Ada berapakah sifat wajib dan sifat mustahil rasul jelaskan

Contoh penerapan sifat wajib mustahil dan jaiz bagi Rasul. Foto: dok. https://unsplash.com/

Sifat wajib mustahil dan jaiz bagi Rasul merupakan sifat-sifat yang ada di dalam diri Rasulullah dan perlu diketahui setiap muslim, untuk menambah ilmu agama yang kita miliki. Berikut ini penjelasan ringkas mengenai sifat wajib mustahil dan jaiz bagi Rasul dan contoh penerapannya.

Sifat Wajib Mustahil dan Jaiz Bagi Rasul dan Contoh Penerapannya di Keseharian

Sebagai utusan Allah, Rasul pasti memiliki sifat wajib mustahil dan jaiz bagi Rasul, yang memiliki arti masing-masing. Misalnya, sifat wajib bagi Rasulullah adalah sifat yang mutlak dimiliki, wajib dan pasti ada dalam diri Rasulsebagai utusan Allah.

Dalam buku Buku Pintar Agama Islam SD Kelas 4, 5, & 6, M. Syafi'ie el-Bantanie, ‎Seno Teguh Pribadi (2013:208) memaparkan bahwa sifat wajib bagi Rasulullah adalah sifat yang pasti ada pada diri Rasul. Terdapat empat sifat wajib bagi Rasul yang perlu diketahui umat Muslim, antara lain:

  • Shidiq (صِدْقٌ) artinya benar

  • Amanah (اَمَانَةٌ) artinya sosok yang dapat dipercaya.

  • Tabligh (تَبْلِغٌ) artinya menyampaikan wahyu dari Allah baik itu perintah maupun larangan.

  • Fathonah (فَطَانَةٌ) artinya cerdas.

Contoh penerapan sifat wajib mustahil dan jaiz bagi Rasul. Foto: dok. https://unsplash.com/

Di samping sifat wajib, seorang Rasul juga memiliki sifat jaiz yang berarti sifat yang boleh dimiliki seorang Rasul sebagai manusia. Dari buku Pendidikan Agama Islam : Akidah Akhlak Untuk Madrasah Tsanawiyah Kelas VIII, Drs. H. Masan AF, M.Pd (2015:105) dijelaskan bahwa sifat jaiz bagi rasul adalah sifat yang diperbolehkan bagi mereka. Para Rasul memiliki sifat-sifat yang pada umumnya dimiliki manusia, sepanjang tidak menurunkan harkat dan martabat diri seorang Rasul. Sifat-sifat umum yang dimiliki manusia antara lain makan, minum, lapar, haus, tidur, mencari nafkah, berumah tangga, sakit, dan lain sebagainya.

Selain sifat wajib dan jaiz, Rasulullah juga memiliki memiliki sifat mustahil yang berarti sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh seorang Rasul. Hal ini selaras dengan yang dituliskan dalam buku Aqidah Akhlaq, Ahmad Kusaeri (2008:90) bahwa sifat mustahil merupakan kebalikan dari sifat wajib yang dimiliki Rasul. Sifat-sifat mustahil bagi Rasul adalah sifat-sifat yang tidak mungkin dimiliki Rasul. Sifat mustahil tersebut yaitu:

  • Kidzib (كِذْبٌ) artinya bohong atau berdusta

  • Khianat (خِيَانَةٌ) artinya tidak dapat dipercaya

  • Al-Kitman (الكتمان) artinya menyembunyikan rahasia

  • Al-Baladah (البلادة) artinya bodoh

Umat muslim dapat mengambil hikmah dari penjelasan sifat wajib mustahil dan jaiz bagi rasul Anda. Jika ingin menerapkannya dalam keseharian, bisa memilah dengan mengikuti suri tauladan dari sifat-sifat wajib Rasul dengan menjadi seorang yang amanah dan lebih giat dalam mencari ilmu agar memiliki kecerdasan yang bermanfaat. (DAP)

Ada berapakah sifat wajib dan sifat mustahil rasul jelaskan

Ilustrasi sifat mustahil bagi rasul (Unsplash//GR Stocks)

Apa saja sifat mustahil bagi rasul? Simak ulasannya berikut ini.

Suara.com - Rasul memiliki sifat-sifat mustahil. Menurut para ulama, ada 4 sifat mustahil bagi rasul. Apa saja sifat mustahil bagi rasul?

Sifat mustahil bagi rasul antara lain Kidzib, Khianat, Kitman, dan Baladah. Apa arti dari empat sifat mustahil bagi rasul tersebut? Silahkan simak artikel ini sampai akhir.

Sifat Mustahil Bagi Rasul

1. Kidzib, Sifat Mustahil Bagi Rasul
Kidzib artinya berbohong. Seorang rasul tidak mungkin berbohong. Rasul akan memberikan informasi dan berita sesuai fakta dan berita.

Baca Juga: Surat At Thaha Ayat 41: Kisah Nabi Musa AS Diangkat Menjadi Rasul

Rasul pasti memiliki sifat sidiq. HR. Bukhari meriwayatkan Nabi Muhammad SAW bersabda:
"Sesungguhnya sidiq itu membawa pada kebaikan, dan kebaikan akan menunjukkan kepada surga. Dan seseorang berperilaku sidiq, hingga ia dikatakan sebagai seorang yang siddiq. Sementara kedustaan akan membawa pada keburukan, dan keburukan akan mengantarkan pada api neraka. Dan seseorang berperilaku dusta, hingga ia dikatakan sebagai pendusta."

2. Khianat, Sifat Mustahil Bagi Rasul
Khianat berarti memiliki sifat munafik yang suka berbicara bohong dan mengingkari janji.

Larangan berbuat tercantum dalam hadis yang diriwayatkan oleh KR. Imam Tarmudzi sebagai berikut:
"Janganlah engkau memutuskan perkataan Saudaramu (jangan mengajak berbantah-bantahan) dan janganlah memperolok-olokannya, dan janganlah engkau berjanji kepadanya kemudian engkau tidak memenuhinya." (H.R. Imam Turmudzi)

3. Kitman, Sifat Mustahil Bagi Rasul
Kitman berarti suka menyembunyikan sesuatu. Rasul tidak mungkin memiliki sifat menyembunyikan sesuatu yang penting dari pengikutnya.

Dia akan menyampaikan kebenaran dan wahyu apa adanya. Kitman merupakan lawan dari sifat tabligh, yang merupakan sifat wajib pada rasul. Tabligh berarti menyampaikan wahyu dari Allah SWT dengan tidak menyembunyikan apapun.

Baca Juga: Keutamaan Surat Maryam untuk Ibu Hamil, Bisa Meningkatkan Kecerdasan Bayi

4. Baladah, Sifat Mustahil Bagi Rasul
Baladah merupakan sifat yang artinya bodoh. Kebodohan merupakan sifat mustahil bagi rasul terpilih. Tidak mungkin Allah memilih seseorang yang
bodoh untuk menjadi rasulnya.