Salah satu hal yang harus dipersiapkan saat akan menggambar adalah

MuralMedan.com, Masih Pemula Bingung Membuat Sketsa? Lakukan Hal Ini – Masa-masa kecil pasti tak terlewatkan untuk menggambar. Baik di waktu Taman kanak-kanak (TK) ataupun saat di Sekolah Dasar (SD) menggambar menjadi kegiatan yang paling menyenangkan dan selalu dinantikan.

Inspirasi dalam membuat gambar sewaktu kecil dulu selalu sesuatu berkaitan dengan objek yang berada disekitar, seperti binatang, tumbuh-tumbuhan serta pemandangan. Namun bisakah saat ini mencoba kembali menggambar dan membuat sebuah karakter sketsa seseorang. Mungkin yang tidak pernah lagi menggambar sejak lama akan merasa kesulitan untuk kembali menggambar.

Sebenarnya cara menggambar sketsa sangatlah sederhana jika segala keperluan menggambar telah dipersiapkan. Tekun dan banyak belajar dari karya orang lain adalah kuncinya. Berikut beberapa hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu untuk membuat suatu gambar sketsa yang diinginkan.

Niat dan pensil khusus membuat sketsa

1. Niat yang paling utama

Tidak diragukan lagi kalau niat adalah halyang paling utama untuk memulai sesuatu agar hasil yang didapatkan maksimal, terutama dalam menggambar sketsa. Butuh niat yang benar dan kuat ketika akan melakukannya.

Hal yang harus diperhatikan adalah rasa bosan dan putus asa di pertengahan menggambar akibat gambar yang tidak kunjung selesai. Maka dari itu niat yang kuat dan sungguh-sungguh merupakan salah satu langkah pertama yang harus dipersiapkan.

2. Menggunakan pensil khusus

Kemudian yang harus dipersiapkan adalah pensil. Kebanyakan pemula biasanya menggunakan pensil 2B dalam menggambar. Namun alangkah baiknya untuk menggambar sketsa menggunakan pensil khusus seperti pensil keras atau pensil lunak.

Untuk pensil keras biasanya memiliki tingkat kehitaman yang rendah, menghasilkan warna dari terang ke gelap dengan skala yang rendah, sedangkan pensil lunak memiliki tingkat kehitaman yang besar.

Pensil H merupakan pensil yang paling keras dan digunakan untuk membuat garis lurus, garis tipis, dan garis yang tidak berbaur dengan sketsa. Pensil ini biasanya digunakan ole arsitektur dan sketsa bisnis. Beberapa diantaranya pensil H, 6H, 4H dan 2H dengan urutan 6H paling keras dan 2H paling lunak.

Karena termasuk pensil yang paling lunak, pensil B sering digunakan untuk membaut garis gosok atau garis kabur serta untuk membuat bayangan pada sketsa. Kebanyakan seniman biasanya penggunakan pensil B, termasuk 6B, 4B, dan 2B dengan urutan 6B paling lunak dan 2B paling keras.

3. Gunakan kertas khusus

Dalam menggambar sketsa, kertas juga merupakan hal penting yang harus diperhatikan. Sewaktu sekolah mungkin kebanyakan orang selalu menggunakan kertas gambar keras. tetapi untuk membuat sketsa cobalah menggunakan kertas Fine Art. Mempunyai tekstur sedikit lebih keras dan bisa menahan pensil dengan baik, menjadikan kertas ini sangat direkomendasikan untuk menggambar sketsa.

4. Pilihlah objek nyata dengan sumber cahaya yang baik

Sebagai pemula cara menggambar sketsa yang tepat adalah memilih konsep sketsa berupa objek, model atau sosok yang ada di dunia nyata. Hindari melakukan pemilihan objek sketsa hanya berasal dari imajinasi yang diciptakan sendiri. Kecuali jika telah dirasa lancar dan ahli dalam menggambar sketsa, buatlah gambar sesuka imajinasi tanpa batas sesuai yang dinginkan.

Sumber cahaya juga patut diperhatikan untuk mengga,mbar sketsa. Penempatan sumber cahaya utama bertujuan untuk menentukan dimana akan menggambar bagian paling tipis dan bagian paling tebal. Kemudian perhatikan setiap gerakan yang dilakukan. Hal ini dikarenakan setiap detail gerakan pada objek akan menentukan bentuk atau arah pada setiap garis-garis yang ditarik. Setelah itu tentukan bentuk-bentuk yang mendasari objek tersebut.

Menggambar cepat dan Terus Berlatih

5. Jangan terlalu keras dan menggambar dengan cepat

Janganlah terlalu keras dalam menggambarnya karena bisa jadi kerangka dari gambar akan rusak. Lakukan saja tekanan gerakkan tangan secara ringan dan cepat untuk membuat garis- garis pendek.

Menggambarlah dengan cepat seperti membuat sketsa tanpa henti dan dengan garis-garisttak terputus untuk menggambar objek, tanpa harus sterlalu sering memeriksa kertas yang digunakan. Walaupun terdengar sulit, menggambar cepat akan membantu untuk memahami bentuk-bentuk dasar pada gambar dan membuatkan dasar bagi gambar akhir.

6. Bisa karna terbiasa

Yang terakhir yang harus dilakukan yaitu melakukan latihan secara konstan agar semakin mahil dalam menggambar sketsa. Mintalah saran dari orang terdekat terhadap karya yang diciptakan, jangan cepat puas dan teruslah belajar.

Demikian beberapa tips dalam menggambar sketsa bagi pemula. Semoga Bermanfaat.

Halo Sobat BPLE, sudah tahu belum apa saja peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk menggambar teknik ? berikut ini akan kita pelajari, simak baik-baik ya.

Peralatan dan perlengkapan gambar teknik memiliki peranan penting. Peralatan gambar teknik ini dibutuhkan agar dalam proses perancangan atau desain gambar tidak terjadi kesalahan serta gambar sesuai dengan apa yang diinginkan. Selain peralatan gambar teknik, dibutuhkan juga berbagai perlengkapan gambar teknik yang digunakan untuk menunjang gambar teknik.
Kita ketahui bahwasanya gambar teknik disebut sebagai bahasa teknik. Hal ini dikarenakan gambar teknik sebagai sarana untuk mengungkapkan gagasan tentang konstruksi produk yang akan dibuat. Untuk menjadikan gambar teknik sebagai bahasa teknik maka komunikasi perlu dilakukan melalui gambar teknik ini.

Gambar teknik memberikan berbagai informasi untuk meneruskan berbagai hal yang diinginkan oleh perencana kepada orang yang melaksanakan. Dengan demikian maka gambar teknik harus bisa mengimajinasikan gambar kerja yang dibuat menjadi produk yang sesuai. Untuk itu ada beberapa hal yang perlu dikuasai yaitu penggunaan alat, proses pembuatan gambar, serta memahami gambar.Penggunaan peralatan gambar teknik merupakan satu hal wajib. Hal ini diperlukan agar dalam proses perencanaan produk sesuai dengan apa yang diinginkan. Semisal saja penggunaan dua penggari segitiga untuk menghasilkan garis yang tegak lurus. Oleh karena itu sebagai seorang perencana harus mampu menggunakan berbagai peralatan gambar teknik baik yang manual serta yang sudah menggunakan komputer melalui berbagai program seperti autocad dan solidwork.
Dalam gambar teknik terdapat berbagai peralatan dan perlenngkapan yang dibutuhkan. Apa saja peralatan gambar teknik? Apa saja perlengkapan gambar teknik? Semua hal tesebut akan dibahas pada artikel berikut ini.

Peralatan Gambar Teknik

Ada beberapa jenis peralatan gambar teknik yang digunakan oleh perencana atau designer untuk membuat sebuah gambar teknik. Peralatan gambar teknik tersebut sebagai berikut:

1. Pensil

Pensil merupakan alat paling penting dalam proses menggambar. Fungsi dari pensil yaitu untuk menghasilkan goresan-goresan diatas kertas sehingga bisa dilihat secara visual oleh mata. Pensil dapat dibedakan menjadi tiga macam yaitu pensil biasa, pensil isi ulang, dan pensil mekanik. 

• Pensil Biasa, pensil biasa merupakan pensil yang sering kita gunakan. Pensil ini tidak dapat diisi ulang melainkan harus beli yang baru ketika sudah habis.
• Pensil isi ulang (Reload Pencil), pensil isi ulang merupakan pensil yang dapat diisi kembali jika sudah habis. Caranya yaitu dengan membuka kepala pensil dan mengisi kembali anak pensil kedalamnya.
• Pensil mekanik, pensil mekanik merupakan pensil yang dapat diganti-ganti ukuran ujungnya yaitu 0,5, 0,7 dan lain-lain. Pensil mekanik ini banyak digunakan untuk perusahaan-perusahaan besar

Sementara untuk tingkat kekerasan, pensil dapat dibedakan lagi menjadi beberapa macam. Berikut merupakan beberapa macam pensil menurut tingkat kekerasannya:

Angka didepan H menunjukan tingkat kekerasan. Semakin besar angka sebelum H maka semakin keras pensil. Sementara untuk angka sebelum B menunjukan tingkat kelunakan artinya semakin besar angka sebelum B maka semakin lunak pensilnya. 
Dalam penggunaan pensil meruncingkan pensil merupakan salah kegiatan penting agar gambar yang dihasilkan dapat rapi dan maksimal. Namun untuk meruncingkan pensil juga tidak boleh sembarangan melainkan harus menggunakan ampelas halus yaitu No 220-400.

Untuk mendapatkan gambar yang baik yaitu rata dan ketebalan sesuai maka pensil harus ditarik pelan-pelan sambil diputar. Sementara itu kedudukan pensil harus membentuk sudut 60 derajat terhadap garis yang dibuat.

2. Mistar atau Penggaris

Mistar atau penggaris merupakan salah satu peralatan gambar teknik yang memiliki fungsi untuk membantu saat menggaris sehingga dihasilkan garis yang lurus dan rapi. Selain sebagai alat bantu untuk membuat garis lurus juga digunakan untuk mengukur gambar atau garis kerja. Mistar atau penggaris terdapat beberapa jenis yaitu

• Penggaris/Mistar Segitiga, merupakan salah satu penggaris yang mempunyai sudut berbentuk siku ataupun membentuk sudut lain 90, 60, 45, atau 30 derajat. Penggaris ini tentunya sangat membantu dalam menciptakan garis lurus dan presisi.
• Mistar T, merupakan salah satu penggaris yang mempunyai bentuk huruf T. Penggaris ini mempunyai fungsi untuk menciptakan garis lurus tanpa harus menggunakan dua penggaris sekaligus.

Untuk menghasilkan garis yang tegak lurus maka dalam menggunakan dua penggaris segitiga. Untuk penggunaan bisa diamati pada gambar dibawah ini. 

3. Mal

Mal merupakan salah satu peralatan gambar teknik yang mempunyai fungsi untuk membuat pola-pola tertentu seperti garis melengkung, huruf, dan pola-pola sulit lainnya. Dengan mal ini maka gambar dengan pola sulit akan lebih efektif, presisi, dan lebih rapi. Terdapat beberapa jenis mal yang digunakan pada saat menggambar teknik:

• Mal huruf, merupakan mal yang digunakan untuk membuat huruf agar lebih rapi. Mal huruf mempunyai ukuran 0,25-2 mm.
• Mal busur, merupakan salah satu mal yang digunakan untuk membentuk lengkungan-lengkungan yang teratur seperti hiperbola, parabola, dan sebagainya.
• Mal lingkaran, merupakan salah satu mal yang digunakan untuk membuat bentuk-bentuk melingkar.
• Mal elips, merupakan salah satu mal yang berfungsi untuk membuat bentuk-bentuk elips. Misalnya gambar silinder, cincin, poros, dan bentuk lainnya.
• Mal khusus, merupakan mal yang berfungsi untuk membuat bentuk bentuk khusus lainnya. Mal ini untuk membuat simbol-simbol khusus dalam pekerjaan seperti tanda panah, dan lain sebagainya.

4. Penghapus

Penghapus merupakan salah satu peralatan dalam gambar teknik yang memiliki fungsi untuk menghapus garis atau goresan yang tidak berguna. Penghapus ini mempunyai bahan yang bisa menghilangkan karbon dikertas yang dihasilkan pensil. 

5. Pena Gambar

Pena gambar merupakan salah peram latan dalam gambar teknik yang memiliki fungsi untuk membuat garis asli tebal menggunakan tinta. Pena terbagi menjadi dua jenis yaitu pena dengan mata daun yang dapat diatur, dan pena dengan mata tetap. 

• Pena dengan mata dapat diatur merupakan salah satu jenis pena yang mana ketebalan ujung pena dapat diatur sesuai dengan kebutuhan.
• Pena dengan mata tetap (Rapido) merupakan salah satu jenis pena yang ketebalan ujung pena tetap atau tidak dapat diatur sesuai kebutuhan. Ketebalan jenis rapido biasanya dari 2-5 mm.

6. Jangka

Jangka merupakan salah satu peralatan gambar teknik yang memiliki fungsi untuk membuat lingkaran baik menggunakan pensil maupun pena. Jangka memiliki bermacam-macam ukuran.

Berikut merupakan jenis-jenis jangka:

• Jangka besar, merupakan salah satu jenis jangka yang dapat membuat lingkaran dengan diameter 100-200 mm.
• Jangka sedang, merupakan salah satu jenis jangka yang dapat membuat lingkaran dengan diameter 50-100 mm.
• Jangka kecil, merupakan salah satu jenis jangka yang dapat membuat lingkaran dengan diameter 5-50 mm.
• Jangka orleon, merupakan salah satu jenis jangka yang dapat membuat lingkaran yang tidak dapat dibuat oleh jangka kecil. Jangka orleon dapat membuat lingkaran dengan diameter 1-5 mm.

Perlengkapan Gambar Teknik

Dalam proses gambar teknik terdapat perlengkapan gambar teknik yang harus dipersiapkan agar gambar menjadi rapi dan sesuai dengan apa yang diinginkan. Berikut merupakan perlengkapan gambar teknik: 

1. Kertas Gambar

Kertas gambar merupakan salah satu perlengkapan gambar teknik yang memiliki fungsi sebagai tempat untuk menggoreskan garisan-garisan untuk menghasilkan gambar sesuai dengan keinginan. Kertas gambar memiliki ukuran baik panjang maupun lebar. Ukuran utama dari kertas gambar yaitu A0 yang memiliki luas 1 m2. Untuk mendapatkan ukuran lain maka tinggal membagi kertas sesuai dengan berikut ini:

• Kertas A0 dibagi menjadi dua = kertas A1
• Kertas A1 dibagi menjadi dua = kertas A2
• Kertas A2 dibagi menjadi dua = kertas A3
• Kertas A3 dibagi menjadi dua = kertas A4

Jenis kertas yang banyak digunakan untuk gambar teknik adalah jenis kertas padalarang atau kertas manila dan kertas kalkir. Kertas padalarang merupakan salah satu jenis kertas yang tidak tembus pandang. Biasanya kertas ini untuk menggambar menggunakan pensil maupun tinta. Sementara kertas kalkir merupakan salah jenis kertas yang digunakan pada gambar teknik yang tembus pandang. Kertas ini digunakan untuk proses lanjutan yaitu menggunakan tinta untuk penggandaan.

2. Papan Gambar

Papan gambar merupakan salah satu perlengkapan gambar teknik yang memiliki fungsi sebagai alas kertas gambar. Ukuran papan gambar disesuaikan dengan ukuran kertas gambar yang digunakan. Papan gambar biasannya terbuat dari kayu dengan alas kertas atau plastik lunak, atau kayu keras lainnya. Papan gambar diletakkan secara khusus diatas meja ataupun penyangga papan gambar.

3. Mesin Gambar

Mesin gambar merupakan salah satu perlengkapan gambar teknik yang memiliki fungsi untuk pengganti alat-alat gambar seperti penggaris dan lain sebagainya. Selain itu mesin gambar terdapat beberapa macam yaitu mesin gambar roll dan mesin gambar lengan.
Diatas merupakan pembahasan mengenai peralatan dan perlengkapan gambar teknik. Terdapat beberapa peralatan gambar teknik. Selain itu dibahas juga mengenai perlengkapan gambar teknik yang dibutuhkan pada proses gambar teknik.

Penulis : David Sigalingging

Sumber : https://www.labtech.my.id/2018/01/peralatan-dan-perlengkapan-gambar-teknik.html