Stop kontak disebut juga dengan

The preview shows page 1 - 1 out of 1 page.

Stop kontak adalah sebuah alat pemutus ketika terjadi kontak antara arus positif, arus negatif dan groundingpada instalasi listrik. Dan yang lebih penting lagi ELCB bisa memutuskan arus listrik ketika terjadi kontak antaralistrik dan tubuh manusia. Stop kontak adalah komponen instalasi listrik yang memiliki fungsi mendistribuskanenergi listrik dari instalasi rumah ke beban. Beban yang dimaksud yaitu telivisi, radio, rice cooker, mesin cucidan alat elektronik lainnya. Stop kontak ini juga biasa disebut dengan kotak kontak. stop kontak memilikipasangan yaitu tusuk kontak yang biasa disebut juga dengan steker (colokan).[1]1. Stop kontak biasaStop kontak atau biasa juga disebut KKB (kotak kontak biasa). Stop kontak ini digunakan untuk instalasi rumahdengan daya listrik relatif kecil. Stop kontak biasa ini lebih banyak digunakan daripada stop kontak khususdalam pemasangan instalsi rumah. Stop kontak dibagi atas beberapa macam berdasarkan bentuknya, yaitu

End of preview. Want to read the entire page?

Upload your study docs or become a

Course Hero member to access this document

Stop kontak disebut juga dengan

Stop kontak disebut juga dengan

Di dalam sebuah rumah, terdapat banyak fungsi komponen listrik yang penting untuk diketahui.

Salah satu peralatan listrik yang sering kita gunakan adalah stop kontak.

Stop kontak berguna sebagai pengatur sekaligus penghubung antara sumber listrik dan peralatan rumah tangga yang memerlukan listrik untuk menghidupkannya.

Dalam beberapa kejadian, komponen ini bisa menyebabkan kejadian arus pendek listrik yang menyebabkan kebakaran.

Ini bisa terjadi karena minimnya pengetahuan penghuni rumah terhadap risiko yang dapat ditimbulkan dari stop kontak.

Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengetahui fungsi stop kontak colokan listrik dan cara kerjanya.

Yuk, langsung saja kita simak ulasan lengkap mengenai fungsi stop kontak berikut ini.

Fungsi stop kontak colokan listrik

Stop kontak disebut juga dengan
(S-gala)

Fungsi stop kontak ialah menjadi alat pemutus ketika terjadi kontak di antara arus negatif, positif, dan grounding dalam instalasi komponen listrik rumah kamu.

Malah stop kontak juga bisa memutuskan arus listrik saat terjadi kontak antara tubuh manusia dengan listrik.

Pasti kamu pernah merasakan sakitnya tersengat listrik secara tidak sengaja, kan?

Fungsi stop kontak juga merupakan sebagai terminal penghubung antara arus listrik dengan perangkat elektronik rumah tangga.

Pastinya yang juga membutuhkan energi listrik.

Jadi peralatan tersebut bisa menyala, berfungsi dan digunakan sebagaimana mestinya.

Dalam sebuah rumah, ada banyak lokasi stop kontak yang dibuat ketika mendirikan bangunan.

Tempatnya pun tidak asal dibuat saja, stop kontak ditempatkan di lokasi yang mudah dijangkau dengan peralatan listrik.

Cara kerja stop kontak colokan listrik

Stop kontak disebut juga dengan
(S-gala)

Stop kontak mempunyai komponen kawat plus dan netral di dalamnya.

Saat peralatan elektronik bekerja normal, maka total arus yang mengalir dalam kedua kawat tersebut bersifat sama.

Inilah yang membuatnya tidak ada perbedaan arus.

Akhirnya stop kontak bisa bekerja dengan baik dan normal.

Tapi gimana kalau kamu kesetrum?

Kawat plus akan mengalirkan arus tambahan melewati tubuh kamu hingga sampai ke tanah.

Bisa dikatakan, itu adalah cara kerja stop kontak yang paling umum dan sederhana.

Kamu tidak tahu apakah bisa terjadi insiden tersetrum pada masa mendatang.

Oleh karena itu, sebaiknya kamu lebih berhati-hati ketika sedang berdekatan dan menggunakan stop kontak.

Jenis-jenis stop kontak 

Stop kontak disebut juga dengan
(Parisdiscoveryguide.com)

Ketika kamu bepergian ke luar negeri, pasti pernah merasakan sulitnya mencari bentuk colokan listrik yang sama dengan di Indonesia.

Alhasil, kamu harus membeli penghubung tambahan agar bisa mendapatkan arus listrik.

Terdapat banyak jenis-jenis stop kontak yang digunakan oleh berbagai negara di dunia.

Berikut ini adalah daftar singkatnya:

1) Stop kontak tipe A

2) Stop kontak tipe B

3) Stop kontak tipe C

4)Stop kontak tipe D

5)Stop kontak tipe E

6)Stop kontak tipe F

7)Stop kontak tipe G

8) Stop kontak tipe H

9) Stop kontak tipe I

10) Stop kontak tipe J

11) Stop kontak tipe K

12) Stop kontak tipe L

13) Stop kontak tipe M

14) Stop kontak tipe N

Untuk Indonesia sendiri menggunakan stop kontak tipe F dengan ciri khas 2 lubang.

Alasan kenapa setiap negara memiliki desain colokan yang berbeda beda adalah karena dari sejarah negara masing-masing dan biaya yang cukup mahal untuk mengubah seluruh jenis stop kontak di masing-masing tempat tinggal.

Nah, itulah ulasan lengkap mengenai fungsi stop kontak yang penting kita ketahui.

Jika kamu sedang mencari rumah, apartemen, tanah atau yang lainnya di marketplace properti tepercaya dan aman, bisa mengunjungi laman Rumah123.com untuk mendapatkan penawaran terbaik.

Dan jangan sampai ketinggalan untuk mendapatkan berita dan tips terbaru mengenai dunia properti dalam negeri serta mancanegara di artikel Rumah123.com.

Stop kontak disebut juga dengan

Terinspirasi

Stop kontak disebut juga dengan

Terhibur

Stop kontak disebut juga dengan

Biasa Saja

Stop kontak disebut juga dengan

Tidak Menarik

Stop kontak disebut juga dengan

Terganggu

Stop kontak disebut juga dengan

Tidak Suka

Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kalian tidak terlepas dengan penggunaan stop kontak dan saklar baik itu di dalam rumah, kantor atau gedung lainnya.

Namun sebenarnya apa itu stop kontak dan saklar listrik dan apa fungsinya di sistem kelistrikan? Mari kita bahas satu persatu pada artikel ini.

Saklar adalah sebuah perangkat elektronik yang berfungsi untuk memutus atau menyambungkan jalur listrik.

Saklar dengan posisi ON akan menyambungkan jalur listrik sehingga tercipta rangkaian listrik yang tertutup dan komponen listrik lainnya di jalur tersebut akan menerima arus listrik yang membuat rangkaian listrik berfungsi sebagaimana mestinya.

Sebaliknya saklar dengan posisi OFF akan memutus jalur listrik sehingga tercipta rangkaian yang terbuka dan komponen listrik lainnya di jalur tersebut tidak dapat menerima arus listrik yang membuat rangkaian listrik tidak berfungsi.

Sebagai contoh jika saklar digunakan pada rangkaian lampu, maka saklar akan dapat membuat lampu menyala pada saat saklar posisi ON dan mati pada saat saklar posisi OFF.

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar stop kontak atau colokan listrik dan saklar

Stop kontak sendiri adalah sebuah terminal yang berfungsi untuk menghubungkan jalur listrik utama (main line) ke perangkat elektronik lainnya sehingga perangkat elektronik tersebut dapat menerima arus listrik dan dapat berfungsi sebagaimana mestinya.

Bisa dikatakan juga stop kontak adalah sumber listrik di rumah atau gedung lainnya.

Bentuk dari stop kontak sendiri bermacam-macam bergantung dari standard yang digunakan oleh tiap-tiap negara.

Sebagai contoh, Indonesia dan Singapura memiliki bentuk stop kontak yang berbeda.

Indonesia menggunakan terminal stop kontak 2 kaki sedangkan Singapura menggunakan terminal 3 kaki untuk stop kontaknya.

Jika setiap negara memiliki stop kontaknya masing-masing, apakah kita tidak dapat menggunakan alat-alat listrik dari Indonesia di negara lain?

Tenang saja, sekarang ada universal travel adaptor yang hadir dengan tujuan membantu kalian yang memiliki hobi travelling!

Jadi, jika kalian merencanakan traveling ke negara lain, maka pastikan terminal stop kontak yang kalian bawa cocok dengan terminal stop kontak di negara tujuan atau kalian dapat juga menggunakan universal travel adaptor.

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar bentuk terminal stop kontak yang digunakan di Indonesia

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar stop kontak di berbagai negara

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar stop kontak dari berbagai negara (2)

Selain bentuk dari stop kontaknya, yang perlu diperhatikan juga adalah voltase listrik utama yang digunakan di negara tujuan, karena tiap negara juga bisa saja memiliki standard voltase listrik dan frekuensi yang berbeda walaupun arus listrik yang digunakan adalah arus listrik bolak balik atau AC (Alternating Current).

Sebagai contoh Indonesia menggunakan standard voltase listrik AC 220V 50 Hz pada fasa tunggalnya sendangkan Amerika menggunakan standard voltase listrik AC 120 V 60 Hz.

Sehingga perlu diperhatikan juga apakah perangkat elektronik yang dibawa dapat menerima input listrik dengan spesifikasi di negara tujuan.

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar universal travel adaptor

Instalasi Saklar dan Stop Kontak

Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menginstalasi stop kontak dan saklar di rumah atau gedung.

Langkah pertama yang dilakukan adalah mendesain diagram kelistrikan.

Untuk keperluan rumah diagram kelistrikan ini mencakup berapa titik stop kontak dan saklar serta lampu yang diperlukan.

Ada beberapa simbol-simbol standard yang digunakan dalam mendesain diagram kelistrikan ini, ada simbol yang digunakan untuk single line diagram atau diagram 1 garis dan wiring diagram atau diagram pengawatan, simbol-simbol tersebut antara lain :

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar tabel simbol saklar, lampu dan stop kontak

Single line diagram biasanya dikenal juga dengan diagram lokasi.

Diagram ini digunakan untuk menggambarkan secara sederhana lokasi komponen listrik dan jalurnya yang dihubungkan dengan satu garis.

Satu garis ini biasanya merepresentasikan pipa instalasi yang digunakan untuk menyimpan kabel-kabel listrik.

Sedangkan wiring diagram adalah diagram yang menggambarkan secara detail lokasi komponen listrik dan jalur-jalurnya serta koneksinya pada setiap terminal.

Pada diagram ini untuk jalur fasa digambarkan dengan garis tegas berwana merah, sedangkan jalur netral digambarkan dengan garis biru putus-putus.

Untuk jalur grounding sendiri bisa digambarkan secara terpisah atau dapat menggunakan garis berwarna lain (bisa berwarna kuning).

Simbol untuk ground sendiri biasanya:

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar simbol untuk ground

Perlu diketahui bahwa sumber listrik AC atau PLN fasa tunggal secara spesifikasi teknis memiliki 3 jalur, yaitu jalur fasa (Line), jalur netral (Netral) dan ground (Earth atau di Indonesia dikenal dengan nama arde).

Jalur fasa adalah jalur listrik yang aktif atau memiliki tegangan listrik sehingga jika didekatkan dengan test pen, test pen akan menyala dan kalian dapat tersetrum jika memegangnya.

Jalur netral adalah jalur nol (tidak bertegangan) sehingga jika didekatkan dengan test pen, test pen tidak akan menyala.

Sedangkan jalur ground adalah jalur yang tidak bertegangan yang tersambung dengan tanah (bumi).

Jalur ini digunakan untuk membuang listrik statis yang dihasilkan atau mengamankan komponen elektronika dari arus listrik yang tidak normal.

Namun sebagian besar instalasi listrik di perumahan di Indonesia tidak terdapat jalur ground ini.

Sehingga jika ingin menambahkan grounding kalian harus membuat jalur tersendiri yang dihubungkan dengan batang tembaga yang ditancapkan ke dalam tanah.

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar jalur grounding

Kembali ke single line diagram dan wiring diagram, berikut contoh desain dari instalasi saklar tunggal + stop kontak dan satu lampu :

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar single line diagram (atas) dan wiring diagram (bawah) untuk instalasi saklar tunggal + stop kontak dan satu lampu 

Saklar dipasang seri pada salah satu jalur (fasa atau netral) sebelum beban (lampu).

Namun jalur yang direkomendasikan untuk dipasang saklar adalah jalur fasa karena dapat mengurangi resiko tersetrum pada saat melakukan penggantian lampu (dengan saklar pada posisi OFF).

Sedangkan untuk stop kontak yang harus dikoneksikan pada terminalnya adalah jalur fasa dan netral (tidak boleh short) yang terletak pada ujung kiri dan kanan stop kontak.

Untuk jalur groundnya (jika ada), dikoneksikan pada terminal bagian tengah.

Tentunya stop kontak dengan jalur ground yang terpasang dengan baik, akan membuat stop kontak lebih aman untuk digunakan.

Selain untuk keselamatan juga membuat peralatan elektronik yang sensitif dapat bekerja dengan lebih baik.

Selain itu, ada juga beberapa stop kontak yang memiliki mekanisme penutup pada lubang terminalnya, hal ini untuk mencegah barang-barang asing secara tidak sengaja masuk ke dalam lubang terminal dan dapat mencegah terjadinya konsleting atau tersetrum.

Stop kontak disebut juga dengan

Gambar pemasangan jalur fasa, netral dan ground pada stop kontak 

Sekian artikel mengenai saklar dan stop kontak, semoga membantu menambah wawasan kalian ya!

Jangan lupa untuk membaca artikel bermanfaat lainnya di S-gala.com!

Download juga aplikasi S-gala.com di playstore handphone kalian untuk mendapatkan promo dan peluang bisnis menarik dengan potensi untung jutaan rupiah per bulan!

Atau segera hubungi CS kami untuk penjelasan lebih lanjut.