Alat musik apa yang digunakan untuk membedakan panjang pendek bunyi lagu bangun tidur?

2. Menunjukan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan anggota keluarga, teman, dan guru.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptahan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

B. Kompetensi Dasar dan Indikator B. Indonesia

3.7 Mengenal kosakata yang berkaitan dengan peristiwa siang dan malam melalui teks pendek (berupa gambar, slogan sederhana, tulisan, dan atau syair lagu)

3.7.1 Menunjukkan kosakata tentang kegiatan pagi hari sebagai bagian dari peristiwa siang dan malam yang tepat sesuai gambar

4.7 Menjelaskan kosa kata Bahasa Indonesia dan ejaan yang tepat terkait peristiwa siang dan malam dalam teks tulis dan gambar

4.7.1 Menuliskan kosa kata terkait kegiatan pagi hari sebagai bagian dari peristiwa alam PPKN

3.1 Memahami simbol sila-sila Pancasila dalam lambang negara Garuda Pancasila 3.1.1 Menyebutkan rumusan bunyi sila-sila Pancasila

4.1 Melakukan kegiatan yang sesuai dengan sila-sila Pancasila dalam lambang negara “Garuda Pancasila”

4.1.1 Melafalkan bunyi sila-sila dalam Pancasila SBDP

3.2 Memahami elemen musik melalui lagu

3.2.1 Membedakan panjang pendek bunyi dalam sebuah lagu 4.2 Menirukan elemen musik melalui lagu

4.2.1 Memeragakan panjang pendek bunyi dalam sebuah lagu Tujuan Pembelajaran

 Dengan menyimak gambar dan teks yang disampaikan oleh guru dan permainan menyusun kartu huruf menjadi kata, siswa dapat menemukan kosakata tentang kegiatan pagi hari dengan tepat  Dengan mengerjakan lembar kerja, siswa dapat menuliskan kosa kata tentang kegiatan pagi hari

dengan tepat.

 Melalui penjelasan guru, siswa mampu mengidentifikasi bunyi sila-sila Pancasila.

 Dengan mengikuti petunjuk (contoh) guru, siswa mampu melafalkan bunyi sila-sila Pancasila dengan tepat.

 Dengan menyimak lagu dan peragaan guru, siswa mampu membedakan panjang pendek bunyi dengan tepat

 Dengan mengikuti petunjuk guru, siswa mampu memeragakan panjang pendek bunyi dengan suara atau dengan alat bantu seperti peluit, marakas, dan sejenisnya

C. Materi Pelajaran

 Mempelajari kosa-kata yang berhubungan dengan pagi hari

 Mendiskusikan kebiasaan yang baik di pagi hari sambil menghubungkan dengan bunyi Pancasila

 Bernyanyi lagu bertema pagi (Bangun Tidur) hari sambil membedakan panjang pendek bunyi

(2)

 Metode : Tanya jawab, Demonstrasi, Kerja kelompok, Diskusi,Peragaan E. Media dan Alat Pembelajaran

 Gambar suasana pagi hari  Lembar kerja

 Poster teks Pancasila  Kartu huruf

 Alat yang bisa mengeluarkan bunyi (marakas, tamborin, peluit, dan sejenisnya) F. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

a. Kegiatan Pembuka ( 10 menit )

 Guru menyapa siswa dan mengondisikan kelas agar siap untuk belajar.  Salah satu siswa diminta untuk memimpin doa.

 Sebagai pembuka pelajaran, guru dapat melakukan “ice breaking” untuk menghidupkan suasana kelas agar semangat (misalnya dengan bernyanyi dan meneriakkan yel-yel penyemangat)  Guru menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan dan tujuan kegiatan belajar.

b. Kegiatan inti ( 150 menit )

 Guru mengajak siswa untuk duduk melingkar. Guru meminta semua siswa memejamkan mata. Suasana dikondisikan agar hening. Lalu guru meminta semuanya menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya, diulang beberapa kali. Lalu siswa diminta mendengarkan suara-suara yang ada di sekitar mereka. Sambil membayangkan bagaimana biasanya suasana di pagi hari. (Guru dapat menyetel musik instrumental sebagai musik latar).

 Setelah sekitar 5 menit sebelum siswa membuka mata kembali guru bisa menyampaikan motivasi yang dapat mendorong siswa untuk bersyukur pada Tuhan atas karunia pagi hari ini.

 Setelah siswa membuka mata kembali guru meminta siswa menyampaikan perasaan masing-masing dan meminta mereka menjelaskan suasana pagi hari yang tadi mereka bayangkan. Guru memberi kesempatan beberapa anak menyampaikannya suasana pagi yang tadi mereka bayangkan.  Kemudian siswa mengamati gambar dan suasana pagi yang ditunjukkan oleh guru (guru dapat

menggunakan gambar di buku teks atau gambar yang disiapkan secara khusus sebagai media atau bisa juga video)

 Siswa diminta mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait gambar yang mereka amati. Guru

memancing sikap kritis siswa dengan mengajukan pertanyaan “adakah yang ingin kamu ketahui dari gambar yang kamu amati?” Siapa yang mau mengajukan pertanyaan?

 Guru mengajak siswa mendiskusikan kegiatan-kegiatan di pagi hari baik di rumah maupun di sekolah.

 Siswa diminta menyebutkan kata-kata yang berhubungan dengan pagi hari. Guru menuliskan kata yang disebutkan siswa di papan tulis agar dapat di baca oleh siswa lainnya. Setelah tidak ada lagi siswa yang menyebutkan, guru dapat menambahkan kosa katanya jika diperlukan, dengan cara memberikan pertanyaan yang memancing ingatan siswa.

 Untuk memperkuat pemahaman tentang kosa kata yang dipelajarinya, guru melakukan permainan menyusun kartu hurup menjadi kata.

 Setelah itu siswa diminta menyelesaikan lembar kerja tentang pengenalan kosa kata yang berhubungan dengan kegiatan pagi hari.

 Kepada siswa yang masih menemui kesulitan, guru melakukan asistensi dan pengarahan.  Kemudian guru melanjutkan diskusi berkaitan dengan kegiatan pagi hari di sekolah. Salah satu

(3)

 Lalu guru menggali pengetahuan siswa tentang teks pancasila dengan bertanya dan memberi kesempatan bagi yang sudah hafal untuk melafalkannya di depan teman-temannya.

 Untuk memperkuat pengetahuan siswa tentang bunyi sila-sila Pancasila guru

 mendemonsrasikan pembacaan teks Pancasila dengan lafal dan intonasi yang benar. Setelah itu guru menunjukkan poster bertuliskan teks Pancasila dan sekali lagi meminta siswa melafalkannya bersama-sama atau bergantian.

Pancasila

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab

3. Persatuan Indonesia

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah

kebijaksanaan dalam permusyawaratan

perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat

Indonesia

 Selain mencermati kegiatan pagi hari, guru juga meminta siswa mencermati perbedaan panjang pendek bunyi pada lagu tersebut. Guru menunjukkan bagian syair lagu mana yang dibunyikan pendek dan mana yang dibunyikan panjang.

 Guru juga memberi contoh jika lagu tersebut dinyanyikan tanpa ada perbedaan panjang pendek bunyi.

 Siswa diminta membedakan rasa saat mendengarkannya.

• Dengan menggunakan alat bantu seperti peluit, marakas, dan atau tamborin guru melatih siswa memeragakan bunyi pendek dan bunyi panjang dalam sebuah lagu.

• Guru mencontohkan dengan menggunakan peluit, marakas, atau tamborin perbedaan panjang pendek bunyi.

• Siswa diminta memeragakan secara mandiri atau berkelompok.

• Setelah semua siswa selesai mencoba memeragakan, guru meminta seluruh kelas diminta menyanyikan kembali lagu Bangun Tidur dengan penuh semangat.

c. Kegiatan Penutup ( 15 menit )

 Sebagai penutup guru menanyakan bagaimana perasaan siswa setelah mengikuti seluruh kegiatan.  Siswa bergantian merespon pertanyaan guru.

 Guru membagikan form penilaian diri sendiri yang telah disiapkan sebelumnya.

 Siswa juga diminta melakukan penilaian diri sendiri dengan mengisi form yang telah diberikan.  Kemudian guru menutup kelas dengan berdoa bersama siswa.

G. Penilaian Pembelajaran:

Penilaian Sikap : Observasi selama kegiatan (Lihat panduan penilaian sikap) Penilaian Pengetahuan:

Menyelesaikan LK tentang kosakata berhubungan dengan kegiatan pagi hari Menyusun kata-kata menjadi bunyi sila-sila Pancasila

Alat apakah yang dapat digunakan untuk membedakan panjang dan pendeknya bunyi?

Untuk membedakan panjang pendeknya suatu bunyi, alat yang bisa digunakan adalah tamborin.

Apa yang digunakan untuk membedakan panjang pendek bunyi dalam lagu?

Panjang pendeknya bunyi dalam sebuah lagu dikenal juga sebagai pola irama. Pola ini berjalan menurut birama atau kuat dan lemahnya bunyi dalam suatu lagu. Biasanya, birama identik dengan garis serta tanda birama.

Panjang pendeknya sebuah lagu disebut apa?

Irama, adalah panjang pendek dan tinggi rendah nada serta pola-pola dalam birama.

Bagaimana menandai pola irama panjang dan pendek?

Jawaban: Bunyi panjang dan pendek dapat ditandai dengan memberikan sebuah tanda notasi (a) dan juga (.)