Show
Contoh Soal Psikotes – Saat akan memasuki perguruan tinggi atau sekolah, seseorang akan dihadapkan dengan ujian masuk. Psikotest atau tes psikologi merupakan salah satu tes yang akan diujikan dari deretan tes lain. Tes ini memberikan tantangan tersendiri bagi mereka yang akan ujian. Oleh karena itu sebelum ujian, perlu melatih diri dengan mengerjakan contoh soal psikotes. Memang tidak semua perguruan tinggi atau sekolah-sekolah menerapkan psikotes kepada calon mahasiswa baru. Oleh karena itu, seseorang perlu mencari tahu terlebih dahulu apakah sebuah perguruan tinggi atau sekolah memberlakukan ujian psikotes atau tidak. Penting bagi seseorang untuk tahu informasi ini agar mudah mempersiapkan diri menghadapi psikotes. Bukan hanya untuk ujian masuk perguruan tinggi, seseorang akan menghadapi psikotest saat akan melamar kerja di sebuah perusahaan atau instansi. Hampir semua perusahaan menerapkan psikotes bagi calon karyawannya untuk menentukan posisi atau layak tidaknya calon karyawan bekerja di perusahaan tersebut. Penting bagi sebuah perusahaan untuk mengetahui sejauh mana tingkat intelegensi calon karyawannya. Oleh karena itu perusahaan tidak sembarangan menerima calon karyawan. Biasanya dilakukan seleksi ketat untuk menyaring calon karyawan yang terbaik diantara pelamar yang melamar. pemberian tes adalah salah satu indikator kelulusan karyawan. Hal ini menunjukkan pentingnya untuk melatih diri dengan mengerjakan contoh soal psikotes. Latihan yang intensif dalam mengerjakan contoh soal psikotes memberikan bekal serta gambaran seperti apa soal yang akan dihadapi saat mendaftar di perguruan tinggi maupun perusahaan. Soal psikotes biasanya berupa tes logika, penalaran, aritamtika, gambar, dan sebagainya.
Pengertian PsikotesDaftar Baca Cepat tampilkan 1. Pengertian Psikotes 2. Jenis Psikotes 2.1. 1. Tes Psikologi Penalaran Logika Aritmatika 2.2. 2. Tes Psikologi “Test Wartegg” 2.3. 3. Tes Psikologi “Analog Verbal Test” 2.4. 4. Tes Psikologi DAM Tes (Draw A Man) 2.5. 5. Edwards Personal Preference Schedule Test (EPPS) 2.6. 6. Tes Kraepelin atau Pauli test 2.7. 7. Tes Psikologi “Test Army Alpha Intelegence” 3. Contoh Soal Psikotes 3.1. Sebarkan ini: Psikotes berasal dari kata physico yang artinya mental fisik yang dimiliki seorang manusia, sedangkan tes merupakan ujian. Jadi psikotes adalah metode atau alat yang digunakan untuk mengukur potensi psikologi baik mental, sikap, kepribadian serta unsur lain dari individu yang melakukan tes tersebut. Kualitas individu dalam wawasan serta ilmu pengetahuan tidak hanya sebagai penentu hasil psikotes semata, melainkan termasuk didalamnya kualitas bakat, sikap, kepribadian, dan kebiasaan yang sesuai dengan kriteria tertentu. Contohnya saja pada hasil penilaian tes psikologis yang dilakukan pada calon mahasiswa pendidikan kedokteran tidak sama dengan penilaian hasil tes psikologis yang dilakukan oleh akademi kepolisian. Tes psikologi didukung dengan sistem atau alat dengan kategori khusus, serta hanya bisa digunakan oleh seseorang yang memiliki spesifikasi ilmu pada bidang tersebut, dalam hal ini bidang psikotes. Psikotest yang dilaksanakan mampu memperlihatkan kepribadian serta sikap yang sesungguhnya dari sisi interest, kecerdasan, personality, dan juga tingkah laku yang dimiliki seseorang. Jenis PsikotesPada dasarnya psikotes memiliki banyak jenis dan bentuk. Namun hanya ada beberapa yang lazim digunakan sebagai seleksi ujian masuk perguruan tinggi atau pun perusahaan. Setiap orang yang ingin mendaftar pekerjaan perlu mengetahui dan memahami jenis tes ini untuk mempermudah untuk mencari contoh soal psikotes sebagai referensi dan bahan latihan. 1. Tes Psikologi Penalaran Logika AritmatikaTes dengan jenis psikologi penalaran logika aritmatika biasanya meliputi deretan gambar 2D hingga 3D yang disajikan dalam beberapa gambar atau deret angka yang memiliki pola tersendiri. Tujuan dari diadakannya tes penalaran adalah untuk mengetahui sejauh mana kemampuan Analisa dan pemahaman seseorang dalam pola-pola tertentu. Psikotes dengan jenis ini hasilnya tentu sangat berguna bagi perusahaan. Karena melalui diselenggarakannya psikotes, perusahaan dapat mengetahui kemampuan calon karyawan dalam menganalisa dan memahami pola-pola tertentu. Hal ini menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan untuk mendapatkan karyawan sesuai standar yang dibutuhkan. Dalam pengerjaannya, dibutuhkan trik khusus untuk menyelesaikan soal tersebut. Beberapa tips yang dapat digunakan dalam mengerjakan contoh soal psikotes penalaran logika dan aritmatika yakni, pertama jangan membuang-buang waktu dengan memfokuskan diri pada satu soal saja, karena dalam pengerjaan tes diberlakukan waktu yang terbatas. Kedua, jangan terlalu fokus hanya pada deret hitung atau deret ukur dalam soal perhitungan. Sebaiknya lihat semua angka-angka yang dipaparkan dengan sisi pandang yang lebih luas. Karena dalam soal dengan deret angka yang memiliki jumlah angka yang Panjang, hanya melihat 3-5 angka saja tidak akan menjamin bisa memberi jawaban yang benar. Lebih Lengkapnya Bisa Lihat Disini : Aritmatika 2. Tes Psikologi “Test Wartegg”Jika dibaca sekilas jenis tes ini memiliki nama yang unik dan tidak asing. Namun pemberian nama Tes Wartegg sendiri dikarenakan penemu dari jenis tes ini adalah seorang psikolog asal Jerman, Ehrig Wartegg. Tes jenis ini disajikan dalam bentuk gambar lebih tepatnya kotak. Dalam penyelenggaraan tes wartegg biasanya akan ada 8 kotak yang memiliki pola yang berbeda-beda. Kotak-kotak tersebut memiliki pola dan arti tersendiri di tiap kotaknya. Pola tersebut seperti pola titik kecil yang menggambarkan kelincahan atau sental dari sesuatu, garis tegak lurus berjejeran yang menunjukkan keinginan untuk memperbaiki tangga (coba gambar tangga), garis tegak lurus yang menggambarkan ketepatan dalam memecahkan masalah. Selai itu ada juga pola garis melengkung yang memiliki arti kebijaksanaan dan kebesaran, kotak hitam kecil yang mencerminkan konstruksi yang sangat kuat, serta jajaran titik yang menggambarkan perlakuan kehati-hatian terhadap suatu hal. Pola ini menunjukkan kepribadian yang dimiliki seseorang. Untuk cara kerjanya dapat mengikuti tips berikut yaitu : 1) mengusahakan kertas ujian dalam kondisi bersih, 2) jika ingin memulai, jangan mulai dari kotak nomor 5 karena menurut ilmu psikologis bahwa kemungkinan orang yang mengerjakan dari nomor 5 memiliki kelainan seksual, 3) kerjakan dengan berurutan jangan terlalu berantakan (1,2,5,3,4,6,8,7), 4) pahami makna setiap kotak. Lebih Lengkapnya Bisa Lihat Disini : Test Wartegg 3. Tes Psikologi “Analog Verbal Test”Tes jenis ini memuat soal-soal analog, antonym dan sinonim dari suatu kata yang biasanya terdiri dari 40 soal tes. Fungsi tes ini adalah untuk mengetahui kemampuan seseorang jika dihadapkan dengan suatu kondisi tertentu. Selain itu tes ini juga berfungsi sebagai penilaian terhadap seberapa jauh seseorang menerka dan memahami hubungan kausalitas dari suatu masalah. Cara mengerjakan tes ini tidaklah mudah. Seseorang perlu berkonsetrasi dan memfungsikan logika semaksimal mungkin terhadap kata yang tersaji. Namun jika seseorang memiliki masalah dengan konsentrasi dan logikanya, cara lain yang dapat dilakukan yakni dengan menghafalkan beberapa contoh soal psikotes yang serupa. Karena biasanya soal yang diberikan memiliki kemiripan. 4. Tes Psikologi DAM Tes (Draw A Man)seperti terjemahannya dalam Bahasa Indonesia, pada tes DAM peserta ujian diharuskan untuk mengerjakan tes dengan menggambar sosok manusia yang kemudian dideskripsikan jenis kelamin, usia, serta aktivitas berdasarkan gambar tersebut. Tes ini berfungsi sebagai cara untuk mengetahui kepercayaan diri seseorang, tanggung jawab, kesetiaan, serta kestabilan karyawan dalam bekerja. Untuk mengerjakan soal ini agar lebih mudah, pertama-tama gambar seseorang yang sedang melakukan aktivitas misalnya seorang petani yang membajak sawah. Kedua gambar manusia secara menyeluruh, jangan hanya meanggambar separuh badan serta selalu perhatikan detail gambar seperti mata, hidung, telinga dan mulut. 5. Edwards Personal Preference Schedule Test (EPPS)Berikutnya adalah tes EPPS atau biasa juga disebut tes pauli. Tes ini berfungsi untuk menunjukkan secara lebih detail jari diri dan kepribadian seseorang. Biasanya jumlah dalam tes ini sebanyak 225 soal yang masing-masing soal hanya terdapat dua opsi jawaban yakni A dan B. Pilihan yang jawaban yang dipilih biasanya menunjukkan kesesuaian kepribadian yang dimiliki oleh seseorang. Yang perlu diperhatikan bahwa semua soal harus dijawab walaupun dalam pilihan jawaban yang tersedia tidak menunjukkan kepribadian seseorang yang sebenarnya. Tes ini bukan tes yang menunjukkan benar atau salah, melainkan penampakan kepribadian seseorang yang sebenarnya dari pilihan jawaban yang diberikan. Tujuan dari diadakannya tes jenis ini adalah agar perusahaan dapa menyeleksi orang-orang yang memiliki kepribadian yang sesuai dan diharapkan oleh perusahaan. Karena kepribadian yang dimiliki seseorang sangat penting dalam suatu perusahaan. Oleh karena itu perusahaan sangat selektif dalam memilih orang yang akan ikut dalam memajukan perusahaan. Kunci utama agar sukses dalam mengerjakan tes ini adalah bersikap jujur dan apa adanya, jangan pernah membohongi diri sendiri walaupun itu menuntut seseorang harus menampakkan kekurangan dirinya sendiri. Jika diperhatikan, beberapa soal akan diulang pada nomor tertentu untuk mengetahui kejujuran seseorang dalam memberikan jawaban. 6. Tes Kraepelin atau Pauli testPsikotes jenis ini terdiri dari kumpulan angka-angka yang terrangkai dari atas ke bawah dalam bentuk bujur. Seseorang biasanya akan diminta untuk menambahkan atau menjumlahkan dua angka pada setiap kolom dalam waktu yang telah ditentukan. Fungsi dari dilakukannya tes ini adalah untuk melihat seberapa besar tingkat ketelitian, konsistensi, penyesuaian, ketahanan, dan kecepatan mengerjakan sesuatu. Berikut cara yang dapat digunakan untuk mengerjakan tes jenis kraeplien:
Lebih Lengkapnya Bisa Lihat Disini :
7. Tes Psikologi “Test Army Alpha Intelegence”Tes ini memiliki bentuk deret angka dan deret bentuk. biasanya ada 12 soal yang memiliki kombinasi deret angka dan deret bentuk yang antara soal satu dengan lainnya terkadang memiliki hubungan. Fungsi dari tes ini adalah untuk melihat sejauh mana kemampuan seseorang dalam memahami, menerima dan menjalankan perintah atau instruksi secara cepat atau lambat. Selalu fokuskan konsentrasi pada ungkapan yang dikeluarkan oleh narator, selain karena waktu yang terbatas, soal hanya akan disebutkan satu kali dan narator pun tidak akan pernah mengulang instruksinya. Yang terakhir, selalu sabar dalam menjawab setiap soal yang diberikan. Jangan memotong instruksi yang diberikan narator dan jangan terburu-buru untuk menjawab. Contoh Soal Psikotes
Dari beberapa jenis soal psikotes diatas ada satu hal lagi yang perlu diketahui, yaitu belajar dari apa yang pernah dilakukan. Hal ini berarti bahwa seseorang perlu belajar dari pengalaman yang lalu dalam menghadapi ujian psikotes. Berikut contoh soal psikotes yang bisa dijadikan langkah awal untuk menghadapi ujian psikotes ke depannya: Selesaikan deret dibawah ini dengan memilih jawaban yang tepat.
a. 12 b. 11 c. 10 d. 9 e. 8 Jawaban: C
a. 13 b. 14 c. 12 d. 6 e. 4 Jawaban: E
a. 16 b. 15 c. 14 d. 16 e. 12 Jawaban: D
a. 3 b. 4 c. 12 d. 8 e. 7 Jawaban: A
a. 3,4,7 b. 4,5,7 c. 5,4,7 d. 6,5,4 e. 7,4,5 Jawaban: C
a. 11-15-13 b. 12-16-14 c. 14-13-14 d. 14-15-13 e. 13-14-13 Jawaban: C
a. 9 b. 10 c. 11 d. 12 e. 13 Jawaban: E
a. 5-6 b. 7-6 c. 9-10 d. 10-9 e. 12-9 Jawaban: A
a. 22-7 b. 23-22 c. 7-24 d. 7-22 e. 29-26 Jawaban: A
a. 5 b. 6 c. 7 d. 8 e. 9 Jawaban: B Petunjuk Soal: Pilihlah satu jawaban yang memiliki arti sama atau yang mendekati dengan arti kata yang dicetak dengan huruf kapital
a. Biasa b. Ukuran c. Nisbi d. Statis e. Pasti Jawaban: C
a. Pemagaran b. Peningkatan c. Pemugaran d. Pemekaran e. Pembongkaran Jawaban: C
a. Astronomi b. Astronesia c. Atronomika d. Astronout e. Kosmonout Jawaban: D
a. Rumah Sakit b. Ruang Pertemuan c. Rumah makan d. Bengkel Lokomotif e. Aula Jawaban: D
a. Nama Asli b. Bukan Asli c. Nama Samaran d. Padanan Kata e. Nama Lengkap Jawaban: C
a. Seni Merias b. Pelayanan Disain Rumah c. Penyewaan Pakaian Pengantin d. Pakaian Adat e. Katering Jawaban: E
a. Dimensi b. Bentuk c. Citra d. Penampakan e. Imajinasi JAWABAN: C
a. Unggul b. Berkah c. Elite d. Pilihan e. Martabat Jawaban: A
a. Perdebatan b. Pertikaian c. Perbedaan d. Persaingan e. Pertandingan Jawaban: D
a. Transduksi Contoh Daftar Riwayat Hidup b. Konduksi c. Intuisi d. Induksi e. Reduksi Jawaban: C
a. Setuju b. Biasa c. Pelopor d. Terkemuka e. Pendukung Jawaban: B
a. Menolong b. Analog c. Dialog d. Prolog e. Hipolog Jawaban: D
a. Laras b. Mirip c. Imbang d. Tepat e. Kokoh Jawaban: D
a. Menetap b. Sesuai norma c. Anomali d. Mapan e. Tak teratur Jawaban: A
a. Susut b. Kerdil c. Macet d. Tertua e. Menumpuk Jawaban: B
a. Penggugah rasa b. Pengungsian c. Perubahan d. Penyelamatan e. Penilaian Jawaban: A
a. Tidak berdaya b. Perpecahan c. Putus harapan d. Sedih e. Frustasi Jawaban: B
a. Bening b. Riuh c. Berisik d. Sunyi e. Bersih Jawaban: D
a. Pisah b. Cerai c. Perang d. Konflik e. Damai Jawaban: E
a. Realita b. Lazim c. Valid d. Tepat e. Fakta Jawaban: C Petunjuk Soal: Pilihlah jawaban yang memiliki lawan kata dengan huruf kapital
a. Awam b. Spesialis c. Cendekia d. Acuh e. Mahir Jawaban: A
a. Pemirsa b. Pembicara c. Pemikir d. Penceramah e. Pendengar Jawaban: E
a. Pasif b. Apatis c. Statis d. Pragmatis e. Kondusif Jawaban: C
a. Terikat b. Berpihak c. Bertentangan d. Terpadu e. Bergabung Jawaban: B
a. Mengada-ada b. Apatis c. Berlebihan d. Keras e. Apa adanya Jawaban: B
a. Kemalangan b. Karya wisata c. Kenegaraan d. Kunjungan e. Persahabatan Jawaban: A
a. Puisi b. Bersifat menguraikan c. Prosa d. Sistem e. Perkembangan Jawaban: A
a. Kehutanan b. Eksistensi c. Wadah d. Ruang angkasa e. Kendaraan Jawaban: E
a. Alat musik b. Perselisihan c. Serasi d. Merdu e. Percakapan Jawaban: B
a. Tradisional b. Ilmiah c. Lemah d. Keagamaan e. Duniawi Jawaban: D
Petunjuk Soal: Pilihlah jawaban yang kata yang sepadan dan tepat untuk soal berikut:
a. Tidur: mengantuk : nyenyak b. Siang : sore : malam c. Makan : tidur : kenyang d. Bayi : anak-anak : remaja e. Telur : kepompong : kupu-kupu Jawaban: D
a. Tari : adat : daerah b. Motor : cuci : bengkel c. Saus : cabai : tomat d. Bola : karet : basket e. Dokter : resep : pil Jawaban: D
a. Sawit : minyak : goreng b. Gandum: kue : makan c. Kayu : bara : memasak d. Benang : pintal : baju e. Kambing : sate : darah tinggi Jawaban: E
a. Lemak : kolesterol : hipertensi b. Air : minum : haus c. Jatuh : cedera : khawatir d. Ulangan : lulus : bahagia e. Bolos : guru : tidak naik kelas Jawaban: C
a. Uang : judi : bangkrut b. Komik : perpustakaan : guru c. Motor : pelanggaran : tangkap d. Atlit : latihan : juara e. Api : kaki : panas Jawaban: A
a. Negara : daerah b. Kabinet : DPRD c. Pemerintah : Daerah d. Negara : Gubernur e. Kepala : Aparat Jawaban : D
a. 24 hari Jawaban: A
Jawaban: Keuntungan yang diperoleh sebesar 20%
Jawaban: Malik akan tiba pukul 10.25
a. Rp. 77.500,00 b. Rp. 103.500,00 c. Rp. 102.500,00 d. Rp. 99.500,00 Jawaban: B
a. 10 b. 15 c. 16 d. 5 Jawaban: C
a. 59 b. 60 c. 50 d. 70 Jawaban: C Petunjuk Soal: Pilihlah jawaban yang memiliki persamaan kata yang sesuai dari soal berikut:
a. Bulan b. Juli c. Musim d. April e. Juni Jawaban: D
a. Panas : Hangat b. Hujan : Awan c. Merah : Jingga d. Arang : Abu e. Panas : Terang Jawaban: E
a. Tembakan b. Pelatuk c. Peluru d. Buruan e. Umpan Jawaban: D
a. Kemudian b. Usai c. Mulai d. Penutup e. Akhir Jawaban: E
a. Gerontologi : Gigi b. Astronomi : Fisika c. Patalogi : Penyakit d. Astrologl : Asterh e. Geologi : jantung Jawaban: C
a. Cuaca : Panas b. Sawah : Kerbau c. Puisi : Penyair d. Dukun : Jamu e. Dokter : Obat Jawaban: C
a. Murid : Guru b. Pandai : Cerdas c. Ayah : Ibu d. Anak : Bayi e. Inteligen : EQ Jawaban: E
a. Laut : Memuai b. Air : Mencair c. Panas : Dingin d. Orang : Dingin e. Uap : Batu Jawaban: B
a. Rp. 1.500.000 b. Rp. 800.000 c. Rp. 500.000 d. Rp. 700.000 e. Rp. 1.200.000 Jawaban: B
a. Kota e. Pulau Jawaban: C
a. Jika Manda gembira maka ayah dan ibunya gembira Contoh Tanda Terima Jawaban: A
a. Dua orang b. Empat orang c. Satu orang d. Enam orang Jawaban: A
a. 6 b. 5 c. 4 d. 3 Jawaban : B
248, 246, 242, …, …., 218, 206 Pilihlah angka tepat untuk mengisi deretan angka yang di atas a. 298 dan 278 b. 245 dan 243 c. 259 dan 275 d. 241 dan 243 Jawaban : E
248, 246, 242, …, …, 218, 216 Pilihlah angka yang tepat di bawah ini untuk mengisi deretan angka yang kosong di atas a. 255 dan 240 b. 257 dan 246 c. 266 dan 270 d. 236 dan 228 Jawaban : D
a. Rp. 340.700,- b. Rp. 448.500,- c. Rp. 450.000,- d. Rp. 454.000,- Jawaban : C
a. 19% Jawaban : B
a. 11.30 WIB Jawaban : C
a. FKSI b. PKSI c. IPSI d. FORKI Jawaban : C
a. 10 hari b. 14 hari c. 16 hari d. 20 hari Jawaban: C
a. Rp. 37.500 b. Rp. 37.000 c. Rp. 36.500 d. Rp. 36.000 Jawaban: A
a. 30 tahun b. 28 tahun c. 24 tahun d. 20 tahun Jawaban: B
a. Rp. 580.000 b. Rp. 450.000 c. Rp. 462.000 d. Rp. 445.000 Jawaban: C
a. 16 tahun, 32 tahun, dan 18 tahun b. 28 tahun, 17 tahun, dan 15 tahun c. 32 tahun, 14 tahun, dan 10 tahun d. 30 tahun, 20 tahun, dan 18 tahun jawaban: A
a. Dandi b. Doni c. Dini d. Dinda Jawaban: D
a. 22 buah b. 24 buah c. 25 buah d. 30 buah Jawaban: B
a. 10 orang b. 11 orang c. 12 orang d. 13 orang Jawaban: C
a. 25 jam b. 20 jam c. 15 jam d. 10 jam Jawaban: D Rasa optimis dan percaya diri yang tinggi harus dimiliki setiap orang yang akan menghadapi ujian psikotes. Kesiapan mental maupun fisik saja dalam menghadapi soal-soal psikotes juga tidak akan cukup jika tidak ditunjang dengan rasa percaya diri. Selain itu bekali diri dengan contoh soal psikotes sebagai penunjang keberhasilan dalam menghadapi ujian. |