Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

Guru Sebenar 08:27   biologi

Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

Tumbuh-tumbuhan memerlukan perlindungan dari semua pengaruh luar yang merugikan pertumbuhannya, misalnya kekurangan air, kerusakan mekanis, suhu udara yang terlalu tinggi atau rendah, kehilangan zat-zat makanan, serta perlindungan terhadap serangan penyakit dan hama.

Jaringan pelindung pada tumbuhan berupa jaringan epidermis dan jaringan gabus.

Apakah jaringan epidermis? Sebelum Anda memahami lebih lanjut mengenai jaringan epidermis, amati terlebih dahulu


Jaringan epidermis merupakan jaringan terluar tumbuhan yang berasal dari jaringan protoderma dan


menutupi seluruh tubuh tumbuhan Jaringan epidermis biasanya terdiri dari satu lapisan sel yang masih hidup dan terletak pada permukaan luar organ tumbuhan.

Bentuk selnya bermacam-macam dan susunannya rapat sehingga tidak terdapat ruang-ruang

antarsel (non intercellular spaces). Vakuolanya yang besar terdapat di bagian tengah, berisi cairan sel yang berwarna (antosianin) atau dapat pula tidak berwarna.

Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

Jaringan epidermis selain berfungsi sebagai jaringan pelindung juga berfungsi sebagai tempat pertukaran zat. Epidermis terdapat pada batang, akar, dan daun. Epidermis pada permukaan daun dan batang biasanya dilapisi semacam zat lemak yang disebut kutikula, misalnya pada daun nangka.

Sementara itu, pada daun pisang dan daun keladi, epidermisnya membentuk lapisan lilin yang kedap air. Sebagian sel-sel epidermis dapat berkembang menjadi alat-alat tambahan lain yang disebut derivat epidermis, misalnya stomata dan trikomata.

Stomata merupakan derivat jaringan epidermis pada daun. Stomata berupa lubang-lubang yang

masing-masing dibatasi oleh sel penutup, yaitu sel-sel epidermis yang telah mengalami perubahan

bentuk dan fungsi.

Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

Sel penutup disebut juga sel penjaga. Sel penutup terdiri dari sepasang sel yang kelihatannya simetris dan umumnya berbentuk ginjal. Sel-sel penutup merupakan sel-sel aktif (hidup). Pada sel-sel penutup terdapat kloroplas.


Di antara kedua sel penutup terdapat celah (porus) yang berupa lubang kecil. Sel penutup

dapat mengatur menutup atau membukanya porus berdasarkan perubahan osmosisnya.

Sel tetangga merupakan sel-sel yang berdampingan atau yang berada di sekitar sel-sel penutup. Sel-sel tetangga dapat terdiri dari dua buah atau lebih yang secara khusus melangsungkan fungsinya secara berasosiasi dengan sel-sel penutup.

Ruang udara merupakan suatu ruang antarsel yang besar dan berfungsi ganda dalam fotosintesis, transpirasi, dan juga respirasi. Keadaan keempat bagian tersebut berbeda pada saat stomata terbuka dan tertutup. Perhatikan Gambar 2.6 berikut.

Berdasarkan letak sel penutupnya, stomata dapat dibedakan menjadi dua macam sebagai berikut.

Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

yaitu stomata yang sel-sel penutupnya terletak pada permukaan daun (menonjol) sehingga

memudahkan pengeluaran air, misalnya pada tumbuhan hidrofit.

yaitu stomata yang sel-se penutupnya berada jauh di bawah permukaan daun (tersembunyi), fungsinya untuk mengurangi penguapan yang berlebihan. Contohnya pada tumbuhan xerofit.

Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

Trikomata pada daun tembakau

(Nicotiana tabacum) merupakan trikomata glandular yang sederhana, memiliki tangkai dengan

kepala bersel satu atau bersel banyak. Pada tumbuhan sering dijumpai berbagai macam trikomata glandular, yaitu sebagai berikut.

(a) Trikomata hidatoda,

terdiri dari sel tangkai dan beberapa sel kepala dan mengeluarkan larutan. Misalnya pada keluarga keladi (Araceae).

Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

(b) Kelenjar garam,

terdiri dari sebuah sel kelenjar besar dengan tangkai yang pendek, misalnya pada tumbuhan bakau.

(c) Kelenjar madu,

berupa rambut bersel satu atau lebih dengan plasma yang kental dan mampu mengeluarkan madu ke permukaan sel, misalnya pada tanaman pisang.

(d) Rambut gatal, berupa sel tunggal dengan pangkal berbentuk kantung dan ujung runcing.

Isi sel menyebabkan rasa gatal. Misalnya pada rambut sengat kemaduh (Laportea stimulans).

Selain epidermis ada sejenis jaringan tertentu yang sifatnya lebih kuat dari epidermis, jaringan ini dikenal sebagai jaringan gabus (cork tissue).  Biasanya jaringan ini berada di bagian tepi, meskipun tidak mutlak dan banyak terdapat pada tumbuhan yang berumur panjang.

Dalam hal ini, biasanya epidermis tumbuhan telah mati atau tidak aktif lagi sebelum terjadi penggabusan itu. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa jaringan gabus ini menggantikan fungsi epidermis. Selain itu, jaringan gabus juga berfungsi sebagai pembatas antara jaringan-jaringan di

dalam tumbuhan. Jaringan gabus dibedakan menjadi 3 macam yaitu eksodermis, endodermis, dan kulit gabus (peridermis).

Jika epidermis hilang atau rusak, lapisan sel di bawahnya akan berubah menjadi jaringan pelindung dan bergabus yang mengandung suberin. Jaringan inilah yang dinamakan eksodermis.

Endodermis adalah lapisan sel yang terdapat dalam akar yang dinding selnya bergabus. Lapisan sel ini sering dianggap sebagai lapisan sel yang paling dalam dari korteks (kulit kayu) atau lapisan sel paling luar dari silinder pusat (stele).

Sementara itu, kulit gabus atau peridermis mempunyai bagian-bagian sebagai berikut.

yaitu kambium gabus yang merupakan suatu lapisan sel meristematis.

yaitu gabus sebagai produk dari felogen yang terbentuk ke arah luar.

yaitu suatu parenkim gabus yang dapat dikatakan hampir homogen dengan parenkim

korteks yang terbentuk ke arah dalam.

Ya. Cukup sekian. Selamat Belajar.

Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

Epidermis merupakan salah satu jaringan dewasa yang menyusun tubuh tumbuhan. Epidermis berfungsi untuk melindungi jaringan di bawahnya. Ciri jaringan epidermis yaitu terletak di lapisan paling luar, terdiri atas sel-sel hidup berbentuk pipih selapis yang tersusun rapat tanpa ruang antarsel, tidak mengandung klorofil kecuali epidermis pada lumut dan paku serta epidermis sekitar penutup stomata, dapat mengalami modifikasi membentuk bermacam-macam sel yang sesuai dengan fungsinya. Modifikasi epidermis terdiri dari :

  1. Stomata, yaitu lubang pada lapisan epidermis daun. Sekitar stomata terdapat sel berklorofil yang disebut sebagai sel penutup. Stomata berfungsi sebagai tempat masuknya karbon dioksida dan keluarnya oksigen saat fotosintesis dan penguapan air.
  2. Trikoma, merupakan rambut-rambut yang tumbuh pada permukaan luar epidermis daun dan batang. Struktur yang menyerupai trikoma tetapi tidak besar dan terbentuk dari jaringan epidermis atau di bawah epidermis disebut emergensia, sedangkan jika terbentuk dari jaringan stele disebut spina. Fungsi trikoma yaitu untuk mengurangi penguapan, menyerap air dan garam mineral, dan mengurangi gangguan hewan.
  3. Bulu-bulu akar, yaitu rambut yang tumbuh pada permukaan akar yang dapat memperluas bidang penyerapan akar.
  4. Velamen, merupakan jaringan yang berfungi menyimpan air
  5. Sel kipas, berfungsi untuk menyimpan air
  6. Sel kersik, berfungsi untuk memperkeras permukaan
  7. Lapisan lilin, berfungsi untuk melindungi diri dari kerusakan

Berdasarkan uraian di atas, yang termasuk modifikasi epidermis pada soal ditunjukkan oleh nomor 1, 2, dan 3 yaitu velamen, sel kipas, dan emergensia.

Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah A. 

Stomata dan trikomata merupakan derivat epidermis apa fungsi kedua derivat epidermis tersebut

Trikoma berasal dari sel-sel epidermis, umumnya berbentuk rambut. Ada juga trikoma yang berbentuk sisik dan duri. Fungsi trikoma bagi tumbuhan adalah sebagai berikut.

  1. Mengurangi penguapan (apabila terdapat pada epidermis daun).
  2. Meneruskan rangsangan.
  3. Melindungi tumbuhan dari gangguan hewan.
  4. Membantu penyebaran biji.
  5. Membantu penyerbukan bunga.
  6. Menyerap air dan garam-garam mineral dari dalam tanah.