Kedua, hukumnya Fardhu Kifayah; seperti menuntut ilmu tentang pembagian hak, tentang pelaksanaan hukum hadd (qishah, cambuk, potong tangan, dan lainnya), cara mendamaikan orang yang bersengketa dan semisalnya. Sebab, tidak mungkin semua orang dapat mempelajarinya dan apabila diwajibkan kepada semua orang maka tidak akan mungkin semua orang bisa melakukannya, atau mungkin dapat menghalangi hidup mereka. Karenanya, hanya beberapa orang sajalah yang diberikan kemudahan oleh Allah dengan rahmat dan hikmah-Nya. (WARDAN/Rabiah Adawiyah)
Opini (Minggu, 16 Oktober 2022) Hukum menuntut ilmu adalalah wajib baik bagi muslim laki-laki maupun perempuan sebagaimana Rasulullah SAW bersabda dalam salah satu hadits:
Nabi Muhammadi SAW mengatakan (Hadist riwayat Ibnu Majah):
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَوَاضِعُ الْعِلْمِ عِنْدَ غَيْرِ أَهْلِهِ كَمُقَلِّدِ الْخَنَازِيرِ الْجَوْهَرَ وَاللُّؤْلُؤَ وَالذَّهَبَ
Baca Lainnya :
Artinya: "Mencari ilmu adalah kewajiban setiap muslim, dan siapa yang menanamkan ilmu kepada yang tidak layak seperti yang meletakkan kalung permata, mutiara, dan emas di sekitar leher hewan." (HR Ibnu Majah)
Ilmu akan membuat seseorang mengetahui berbagai macam perkara dan menjauhkannya dari kebodohan sebagaimana yang disebutkan dalam Firman Allah SWT (QS: Az-Zumar: 9):
قُلْ هَلْ يَسْتَوِى الَّذِيْنَ يَعْلَمُوْنَ وَالَّذِيْنَ لَا يَعْلَمُوْنَ
Artinya: Katakanlah, “Apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?”
Kemudian Nabi Muhammad SAW bersabda yang artinya:
“Baran siapa menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah ia memiliki ilmunya, dan barang siapa yang ingin selamat dan berbahagia di akhirat, wajibllah ia mengetahui ilmunya pula, dan barang siapa menginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki kedua-duanya pula”. (H.R. Bukhari dan Muslim)
Orang berilmu atau ulama memiliki kedudukan mulia di sisi Allah SWT sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Rasulullah SAW:
Artinya “Saya mendengar Rasulullah _ berkata: “Barangsiapa yang menempuh jalan untuk menuntut ilmu, Allah akan menyiapkan jalan baginya menuju surga. Sesungguhnya para malaikat meletakkan sayap-sayapnya karena ridha kepada penuntut ilmu. Sesungguhnya orang yang berilmu itu dimintakan ampunan oleh apa saja yang ada di langit dan yang ada di bumi hingga ikan-ikan di laut yang terdalam. Kelebihan orang berilmu atas orang beribadah adalah seperti kelebihan bulan atas seluruh bintang. Sesungguhnya para ulama adalah pewaris paraNabi. Sesungguhnya para Nabi tidak mewariskan dinar juga tidak dirham namun mereka mewariskan ilmu. Maka barangsiapa yang mengambilnya, sungguh ia mendapatkan keberuntungan yang besar.”