Untuk menghubungkan komputer dengan jaringan komputer yang melalui kabel UTP digunakan

Merdeka.com - Kabel UTP, yang merupakan singkatan dari Unshielded Twisted Pair adalah kabel yang banyak digunakan di komputer dan industri telekomunikasi untuk mendukung konektivitas berbagai perangkat.

Kabel UTP paling umum digunakan pada LAN, dan merupakan salah satu perangkat keras komputer yang digunakan sebagai penghubung atau transmisi data pada sebuah jaringan. Fungsi kabel UTP dalam hal ini adalah untuk membatasi kecepatan akses internet komputer.

Dalam kabel UTP, konduktor yang membentuk sirkuit tunggal diputar satu sama lain untuk menghilangkan gangguan elektromagnetik (EMI) dari sumber eksternal. Unshielded berarti tidak ada pelindung tambahan yang digunakan, seperti jerat atau aluminium foil yang menambah massa.

Berikut adalah uraian selengkapnya mengenai pengertian, jenis, dan fungsi kabel UTP yang perlu Anda ketahui.

2 dari 6 halaman

Kabel UTP atau Unshielded Twisted Pair adalah jenis kabel yang banyak digunakan di komputer dan industri telekomunikasi seperti kabel Ethernet dan kabel telepon. Melansir dari techopedia.com, kabel UTP terdiri dari bundel twisted pairs atau kabel yang berpilin. Twisted pair adalah kabel berukuran 22 atau 24-American Wire Gauge (AWG) kecil yang dipilin satu sama lain.

Kabel ini biasanya terbuat dari tembaga dengan insulasi polietilen (PE) atau FEP yang diberi kode warna tergantung pada aplikasi kabel yang dibuat. Misalnya, AT&T memelopori 25 pasang kode warna kabel UTP untuk aplikasi telepon dalam ruangan dengan pasangan warna seperti putih-biru, biru-putih, putih-oranye, oranye-putih dan lain-lain.

Bundel ini sering kali ditutup dengan jaket PE yang biasanya berwarna abu-abu. Kedua kabel membawa sinyal yang sama namun berlawanan dan tujuan sinyal mendeteksi perbedaan antara keduanya. Mereka biasanya digunakan dalam jaringan komputer seperti Ethernet untuk jarak pendek hingga menengah karena harganya yang relatif murah dibandingkan dengan serat optik dan kabel koaksial.

3 dari 6 halaman

Melansir dari techtarget.com. terdapat lima kategori kabel UTP yang ditentukan oleh standar TIA/EIA 568:

  1. CAT3: Jarang digunakan saat ini, CAT3 biasanya digunakan di saluran telepon. Ini mendukung 10 Mbps hingga 100 meter.
  2. CAT4: Biasanya digunakan dalam jaringan token ring, CAT4 mendukung 16 Mbps hingga 100 meter.
  3. CAT5: Digunakan dalam LAN berbasis Ethernet, CAT5 berisi dua pasangan bengkok. Ini mendukung 100 Mbps hingga 100 meter.
  4. CAT5e: Digunakan dalam LAN berbasis Ethernet, CAT5e berisi empat pasangan bengkok. Mendukung 1 Gbps untuk 100 meter.
  5. CAT6: Digunakan dalam LAN berbasis Ethernet dan jaringan pusat data, CAT6 berisi empat pasangan yang terbelit rapat. Ini mendukung 1 Gbps hingga 100 meter dan 10 Gbps hingga 50 meter.

Konektor yang paling umum digunakan dengan kabel UTP adalah RJ-45.

4 dari 6 halaman

Kabel twisted pair terdiri dari dua macam yakni berpelindung (Shielded Twisted Pair) atau yang dikenal dengan kabel UTP,  dan yang tidak berpelindung (Unshielded Twisted Pair) atau yang disebut kabel STP.

Pada Shielded Twisted Pair (STP), kabel dibungkus dengan pelindung yang berfungsi sebagai mekanisme pembumian. Hal ini dilakukan untuk memberikan perlindungan yang lebih besar dari interferensi elektromagnetik dan interferensi frekuensi radio. Namun, kabel STP lebih mahal dan sulit dipasang dibandingkan dengan UTP. Sementara itu, kabel Unshielded Twisted Pair (UTP) tidak tertutup atau terbungkus, mengacu pada kurangnya pelindung logam di sekitar kabel tembaga.

Sesuai sifatnya, desain twisted-pair membantu meminimalkan gangguan elektronik dengan menyediakan transmisi sinyal yang seimbang, membuat pelindung fisik tidak diperlukan. Selain itu, tingkat putaran yang berbeda juga dapat digunakan untuk mengurangi crosstalk.

Karena perlindungan ini berasal dari bagaimana kabel diletakkan secara fisik, menekuk atau meregangkan kabel UTP terlalu banyak dapat merusak pasangan dan membuat interferensi lebih mungkin terjadi.

5 dari 6 halaman

Dalam kabel UTP, terdapat 8 kabel yang saling melilit tiap dua kabelnya. Fungsi kabel UTP tiap warnanya berbeda-beda. Namun secara garis besar, fungsi kabel UTP yang paling utama adalah untuk media penghantar data antar komputer atau perangkat. Mengutip liputan6.com, ini dia fungsi kabel UTP setiap warna yang perlu diketahui:

  1. Fungsi kabel UTP Putih-jingga: Berfungsi sebagai media penghantar paket data
  2. Fungsi kabel UTP Jingga: Berfungsi sebagai media penghantar paket data
  3. Fungsi kabel UTP Putih-Hijau: Berfungsi sebagai media penghantar paket data
  4. Fungsi kabel UTP Hijau: Berfungsi sebagai media penghantar paket data
  5. Fungsi kabel UTP Putih-Biru: Berfungsi sebagai media penghantar paket suara
  6. Fungsi kabel UTP Biru: Berfungsi sebagai media penghantar paket suara
  7. Fungsi kabel UTP Putih-Cokelat: Berfungsi untuk menghantarkan tegangan DC
  8. Fungsi kabel UTP Cokelat: Berfungsi untuk menghantarkan tegangan DC

6 dari 6 halaman

Berikut ini adalah fungsi kabel UTP secara keseluruhan:

1. Penghubung Antar Komputer

Fungsi kabel UTP yang pertama ini adalah untuk menghubungkan satu perangkat komputer dengan perangkat komputer lainnya, dengan menyusun kabel UTP secara cross-over. Ujung kabel UTP yang digunakan untuk menghubungkan komputer pertama disusun mengikuti alur susunan yang telah ditentukan.

2. Penghubung Komputer dengan Hub/Switch

Fungsi kabel UTP yang kedua adalah untuk menghubungkan lebih dari dua host. Host tidak selalu komputer, bisa jadi perangkat seperti printer, scanner, mesin fax, mesin fotokopi yang mendukung koneksi ke hub atau switch.

3. Penghubung Router dengan Hub/Switch

Fungsi kabel UTP yang lain adalah untuk menghubungkan router dengan hub. Untuk mendukung fungsi ini, kabel UTP harus disusun dengan susunan straight-through. Urutan warna antara kabel yang pertama dengan kabel yang kedua adalah sama dalam susunan ini.

4. Sebagai USB Extender

USB Extender merupakan kabel yang digunakan untuk memperpanjang jarak antara USB port dengan USB connector. Cara ini biasa dilakukan untuk mensiasati harga kabel USB extender yang mahal dan merupakan fungsi kabel UTP yang ke empat.

5. Sebagai Extender Kabel Printer

Fungsi kabel UTP selanjutnya adalah untuk memperpanjang jarak kabel printer agar terhubung dengan komputer atau laptop. Cara membuatnya sama dengan cara pembuatan kabel USB Extender. Anda hanya perlu menyesuaikan dengan jack yang sesuai printer.

Postingan berikut ini akan menjelaskan bagaimana cara menghubungkan 2 komputer dengan kabel LAN tanpa perlu menggunakan hub atau switch.

Metoda ini biasanya digunakan untuk mengcopy-file antar komputer, simulasi jaringan server dan client, agar bisa saling berbagi sumber daya, misalnya printer sharing dan lain sebagainya.

Cara menghubungkan pc ke pc secara langsung menggunakan kabel LAN ini termasuk dalam jenis jaringan peer to peer atau poin to point.

Untuk menghubungkan komputer dengan jaringan komputer yang melalui kabel UTP digunakan
Menghubungkan 2 komputer dengan kabel LAN

Agar kedua komputer tersebut bisa terhubung dan saling berkomunikasi, pastikan network card pada masing-masing komputer sudah terinstal dengan baik dan selanjutnya ikutilah langkah-langkah dibawah ini:

1. Membuat Kabel Cross

Tahapan pertama untuk menghubungkan 2 komputer ini adalah dengan membuat kabel cross. Kabel cross adalah kabel LAN yang ujung-ujungnya diterminasi secara menyilang.

Untuk menghubungkan komputer dengan jaringan komputer yang melalui kabel UTP digunakan
Urutan kabel cross

Penjelasan selengkapnya mengenai kabel cross ini bisa membaca postingan saya tentang urutan kabel UTP Straight dan Cross Over.

2. Seting IP Address

Setelah kita selesai membuat atau menyiapkan kabel cross, maka langkah berikutnya adalah menambahkan IP Address pada masing-masing komputer atau laptop.

Set IP Address kedua komputer dengan IP Address berbeda tetapi dengan subnet yang sama. Sebagai contoh kita bisa menggunakan IP Private kelas C berikut:

  • IP Address komputer A: 192.168.1.1 dengan subnet mask: 255.255.255.0
  • IP Address komputer B: 192.168.1.2 dengan subnet mask: 255.255.255.0

2.1 Menambahkan IP Address di Windows XP / Windows 7

Berikut cara menambahkan IP Address pada komputer dengan sistem operasi Windos XP dan Windows 7:

  1. Klik Start – Control Panel, double klik Network Connections.
  2. Klik kanan pada icon Local Area Connection, klik Properties
  3. Pada jendela Local Area Connection Properties, sorot Internet Protocol (TCP/IP), kemudian klik tombol Properties seperti pada gambar dibawah:
    Untuk menghubungkan komputer dengan jaringan komputer yang melalui kabel UTP digunakan
  4. Akan terbuka jendela Internet Protocol (TCP/IP) Properties, isikan IP Address seperti pada gambar diatas.
  5. Lakukan hal yang sama pada komputer yang satunya. Set dengan IP Address yang berbeda.

3. Pengujian Koneksi Jaringan

Untuk mencoba apakah komunikasi antar 2 komputer tersebut sudah berhasil, lakukan perintah PING antar komputer lewat command prompt, caranya adalah sebagai berikut:

  • Buka Command Prompt di Komputer A,
  • Cek ping ke komputer B, ketik: ping 192.168.1.2

Untuk menghubungkan komputer dengan jaringan komputer yang melalui kabel UTP digunakan
Cek koneksi dengan PING

Apabila komunikasi berhasil, akan muncul pesan Reply seperti pada gambar diatas. Namun apabila belum berhasil, maka ikutilah problem solving berikut ini.

4. Problem Solving Apabila Komputer Tidak Terhubung

Saat kedua komputer tidak bisa saling ping, bisa disebabkan karena koneksi belum berhasil atau aplikasi ping terblok sama setingan firewall. Untuk itu lakukan lakukan langkah-langkah pengecekan seperti berikut:

  1. Cek koneksi kabel UTP Cross Over apakah sudah benar, bisa dengan menggunakan Kabel LAN Tester.
  2. Pastikan LAN adapter sudah aktif (enable)
  3. Cek IP Address kedua komputer, apakah sudah satu subnet
  4. Matikan Firewall atau aktifkan (centang) pilihan File and Printer Sharing pada Exception Windows Firewall.

Demikianlah cara menghubungkan 2 komputer dengan menggunakan kabel LAN jenis crossover sehingga kedua komputer tersebut bisa saling berkomunikasi dan kita bisa berbagi sumber daya yang terdapat pada kedua komputer secara bersama-sama.