Berikut yang dapat dimanfaatkan dari ternak burung kicauan kecuali

Berikut yang dapat dimanfaatkan dari ternak burung kicauan kecuali
Ilustrasi burung kenari wallpaper

Hukum Memelihara Burung

Apa hukum jual beli burung kenari atau burung berkicau lainnya?. Krn tidak mungkin dimakan, krn terllau kecil. Dan tidak ada orang yang tega utk menyembalihnya.

Pertanyaan senada,

Asalamu’alaikum… pak ustad saya punya burung kenari dan berencana untuk menangkarkan, kemudian menjual anaknya, saya ingin bertanya apa boleh memelihara dan memperjual belikan burung ? sebelumnya saya ucapkan terimakasih pak ustad….

Syaiful via Tanya Ustadz for Android

Jawaban:

Wa ‘alaikumus salam

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du,

Dalam transaksi jual beli, baik binatang maupun benda lainnya, yang lebih diperhatikan adalah status manfaatnnya. Artinya, selama benda itu halal dimanfaatkan maka dia boleh diperjual belikan, kecuali jika ada dalil yang melarang.

Para ulama membuat satu kaidah,

كُلُّ مَا صَحَّ نَفْعُه صَحَّ بَيْعُه إِلَّا بِدَلِيلٍ

“Semua yang boleh dimanfaatkan, boleh diperjualbelikan, kecuali jika ada dalil”

Dalam kaidah ini, benda yang boleh diperjualbelikan adalah benda yang boleh dimanfaatkan. Ada 2 syarat agar benda itu bisa disebut boleh dimanfaatkan:

[1] Benda ini ada manfaatnya.

Benda yang sama sekali tidak ada manfaatnya, tidak boleh diperjualbelikan. Misalnya, serangga kecil, kutu, yang sama sekali tidak ada manfaatnya.

[2] Manfaat benda ini hukumnya mubah.

Sehingga benda yang tidak bermanfaat kecuali untuk sesuatu yang haram, tidak boleh diperjual-belikan. Seperti patung, alat musik, rokok, dan benda-benda fasilitas maksiat lainnya.

Burung Manfaatnya Mubah

Burung kecil atau ikan hias, dimiliki tidak untuk dikonsumsi. Nilai dagingnya sangat tidak sebanding dengan harga belinya. Dia dihadirkan di rumah kita sebagai hiasan. Dan ini manfaat mubah.

Sahabat Anas bin Malik memiliki seorang adik bernama Abu Umair. Abu Umair punya burung piaraan, namanya Nughair. Suatu ketika, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertemu dengan Abu Umair yang sedang menangisi burungnya. Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyapa,

يَا أَبَا عُمَيْرٍ مَا فَعَلَ النُّغَيْرُ

“Wahai Abu Umair, apa yang sedang terjadi dengan burungmu?” (HR. Bukhari 6129 & Abu Daud 4971)

Dalam hadis di atas Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam membiarkan Abu Umair memelihara dan bermain dengan burung yang dia pelihara. Beliaupun tidak memerintahkan orang tuanya agar melepas burung tersebut.

Karena itu, burung termasuk benda halal untuk diperjual belikan. Kecuali jika burung itu diperintahkan untuk dibunuh, seperti burung gagak atau burung hering.

Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhu,

إنَّ اللهَ إذا حرَّمَ شيئاً ، حرَّمَ ثَمَنَهُ

Sesungguhnya ketika Allah mengharamkan sesuatu, Dia haramkan uang hasil penjualannya. (HR. Ibn Abi Syaibah 20754).

Demikian, Allahu a’lam

Dijawab oleh Ustadz Ammi Nur Baits (Dewan Pembina Konsultasisyariah.com)

Anda bisa membaca artikel ini melalui aplikasi Tanya Ustadz untuk Android.
Download Sekarang !!

KonsultasiSyariah.com didukung oleh Zahir Accounting Software Akuntansi Terbaik di Indonesia.

Dukung Yufid dengan menjadi SPONSOR dan DONATUR.

  • SPONSOR hubungi: 081 326 333 328
  • DONASI hubungi: 087 882 888 727
  • REKENING DONASI : BNI SYARIAH 0381346658 / BANK SYARIAH MANDIRI 7086882242 a.n. YAYASAN YUFID NETWORK

🔍 Aliran Syiah Adalah, Apa Yang Dimaksud Dengan Imam Mahdi, Skema Paytren, Nama Anak Nabi Sulaiman Yang Cacat, Bacaan Menjawab Adzan, Subbhanallah, Keutamaan Shalat Fajar Dan Waktunya

Berikut yang dapat dimanfaatkan dari ternak burung kicauan kecuali
5 Jenis Burung Kicau Bersuara Merdu, Harganya Hingga Belasan Juta. ©2020 Merdeka.com

JATENG | 7 Juli 2020 16:15 {news_reporter_link} {news_ext_reporter}

Merdeka.com - Burung merupakan salah satu hewan peliharaan yang cukup populer di Indonesia. Bahkan hingga saat ini, peminat hewan unggas ini masih terbilang tinggi. Selain dipelihara sebagai hobi, banyak pula masyarakat yang mulai mengembangkan ternak burung untuk dijadikan usaha. Ini pun menjadi salah satu jenis usaha yang cukup menjanjikan.

Bukan tanpa alasan, saat ini sudah banyak berbagai jenis burung kicau dengan suara merdu yang makin digemari masyarakat, mulai dari burung jenis kenari, lovebird yang hidup berpasangan, hingga burung cucak rowo. Masing-masing burung kicau ini memiliki karakteristik yang berbeda satu dengan yang lain. Meskipun begitu, beberapa jenis burung kicau ini dikatakan sebagai jenis burung yang mempunyai kicauan merdu dan lantang.

Tidak heran, jika beberapa jenis burung kicau ini dipatok dengan harga yang tidak sembarangan. Mulai dari ratusan ribu rupiah hingga mencapai belasan juta. Hal ini tentu saja tergantung pada kemampuan kicau burung, warna bulu, hingga ciri khas yang dimiliki masing-masing burung. Bagi para penggemarnya, mengeluarkan biaya yang cukup mahal untuk membeli burung bukan menjadi suatu masalah.

Bagi para pecinta burung atau kicau mania, perlu mengetahui jenis burung kicau bersuara merdu berikut. Beberapa jenis burung kicau ini bisa menjadi referensi untuk koleksi peliharaan baru. Dilansir dari Liputan6.com, berikut beberapa jenis burung kicau yang perlu diketahui.

2 dari 6 halaman

Berikut yang dapat dimanfaatkan dari ternak burung kicauan kecuali

©2020 Merdeka.com/Kacer.co.id

Jenis burung kicau bersuara merdu yang pertama adalah burung kenari yorkshire. Dapat ditebak dari namanya, jenis burung kicau yang satu ini memang berasal dari Inggris, tepatnya Inggris Utara. Namun perlu diketahui, bahwa jenis burung ini merupakan hasil persilangan dari kenari lancashire dan dan kenari belgia.

Jenis burung kicau ini biasanya dijual dengan kisaran harga mulai dari 8 juta hingga 15 juta rupiah per ekornya. Meskipun harganya fantastis, namun tetap sepadan dengan keistimewaan yang dimiliki burung ini.

Salah satu keunggulannya adalah kemampuan kicauan yang lantang dan merdu. Selain itu, bulu burung yang memadukan warna kuning, oranye, merah, hingga cokelat terang memang membuat penampilan burung ini semakin menarik.

Meskipun begitu, bagi Anda yang tertarik untuk melakukan penangkaran, akan menemui berbagai kendala. Sebab, jenis burung impor ini dikatakan mudah mati dibanding jenis burung yang lainnya. Namun jika Anda berhasil melakukan penangkaran, tentu bisa menjadi ladang bisnis yang menggiurkan.

3 dari 6 halaman

Berikut yang dapat dimanfaatkan dari ternak burung kicauan kecuali
©2020 Merdeka.com/Liputan6.com

Jenis burung kicau selanjutnya adalah murai batu. Jenis burung yang satu ini dikenal juga dengan sebutan kurica hutan. Di Indonesia sendiri, burung jenis ini banyak ditemui di daerah Pulau Sumatera. Murai batu ini juga dikenal sebagai salah satu primadona jenis burung kicau, karena mempunyai kemampuan kicau yang lantang, merdu, dan menggema. Bukan hanya itu, murai batu juga pandai menirukan suara kicau lainnya yang berada di dekat lingkungannya.

Karena kemampuannya yang begitu mengesankan, tidak heran jika jenis burung kicau ini memiliki harga yang terus melonjak. Bahkan burung murai batu dewasa dan sering mengikuti lomba, bisa dijual hingga mencapai 10 juta rupiah. Selain itu, harus diakui jenis burung kicau yang satu ini juga dikatakan hampir punah. Sehingga kini, murai batu termasuk salah satu jenis burung yang dilindungi, terutama di Pulau Sumatera.

4 dari 6 halaman

Berikut yang dapat dimanfaatkan dari ternak burung kicauan kecuali
©2020 Merdeka.com/Burungnya.com

Jenis burung kicau yang tidak kalah menarik adalah lovebird parblue. Meskipun ukurannya kecil, jenis burung kicau yang satu ini memiliki suara kicauan yang keras, lantang, dan merdu. Tidak heran jika hingga saat ini, burung jenis lovebird ini masih digemari oleh para pencinta burung. Bukan hanya itu, harga jual satu ekor burung ini juga tidak murah, yaitu bisa mencapai angka Rp3 juta–Rp5 juta.

Jika dilihat dari penampilannya, leverbird parblue ini masih sama seperti burung lovebird pada umumnya. Namun, lovebird perblue mempunyai perpaduan warna yang cukup menarik. Warna kuning pada bagian kepala, jingga pada paruh, dan warna biru pada tubuhnya. Jenis burung lovebird dengan perpaduan warna ini pun terbilang langka. Sehingga harga jual burung ini bisa sewaktu-waktu melonjak cukup tinggi.

5 dari 6 halaman

Berikut yang dapat dimanfaatkan dari ternak burung kicauan kecuali
©2020 Merdeka.com/Thegorbalsla.com

Tidak jauh berbeda dari jenis burung sebelumnya, lovebird madagaskar juga termasuk salah satu jenis burung kicau dengan suara merdu yang patut diperhitungkan. Seperti namanya, jenis burung lovebird ini memang berasal dari wilayah madagaskar. Dengan begitu, populasinya di Indonesia pun tergolong langka dan sangat sulit ditemukan.

Berbeda dengan lovebird pada umumnya, jenis madagaskar ini mempunyai ukuran paruh yang cukup besar seperti paruh elang. Bukan hanya itu, paruh lovebird madagaskar juga tajam dan melengkung di bagian ujungnya. Selain itu, dibandingkan jenis lovebird biasanya, loverbird madagaskar ini diketahui mempunyai ukuran yang lebih kecil.

Jumlah populasinya yang semakin sedikit, maka tidak heran jika jumlah impor burung ini semakin dibatasi. Hal inilah yang membuat harga jual lovebird madagaskar terbilang mahal. Selain itu, perlu disayangkan, burung jenis ini mempunyai sifat pemalu dan sensitif dengan keberadaan manusia. Sehingga akan lebih susah untuk dilakukan penangkaran.

6 dari 6 halaman

Berikut yang dapat dimanfaatkan dari ternak burung kicauan kecuali
©2020 Merdeka.com/Greeners.co

Jenis burung kicau bersuara merdu yang terakhir adalah burung cucak rowo. Bagi masyarakat Indonesia, jenis burung yang satu ini tentu sudah tidak asing lagi. Burung cucak rowo ini memang sudah lama dikenal sebagai jenis burung kicau yang mumpuni. Di mana burung ini dapat mengeluarkan suara kicauan yang keras, jernih, dan menggema.

Tidak kalah dengan beberapa burung kicau lainnya, cucak rowo juga dijual dengan harga cukup tinggi, yaitu hingga jutaan rupiah. Hal ini disebabkan karena proses penangkaran burung cucak rowo yang terbilang susah.

Burung ini harus mendapatkan perawatan dan perlakuan eksklusif agar burung tidak mudah stres. Dengan begitu, perlu komitmen yang sungguh-sungguh untuk dapat memelihara burung ini dengan baik.

(mdk/ayi)