena dari a mau cari v. Setelah dapat integralnya, masukkan waktu yang sesuai: sumber : http://fisikastudycenter.com/fisika-xi-sma/26-kinematika-gerak CONTOH SOAL GAYA NORMAL 1. Balok diam di atas permukaan bidang datar. Massa balok (m) = 1 kg, percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2. Besar dan arah gaya normal (N) adalah… Diketahui : Massa balok (m) = 1 kg Percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2 Gaya berat Jawab : Arah gaya normal (N) tampak seperti digambarkan di bawah.
Hukum I Newton menyatakan bahwa jika benda diam maka resultan gaya yang bekerja pada benda = 0. Terdapat gaya berat yang arahnya ke bawah. Karena balok diam maka harus ada sebuah gaya berarah ke atas yang mengimbangi gaya berat sehingga resultan gaya bernilai nol. Gaya berarah ke atas yang mengimbangi gaya berat adalah gaya normal (N). Secara matematis : Massa balok 1 (m1) = 1 kg Massa balok 2 (m2) = 2 kg Percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2 Berat balok 1 (w1) = m1 g = (1)(10 m/s2) = 10 kg m/s2 = 10 Newton Berat balok 2 (w2) = m2 g = (2)(10 m/s2) = 20 kg m/s2 = 20 Newton Ditanya : N1 dan N2 Jawab : (a) Gaya normal yang bekerja pada balok 1 (N1) N1 = w1 = 10 Newton Arah N1 seperti pada gambar di atas. (b) Gaya normal yang bekerja pada balok 2 (N2) N2 = w1 + w2 = 10 Newton + 20 Newton = 30 Newton Arah N2 seperti pada gambar di atas. 3. Balok sedang diam. Massa balok (m) = 2 kg, percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2, gaya F = 10 Newton. Besar dan arah gaya normal (N) yang bekerja pada balok adalah… Percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2 Gaya berat = m g = (2 kg)(10 m/s2) = 20 kg m/s2 = 20 Newton Gaya (F) = 10 Newton Ditanya : besar dan arah gaya normal (N) Jawab : Arah gaya normal seperti pada gambar di atas. Besar gaya normal :
Percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2 Gaya berat = m g = (1 kg)(10 m/s2) = 10 kg m/s2 = 10 Newton F1 = 10 Newton F2 = 20 Newton Ditanya : besar dan arah gaya normal (N) Jawab : 5. Massa balok (m) = 2 kg, percepatan gravitasi (g) = 10 m/s2, sudut = 60o. Besar dan arah gaya normal (N) yang bekerja pada balok adalah… w = gaya berat, wx = komponen gaya berat yang sejajar permukaan bidang miring, wy = komponen gaya berat tegak lurus bidang miring, N = gaya normal, fk = gaya gesek kinetis. Diketahui :
|