Namun, pemakaian yang kurang teliti bisa menyebabkan risiko kondom bocor lho! Untuk mencegah hal tersebut terjadi dan memastikan kondom tetap berfungsi secara optimal Mama harus tahu cara tepat memakai alat kontrasepsi satu ini.
Berikut adalah 5 cara memakai kondom agar tidak bocor:
1. Simpan kondom di tempat yang tepat
Tempat penyimpanan juga berpengaruh terhadap kualitas kondom, Ma! Misalnya, apabila kondom disimpan di tempat yang terpapar sinar matahari langsung atau bertemperatur hangat bisa menyebabkan kondom mengering.
Kondom bisa disimpan pada tempat bersuhu ruangan untuk mencegah kondom bocor, misalnya di laci kamar, lemari, atau tempat yang teduh.
2. Cek tanggal kedaluwarsa
Salah satu hal penting yang wajib diperiksa dulu, yaitu cek tanggal kedaluwarsa. Sama seperti makanan, kondom memiliki waktu terbaik untuk dipakai sebelum kedaluwarsa. Hal ini dikarenakan fungsi kondom akan melemah saat melewati batas waktunya.
3. Memastikan ukuran
Untuk Papa bisa menyesuaikan ukuran kondom yang tepat agar pemakaian lebih nyaman digunakan dan mencegah kondom rusak atau sobek. Setiap penis memiliki ukuran yang berbeda saat ereksi, kondom juga menawarkan beragam ukuran.
4. Gunakan kondom sebelum penetrasi
Banyak ahli mengatakan kondom lebih digunakan saat ereksi, sebelum penetrasi berlangsung. Dengan begitu Mama dan pasangan bisa merasakan manfaat kondom secara optimal sekaligus mencegah terjadinya kondom rusak.
5. Kenakan kondom dengan benar
Terakhir, jangan lupa untuk memakai kondom dengan benar. Salah satu hal penting yang perlu diingat adalah memberikan jeda pada ujungnya sebagai tempat menampung cairan sprema dan mengeluarkan udara yang terjebak di dalam kondom.
Setelah selesai, perlahan keluarkan penis dari vagina secara hati-hati agar tidak ada cairan sperma yang tumpah. Lalu tarik kondom, ikat, dan buang pada tempatnya. Ohiya pastikan juga kuku Mama atau pasangna pendek karena kondom bisa rusak ketika tergores kuku.
Komentar
Penting bagi setiap pria untuk mengetahui cara pakai kondom yang benar. Tak hanya dapat mencegah terjadinya kehamilan, penggunaan kondom yang benar juga dapat mengurangi risiko penularan penyakit seksual.
Kondom merupakan salah satu alat kontrasepsi yang terbuat dari bahan sejenis karet yang dipasang pada alat kelamin sebagai pelindung saat berhubungan seksual.
Meski kondom umum digunakan, tapi kenyataannya masih banyak orang yang belum paham mengenai pentingnya penggunaan kondom dengan benar.
Inilah Cara Pakai Kondom yang Benar
Berikut ini adalah langkah-langkah memakai kondom yang benar agar bisa memberikan manfaat yang maksimal:
- Buka kemasan kondom secara perlahan dan hindari menggunakan gunting atau gigi agar kondom tidak robek.
- Ambil kondom dan keluarkan dari kemasan.
- Jepit ujung kondom yang terdapat di bagian tengah lingkaran dengan jari untuk mencegah udara masuk.
- Sambil memegang ujung kondom, tempatkan kondom di atas kepala penis. Pastikan penis sudah ereksi sempurna saat memakai kondom.
- Buka gulungan kondom dengan lembut ke arah pangkal penis. Jika gulungan kondom tidak bisa diturunkan, berarti pemakaiannya tidak tepat atau terbalik.
- Ambil kondom baru jika telah melakukan kesalahan tersebut dan mulai dari awal.
- Ketika selesai berhubungan dan telah mengalami ejakulasi, segera keluarkan penis dari dalam vagina.
- Sambil mengeluarkan penis, tahan ujung kondom pada pangkal penis agar kondom tidak terlepas.
- Usai penis sepenuhnya keluar dari vagina, tarik kondom dari penis secara perlahan agar sperma di dalamnya tidak keluar. Bungkus kondom bekas dengan tisu dan buang ke tempat sampah.
Hal yang Wajib Diperhatikan Saat Menggunakan Kondom
Selain mengetahui cara memakai kondom yang tepat, Anda juga perlu mengetahui anjuran dan larangan dalam penggunaan kondom. Berikut ini adalah anjuran saat memakan kondom:
- Gunakan kondom tiap kali ingin berhubungan intim, kecuali jika sedang menjalani program kehamilan.
- Periksa terlebih dahulu tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan kondom sebelum mulai menggunakannya.
- Pastikan pula bahwa kondom yang akan digunakan tidak dalam kondisi rusak atau robek.
- Simpan kondom di tempat yang sejuk dan kering.
- Pilih dan gunakan kondom yang sudah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
- Pilihlah kondom yang sudah dilengkapi pelumas berbasis air untuk mencegah rusaknya kondom.
Tak hanya anjuran, berikut ini adalah larangan memakai kondom yang perlu Anda ketahui
- Hindari menyimpan kondom dalam dompet, karena tekanan dan gesekan dalam dompet serta suhu yang panas dapat menyebabkan kondom mudah rusak.
- Hindari kondom yang mengandung spermisida karena bisa menyebabkan iritasi dan alergi pada sebagian orang.
- Hindari menggunakan pelumas berbahan dasar minyak, seperti body lotion, petroleum jelly, atau baby oil, karena dapat menyebabkan kondom mudah sobek.
- Jangan gunakan dua kondom sekaligus saat berhubungan intim.
- Jangan pula memakai kondom lebih dari sekali dan segera buang kondom yang sudah digunakan.
Dengan mengetahui cara memakai kondom yang tepat, Anda bisa meminimalkan rasa khawatir tertular penyakit seksual atau kehamilan yang tidak diinginkan. Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter bila ingin mengetahui beragam pilihan metode atau alat kontrasepsi lain yang aman dan tepat untuk digunakan.
Terakhir diperbarui: 10 Juni 2022