Show
Perbedaan candi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Salah satu keajaiban dunia, berada di Indonesia, yaitu Candi borobudur. Terletak di kota Magelang, Jawa Tengah. Ada banyak candi Indonesia, bentuknya juga beragam, sehingga menunjukkan ciri dari masing-masingnya (langgam). Kamu yang suka jalan-jalan pasti tahu perbedaannya, hehe Pada artikel penulis cilik ini aku akan coba jelaskan secara singkat tentang Perbedaan candi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Sebagai kunci jawaban pelajaran sejarah anak SMP. Baca juga: Apa pengertian stupa? 5 Perbedaan candi Jawa Tengah dan Jawa TimurBerikut ini aku coba jelaskan perbedaan karakteristik bangunan candi yang berlanggam jawa tengah dan jawa timur, diantaranya: Ciri Candi Jawa Tengah
Baca juga: Kalender pendidikan Jawa Tengah Contoh candi Jawa TengahBerikut ini daftar nama candi yang berada di provinsi Jawa Tengah
Baca: Perbedaan integrasi nasional secara politis dan antropologis Ciri Candi Jawa Timur
Baca: Contoh candi Jawa TimurBerikut ini contoh candi di provinsi Jawa Timur, diantaranya:
Baca juga: Aku sudah jelaskan 5 perbedaan kebudayaan berupa candi peninggalan hindu budha di Jawa tengah dan Jawa timur, semoga bermanfaat ya! Oia, apakah kalian tahu persamaannya? tulis di kolom komentar ya! Nah teman, itulah Perbedaan candi Jawa Tengah dan Jawa Timur, mohon koreksi jika aku salah ya! Terima kasih sudah membaca dan membagikannya.
Candi memiliki ciri khas tersendiri di tiap tiap daerah. Antara candi yang dibuat di Indonesia dengan yang ada di India sebagai pusat agama Hindu Buddha pun berbeda. Berikut ini adalah tabel perbedaan candi di Jawa Tengah dan Jawa Timur
Perbedaan lain antara candi di Jawa Tengah dan Jawa Timur 1. Bentuk BangunanCandi Jawa Timur umumnya lebih artistik dibandingkan dengan candi – candi di Jawa Tengah. Kaki candi pada umumnya lebih tinggi dan berbentuk selasar bertingkat. Pada umumnya bentuk candi di Jawa Timur meruncing keatas dengan atap candi berbentuk kubus. Candi di Jawa Tengah pada umumnya berbentuk tambun dengan puncak atap yang meruncing. Kaki candi dan tubuh candi pada umumnya memiliki selasar yang cukup lebar, yang berfungsi sebagai tempat melakukan pradaksina.
2. Hiasan pada Tangga MasukPada candi – candi di Jawa Timur menggunakan patung atau ukiran naga sebagai hiasan pada tangga. Sedangkan pada candi Jawa Tengah menggunakan makara sebagai hiasan pada tangga masuk candi. 3. Relief dan Patung CandiRelief pada candi Jawa Timur
Pada candi Jawa Tengah
Relief pada candi Jawa Timur umunnya berkisah mengenai patung – patung Trimurti (tiga dewa dalam Hindu). Sedangkan pada candi di Jawa Tengah biasanya dihiasi dengan relief yang berkaitan dengan ajaran Buddha. 4. Formasi CandiPada candi Jawa Timur, pada umumnya letak candi induk berada pada belakang halaman serta menghadap ke arah barat. Sedangkan pada candi Jawa Tengah, candi induk berada di tengah dan menghadap ke arah timur. 5. Hiasan KalaKala pada candi di Jawa Timur memiiki rahang bawah (berdagu) dan terlihat jelas sepasang siung (gigi taring) di kanan dan kiri. Pada zaman Singasari dan Majapahit bentuk kala dilengkapi dengan sepasang tanduk dan taring yang mencuat dari pipi kiri dan kanan. Kala pada candi Jawa Tengah digambarkan tanpa rahang bawah (tidak berdagu) dan seringkali tidak memiliki siung dan menggambarkan wajah singa dengan simbol wajah kemenangan (kirttimukha). 6. Fungsi CandiCandi – candi di Jawa Timur khususnya candi dari Kerajaan Majapahit memliki keistimwaan tersendiri dari candi – candi lain. Dari segi fungsi, candi di Jawa Tengah dikenal sebagai candi pemujaan, sedangkan candi di Jawa Timur berkaitan dengan ritus pemujaan leluhur, candi berfungsi sebagai tempat pendharmaan dan wadah mengenang raja yang telah meninggal. |