Apakah perasaan ibu berpengaruh pada bayi?

Fimela.com, Jakarta Ibu hamil tidak boleh stres, itu adalah aturan utama yang harus diketahui semua perempuan hamil. Stres yang muncul terutama membebani pikiran dan mencegah diri sendiri merasa happy ternyata bukan hanya tak baik untuk kesehatan ibu hamil itu sendiri namun juga untuk si bayi.

Penelitian yang dimuat dalam jurnal Psychological Science menyebutkan bahwa bayi dalam kandungan bisa merasakan kondisi psikologis ibunya, oleh karena itu perasaan ibu sebaiknya juga dijaga agar tidak memberikan dampak negatif terhadap perkembangan bayi di dalam kandungan.

Bayi bisa merasakan perasaan ibu

Apakah perasaan ibu berpengaruh pada bayi?

Ibu hamil | Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Saat janin tumbuh, ia terus-menerus menerima pesan dari ibunya, termasuk bisa merasakan perasaan ibu ketika sedih atau bahagia. Penelitian yang dilakukan oleh Association for Psychological Science tahun 2011 ini menyebutkan, jika ibu mengalami depresi, itu mempengaruhi perkembangan bayi setelah lahir baik fisik maupun mental.

Dalam beberapa dekade terakhir, para peneliti telah menemukan bahwa lingkungan tempat tumbuh janin, rahim ibu, mampu memengaruhi baik tidaknya perkembangan bayi. Bukan hanya menghambat bayi berkembang dengan sehat secara fisik tapi juga berisiko menyebabkan anak mengalami masalah neurologis dan gangguan Kejiwaan dalam jangka panjang.

Jadi bisa ditakan, penting sekali ibu hamil merasa bahagia dan bebas stres selama hamil maupun setelah melahirkan ya Moms, karena kondisi mental berkaitan erat terhadap baik tidaknya perkembangan kesehatan bayi.

#ElevateWoman with Fimela

Apakah perasaan ibu berpengaruh pada bayi?

Ibu menyusui | GOLFX /Shutterstock

Selain masalah kesehatan, ternyata emosi ibu juga dapat berpengaruh pada air susu ibu (ASI). Mengapa demikian?

Kata psikolog Hanlie Muliani, penting untuk merajut hubungan emosional antara ibu dan anak, bahkan sejak mengandung. Salah satu caranya adalah memberikan ASI dengan ikhlas dan bahagia.

Menurut Hanlie, perasaan ibu yang bahagia akan membuat ASI lebih berkualitas. Namun, tetap saja harus dibarengi dengan asupan makanan bergizi.

“Jika ada perasaan gembira, bahagia, senang saat menyusui, tentu ASI yang keluar akan berkualitas. Hubungan anak dan ibu pun akan semakin dekat,” ujarnya.

Ketika ibu bahagia, tubuh akan melepaskan hormon oksitosin. Hormon ini dikenal dengan hormon cinta, efeknya yang menenangkan membuat momen menyusui pun jadi lebih santai.

Oksitosin adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar hipofisis di otak. Hormon ini dapat meningkatkan relaksasi, menurunkan stres dan kecemasan, menurunkan tekanan darah, dan menyebabkan kontraksi otot. Oksitosin juga merupakan hormon yang terlibat dalam hubungan sosial, ikatan, kepercayaan, dan cinta.

Hormon ini termasuk penting dalam berbagai fase kehidupan perempuan. Oksitosin berperan dalam orgasme, ketika melahirkan hormon ini menyebabkan rahim berkontraksi dan mendorong bayi keluar. Oksitosin juga berperan penting dalam menyusui.

Menyusui juga merangsang pelepasan oksitosin dari otak, memungkinkan bayi mendapatkan ASI, menyebabkan rahim menyusut setelah melahirkan, serta menumbuhkan cinta, pengasuhan, dan ikatan emosional yang kuat antara ibu dan anak.

Bagaimana agar bisa menyusui dengan bahagia? Ada beberapa tip yang bisa diikuti. Salah satunya, pastikan menyusui dengan posisi nyaman, baik itu duduk atau sambil berbaring di tempat tidur.

Anda pun perlu memilih pakaian yang nyaman ketika menyusui. Pilihlah pakaian yang terbuka di bagian depan sehingga memudahkan saat menyusui.

Beberapa ibu merasa bermanfaat untuk menopang payudara dengan tangan yang berlawanan saat bayi menempel. Jika melakukan ini, pastikan tangan Anda jauh dari areola agar tidak menghalangi mulut bayi.

Selain itu, Anda juga perlu belajar manajemen stres yang lebih baik. Sebab, stres dapat memengaruhi menyusui dalam beberapa cara. Misalnya, tingkat stres tinggi dapat menurunkan suplai asi.

Namun, momen menyusui juga dapat membantu menurunkan stres. Jadi, sering menyusui sebenarnya dapat membantu Anda melawan stres sehari-hari.

Menghindari stres mungkin sulit, tetapi Anda bisa belajar mengatasinya dengan cara sehat. Mulailah dengan menjaga dan merawat diri sendiri.

Cobalah makan makanan sehat dan cukup tidur. Sebab, ketika Anda merasa baik dan cukup istirahat, ini akan berdampak pada penanganan hal-hal yang membuat stres dengan lebih baik.

Ketika merasa stres, Anda bisa menjauhi situasinya, meski itu hanya jalan-jalan di sekitar rumah. Ambil napas dalam-dalam yang lambat. Berkonsentrasi pada menghirup dan menghembuskan napas dapat menenangkan.

Bicaralah dengan orang lain, misalnya teman, keluarga, atau pasangan. Ini akan membuat perasaan lebih baik. Anda juga dapat mendiskusikan perasaan dengan dokter atau terapis.

Kemudian, cobalah berolahraga. Ini akan melepaskan endorfin ke dalam tubuh. Endorfin adalah bahan kimia alami yang dapat mengurangi stres dan membuat Anda merasa bahagia.

Apakah bayi bisa ikut merasakan perasaan ibunya?

Sebuah penelitian dari Association for Psychological Science menemukan bahwa janin yang berumur enam bulan bisa merasakan emosi yang sedang ibu rasakan. Ketika seorang ibu menangis karena atau stres, bayi juga ikut mengalami kecemasan yang luar biasa.

Apakah bayi sedih jika ibu sedih?

Bayi Belajar Mengenali Emosi dari Lingkungan Contohnya, ia dapat merasa sedih jika melihat orang tuanya sedih atau sedang bad mood. Saat usia bayi menginjak 2,5 - 6 bulan, dia sudah dapat membedakan ekspresi sedih dan bahagia dari raut wajah orangtuanya.

Jika ibu menyusui sedih apakah berpengaruh pada bayi?

Saat ibu menyusui merasa stres, kadar hormon oksitosin akan terganggu jumlahnya dalam tubuh. Akibatnya, produksi ASI pun akan berkurang dan membuat bayi tidak mendapat cukup ASI.

Kenapa bayi sering menangis saat digendong ibunya?

Salah satu penyebab bayi menangis saat diletakkan adalah karena bayi butuh kehangatan dan perasaan aman. Ini bisa menjadi alasan kenapa bayi ingin selalu berada dalam dekapan dan digendong oleh ibu. Ini adalah hal yang alami, sehingga bayi mungkin menjadi rewel setiap tidur di kasur atau Anda meletakkannya.