Bola.com, Jakarta - Ketika kita melihat sebuah karya seni lukis, kerap dijumpai bentuk-bentuk garis di dalamnya. Terkadang kita tidak begitu paham apa sebenarnya makna dari garis-garis tersebut. Garis adalah unsur penting di dalam seni rupa serta dibutuhkan untuk penerapan gambar teknik. Berbagai macam garis dalam seni rupa berguna untuk menambah keindahan karya seni dan membuatnya menjadi sempurna. Garis merupakan suatu bentuk perpaduan dari sejumlah titik yang letaknya sejajar dan sama besarnya. Garis memiliki dimensi yang bentuknya memanjang serta memiliki arah. Dimensi tersebut dapat menghasilkan bentuk yang bervariasi berupa panjang, pendek, halus, tebal, lurus, melengkung, dan lain sebagainya. Sementara, garis memiliki berbagai macam, misalnya jika didasarkan arahnya, bisa dibedakan menjadi garis horizontal, garis vertikal, dan garis diagonal. Sedangkan garis yang bentuknya berupa lengkungan, zig-zag, atau acak merupakan hasil perpaduan dari jenis-jenis arah garis tersebut. Untuk lebih memahami macam-macam garis dalam seni rupa dan gambar teknik, berikut ini penjelasannya, dilansir dari laman Zonareferensi, Rabu (15/12/2021). Berita video wawancara tim Aura E-Sports, di mana salah satunya membahas soal keinginan mereka bersaing dan menjadi juara di kompetisi internasional.
Sumber: zonareferensi.com Dapatkan artikel macam dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.
Oleh: Drs. I Wayan Gulendra M.Sn Garis Garis-garis bisa disusun sedemikian sehingga menimbulkan ilusi pada pengamat, yakni “kesan buatan”. Membuat persepsi yang diterima sang pengamat lain dari pada yang sesungguhnya. Suatu teknik gambar yang dipakai sehari-hari yang disebut perspektif memberi ilusi jarak jauh dan dekat dengan mengarahkan garis-garisnya ke suatu titik jauh pada horison atau cakrawala sama dengan akhir pandangan mata. Dalam hal ini garis memiliki kesan imajiner terhadap pengamatnya, sehingga garis sangat pundamental untuk menghadirkan ekspresi dalam suatu karya seni lukis, baik dalam proses penyusunan, perancangan bentuk realistik maupun imajiner sangat tergantung dari penguasaan garis. Hal tersebut dapat dilakukan dengan penguasaan terhadap sifat-sifat garis sesuai dengan iramanya seperti garis lurus memberikan perasaan yang berbeda dengan garis melengkung, yang lurus memberi kesan kaku dan yang melengkung memberi kesan luwes dan lemah lembut. Di samping itu kesan garis juga sangat tergantung dari ukuran, tebal tipisnya (volumenya). Garis yang menjadi bahasa pokok dalam berekspresi, menurut Blake, yang diungkap kembali oleh Read (dalam Soedarso Sp., 2000 : 20) bahwa pedoman yang penting dan ampuh bagi seni, juga buat kehidupan ini, adalah makin nyata, tajam, dan kuat garis batasnya, makin sempurna karya seni, dan kekurangjelasan serta kekurangtajaman pada garis besarnya merupakan bukti dari lemahnya imajinasi, peniruan, dan kecerobohan. Pengertian Garis dan Bentuk selengkapnya
Unsur seni rupa antara lain titik, garis, bidang, bentuk, ruang, warna, tekstur dan gelap terang. Semuanya adalah unsur yang membangun suatu karya seni rupa dan akan dijelaskan secara lengkap dalam artikel ini. Tahukah kamu? kalau karya seni yang dihasilkan seorang seniman atau desainer terdiri dari unsur-unsur seni rupa yang bersatu menjadi kesatuan utuh sehingga dapat dinikmati secara visual. wah, inilah kenapa lukisan atau karya seni yang biasa dipamerkan bernilai estetika tinggi dan sangat indah. Unsur-unsur seni rupa secara umum terdiri dari unsur fisik dan non fisik. Unsur fisik ini berarti sebuah karya seni bisa kita lihat secara langsung seperti titik, garis, bidang, bentuk, ruang, warna, tekstur, gelap terang. Sedangkan, unsur non fisik adalah prinsip umum yang digunakan untuk menempatkan unsur-unsur fisik dalam karya seni. Unsur-unsur fisik pada dasarnya meliputi semua unsur seni rupa yang terdapat pada sebuah benda. Pengamatan unsur-unsur visual inilah tidak berbeda dengan pengamatan terhadap benda-benda yang ada disekitar kita. Semakin baik mengenal unsur-unsur visual ini maka akan semakin baik juga pengamatan seseorang terhadap apresiasi seni yang dilihatnya. Untuk lebih jelasnya mengenai unsur-unsur seni rupa, simak penjelasan berikut ini. TitikTitik adalah unsur paling dasar dari seni rupa. Menjadi dasar seni rupa disini karena titik bisa melahirkan wujud ide/gagasan lalu menciptakan sebuah garis, bentuk dan bidang. Disamping itu ada pula teknik lukis yang terkenal dengan menggunakan kombinasi warna titik dan ukuran yang disebut teknik Pointilisme. GarisGaris adalah kumpulan titik yang terbentuk melalui goresan atau tarika dari titik satu ke titik lainnya. Secara definisi, garis adalah goresan atau batas limit dari suatu benda, ruang, bidang, warna , tekstur, dan lainnya. Garis juga menjadi unsur fisik yang mendasar dan penting dalam pembuatan karya seni rupa. Garis membentuk dimensi memanjang dan memiliki arah serta sifat-sifat yang khusus seperti panjang, pendek, vertical, horizontal, lurus, melengkung, berombang dan masih banyak lagi. BidangSeperti halnya yang kita tahu, bidang memiliki permukaan yang datar dan merupakan benda 2 dimensi. Apabila kumpulan garis dipertemukan antara ujung pangkalnya akan membentuk bidang. Bidang dibagi dua bidang geometrik (persegi, segitiga dst) dan bidang organic (lengkungan bebas), selain itu bidang juga memiliki sifat yang varitif sesuai bentunknya. BentukGabungan dari unsur bidang akan menciptakan bentuk. Bentuk secara bahasa berarti bangun (shape) atau bentuk plastis (form). Bangun adalah bentuk benda yang terlihat oleh mata seperti bulat, persegi, tak teratur dan lainnya. Sedangkan bentuk plastis adalah bentuk benda yang terlihat karena adanya unsur nilai (value) dari benda tersebut misalnya kulkas. Adapun dua jenis bentuk, antara lain:
RuangRuang adalah luas sekumpulan bidang dan dimensi yang meliputi panjang, lebar dan tinggi. Dalam suatu ruang, ilusi dapat dibuat dengan garis dan bidang, kemudian dikombinasikan dengan warna yang dapat menciptakan ilusi sinar seperti perspektif dan kontras gelap terang. Jadi, ruang sering dikaitkan dengan bidang dan keluasan benda. WarnaWarna adalah unsur paling dominan dalam sebuah karya seni. Kesan yang ditimbulkan warna akan memberikan gambaran karya seni sesuai dengan kenyaataan yang ada. Kita tahu bahwa warna berasal dari warna primer seperti merah, kuning dan biru. Adanya warna memberikan kesan tertentu contohnya seperti warna gerap biasanya memberikan nuasa berat dan warna terang biasnya memberikan nuansa ringan. Baca juga: Perkembangan Teori Atom dari Atom Dalton hingga Mekanika Kuantum TeksturTekstur adalah kondisi suatu permukaan benda yang biasanya dites menggunakan indra peraba. Menurut Fajar Sidik dan Aming Prayitno, tekstur adalah sifat permukaan seperti lunak, lembut, kasar dan halus. Menurut Rasjoyo, Teksur menjadikan suatu karya seni bernilai tinggi karena didalamnya memberikan tambahan irama dan dinamika pada permukaan karya seni. Gelap terangUnsur seni rupa yang terakhir adalah unsur gelap terang. Gelap terang timbul karena adanya perbedaan intensitas cahaya yang jatuh pada permukaan benda. Nah, adanya perbedaan inilah mengapa sebabnya muncul tingkat warna yang berbeda. Dimana, bagian sisi yang terkena cahaya akan lebih terang sedangkan bagian sisi yang sedikit terkena cahaya akan lebih gelap. Demikian penjelasan mengenai unsur-unsur seni rupa lengkap besarta gambar. Semoga Bermanfaat! Referensi: yuksinau.id |