Apa saja yang harus dicek saat membeli motor bekas

Memang membeli motor bekas itu sangat mudah prosesnya, tapi perlu diingatkan banyak juga motor bekas memiliki penampilan yang keren di luar, tapi di dalamnya terdapat sesuatu hal buruk. Dengan demikian ini akan membuat kita lebih merasa tidak nyaman membawa motor bekas tersebut. Nah bagi anda yang ingin motor bekas, berikut hal-hal yang harus dicek saat beli motor bekas:

1. Cek Harga Pasarannya

Untuk hal yang paling utama anda dapat mengecek harga pasarannya, jangan sampai anda tertipu oleh para penjual motor bekas. Memang motor bekas juga akan menjadi mahal ketika motor tersebut sudah dimodifikasi. Walaupun harga bisa mahal kalau membeli motor bekas yang berkualitas dan sudah dimodifikasi, tetap saja harga yang paling tinggi adalah harga asli atau harga dari pabrikan motor itu sendiri.

Hal yang satu ini sangat penting bagi kita yang ingin membeli motor bekas, bahkan dari setiap jenis sepeda motor di seluruh dunia memiliki harga yang berbeda. Dengan demikian anda dapat memperhatikan dengan cara yang teliti pada setiap harga motor bekas yang akan dibeli oleh anda.

2. Pastikan Kalau Penjual Itu Sungguh-sungguh

Anda ingin membeli motor bekas? Sebelum membeli motor bekas anda dapat memastikan seorang penjual itu memang sungguh-sungguh untuk menjual motor tersebut. Dimana cara yang seperti ini dapat menghindari dari penjual yang memiliki pikiran buruk dan mampu menipu bagi para konsumennya. Nah dengan demikian anda dapat mencari seorang penjual yang sudah menjadi popular atau sudah dikenal oleh banyak orang. Selain itu anda dapat mencari salah satu teman dari anda bahwa teman anda memiliki ide atau temannya yang memiliki motor bekas.

3. Cek Surat-surat Motor

Cek surat-surat motor bekas merupakan salah satu cara yang paling tepat ketika ingin membeli sepeda motor bekas. Surat yang harus dicek adalah BPKB dan STNK/SIM serta surat terpenting lainnya. Ketika kita mengecek atau memeriksa surat anda harus memperhatikan pemilik utama dari motor bekas tersebut. Dengan begitu anda telah menghindar dari seorang penjualan motor yang palsu.

4. Cek Kondisi Bodi Motor

Sebelum membeli motor bekas anda harus melakukan pengecekan pada bodi motor. Usahakan motor bekas tersebut tidak memiliki kelecetan pada bodi motor, seperti tergores, penyok dan kelecetan lainnya. Bahkan anda dapat bertanya pada penjual dengan memastikan kalau suku cadang tidak diganti atau sudah diganti. Jika jawabannya sudah diganti anda dapat bertanya lagi dengan menanyakan tentang suku cadang diganti dengan yang berkualitas atau tidak.

5. Cek Nomor Mesin Dan Nomor Rangka

Untuk cara pengecekan yang berikutnya anda dapat membeli motor bekas dengan memastikan nomor mesin dan nomor rangka dalam keadaan yang aman. Ingat, untuk cara yang seperti ini sangat perlu untuk dilakukan dan harus diwaspadai dengan baik. Nah apabila terdapat ketidak cocokan dari nomor mesin dan nomor rangka, maka ini akan membuat surat menjadi fatal. Mungkin ketika hal tersebut terjadi demikian maka ini dapat diartikan kalau motor tersebut merupakan motor dengan hasil pencurian.

6. Pastikan Kondisi Kelistrikan Dalam Keadaan Normal

Cara membeli motor bekas dengan baik dan benar adalah anda dapat memastikan kelistrikan pada motor itu dalam keadaan normal dan masih berfungsi. Untuk memeriksanya anda dapat menyalakan sebuah lampu, seperti lampu rem, sein, depan, belakang dan mungkin lampu lainnya. Bahkan anda dapat memeriksa starter elektrik, dimana anda harus memastikan kalau starter elektrik itu masih berfungsi seperti biasanya atau tidak. Ketika anda telah melakukan cara pengecekan pada kelistrikan dan apabila terdapat sebuah kelistrikan yang sudah disebut tadi diatas tidak berfungsi atau menyala, sudah menjadi hal yang tidak asing lagi kalau permasalahan tersebut berasal dari komponen aki motor.

7. Cek Kalau Motor Sudah Pernah Mengalami Kecelakaan Atau Belum

Apakah anda telah melakukan cara yang ada diatas? Nah untuk cara yang berikutnya, kami sarankan ketika ingin membeli motor bekas. Maka anda dapat memeriksa kalau motor tersebut yang ingin dibeli oleh anda dalam kondisi yang belum pernah mengalami kecelakaan. Jika anda bertanya kepada penjual pasti anda akan ditipu. Dengan begitu kami sarankan untuk anda semua harus melakukan pengecekan dengan cara sendiri. Anda dapat melakukan standar dua sehingga anda dapat memeriksa dengan cara yang teliti, usahakan periksa semua bagi apa yang sudah dilihat oleh anda. Paling tidak kedua ban, baik itu ban belakang dan depan harus tepat pada posisi yang semula.

8. Pengecekan Pada Oli

Selain pemeriksaan yang ada diatas anda dapat meminta tolong pada penjual untuk mengijinkan ketika ingin melihat sebuah oli. Memang ada banyak jenis-jenis oli motor dimana anda dapat memilih dengan sesuai pada pabrikan motor bekas tersebut. Dalam pengecekan yang satu ini anda dapat melihat kalau oli pada motor tidak berlebihan atau berkekurangan.

Mungkin pada cara yang satu ini sangat penting kita lakukan sehingga tidak membuat kita merasa menyesal pada saat ingin membeli motor bekas. Ini dikarenakan anda sudah pernah mengalami sesuatu hal yang buruk pada oli. Seperti oli yang digunakan berlebihan dimana ini akan membuat dampak buruk penggunaan oli motor berlebih, begitu juga dengan oli yang berkekurangan.

9. Pastikan Kalau Speedometer/Panel Indikator Masih Berfungsi

Cara kerja speedometer pada motor sangat penting, maka dari itu anda harus memeriksa bagian yang satu ini ketika ingin membeli motor bekas. Tentu saja setiap komponen motor memiliki suatu komponen yang bernama speedometer motor, selain cara kerjanya yang penting. Fungsi dari speedometer ini sangat berperan penting.

Motor bekas yang berkualitas tentu saja memiliki speedometer yang bisa jadi dengan baik dan benar serta tidak akan terjadi kerusakan pada sistem jarumnya. Mungkin salah satu cara terbaik ketika anda ingin membeli motor bekas adalah dengan memastikan speedometer yang masih berfungsi.

10. Cek Mesin dan Roda Motor

Untuk cara mengecek mesin motor bekas sangat mudah dilakukan. Mungkin anda dapat memeriksa motor tersebut menyala dengan baik ketika kita menyalakan motor tersebut. Bahkan anda dapat mendengar suara dari motor, biasa motor bekas memiliki penyebab starter motor bunyi tek-tek.

Selain itu anda dapat melakukan pengecekan pada roda atau ban motor. Perhatikan kondisi ban kalau sudah mulai aus, karena pengecekan yang baik dan benar pada ban motor, maka ini akan membuat kita merasa senang ketika membeli motor bekas. Ini dikarenakan ban motor sangat penting jika kita ingin bepergian.

Itulah pembahasan mengenai hal-hal yang harus dicek saat beli motor bekas. Semoga bisa bermanfaat bagi anda yang ingin membeli motor bekas. Ketika anda melakukan cara pengecekan di atas, tentu saja anda tidak akan merasa kecewa apabila anda sudah membeli motor bekas tersebut.

Apa yang harus dilihat ketika beli motor bekas?

Cek Sebelum Beli Motor Bekas.
Periksa kondisi mesin. ... .
Periksa bodi motor. ... .
Periksa kelengkapan motor. ... .
Mulus belum tentu bagus. ... .
Periksa kelengkapan surat-surat dan lainnya..

Bagaimana cara membeli motor bekas agar tidak tertipu?

12 Tips Membeli Motor Bekas Agar Tidak Tertipu dan Rugi.
Lakukan Riset tentang Motor yang Ingin Dibeli..
Jangan Terburu-buru Membayar..
Beli Motor Bekas Dari Penjual Tepercaya..
Periksa Kelengkapan Surat Kendaraan..
Cek Nomor Rangka dan Mesin..
Periksa Bodi Motor Secara Menyeluruh..
Periksa Kondisi Oli..
Lakukan Test Drive..

Beli motor dapat surat apa aja?

Suratsurat kendaraan adalah surat penting yang harus dimiliki setiap kendaraan bermotor. Silakan dicek apakah ada STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan), BPKB, dan jika ada suratsurat lainnya yang mendukung seperti buku servis kalau ada.

Apakah KM motor berpengaruh?

Yosia Hermanto, dari diler motor bekas Talenta Motor di Jakarta Barat, menambahkan, selain harga, besaran kilometer juga akan berpengaruh terhadap mesin. Logikanya, semakin kecil angka kilometer semakin baik mesin. Sebaliknya, makin besar kilometernya, maka mesin rawan keausan.

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA