Massa dan berat tampaknya sering tertukar, tetapi keduanya sangat berbeda. Jadi apa itu massa? Apa itu berat? Apa perbedaannya, dan mengapa penting untuk mengetahuinya? Bagaimana mereka terhubung? Kami akan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini di artikel ini. Harap dicatat bahwa penjelasan ini disederhanakan Show Pengukuran Massa BendaMassa mewakili kuantitas materi. Meskipun atom sangat kecil dibandingkan dengan apa yang mengelilingi kita, ia memiliki massa tertentu yang tidak dapat berubah. Oleh karena itu, suatu benda secara keseluruhan (kecuali jika ia pecah dan tersebar) selalu memiliki jumlah atom yang sama dan oleh karena itu jumlah materi yang sama. Untuk mengukur jumlah material ini, neraca atau timbangan harus digunakan. Peringatan: Satuan-satuan massaSatuan ukuran massa adalah gram (g). Tentu saja, sangat berguna untuk mengetahui berbagai sub-unit pengukuran:
Contoh: Massa atau berat seorang pria dewasa adalah sekitar 75 kg. Massa ponsel rata-rata 200 g. Sebuah mobil rata-rata memiliki massa mendekati 1 t.
W=mg Dimana: g percepatan gravitasi m massa benda W (weight) berat benda. Ini adalah satuan SI (Sistem Internasional) untuk berat adalah newton (N). Berat unit di Amerika Serikat (oz & lb)Satuan massa yang umum digunakan adalah pound (pound, disingkat lbs), sama dengan 0,453 592 37 kg. Pound dibagi menjadi enam belas ons (ons, ons), dengan satu ons setara dengan sekitar 0,028 kg. Ada juga dua unit yang lebih besar: ton. Ton panjang bernilai 2.240 pon atau sekitar 1.016 kg, dan ton pendek (short ton) bernilai 2.000 pon atau sekitar 907,2 kg. Berikut adalah ringkasan unit dan konversi yang paling umum: Kapasitas – 1 galon AS = 4 qt = 3.785 l – 1 liter (qt) = 2 pt = 0,946 l – 1 liter (pt) = 16 fl oz = 0,473 l – 1 ons cairan (fl oz) = 29,56 ml Massa dan Berat adalah dua konsep penting dalam fisika; penting dan terkait, tetapi cukup berbedaDalam kehidupan sehari-hari, istilah massa dan berat sering tertumpang tindih. Berat adalah gaya yang diukur dengan dinamometer dan dinyatakan dalam Newton, sedangkan massa menyatakan besaran materi dan diukur dengan skala yang dinyatakan dalam gram atau salah satu sub-unitnya. Perbedaan massa dan berat?MassaMassa adalah ukuran jumlah materi yang dibuat oleh suatu benda. Biasanya, massa diukur dalam gram atau kilogram. Sebuah anekdot lucu: Dalam sistem Imperial, massa tidak diukur dalam ons atau pound, tetapi dengan satuan yang disebut siput. Massa berhubungan dengan Gaya, karena dapat diukur dengan menentukan besarnya Gaya yang diperlukan untuk mengubah arah atau kecepatan suatu benda. Anda mungkin tahu persamaan ini: F (gaya) = m (massa) kali a (percepatan). Massa juga berhubungan dengan gravitasi, yang pada dasarnya adalah gaya tarik menarik antara dua benda yang memiliki massa tergantung pada jarak. Namun, mereka tidak terkait; gravitasi tidak berpengaruh pada massa. Massa juga tidak dapat dihancurkan (seperti energi, dan juga skalar), dan tidak pernah bisa menjadi nol (pikirkan: massa adalah ukuran jumlah materi dalam suatu benda. Bagaimana suatu benda dapat terdiri dari nol materi?). BeratInilah sesuatu yang mungkin tidak Anda ketahui: satuan metrik untuk berat adalah Newton, bukan gram. Satuan imperial untuk berat adalah pound. Apakah Anda ingat hubungan antara massa dan gravitasi? Berat adalah interaksi gravitasi antara benda-benda yang memiliki massa.
Jika Anda telah meneliti perbedaan antara berat dan massa di tempat lain, Anda mungkin pernah melihat bahwa massa Anda di Bumi dan di Bulan adalah sama, tetapi Anda memiliki berat lebih sedikit di Bulan daripada di Bumi karena massa Bulan tidak sama. sama dengan Bumi (sehingga memiliki gravitasi yang berbeda). Beratnya bisa nol (tergantung pada gravitasi) dan merupakan gaya (dan karenanya, itu adalah vektor). Mari kita cari tahu satuan berat SISatuan SI untuk berat adalah Newton. Newton adalah satuan turunan dalam SI N = kg x m x s−2 = (kg x m) /S² Penjelasan: Satuan SI untuk berat adalah gaya yang diukur dalam newton. Dengan kata lain, jika kita berbicara tentang satuan SI, maka, berat dianggap sebagai gaya, dan karenanya, diukur sebagai kg m/s2. Namun, jika kita berbicara tentang standar hukum untuk berat di pasar, biasanya diukur dalam kilogram (kg). Bacaan Lainnya
Respons “Ooo begitu ya…” akan lebih sering terdengar jika Anda mengunduh aplikasi kita! Siapa bilang mau pintar harus bayar? Aplikasi Ilmu pengetahuan dan informasi yang membuat Anda menjadi lebih smart! Sumber bacaan: Cleverly Smart, Wired, Wikipedia Sumber foto: MikeRun / Wikimedia Commons Penjelasan photo: bobot yang sama (1N) pada skala pegas pada tiga benda langit yang berbeda (Bumi, Bulan dan Mars), menunjukkan perbedaan antara berat. Pinter Pandai “Bersama-Sama Berbagi Ilmu”
Alat yang digunakan untuk mengukur massa suatu benda adalah neraca atau timbangan dengan satuan kg. Halo adik-adik, bisakah kalian sebutkan apa saja alat ukur besaran massa? Belum tahu? Tenang aja, kakak akan menjelaskannya untuk kalian dalam materi ini. Dari pembahasan yang lalu, kalian pasti telah mengetahui bahwa massa merupakan salah satu contoh besaran fisika, yaitu besaran pokok.
Seperti semua besaran lainnya, massa juga memiliki alat ukur yang digunakan untuk menyatakan nilai atau angka dari besaran ini. Dalam praktik fisika di laboratorium, para siswa sering diberikan kegiatan mengukur massa benda-benda menggunakan alat ukur. Oleh karena itu, penting bagi kalian untuk mengetahui dan menguasai cara menggunakan alat ini. Penggunaannya sangat mudah kok, lihat saja penjual terigu atau gula di pasar, mereka bisa dengan cekatan menggunakan alat ini. Kalian jangan mau kalah yah...hehehe. Baiklah, kakak mulai saja materinya... Sebelum kita masuk ke alat ukur besaran massa, kakak ingin menyegarkan kembali ingatan kalian mengenai besaran ini. Jadi, massa adalah ukuran banyaknya zat yang dikandung suatu benda. Selain itu, massa juga sering diartikan sebagai ukuran kelembaman atau ukuran bertahannya suatu benda terhadap suatu gaya.
Dalam ilmu fisika, massa termasuk ke dalam anggota besaran pokok. Satuan besaran massa dalam Sl adalah kilogram (kg). Pada mulanya, satu (1) kilogram didefinisikan sebagai massa silinder platina-iridium yang disimpan di Sevres, Prancis. Untuk mendapatkan ketelitian lebih tinggi, kilogram standar menggunakan air murni. Sekarang, satu kilogram standar didefinisikan sebagai massa satu Liter air murni pada suhu 4 0C.
Neraca sama lengan dilengkapi dua piringan dan anak timbangan dengan berbagai satuan massa.
Timbangan duduk merupakan alat ukur besaran massa yang sering digunakan oleh pedagang di pasar untuk menimbang gula, sayur, dan lain-lain. Timbangan duduk memiliki dua sisi. Benda yang akan diketahui massanya diletakkan pada satu sisi dan anak timbangan yang telah diketahui massanya diletakkan pada sisi yang lain hingga terjadi keseimbangan. Jika keseimbangan telah terjadi, maka massa benda yang diukur sama dengan jumlah anak timbangan di sisi yang lain. Misalnya, massa benda yang akan ditimbang diletakkan pada sisi kiri dan sisi kanannya terdapat anak timbangan 0,5 kg dan 1 ons. Jika terjadi keseimbangan, maka massa benda itu adalah 0,5 kg + 1 ons = 0,5 kg + 0,1 kg = 0,6 kg. Berikut ini profil singkat dari alat ini:
Timbangan gantung adalah alat ukur besaran massa yang sering digunakan oleh pedagang di pasar. Timbangan gantung digunakan dengan cara mengikat benda yang akan diukur massanya, kemudian menimbangnya. Posisi benda saat ditimbang dalam kondisi tergantung. Timbangan Gantung biasanya terbuat dari kayu dan logam. Berbentuk bulat panjang, di salah satu ujungnya terdapat kaitan untuk menggantungkan benda yang akan ditimbang. Sebuah timbangan gantung biasanya memiliki daya timbang maksimal hingga 150 Kg. Berikut ini profil singkat dari alat ini:
Neraca lengan gantung adalah alat ukur besaran massa yang sering digunakan oleh pegawai pos untuk menimbang surat. Cara penggunaannya relatif mudah, benda ditempatkan pada wadah, kemudian beban pemberat digeser disepanjang batang skala sampai tercapai keadaan setimbang. Berikut ini profil singkat dari alat ini:
Neraca pegas adalah alat ukur besaran massa sederhana yang menggunakan pegas sebagai alat untuk menentukan massa benda yang diukurnya. Neraca pegas (seperti timbangan badan) mengukur berat, defleksi pegasnya ditampilkan dalam skala massa (label angkanya sudah dibagi gravitasi). Neraca ini sering digunakan karena praktis, misalnya, digunakan di laboratorium fisika, karena lebih mudah dalam mengukur massa benda yang ringan. Walaupun untuk jangka waktu lama pegasnya bisa berkurang tingkat sensitifitasnya sehingga tidak akurat lagi. Neraca mempunyai dua skala, yaitu skala N (newton) untuk mengukur berat benda dan skala g (gram) untuk mengukur massa benda. Batas ketelitian atau nilai skala terkecil pada neraca pegas berbeda-beda, akan tetapi biasanya yang sering digunakan di laboratorium adalah 0,1 Newton. Berikut ini cara penggunaan neraca pegas:
Neraca digital adalah alat ukur besaran massa yang dilengkapi layar digital sehingga dapat menampilkan massa benda secara otomatis. Jenis neraca ini bekerja secara elektronis dengan tenaga listrik. Umumnya timbangan ini menggunakan arus lemah dan indikatornya berupa angka digital pada layar bacaan. Neraca digital merupakan alat ukur massa yang memiliki tingkat ketelitian paling baik dibandingkan dengan neraca-neraca sebelumnya. Tingkat ketelitian neraca elektronik adalah 0,01 gram sampai 0,001 gram. Pengukuran massa benda dengan neraca digital dapat dilakukan dengan mudah, hanya dengan meletakkan benda yang akan diukur massanya, kemudian hasil pengukuran akan muncul di layar. Berikut ini profil singkat dari alat ini:
Jadi, alat ukur besaran massa disebut dengan neraca atau timbangan. Neraca terdiri dari beberapa jenis, seperti: neraca Ohauss, neraca pegas, neraca sama lengan, timbangan duduk, timbangan lengan gantung, neraca lengan tuas, dan neraca digital (elektronik). Gimana adik-adik, udah paham kan mengenai alat ukur besaran massa ini? Jika masih ada bagian yang belum dipahami, silahkan tanyakan melalui kolom komentar. Sekian dulu materi kali ini, bagikan agar teman yang lain bisa membacanya.Terima kasih, semoga bermanfaat.
7+ Alat Ukur Besaran Massa dan Contoh 2020-07-24T00:54:00-07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Afdan Fisika |