Anak 2 tahun mimisan saat tidur

Anak 2 tahun mimisan saat tidur

FREEPIK/ Javier Sanchez Mingorance

Ilustrasi penyebab mimisan pada anak saat tidur

Nakita.id - Penyebab mimisan pada anak saat tidur memang tak selalu membahayakan.

Pada umumnya, mimisan pada anak baik saat terbangun maupun tidur tidak berisiko sehingga Moms tak perlu khawatir.

Ada beberapa penyebab yang membuat si Kecil mimisan, di antaranya:

- kering pada hidung yang menyebabkan hidung mudah lecet atau iritasi,

- tanpa sengaja mengorek hidung dan menimbulkan luka, 

Baca Juga: Penyebab Mimisan pada Anak Saat Tidur, Ternyata Kebiasaan Ini Bisa Jadi Pemicunya

- sedang pilek atau mengalami infeksi pernapasan,

- penggunaan obat yang memicu infeksi.

Penyebab di atas biasanya masih dinilai wajar, sehingga si Kecil tak perlu penanganan dokter.

Terlebih jika mimisan tersebut hanya dialami satu atau dua kali dalam satu bulan.

Namun Moms harus segera membawa si Kecil ke dokter jika ada gejala lain yang mengkhawatirkan.

Mengutip dari Medicalnewstoday, berikut ini penyebab mimisan pada anak saat tidur yang membuat Moms harus segera memeriksakan ke dokter.

Dalam berbagai penelitian, mimisan pada anak yang berbahaya biasanya hanya terjadi pada sekitar 10 persen anak di dunia.

Inilah kondisi yang memang harus diberikan penanganan oleh dokter ketika si Kecil mimisan:

- mimisan terjadi hampir setiap hari

Baca Juga: Si Kecil Mimisan Tanpa Sebab, Berbahayakah? Bisa Jadi Ini yang Sedang Terjadi

- mimisan terjadi lebih banyak atau lebih kental dari hari ke hari

- muncul gejala lain, seperti pusing, mual, dan bahkan memar di area tubuh

- terjadi ketika anak mengonsumsi obat-obatan baru

- terjadi tanda kehilangan banyak darah, seperti pucat, lemas, bahkan pingsan.

Jika terjadi hal di atas, maka Moms memang sebaiknya membawa si Kecil ke dokter untuk menjalani perawatan medis.

Namun, jika penyebab mimisan pada anka saat tidur dinilai tidak membahayakan atau tidak terjadi secara berkala, Moms bisa memberi perawatan sendiri di rumah.

Caranya sangat mudah. Bantu si Kecil untuk menundukkan kepala dan meminta tubuhnya membungkuk.

Hindari menyandarkan atau baringkan tubuh anak ke kasur karena si Kecil berisiko menelan banyak darah dan akhirnya menyebabkan batuk.

Baca Juga: Jangan Panik Berlebih Kalau Lihat Si Kecil Mimisan, Inilah 5 Penyebab Mimisan Pada Anak yang Harus Dipahami

Kemudian, jepit hidung si Kecil menggunakan jari dengan lembut, ambil handuk bersih dan minta si Kecil bernapas melalui mulut.

Terus jepit hidung si Kecil selama kurang lebih 10 menit atau sampai pendarahan berhenti.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Anak 2 tahun mimisan saat tidur

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Video Pilihan

Mimisan sering juga disebut dengan epitaksi, ini merupakan pendarahan atau keluarnya darah dari dalam hidung. Mimisan ini tidak hanya terjadi pada orang dewasa, namun juga dapat terjadi pada anak-anak.

Mimisan terjadi karena adanya selaput pembuluh darah yang pecah dari dalam hidung, sehingga terjadinya keluar darah dari hidung. Biasanya mimisan sering terjadi karena faktor cuaca ataupun ada masalah kesehatan.

Namun, bagaimana jika mimisan terjadi ketika anak sedang tidur? Mimisan terjadi pada anak yang memiliki kekebalan tubuh yang rentan. Mimisan yang terjadi ketika sedang tertidur umumnya terjadi karena beberapa hal.

Berikut Popmama.com sudah merangkum penyebab mimisan pada anak saat tidur yang perlu Mama ketahui.

1. Sering mengorek hidung dan terlalu dalam

Anak 2 tahun mimisan saat tidur

Freepik/cookie_studio

Anak-anak yang mempunyai kebiasaan mengorek hidung dapat menyebabkan terjadinya mimisan, apalagi bila kebiasaan ini terjadi ketika anak sedang tidur.

Ketika melakukannya terdapat bagian ujung dari kuku yang digunakan untuk mengorek mengenai bagian hidung sehingga menyebabkan terlukanya pembuh darah kecil yang berada di dalam hidung.

Pada bagian tengah hidung terdapat septum yang merupakan bagian yang sangat rentan terjadinya iritasi. Sehingga pendarahan yang terjadi secara tidak sengaja dapat terjadi ketika menyentuhnya.

Adanya kebiasaan mengorek hidung terlalu kuat ini menimbulkan luka yang akhirnya menyebabkan si Kecil menjadi mimisan. Maka sangat diperlukan perhatian Mama untuk meminimalisir kebiasaan anak yang selalu mengorek hidung.

2. Adanya udara yang cukup kering

Anak 2 tahun mimisan saat tidur

Freepik/wirestock

Adanya udara yang kering juga dapat menjadi penyebab terjadinya mimisan saat tidur pada anak. Hal ini terjadi karena saluran hidung yang terlalu kering sehingga menyebabkan terjadinya iritasi pada hidung dan terjadinya pendarahan yang membuat hidung mimisan.

Karena hal ini pula Mama perlu menyiapkan pelembab udara di ruangan untuk tetap menjaga udara agar tetap lembab. Selain itu, terlalu sering berada di ruangan yang ber-AC juga dapat membuat rongga hidup menjadi ikut kering.

Ini terjadi karena keringnya lendir yang berada di dalam hidup sehingga menyebabkan timbulnya kerak dan mengiritasi mukosa pada hidung. Darah pun akan keluar dari pembuluh darah di dalam hidung akibat digaruk.

3. Memiliki alergi

Anak 2 tahun mimisan saat tidur

Freepik/karlyukav

Alergi juga dapat terjadi karena iritasi pada hidung. Hal ini dapat memicu terjadinya pendarahan atau mimisan secara tiba-tiba, khususnya saat tidur. Apabila si Kecil mimisan saat alergi, maka hindari meniup hidup secara paksa. Hal ini akan memicu timbulnya mimisan yang lebih buruk.

Alergi ini biasanya dapat terjadi pada anak yang mengalami gejala hidung tersumbat dan juga iritasi, seperti mengalami pilek dan sinusitis. Selain itu, terkena debu juga dapat menjadi pemicu terjadinya alergi pada anak.

Terjadinya infeksi pada saluran pernapasan anak membuat produksi lendir menjadi meningkat dan memicu terjadinya bersin. Gejala umum seperti ini biasanya akan meningkat pada malam hari.

4. Mengalami infeksi dan pembekuan darah

Anak 2 tahun mimisan saat tidur

Freepik/kjpargeter

Anak yang mengalami infeksi sinusitis ataupun saluran pernapasan dapat menyebabkan terjadinya mimisan ketika tidur. Apabila hal ini terjadi, maka orangtua harus bersikap tenang dan melakukan langkah cepat dengan memberikan pertolongan pertama pada anak.

Selain itu, mimisan juga dapat terjadi pada si Kecil karena adanya gangguan dan pembekuan darah. Hal ini biasanya terjadi karena adanya efek samping dari obat-obatan tertentu, seperti obat penyakit tertentu.

Anak yang memiliki gangguan pembekuan darah biasanya akan mengalami pendarahan secara mendadak, umumnya terjadi ketika anak sedang tidur atau ketika anak sedang beraktivitas di luar, baik di sekolah ataupun sedang bermain.

5. Adanya cedera pada hidung

Anak 2 tahun mimisan saat tidur

prestasiglobal.id

Cedera pada hidung juga dapat menyebabkan anak mengalami mimisan ketika tidur. Hal ini dapat terjadi karena adanya kebiasaan mengigau pada anak. Terkadang anak pun ada yang memiliki kebiasaan berjalan di saat tidur.

Pada saat inilah tanpa sengaja wajah anak dapat terbentur dengan dinding ataupun tepian tempat tidur dan akhirnya menyebabkan terjadinya pendarahan dan mimisan. Hal ini tentu membuat anak jadi mengalami cedera pada hidungnya.

Tidak hanya itu, masuknya benda asing ke dalam hidung anak juga dapat membuat anak mengalami mimisan.

Nah, itulah beberapa penyebab mimisan yang terjadi pada anak ketika saat tertidur yang perlu Mama ketahui. Perhatikanlah keseharian si Kecil agar hal tersebut tidak terjadi ya, Ma!

Baca juga:

  • Lakukan 5 Cara Ini untuk Mencegah Mimisan pada Anak
  • Sebelum Panik, Kenali 7 Penyebab Anak Mimisan
  • Coba Tenang ya, Ini 5 Cara Mengeluarkan Benda Asing dari Hidung Anak

Apa penyebab anak usia 2 tahun mimisan?

Penyebab utama anak sering mimisan adalah udara yang kering, khususnya karena penggunaan AC. Udara kering membuat lendir dalam hidung menjadi kering (upil) dan terasa gatal. Ketika anak mengorek hidungnya secara berlebihan untuk mengeluarkan upil tersebut, pembuluh darah hidung bisa pecah.

Karena apa anak mimisan saat tidur?

Ada beberapa penyebab mimisan pada anak saat tidur, mulai dari kebiasaan mengorek hidung, luka pada hidung akibat terjatuh dari kasur, hingga pilek atau alergi yang sering kambuh. Biasanya mimisan berlangsung selama beberapa detik hingga 10 menit, dan dapat berhenti dengan sendirinya.

Apakah mimisan saat tidur berbahaya?

Keluar darah dari hidung saat sedang terlelap tentu mengagetkan. Namun sebenarnya, ini adalah kondisi yang wajar dan tidak perlu Anda khawatirkan. Dalam bahasa medis, mimisan disebut epistaksis yang terjadi karena berbagai macam penyebab.

Apakah mimisan pada anak itu berbahaya?

Meski mimisan pada anak-anak bisa terlihat sangat menakutkan, kondisi ini biasanya bukanlah masalah serius. Melansir Johns Hopkins Medicine, lebih dari 90 persen atau kebanyakan mimisan pada anak-anak terjadi akibat perdarahan di bagian hidung depan dekat lubang hidung.