Berapa helai rambut tumbuh dalam Sehari

Rambut adalah mahkota kepala. Maka, tidak heran jika memiliki rambut lebat, sehat, dan kuat adalah impian setiap orang. Akan tetapi, tak jarang kita menemukan gumpalan rambut rontok menyumbat saluran air kamar mandi, bergerombol kusut di sisir, di bantal tempat tidur, atau bahkan di meja kerja kita. Tidak hanya bisa bikin minder, tapi rambut yang rontok parah juga bikin kita bertanya-tanya. Apakah ini normal atau tanda-tanda kebotakan? Atau, adakah kondisi atau penyakit tertentu yang menjadi penyebab rambut rontok parah?

Kenapa rambut bisa rontok?

Rambut terbuat dari keratin, protein khusus yang diproduksi dalam akar rambut (folikel). Saat folikel memproduksi sel rambut yang baru, sel rambut yang lama akan terdorong keluar dari lapisan kulit. Rambut yang terlepas ini sebenarnya adalah seuntai sel keratin yang sudah mati.

Proses pertumbuhan rambut sebenarnya juga tidak semudah itu. Ada tiga tahapan yang perlu dilewati sampai rambut benar-benar rontok. Yang pertama adalah tahapan anagen, yang merupakan tahap pertumbuhan serat rambut aktif. Tahapan ini dapat bertahan selama 2-7 tahun. Sebanyak 80-85 persen rambut yang Anda miliki saat ini berada dalam fase anagen.

Tahap selanjutnya adalah katagen alias fase transisi. Fase katagen ditandai dengan rambut yang berhenti bertumbuh. Fase ini biasanya berlangsung selama 10-20 hari. Tahapan yang ketiga adalah fase telogen, yang terjadi ketika rambut benar-benar berhenti tumbuh dan kemudian mulai rontok. Sebanyak 10-15 persen rambut berada dalam fase telogen, yang umumnya berlangsung hingga 100 hari.

Setelah fase telogen selesai, proses pertumbuhan rambut dimulai kembali ke fase anagen.

Kapan rambut rontok masih bisa dibilang wajar?

Kecepatan pertumbuhan rambut yang normal adalah sekitar 1 centimeter per bulan. Rata-rata orang dewasa memiliki 100,000 hingga 150,000 helai rambut, dan sampai sekitar 50-100 helai akan rontok setiap harinya. Jumlah ini masih tergolong normal dan tidak perlu terlalu dikhawatirkan.

Telogen effluvium, penyebab rambut rontok parah yang paling umum

Telogen effluvium (TE) adalah penyebab rambut rontok kedua yang paling sering didiagnosis oleh dokter spesialis kulit atau dermatolog. Kondisi ini terjadi ketika ada perubahan jumlah folikel rambut yang menumbuhkan rambut.

TE pertama kali muncul ditandai dengan penipisan rambut, yang mungkin hanya terlihat di area kepala tertentu. Atau bisa juga terjadi merata, namun salah satu area mungkin terlihat lebih tipis dari area lainnya. Biasanya TE paling terlihat di ubun-ubun. Namun, TE sangat jarang menyebabkan rambut rontok parah sampai benar-benar botak atau gundul.

Penyebab rambut rontok ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti:

  • Melahirkan
  • Stres (wanita yang mengalami TE umumnya mengalami kerontokan rambut dalam 6 minggu sampai 3 bulan setelah stres berat)
  • Penurunan berat badan yang drastis
  • Demam tinggi
  • Operasi
  • Proses penyembuhan dari sakit, terutama apabila disertai demam tinggi
  • Berhenti menggunakan pil KB

Meski begitu, rambut rontok akibat telogen effluvium bersifat sementara dan merupakan cara tubuh untuk menyesuaikan perubahan yang terjadi akibat pengaruh faktor-faktor tersebut.

Pertumbuhan rambut akan kembali normal seiring dengan proses pemulihan tubuh dari faktor-faktor di atas, biasanya dalam waktu 6 hingga 9 bulan.

Kapan harus ke dokter soal rambut rontok saya?

Kebanyakan penyebab rambut rontok sebenarnya tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Namun jika jumlah kerontokan rambut yang Anda alami sangat banyak di luar batas wajar, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi ke dokter, Rambut rontok parah mungkin dapat disebabkan oleh penyakit autoimun seperti alopecia areata, lupus, hingga sindrom ovarium polikistik (PCOS).

Jika anda mengalami hal yang serupa dan khawatir dengan jumlah rambut anda yang rontok, anda dapat memeriksakan ke dokter spesialis kulit dan kelamin. Dokter ini dapat menangani kasus seputar kulit, rambut, dan kuku sehingga anda dapat ditangani langsung dengan baik.

Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

Setiap orang pasti mengalami rambut rontok, entah itu dalam keadaan normal atau rontok karena ada masalah rambut dan lain sebagainya. Namun pernahkah kamu penasaran sebenarnya berapa banyak helai rambut rontok yang dikategorikan dalam rontok normal dan tidak?

Rontok normal bisa diartikan rambut memang rontok karena sudah tua dan waktunya berganti dengan rambut yang tumbuh baru, sedangkan rontok tidak normal adalah ketika jumlah helai rambut yang rontok terlalu banyak hingga tak wajar.

Dilansir dari stylecaster.com, rata-rata wanita mengalami kerontokan rambut antara 50 hingga 100 helai rambut per hari. Beberapa wanita bahkan mengalami kerontokan rambut hingga 150 helai.

Berapa helai rambut tumbuh dalam Sehari

Jika kamu cukup khawatir dengan rambut yang rontok setiap kali menyisir, coba ambil dan kumpulkan semua helai rambut, jika hanya sepuluh hingga 15 helai atau kurang dari 50 helai rambut yang rontok per harinya, kamu tak perlu khawatir ladies.

Ahli mengatakan bahwa 90 persen rambut di kepala berada dalam fase pertumbuhan, sedangkan 10 persen sisanya dalam fase istirahat. Bisa diartikan bahwa 10 persen dari rambut ini akan rontok dengan sendirinya. Kerontokan rambut ini dianggap normal, karena rambut yang rontok sebenarnya menyediakan ruang rambut baru untuk tumbuh.

Tapi bagaimana jika ternyata kamu masih saja khawatir? Cara terbaik adalah mengonsumsi banyak makanan sehat, minum vitamin dan melakukan perawatan rambut agar tebal dan sehat, ladies.

Sumber: Liputan6.com

  • Benarkah Berat Badan Turun Membuat Rambut Rontok?
  • Rambut Basah Kehujanan, Begini 4 Caranya Agar Tidak Rontok
  • Makanan Sehat untuk Mengatasi Masalah Rambut yang Rontok
  • 3 Bahan Alami Ini Bisa Mengatasi Masalah Rambut Rontok
  • Mengatasi Rambut Rontok dengan Bawang Putih, Caranya Mudah!

(vem/feb)

  • Berapa helai rambut tumbuh dalam Sehari

What's On Fimela

powered by

Berapa panjang rambut dalam 1 hari?

Rambut di kepala umumnya akan tumbuh sekitar 0,3–0,4 mm per hari atau 15 cm per tahun. Namun, sebagian orang ada yang rambutnya lebih cepat panjang dan ada juga yang lebih lambat pertumbuhannya.

Apakah rambut baru tumbuh setiap hari?

Hal ini normal, karena ada juga rambut yang tumbuh setiap harinya. Pertumbuhan rambut normal akan diawali dengan fase pertumbuhan (fase anagen), di mana rambut tumbuh dan bertahan selama 2-6 tahun. Setelah itu, rambut akan rontok dan akan tumbuh kembali 2–3 bulan setelah rontok (fase telogen).

Berapa helai rambut rontok setiap hari?

Menurut penelitian di situs kesehatan WebMD, rata-rata orang dewasa memiliki 10.000 hingga 15.000 helai rambut. Sekitar 50-100 helai rambut tersebut akan rontok setiap hari. Jadi, kerontokan rambutmu masih dinilai normal jika jumlah helaian yang rontok masih di antara angka tersebut.

Berapa panjang rambut dalam 1 minggu?

Merdeka.com - Memiliki rambut panjang dan sehat pastinya merupakan impian bagi setiap orang. Menurut sebuah penelitian, rata-rata rambut dapat tumbuh antara 0,3 sampai 0,5 mm per hari, 1 sampai 1,5 cm sebulan, dan 12 sampai 15 cm setahun. Rambut juga dianggap sebagai jaringan dengan pertumbuhan tercepat kedua di tubuh.