Apa akibat tidur di atas jam 12 malam?

Apa akibat tidur di atas jam 12 malam?

Freepik

[Ilustrasi] lembur hingga tidur di atas jam 12 malam, pria ini alami koma berhari-hari

GridHEALTH.id - Beberapa orang memang sering dikabarkan mengalami gangguan tidur hingga harus begadang akibat insomnia.

Bagi hampir sebagian besar orang, tidur lebih jam 12 mungkin adalah hal biasa.

Baca Juga: Putri Muzdalifah Dapat Teguran Keras dari Fadel Islami Atas Kebiasaan Tengah Malam yang Membahayakan

Karena semakin hari, kegiatan orang-orang tampaknya juga semakin bertambah, apalagi dengan meningkatnya penggunaan smartphone, rasanya begadang dan tidur pada malam hari sudah menjadi hal biasa.

Namun rupanya hal itu bisa berakibat buruk seperti kasus seorang pria 50 tahun ini yang terpaksa terjaga hingga tengah malam dalam 10 hari berturut-turut.

Pria bernama Xu tersebut selalu tidur di atas jam 12 malam hingga akhirnya ia jatuh koma.

Baca Juga: Sempat Berdalih Sakit Gigi hingga Minta Perawatan Intensif selama di Penjara, Ahmad Dhani Akhirnya Bebas Tanpa Dijemput Mulan Jameela

Seperti yang dilansir oleh The Paper, Xu yang bekerja di Nanjing terpaksa terjaga hingga tengah malam selama 10 hari karena ia harus lembur menangani masalah penting di perusahaannya.

Ia bekerja lembur setiap hari dari pagi hingga malam.

Namun pada malam tanggal 16 Mei 2019, ia tiba-tiba pingsan dan koma.

Xu dilarikan ke rumah sakit.

Baca Juga: Akui Idap Bipolar Usai Baikan dengan Zaskia Sungkar, Medina Zein Malah Digelandang Satuan Reserse Narkoba, Kenapa?

Dokter menemukan Xu menderita perdarahan hebat di saluran pencernaannya.

Kondisi tersebut menyebabkan kehilangan darah yang serius, dengan kehilangan lebih dari 2.000 ml dalam tubuhnya.

Selain itu, Xu juga menderita hipoksia (kekurangan oksigen mencapai jaringan) dan iskemia (pasokan darah yang tidak memadai ke organ atau bagian tubuh).

Xu tak sadarkan diri saat ia tiba di rumah sakit.

Dokter berusaha sekuat mungkin untuk menyelamatkan nyawa Xu.

Dokter memberi transfusi darah sambil memantau tanda-tanda organ vitalnya.

Baca Juga: Sempat Berdalih Sakit Gigi hingga Minta Perawatan Intensif selama di Penjara, Ahmad Dhani Akhirnya Bebas Tanpa Dijemput Mulan Jameela

Setelah penanganan berjam-jam, kondisi Xu akhirnya stabil.

Ia berhasil melewati masa kritisnya.

Dokter berkata pendarahan yang terjadi pada Xu kemungkinan disebabkan oleh operasi usus yang pernah dijalaninya dulu.

Baca Juga: Sering Ceplas-ceplos saat Baru 3 Hari Jadi Ayah, Baim Wong Kembali Kena Omel Dokter Spesialis Anak, Yah Dok!

Dokter mengatakan bahwa stres dan begadang itu buruk bagi tubuh.

Hal itu memungkinkan menyebabkan luka lamanya robek dan pecah, yang hampir merenggut nyawanya.

Xu ingat, ia selalu tidur setelah jam 12 malam selama dua minggu sebelum dilarikan ke rumah sakit.

Ia selalu kelelahan.

Xu mengatakan perutnya terasa sangat tidak nyaman selama waktu itu sehingga ia sering berkeringat.

Dokter memperingatkan, jika seseorang menderita gangguan sistem pencernaan, maka begadang akan membuatnya semakin buruk.

Baca Juga: Sempat Berdalih Sakit Gigi hingga Minta Perawatan Intensif selama di Penjara, Ahmad Dhani Akhirnya Bebas Tanpa Dijemput Mulan Jameela

Apa akibat tidur di atas jam 12 malam?

Tribunnews

Pria ini berujung koma setelah keseringan tidur lebih dari jam 12 malam.

Baca Juga: Akui Idap Bipolar Usai Baikan dengan Zaskia Sungkar, Medina Zein Malah Digelandang Satuan Reserse Narkoba, Kenapa?

Dokter mengatakan bahwa sistem pencernaan yang mengalami pendarahan sangatlah serius dan harus mencari perawatan medis segera sebelum terlambat.

Berkaca dari pengalaman yang diderita sang pria tersebut, ada baiknya kita untuk mengurangi kebiasaan buruk tidur lewat tengah malam. (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Sering Begadang dan Baru Tidur di Atas Jam 12, Pria Ini Alami Sakit Parah, Bahkan Sampai Koma

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Video Pilihan

Apakah Anda termasuk orang yang suka tidur larut malam? Atau mengalami kesulitan untuk tidur cepat? Wah, hal ini harus segera Anda tangani dengan tepat. Menurut para ahli, tidur malam itu sama pentingnya seperti asupan makanan. Tidur malam bukan hanya sekadar rutinitas biasa, melainkan juga merupakan kebutuhan tubuh dan pikiran manusia. 

Pada malam hari, tubuh akan memproduksi hormon melatonin yang sangat berpengaruh pada kesehatan. Hormon ini juga membantu tubuh untuk menekan pertumbuhan sel kanker dan tumor. Bayangkan jika Anda tidur larut malam. Bukan tidak mungkin, penyakit tersebut akan menyerang tubuh.

Tidur larut malam pun dapat menimbulkan beberapa efek buruk lainnya, seperti :

1. Konsentrasi Terganggu

Kebiasaan tidur larut malam dapat berimbas pada bangun kesiangan atau kurang tidur sehingga tubuh menjadi lemas, lesu, dan tidak bersemangat. Keadaan ini juga dapat mengaibatkan penurunan daya konsentrasi, kemampuan menalar, kewaspadaan, dan dalam memecahkan masalah. Hal ini bisa diperparah jika Anda melakukan hal-hal buruk saat beristirahat, seperti menaruh gawai di dekat kepala, tetap menyalakan lampu, dan lain sebagainya. 

2. Melemahnya Sistem Imun Tubuh

Malam hari adalah jadwal tubuh untuk beristirahat dari segala aktivitas luar. Namun. jika tubuh dipaksa tetap bekerja, sel-sel darah putih akan hancur. Jika hal ini terus dibiarkan terjadi, tubuh akan gampang terserang penyakit dan susah menyembuhkannya. Sel-sel darah putih sangat berkaitan erat dengan kemampuan tubuh melawan penyakit.

3. Obesitas 

Berat badan adalah hal yang sangat sensitif bagi wanita. Namun, siapa sangka jika kualitas dan kuantitas tidur ternyata memiliki keterkaitan dengan berat badan. Ketika tidur, keadaan hormon leptin dan ghrelin akan berada pada posisi seimbang. Ghrelin adalah hormon perangsang rasa lapar, sedangkan leptin adalah pemberi sinyal rasa kenyang. 

Kedua hormon ini bekerja sama dengan otak untuk mengendalikan nafsu makan. Jika Anda sering tidur larut malam, hormon ghrelin akan lebih tinggi daripada leptin sehingga akan muncul rasa lapar. Lalu, Anda akan memberi asupan makanan agar ghrelin kembali turun. Akibat selanjutnya yang terjadi adalah berat badan jadi semakin naik.

4. Penurunan Gairah Seksual

Salah satu efek buruk tidur larut malam adalah penurunan gairah seksual. Hal ini tentu bisa menjadi suatu permasalahan yang cukup serius dalam sebuah hubungan rumah tangga. Meski terbilang masih tabu di masyarakat, faktanya hubungan seksual memberikan banyak manfaat bagi pasangan suami istri.

Ketika jadwal tidur Anda atau pasangan terganggu, kadar hormon testosteron juga akan terganggu. Hormon ini memiliki peranan penting, yaitu untuk mendorong libido seks seseorang. Jika libidonya rendah, maka keinginan untuk berhubungan intim pun tidak ada.

5. Jam Biologis Terganggu

Jam biologis berfungsi mengatur kegiatan yang harus dilakukan oleh tubuh secara alami. Misalnya kapan waktu untuk beristirahat, waktu untuk memberi asupan makanan, berhubungan seksual, hingga waktu untuk membuang racun dalam tubuh. Pembuangan racun ini terjadi saat malam hari dan pada jam-jam tertentu, yaitu: 

• Pukul 21.00-23.00 WIB: detoksifikasi kelenjar getah bening. Disarankan untuk tidak melakukan aktivitas berat.

• Pukul  23.00-01.00 WIB: detoksifikasi lever. Disarankan untuk tidur berkualitas.

• Pukul 01.00-03.00 WIB: detoksifikasi empedu.

• Pukul 03.00-05.00 WIB: detoksifikasi paru-paru. Bagi penderita batuk, pada jam-jam ini biasanya akan terjadi batuk hebat. Disarankan untuk tidak mengonsumsi obat batuk agar proses ini bisa maksimal.

• Pukul 05.00-07.00 WIB: detoksifikasi usus besar. Segeralah buang air besar jika rasa mulas datang. Jangan menahannya, karena bisa menimbulkan sembelit.

Nah, setelah membaca 5 efek buruk di atas, apakah Anda masih berpikir untuk kembali tidur larut malam? Jika Anda seorang pekerja dengan sistem shift, usahakan tetap beristirahat meski sebentar. Sekuat-kuatnya mesin atau robot, ia tetap membutuhkan waktu untuk istirahat. Begitu juga tubuh kita. Selamat beristirahat!  (AH)

image source: http://www.slate.com/content/dam/slate/blogs/quora/2014/04/140418_QUORA_staringscreen.jpg.CROP.promovar-mediumlarge.jpg

Apa bahaya tidur di atas jam 12 malam?

Tidur di atas jam 12 malam akhirnya menurunkan sistem imun, sehingga Anda berisiko tinggi terkena berbagai macam penyakit, mulai dari yang ringan sampai mematikan. Sebuah penelitian membuktikan bahwa kurang tidur mampu meningkatkan risiko kardiovaskular.

Apa akibat tidur jam 1 malam?

Kebiasaan tidur larut malam dapat berimbas pada bangun kesiangan atau kurang tidur sehingga tubuh menjadi lemas, lesu, dan tidak bersemangat. Keadaan ini juga dapat mengaibatkan penurunan daya konsentrasi, kemampuan menalar, kewaspadaan, dan dalam memecahkan masalah.

Apa akibat tidur di atas jam 11 malam?

Sebuah penelitian membuktikan bahwa tidur di atas jam 11 malam mampu meningkatkan risiko kardiovaskular. Gangguan tidur yang sudah sangat kronis merupakan faktor penyebab terjadinya gangguan fungsi jantung, tekanan darah tinggi, dan juga stroke.

Lebih baik tidur jam berapa?

Dewasa muda usia 18–25 tahun: 7–9 jam per hari. Dewasa usia 26–64 tahun: 7–9 jam per hari. Lansia usia dia atas 65 tahun: 7–8 jam per hari.